Anda di halaman 1dari 58

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Islam Teknologi Pasim Ar-Rayyan


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/Semester : VIII/ 1
Materi Pokok : Sistem Pencernaan Manusia
Sub Materi Pokok : Proses Pencernaan
Alokasi Waktu : 3 x 40 menit (Pertemuan 2)
(Tersedia link flippingbook: https://online.flippingbook.com/view/766267538/ )

A. KOMPETENSI INTI
KI.1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

KI.3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa


ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena, dan kejadian tampak mata

KI.4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,


mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Kompetensi Dasar Indikator Pencapain Kompetensi
3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada Pertemuan 1
manusia dan memahami gangguan 3.5.1.Menyimpulkan persyaratan
yang berhubungan dengan sistem makanan yang baik untuk
pencernaan, serta upaya menjaga dikonsumsi
kesehatan sistem pencernaan 3.5.2.Membedakan fungsi bahan
makanan
4.5 Menyajikan hasil penyelidikan tentang 3.5.3 Mendeteksi kandungan bahan
pencernaan mekanis dan kimiawi makanan dalam kehidupan sehari-
hari melalui uji bahan makanan

4.5.1 Menyelidiki kandungan nutrisi bahan


makanan antara lain karbohidrat,
lemak, protein, dan vitamin C
4.5.2 Menyajikan hasil penyelidikan
kandungan karbohidrat, lemak,
protein, dan vitamin C pada

1
makanan dalam bentuk tabel hasil
percobaan uji makanan

Pertemuan 2
3.5.4. Mengaitkan struktur organ-organ
dalam sistem pencernaan pada
manusia dengan fungsinya
3.5.5 Menelaah proses pencernaan dalam
tubuh manusia
3.5.6 Membandingkan pencernaan
mekanik dan pencernaan kimiawi
3.5.7 Membandingkan usus halus dan
usus besar

4.5.3 Menyelidiki pencernaan mekanik


dan kimiawi pada organ mulut
4.5.4 Menyajikan hasil penyelidikan
tentang pencernaan mekanis dan
kimiawi dalam bentuk table
perbedaan

Pertemuan 3
3.5.8 Mengidentifikasi gangguan yang
berhubungan dengan system
pencernaan manusia
3.5.9 Menyimpulkan upaya dalam
memelihara kesehatan system
pencernaan manusia

4.5.5 Menyajikan hasil diskusi tentang


gangguan pencernaan dan upaya
menjaga kesehatan system
pencernaan dalam bentuk tabel
4.5.6 Mempresentasikan/menampilkan
kesimpulan hasil diskusi tentang
gangguan pencernaan dan upaya
menjaga kesehatan system
pencernaan

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
1. Setelah menyimak video dan melakukan diskusi , peserta didik mampu menentukan
minimal 3 persyaratan makanan yang baik untuk dikonsumsi.

2
2. Setelah menyimak video dan melakukan diskusi, peserta didik mampu membedakan
minimal 3 fungsi bahan makanan.
3. Setelah melakukan percobaan uji bahan makanan, peserta didik mampu menentukan
minimal 3 kandungan bahan makanan dalam kehidupan sehari-hari.
4. Setelah melakukan percobaan uji bahan makanan, peserta didik terampil menyelidiki
minimal 3 kandungan bahan makanan terutama kandungan karbohidrat, lemak,
protein, dan vitamin C.
5. Setelah melakukan percobaan uji bahan makanan dan diskusi kelompok, peserta didik
terampil menyajikan hasil penyelidikan kandungan karbohidrat, lemak, protein , dan
vitamin C pada makanan dalam bentuk tabel hasil percobaan uji bahan makanan
dengan benar berdasarkan percobaan

Pertemuan 2
6. Setelah menyimak tayangan video proses pencernaan, peserta didik mampu
mengaitkan minimal 3 struktur organ dalam sistem pencernaan pada manusia dengan
fungsinya.
7. Setelah menyimak tayangan video proses pencernaan, peserta didik mampu
menelaah proses pencernaan dalam tubuh manusia minimal dari 3 organ pencernaan
dengan benar.
8. Setelah menyimak tayangan video proses pencernaan, peserta didik mampu
membandingkan pencernaan mekanik dan pencernaan kimiawi berdasarkan ciri dan
tempat terjadinya dengan benar.
9. Setelah menyimak tayangan video, peserta didik mampu membandingkan minimal 3
ciri usus halus dan usus besar.
10. Setelah melakukan percobaan uji saliva, peserta didik terampil menyelidiki 2 proses
pencernaan yang terjadi di organ mulut.
11. Setelah melakukan uji saliva, peserta didik terampil menyajikan hasil penyelidikan
tentang pencernaan mekanis dan kimiawi dalam bentuk tabel perbedaan dengan
benar.

Pertemuan 3
12. Setelah studi literature dari berbagi sumber dan diskusi kelompok, peserta didik
mampu mengidentifikasi minimal 3 gangguan yang berhubungan dengan sistem
pencernaan manusia.
13. Setelah menyimak video dan melakukan diskusi kelompok, peserta didik mampu
menyimpulkan minimal 3 upaya dalam memelihara kesehatan system pencernaan
manusia.
14. Setelah melakukan kegiatan diskusi, Peserta didik terampil menyajikan hasil diskusi
tentang gangguan pencernaan dan upaya menjaga kesehatan system pencernaan
dalam bentuk tabel minimal 3 macam gangguan pencernaan dan 3 upaya
mengatasinya.
15. Setelah melakukan kegiatan diskusi, Peserta didik terampil mempresentasikan hasil
diskusi tentang gangguan pencernaan dan upaya menjaga kesehatan system
pencernaan dalam bentuk tabel dan ditampilkan dalam media Instagram dan Tiktok
minimal 3 macam gangguan pencernaan dan 3 upaya mengatasinya.

3
Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) :
Jujur, cermat, percaya diri, dan teliti.

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Reguler
✓ Konseptual
❖ Zat makanan disebut juga bio-molekul karena merupakan senyawa atau molekul
kimia sebagai sumber energi yang dibutuhkan makhluk hidup untuk dapat hidup
dengan baik
❖ Persyaratan makanan yang dikonsumsi antara lain harus higienis yaitu tidak
mengandung kuman-kuman penyakit dan zat racun yang membahayakan
kesehatan tubuh, bergizi yaitu cukup mengandung kalori, karbohidrat, lemak, dan
protein dan nutrisi lain yang dibutuhkan oleh tubuh,mudah dicerna,bervitamin
dan bermineral,ukup mengandung air.
❖ Makanan yang kita konsumsi sehari-hari harus mengandung enam jenis nutrisi penting
bagi tubuh, yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air
❖ Zat makanan yang dibutuhkan oleh manusia dapat dibedakan menjadi dua golongan
besar, yaitu nutrisi makro (macronutrients) dan nutrisi mikro (micronutrients).
Nutrisi makro (macronutrients) merupakan nutrisi yang dibutuhkan dalam jumlah
yang cukup banyak, antara lain karbohidrat, protein, dan lemak, sedangkan
nutrisi mikro (micronutrients) merupakan nutrisi yang dibutuhkan tubuh dalam
jumlah yang hanya sedikit antara lain vitamin dan mineral.
❖ Tabel fungsi bahan makanan
No Nutrisi Makanan Fungsi
1 Karbohidrat Sumber energy
2 Protein Sumber energy, pertumbuhan dan mengganti
sel-sel tubuh yang rusak, pembuat enzim dan
hormon, serta pembentuk antibodi
3 Lemak Sumber energy; melarutkan vitamin A, D, E,K
4 Vitamin mengatur fungsi tubuh dan mencegah beberapa
penyakit
5 Mineral menjaga asam basa pada tubuh, dimana
membantu dalam proses pembangunan sel,
membantu reaksi kimia tubuh, mengangkut
oksigen ke seluruh, dan membentuk dan
memelihara tulang
6 Air pembentuk sel dan cairan tubuh, pengatur suhu
tubuh, pelarut zat-zat gizi lain dan pembantu
proses pencernaan makanan, pelumas dan
bantalan, media transportasi, serta media
pengeluaran sisa metabolisme.
❖ Kandungan bahan makanan bisa diuji menggunakan beberapa metode uji bahan
makanan, antara lain :
No Zat Reagen / bahan Hasil Positif
1 Karbohidrat / amilum Lugol / iodine Biru Kehitaman
2 Glukosa Benedict Merah bata
4
Fehling A + Fehling B Hijau sampai orange
3 Protein Biuret Ungu
Millon - Nase Merah
4 Lemak Menggunkan kertas Noda transparan
coklat
5 Vitamin C Lugol / iodine Ungu

✓ Prosedural
❖ Tahapan uji bahan makanan
UJI AMILUM
1. Letakkan setiap bahan makanan secukupnya dalam wadah. Masing –
masing wadah untuk 1 bahan makanan
2. Teteskan 3-5 tetes betadine pada bahan makanan
3. Amatilah perubahan warna yang terjadi dan tuliskan dalam tabel bahan
makanan,
4. Jika bahan makanan tersebut positif mengandung amilum maka
menunjukkan warna biru sampai hitam

UJI GLUKOSA
Menggunakan Reagen Benedict
1. Siapkan larutan bahan makanan yang akan diuji ke dalam wadah
2. Tetesi larutan dengan larutan benedict
3. Panaskan larutan secara hati – hati
4. Amatilah perubahan warna yang terjadi dan tuliskan dalam tabel bahan
makanan
5. Jika bahan makanan tersebut positif mengandung glukosa maka larutan
menunjukkan warna kuning, orange, merah bata, atau coklat

Menggunakan Fehling A dan Fehling B


1. Siapkan larutan bahan makanan yang akan diuji ke dalam wadah
2. Tetesi larutan dengan larutan fehling A
3. Lanjutkan tetesi larutan dengan larutan fehling B
4. Panaskan larutan secara hati – hati
5. Amatilah perubahan warna yang terjadi dan tuliskan dalam tabel bahan
makanan
6. Jika bahan makanan tersebut positif mengandung glukosa maka larutan
menunjukkan warna hijau sampai orange

UJI PROTEIN
1. Siapkan larutan bahan makanan yang akan diuji ke dalam wadah
2. Tetesi larutan dengan reagen biuret
3. Amatilah perubahan warna yang terjadi dan tuliskan dalam tabel bahan
makanan
5
4. Jika bahan makanan tersebut positif mengandung protein maka larutan
menunjukkan warna ungu
UJI LEMAK
Menggunakan Kertas
1. Alat yang digunakan untuk melakukan uji lemak adalah kertas sampul
coklat/kertas buram
2. Oleskan bahan makanan yang dimiliki pada kertas sampul yang telah
disediakan
3. Amatilah perubahan pada kertas sampul
4. Jika bahan makanan tersebut positif mengandung lemak maka menunjukan
bekas transparan pada kertas namun bukan basah.
Menggunakan Etanol dan air
1. Masukkan 5 ml etanol dalam wadah (tabung reaksi)
2. Masukkan 2 tetes lauran bahan makanan yang akan diuji
3. Tuangkan campuran etanol dan bahan makanan ini kedalam 5 ml air
4. Jika bahan makanan tersebut positif mengandung lemak maka terbentuk
emulsi putih keruh.

UJI VITAMIN C
1. Sediakan 3 buah gelas yang masing – masing diberi label
2. Berikan label/nama gelas dengan nama bahan makanan yang akan diuji.
3. Isilah masing – masing gelas dengan betadine sebanyak 15 tetes
4. Tambahkan tetes demi tetes larutan vitamin C dan larutan bahan makanan
yang diuji ke dalam gelas sampai warna larutan jernih
5. Hitung berapa jumlah tetesan larutan vitamin C yang diperlukan untuk
menjernihkan betadine tersebut
6. Catatlah hasil pengamatanmu dalam tabel pengamatan
7. Semakin sedikit tetesan larutan bahan yang dibutuhkan maka semakin
tinggi kandungan vitamin C

✓ Faktual
❖ Sistem pencernaan tersusun atas organ pencernaan dan kelenjar pencernaan .
❖ Organ pencernaan pada manusia secara beurutan : Mulut , Kerongkongan
(Esofagus) ,Lambung , Usus halus, Usus besar, dan Anus.
❖ Kelenjar pencernaan pada manusia antara lain : hati, pancreas dan kantung
empedu

6
❖ Struktur organ pencernaan pada manusia :
No Nama Organ Gambar Struktur Organ Pencernaan
Pencernaan
1 Mulut

Gambar . Rongga Mulut


Sumber: Pustekkom

2 Kerongkongan

Gambar. Kerongkongan dengan gerak peristaltik

3 Lambung

Gambar . Lambung
Sumber:https://biologigonz.blogspot.com/kelen
jarpencernaan.html

7
4 Usus Halus

Gambar. Usus Halus


Sumber : http://ipa.pelajaran.co.id

5 Usus Besar

Gambar . Struktur Usus Besar


Sumber : https://biologigonz.blogspot.com/kelenjar-
pencernaan.html

6 Anus

Sumber: https://slideplayer.info/slide/2565315/

8
❖ Kelenjar Pencernaan yang tidak dilalui oleh makanan
No Nama Kelenjar Pencernaan Gambar Struktur Kelenjar Pencernaan
1 Hati dan Kantung Empedu

Gambar. Hati dan Kantung empedu


Sumber : https://gambaridco.blogspot.com/

2 Pankreas

Gambar. Pankreas
Sumber : http://laboratoriumanaliskesehatan.blogspot.com/

❖ Enzim pencernaan adalah senyawa yang membantu memproses pencernaan


bahan makanan dalam tubuh manusia. Enzim pencernaan terdiri dari :
Nama
Nama Organ Enzim yang
No. organ tempat bekerja Fungsi
Penghasil bekerjanya pada organ
enzim
Mulut Mengubah karbohidrat
Amilase
1 (kelenjar Mulut (amilum) menjadi maltosa
/Ptialin
ludah)
Renin Menggumpalkan protein susu
2 Lambung Lambung Mengubah protein menjadi
Pepsin
Pepton
Mengubah amilum menjadi
Amilase
maltose
Mengubah protein menjadi
3 Pankreas Usus Halus Tripsin
asam amino
Mengubah lemak menjadi asam
Lipase
lemak dan gliserol

9
Mencerna mencerna sukrosa
Sakarase
menjadi glukosa dan fruktosa
Mencerna maltose menjadi
Maltase
glukosa
4 Usus Halus Usus Halus
Mencerna laktosa menjadi
Laktase
glukosa
Mengubah pepton menjadi
Erepsin
asam amino

❖ Proses pencernaan dibedakan menjadi pencernaan mekanis dan pencernaan


kimiawi.
❖ Pencernaan mekanis adalah proses yang mengubah molekul besar menjadi
molekul yang berukuran lebih kecil tanpa bantuan enzim.
❖ Pencernaan kimiawi adalah proses pencernaan yang mengubah molekul
kompleks menjadi molekul sederhana dengan bantuan enzim.
❖ Proses pencernaan makanan pada manusia terjadi mulai dari mulut sampai
dengan anus dengan rincian sebagai berikut :

No Nama organ Proses yang terjadi


1 Mulut • Makanan di dalam mulut akan mengalami proses pencernaan
secara mekanik dan kimiawi.
• Proses pencernaan mekanik di dalam mulut dibantu oleh gigi
dan lidah.
• Di dalam mulut proses pencernaan secara kimiawi dibantu oleh
enzim ptialin/amilase.
• Hasil pencernaan makanan di dalam mulut kita sebut dengan
bolus.
2 Kerongkongan • Tidak terjadi proses pencernaan
(esofagus) • terjadi gerak peristaltik yaitu proses meremas makanan yang
berbentuk bolus dan mendorongnya masuk ke dalam lambung
3 Lambung • Makanan di dalam lambung mengalami proses pencernaan
(ventrikulus) secara mekanik oleh otot-otot lambung
• Sekaligus di lambung terjadi pencernaan secara kimiawi oleh
enzim-enzim yang terdapat dalam lambung.
• Setelah mengalami proses pencernaan di dalam lambung , bolus
berubah menjadi kimus (bubur usus).

10
4 Usus halus • Duodenum (usus duabelas jari)
(intestine) Pencernaan makanan secara kimaiwi oleh enzim amilase, tripsin
dan lipase yang berasal dari kelenjar pankreas

• Jejunum (usus kosong)


Tempat terakhir terjadinya proses pencernaan sebelum za-zat
makanan di serap.

• Illeum (usus penyerapan)


Tempat penyerapan sari-sari makanan
5 Usus Besar • Makanan yang terdapat di dalam usus besar adalah zat-zat sisa .
• Zat sisa tersebut terdiri dari sebagian besar air dan zat makanan
yang tidak dapat diserap oleh tubuh yang akan dikeluarkan
melalui anus.
• Di dalam usus besar terjadi proses penyerapan air
• Pembusukan sisa-sisa zat makanan dibusukkan dengan bantuan
bakteri Eschericia coli
6 Anus • Anus merupakan lubang tempat pembuangan feses dari tubuh

✓ Metakognitif
❖ Jika bahan – bahan makanan yang masuk ke dalam tubuh tidak sesuai, terjadi
kesalahan saat proses pencernaan, terjudi kerusakan organ pencernaan, maupun
kesalahan penyerapan makanan maupun penyerapan air maka system
pencernaan makanan akan terganggu

❖ Ganguan system pencernaan makanan antara lain; diare, sembelit,gastritis,


sariawan dan lain-lain.
❖ Diare merupakan gangguan pencernaan yang akan membuat perut terasa mulas
dan feses penderita menjadi encer
❖ Gastritis merupakan penyakit atau gangguan dimana dinding lambung
mengalami peradangan
❖ Sembelit merupakan salah satu gangguan pada sistem pencernaan dimana si
penderita akan mengeluarkan fases yang keras
❖ Upaya untuk menjaga kesehatan system pencernaan dapat dilakukan dengan :
o Mencuci tangan sebelum makan
o Mengunyah makanan dengan baik
o Minum air dengan cukup
o Mengkonsumsi makanan berserat
o Menghindari makanan dan minuman yang dingin
o Makan secara teratur
o Mengelola dan mengatasi stress
o Menjaga kebersihan

11
2. Materi Remedial
Materi remedial merupakan materi reguler. Materi ini diberikan kepada peserta didik
yang belum mencapai ketuntasan belajar. Materi yang diberikan disesuaikan dengan
bagian materi yang belum dikuasai oleh peserta didik pada indikator-indikator
pencapaian kompetensi tertentu meliputi materi nutrisi bahan makanan, proses
pencernaan, gangguan sistem pencernaan, dan upaya menjaga kesehatan sistem
pencernaan. Guru dapat menggunakan strategi/metode yang berbeda dengan
pembelajaran sebelumnya (pada materi reguler)

3. Materi Pengayaan
Peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar minimal, maka peserta didik
tersebut diberi program pengayaan sebagai berikut: membedah materi dan
mengerjakan soal-soal yang bersifat HOTS (High Order Thinking Skills) tentang enzim –
enzim yang dihasilkan oleh usus halus dan factor – factor yang mempengaruhi kerja
enzim pencernaan

E. METODE, PENDEKATAN DAN MODEL PEMBELAJARAN


1. Pendekatan : Pendekatan Saintifik
2. Model : Discovery Learning
3. Metode : Diskusi, Praktikum, Daring

F. MEDIA/ ALAT, BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR


1. Media Pembelajaran
- Google classroom,
- Zoom meet
- Video :
Proses pencernaan makanan : https://youtu.be/QMi7GWW3i6A
- Slide presentasi Materi Proses Pencernaan Makanan pada Manusia
- Lembar kerja peserta didik (LKPD) Kegiatn 1 dan 2

2. ALat dan Bahan


1) Alat :
- Laptop
- Wifi
- Alat penghalus makanan
- Wadah (gelas atau cawan kecil) 6 buah
2) Bahan
- Nasi 3 sendok
- Roti 3 lembar
- Betadine 1 botol

12
3. Sumber Belajar
a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Ilmu Pengetahuan
Alam SMP/MTs Kelas VIII Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan. (halaman 225-254)
b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs
Kelas VIII Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Halaman
155-204)
c. Jurnal Penelitian : Maria M.K. Gultom Franly Onibala Hendro Bidjuni. HUBUNGAN
KONSUMSI MAKANAN JAJANAN DENGAN DIARE PADA ANAK DI SDN 3 GOGAGOMAN
KECAMATAN KOTAMOBAGU BARAT KOTA KOTAMOBAGU. e-journal Keperawatan
(e-Kp) Volume 6 Nomor 1, Februari 2018
d. Handout atau Bahan Ajar (Secara lengkap bias diakses melalui tautan
https://online.flippingbook.com/view/465049314/)
e. Lingkungan : teman – teman yang pernah mengalami diare
f. Internet

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Langkah-langkah Alokasi
Kegiatan model Discovery Deskripsi Kegiatan Waktu
Learning
Pra ✓ Guru memposting informasi ke 5’
Pendahuluan googleclasroom mengenai kegiatan (Sebelum
(Asyncronous pembelajaran pada hari ini tentang proses Pembelaj
melalui pencernaan makanan merupakan aran
google lanjutan dari kegiatan pembelajaran dimulai)
classroom) sebelumnya tentang bahan makanan
✓ Peserta didik menyimak informasi di
googleclassroom meliputi pengisian
daftar hadir, daftar pembagian kelompok,
link join zoom meeting, dan
mempersiapkan perangkat belajar yang
diperlukan meliputi Bahan Ajar (Hand
out), Jurnal Penelitian, dan LKPD dengan
mengunduh dari googlecalssroom, serta
memepersiapkan buku pegangan siswa,
buku catatan, dan alat tulis.
✓ Peserta didik dipersilakan join ke zoom
meeting sesuai jadwal yang telah
ditentukan melalui link yang sdh
dibagikan dan mengubah nama
(partisipan) dalam zoom sesuai nama asli
garis miring nama kelompoknya

13
Pendahuluan ✓ Guru memberi salam, menyapa, 15menit
(syncronous menanyakan apakah suara sudah
melalui zoom terdengar, dan menanyakan kabar peserta
didik serta mengecek kehadiran peserta
meeting)
didik
✓ Guru mempersilakan peserta didik
membuka kamera zoom meeting (jika tidak
ada gangguan) dan merapikan penampilan
diri, bagi yang ikhwat merapikan
rambutnya dan yang akhwat merapikan
jilbabnya
✓ Peserta didik dan guru berdoa untuk
memulai pelajaran dipimpin oleh siswa
yang hadir zoom meeting paling awal

Apersepsi dan Motivasi


✓ Guru menanyakan peserta didik apakah
sudah makan pada hari ini?
✓ Peserta didik diajak bersyukur atas
nikmat sehat pada hari ini sehingga kita
bisa makan dan tubuh melakukan
proses pencernaan dengan baik
✓ Peserta didik menyimak riview materi
sebelumnya mengenai bahan makanan
dan mengaitkan dengan materi yang
akan dipelajari pada hari ini dengan
menanyakan :
▪ Bagaimana makanan yang baik
untuk tubuh kita?
▪ Apa saja fungsi bahan makanan
bagi tubuh kita
✓ Peserta didik menyimak tujuan
pembelajaran dan manfaat
mempelajari materi proses pencernaan
dalam kehidupan sehari – hari.
✓ Peserta didik menyimak pemaparan
guru mengenai langkah-langkah
pembelajaran (sintak model discovery
learning) dan teknik penilaian yang akan
dilakukan meliputi penilaian sikap,
keterampilan, dan pengetahuan.
✓ Peserta didik mengerjakan pretest
melalui link google form yang telah
disediakan di google classroom

14
Kegiatan Inti 1. Stimulation ✓ Peserta didik menyimak slide presentasi 80 menit
(Syncronous (simullasi/ tentang makanan yang masuk kedalam
melalui Zoom Pemberian sistem pencernaan pada tubuh manusia
rangsangan) dan kemungkinannya yang
Meting)
menyebabkan diare.
✓ Peserta didik difasilitasi untuk bertanya
sebagai upaya guru dalam merangsang
kemampuan berpikir kritis dengan
menampilkan gambar beberapa bahan
makanan dan gambar seseorang membuang
sisa bahan pencernaan (critical thinking-4C)

2. Problem ✓ Guru memberikan kesempatan pada


statemen peserta didik untuk mengidentifikasi
(pertanyaan/ sebanyak mungkin masalah yang
identifikasi berkaitan dengan gambar pada slide
masalah) presentasi tersebut, diantaranya:
▪ Apa yang terjadi pada makanan
setelah masuk ke dalam mulut
▪ Organ apa saja yang ada di dalam
mulut yang membantu
pencernaan?
▪ Melewati jalur apa saja bahan
makanan yang kita makan?
▪ Mengapa bentuk makanan yang
kita makan berbeda dengan pada
saat dikeluarkan?
▪ Mengapa feses kadang padat
kadang encer ?
▪ Organ – organ apa saja yang
berperan proses pencernaan
makananan?
▪ Bagaimana makanan diserap oleh
tubuh?
(santifik – menanya)
(4C- Communication)
3. Data collection Setelah kegiatan tanya jawab peserta didik
(pengumpulan
difasilitasi untuk menemukan jawaban
data)
dengan cara:

15
✓ diarahkan untuk bekerjasama dalam
kelompok
(Collaboration – 4C)
✓ Peserta didik menyimak penayangan video
proses pencernaan dan pemaparan guru
tentang langkah kerja dalam LKPD
kegiatan 1 dan menyimak langkah kerja uji
menggunakan air liur
✓ Peserta didik dibagi ke dalam break out
room sesuai kelompok masing – masing.
✓ Peserta didik melakukan kegiatan 1 pada
LKPD yang telah dibagikan yaitu diskusi
tentang proses pencernaan makanan
✓ Peserta didik melakukan kegiatan 2 pada
LKPD yang telah dibagikan tentang uji
pencernaan pada mulut menggunakan
saliva.
✓ Setiap breakout room dikunjungi oleh guru
untuk memantau dan membantu siswa
jika mengalami kesulitan atau hambatan
(Saintifik - mencoba / mengumpulkan
data)
(Comminication - 4C)

Peserta didik melakukan diskusi dalam


4. Data processing kelompoknya untuk mengolah data hasil
(pengolahan pengamatan/praktikum, sehingga dapat :
Data)
✓ Peserta didik mengolah data dengan
cara menjawab pertanyaan-pertanyaan
pada LKPD
✓ Peserta didik mengaitkan struktur organ
pencernaan beserta fungsi-fungsinya
(mengasosiasi)
✓ Peserta didik membandingkan
pencernaan mekanik dan kimiawi
✓ Peserta didik menyusun laporan hasil
praktikum dengam menampilkan dalam
bentuk tabel

16
5. Verification ✓ Guru meminta salah satu kelompok
(pembuktian) untuk mempresentasikan Hasil Kegiatan
1 dan Kegiatan 2 (mengomunikasikan)
✓ Kelompok lain memverikasi data dengan
membandingkan hasil pengamatannya
dengan Bahan Ajar (Handout) dan Buku
Pegangan Siswa dibimbing oleh guru
dan membahasnyaa melalui penyamaan
konsepsi
6. Generalization
(menarik
kesimpulan/ ✓ Peserta masing-masing kelompok
generalisasi) bersama guru membuat analisis dan
simpulan untuk hasil diskusinya tentang
▪ Struktur dan fungsi organ
pencernaan
▪ Proses yang terjadi pada organ –
organ pencernaan
▪ Perbandingan pencernaan kimiawi
dan mekanik melalui kriteria-
kriteria perbedaan tertentu
▪ Perbandingkan ciri usus halus dan
usus besar
▪ Tempat terjadinya feses encer atau
terjadinya diare
Penutup ✓ Peserta didik bersama guru menyimpulkan 20 menit
(Syncronous pembelajaran tentang proses pencernaan
melalui Zoom ✓ Peserta didik dan guru melakukan refleksi
kegiatan pembelajaran berkaitan dengan
Meting)
proses pencernaan
✓ Guru memberikan penghargaan/pujian
kepada kelompok yang berkinerja baik
✓ Peserta didik menjawab kuis yang disajikan
dalam google form dan link disimpan di
google classroom
✓ Peserta didik menyimak informasi
mengenai rencana tindak lanjut
pembelajaran dengan pemberian tugas
untuk :
▪ mempelajari macam – macam
ganguan pada system pencernaan
dan menganalisis terjadinya diare
melalui handout yang telah dibagikan
atau dari sumber lain yang relevan
▪ persiapan pembuatan content
Instagram dan Tiktok untuk
17
presentasi penyebab, organ yang
terinfeksi, dan upaya mengatasi dan
menghindari gangguan diare pada
pertemuan selanjutnya.

G. PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN


1. Teknik Penilaian
Ranah Teknik Bentuk Instrumen
Sikap Jurnal Jurnal
Observasi Lembar Observasi Sikap Sosial
Pengetahuan Tes Tulis Tes Objektif dalam bentuk Pilihan Ganda
Keterampialn Penilaian Unjuk Kerja Lembar Penilaian Unjuk Kerja

Mengetahui, Sukabumi, 3 Mei 2021


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Jajat Sudrajat, S.Pd.I., Msi Wiwin Undari, S.Si


NIY. 20180105001 NIY. 20180105002

18
HANDOUT (MATERI AJAR)

PROSES PENCERNAAN MAKANAN

2.1
3 Kompetensi Dasar

3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang
berhubungan dengan sistem pencernaan, serta upaya menjaga kesehatan sistem
pencernaan
4.5 Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi

4.6
3 Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Mengaitkan struktur organ-organ dalam sistem pencernaan pada manusia dengan
fungsinya
2. Menelaah proses pencernaan dalam tubuh manusia
3. Membedakan pencernaan mekanik dan pencernaan kimiawi
4. Membedakan usus halus dan usus besar
5. Menyelidiki pencernaan mekanik dan kimiawi pada organ mulut
6. Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi dalam
bentuk table perbedaan

3 Uraian Materi

Makanan yang kita makan diproses dalam tubuh melalui empat tahap, yaitu:
1. Ingesti, merupakan proses menaruh atau memasukkan makanan di mulut, proses ini bisa
menggunakan tangan, dengan bantuan sendok, sumpit atau alat yang lain;
2. Digesti (pencernaan), merupakan proses memecah makanan menjadi molekul yang lebih
kecil, proses ini dimulai di mulut;
19
3. Absorbsi (penyerapan), merupakan proses penyerapan sari-sari makanan yang terjadi di
usus halus; dan
4. Defekasi (pengeluaran), merupakan pengeluaran sisa hasil pencernaan makanan yang
sudah tidak diperlukan oleh tubuh melalui organ anus.
Pada saat makanan masuk ke dalam mulut, proses pencernaan dimulai.
Pencernaan merupakan proses memecah makanan menjadi molekul yang lebih kecil,
sehingga dapat diserap oleh tubuh melalui pembuluh darah. Selanjutnya, molekul makanan
dari darah masuk ke dalam sel melintasi membran sel. Molekul yang tidak digunakan dan
tidak dibutuhkan oleh tubuh akan dikeluarkan dari tubuh melalui sistem ekskresi seperti
keringat dan urin. Makanan yang tidak tercerna akan dibuang melalui anus berupa feses,
proses ini disebut defekasi.
Pencernaan makanan terbagi atas dua macam, yaitu pencernaan mekanik dan
pencernaan kimiawi. Pencernaan mekanik terjadi ketika makanan dikunyah, dicampur, dan
diremas dengan bantuan alat-alat mekanik dalam tubuh seperti gigi dan otot. Pencernaan
mekanik contoh terjadi di dalam mulut, yaitu pada saat makanan dihancurkan oleh gigi.
Pencernaan mekanik juga terjadi di dalam lambung dengan gerakan otot-oto lambung yang
meremas – remas makanan. Pencernaan kimiawi terjadi ketika reaksi kimia yang menguraikan
molekul besar.
Gangguan system pencernaan berupa diare bisa disebabklan dari bahan makanan
yang kurang higienis ataupun terjadi gangguan dalam proses pencernaan dalam saluran
pencernaan yang akan kita bahas dalam modul ini. Mari kita identifikasi saluran pencernaan
dan kelenjar pencernaan dalam tubuh manusia.

1. Saluran Pencernaan
Saluran pencernaan makanan merupakan saluran yang menerima makanan dari
luar dan mempersiapkannya untuk diserap oleh tubuh dengan jalan proses pencernaan
(penguyahan, penelanan, dan pencampuran) dengan enzim zat cair yang terbentang mulai
dari mulut sampai anus. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut ini.

20
Gambar 4. Saluran Pencernaan Manusia
Sumber: https://salamadian.com/

a. Mulut
Pencernaan dimulai di mulut yang diawali
dengan proses ingesti. Di dalam rongga mulut,
terdapat gigi, lidah, dan kelenjar air liur (saliva). Air
liur mengandung mukosa (lendir), senyawa
antibakteri dan enzim amilase. Gambar
menunjukkan rongga mulut dan bagian- bagiannya.
Pencernaan makanan di rongga mulut terjadi secara
Gambar 5. Rongga Mulut
mekanik dan kimiawi. Sumber: Pustekkom

Pencernanaan mekanik di dalam mulut dilakukan oleh gigi yang menghancurkan


makanan dan dibantu oleh lidah yang mengatur letak makanan untuk dicerna oleh gigi

21
serta membantu mendorong makanan ke faring (proses menelan makanan). Gigi pada
manusia jenis gigi dibedakan menjadi :
a. gigi seri, berfungsi untuk memotong-
motong makanan.
b. gigi geraham, berfungsi
untuk mengunyah dan
menghaluskan makanan.
c. gigi taring , berfungsi untuk merobek
Gambar 6. : macam-macam gigi pada manusia dan mencabik-cabik makanan
Sumber:https://images.app.goo.gl/XazUB3MeTZigiew18

Lidah selain sebagai pengecap rasa, lidah juga berperan dalam mengaduk- ngaduk
makanan, dan meletakan posisi makanan.

Gambar 7. Letak pengecap rasa pada lidah


Sumberhttps://images.app.goo.gl/YvSGajnyB5bMJth
T7

Pencernaan kimiawi dilakukan oleh enzim ptyalin/amilase yang dihasilkan oleh


kelenjar ludah. Enzim Ptialin/amilase dapat mengubah makanan dalam mulut yang
mengandung zat karbohidrat (amilum) menjadi gula sederhana (maltosa) yang sifatnya
mudah dicerna oleh organ pencernaan. Letak Kelenjar ludah dapat dilihat pada gambar
di bawah ini :

22

Gambar 8. Letak kelenjar air ludah


Sumber : https://images.app.goo.gl/3rZhn1XH8831RuHd9
b. Kerongkongan (Esofagus)
Setelah melalui rongga mulut, makanan yang berbentuk bolus akan masuk ke
dalam tekak (faring). Faring adalah saluran yang memanjang dari bagian belakang rongga
mulut sampai ke permukaan kerongkongan (esofagus).

Gambar 9. Gerak Peristaltik


https://biologigonz.blogspot.com/kelenjar-pencernaan.html

Pada pangkal faring terdapat katup pernapasan yang disebut epiglotis. Epiglotis
berfungsi untuk menutup ujung saluran pernapasan (laring) agar makanan tidak masuk ke
saluran pernapasan. Setelah melalui faring, bolus menuju ke esofagus (kerongkongan).
Otot kerongkongan berkontraksi sehingga menimbulkan gerakan meremas yang
mendorong bolus ke dalam lambung. Gerakan otot kerongkongan ini disebut gerakan
peristaltik.

c. Lambung
Setelah dari esophagus (kerongkongan), makanan
masuk ke lambung. Di dalam lambung terjadi
pencernaan mekanik dan kimiawi. Secara mekanik otot
lambung berkontraksi mengaduk-aduk bolus. Secara
kimiawi bolus tercampur dengan getah lambung yang
mengandung HCl, enzim pepsin, dan renin.
Gambar 10. Lambung
Sumber:https://biologigonz.blogspo
t.com/kelenjar-pencernaan.html

Pencernaan mekanik pada lambung dilakukan oleh otot-otot lambung. Dinding


lambung terdiri dari otot yang tersusun melingkar, memanjang, dan menyerong. Otot-otot
tersebut menyebabkan lambung berkontraksi, sehingga makanan teraduk dengan baik dan
23
bercampur merata dengan getah lambung. Hal ini menyebabkan makanan di dalam lambung
berbentuk seperti bubur.
Pencernaan kimiawi pada lambung melibatkan dinding lambung yang
menghasilkan getah lambung yang mengandung enzim. Getah lambung antara lain
mengandung HCl (asam klorida) yang berfungsi membunuh kuman penyakit yang masuk
bersama makanan serta mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin. Adapun Enzim – enzim yang
terdapat pada lambung antara lain :
1) Pepsin merupakan zat yang berfungsi untuk memecah protein menjadi pepton,
2) Renin, yang berperan dalam mengendapkan protein yang terdapat pada susu (kesein)
dari air susu (ASI)
Setelah melalui proses pencernaan selama 2-4 jam bolus menjadi bahan berwarna kekuningan
yang disebut kimus (bubur usus). Kimus akan masuk sedikit demi sedikit ke dalam usus halus.

d. Usus Halus
Kimus telah sampai di usus halus. Usus halus
memiliki panjang 4-7 meter. Usus halus terdiri
atas tiga bagian, yaitu usus dua belas jari
(duodenum), usus tengah (jejunum), dan usus
penyerapan (ileum). Pada duodenum terdapat
saluran yang terhubung dengan kantung
empedu dan pankreas. Cairan pankreas
mengandung enzim lipase, amilase, dan tripsin.

Gambar 11. Usus Halus


Sumber : http://ipa.pelajaran.co.id

Lipase akan bekerja mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol, amilase akan
mencerna amilum maenjadi maltosa, dan tripsin akan mengubah protein menjadi asam
amino. Cairan empedu juga bekerja mengemulsikan lemak pada kimus dengan cara mengubah
lemak menjadi larut dengan air.

24
Pada bagian usus penyerapan terjadi penyerapan makanan. Makanan yang
mengandung karbohidrat diserap dalam bentuk glukosa, Protein diserap dalam bentuk asam
amino, dan lemak dalam bentuk asalm lemak dan gliserol.

Gambar 12. Penampang Usus Halus Manusia


Sumber : https://biologigonz.blogspot.com/kelenjar-pencernaan.html

Glukosa, vitamin yang larut dalam air, asam amino, dan mineral setelah diserap
oleh vili usus halus akan dibawa oleh pembuluh darah kemudian diedarkan ke seluruh tubuh,
sedangkan asam lemak, gliserol, dan vitamin yang larut dalam lemak setelah diserap oleh vili
usus halus akan dibawa oleh pembuluh getah bening dan akhirnya masuk ke dalam pembuluh
darah. Malabsorbsi karbohidrat dan lemak pada bagian usus halus dapat menyebabkan diare.

e. Usus Besar
Usus besar atau kolon memiliki
panjang ± 1 meter dan terdiri atas kolon (mendatar)
ascendens, kolon (menurun) transversum, kolon
decendens, dan berakhir pada anus. Di antara usus
halus dan usus besar terdapat usus buntu (sekum).
Pada ujung sekum terdapat tonjolan kecil yang
disebut umbai cacing ( appendiks ) yang
Gambar 13. Struktur Usus Besar
Sumber : https://biologigonz.blogspot.com/kelenjar-
berisi sejumlah sel darah putih yang berperan
pencernaan.html
dalam imunitas.
Bahan makanan yang sampai pada usus besar merupakan zat-zat sisa. Zat-zat
sisa berada dalam usus besar selama 1 sampai 4 hari. Zat sisa tersebut terdiri atas sejumlah
besar air dan bahan makanan yang tidak dapat tercerna, misalnya selulosa. Sisa makanan yang

25
tidak terpakai oleh tubuh beserta gas-gas yang berbau disebut tinja (feses) akan dikeluarkan
melalui anus.
Feses dibentuk di bagian usus besar. Usus besar berfungsi mengatur kadar air pada
sisa makanan. Kepadatan dan keenceran feses diatur di dalam usus besar. Bila kadar air pada sisa
makanan terlalu banyak, maka dinding usus besar akan menyerap kelebihan air tersebut.
Sebaliknya, bila sisa makanan kekurangan air, maka dinding usus besar akan mengeluarkan
air dan mengirimnya ke sisa makanan. Namun jika terjadi gangguan misalnya terjadi infeksi
bakteri maka pengaturan kadar air menjadi terganggu.
Di dalam usus besar terdapat bakteri Escherichia coli , dalam jumlah yang cukup,
bakteri Escherichia coli membantu membusukkan sisa-sisa makanan tersebut dan mampu
membentuk vitamin K dan B12. Namun dalam jumlah yang berlebih misalnya karena air yang
tercemar Escherichia coli maka dapat menyebabkan diare. Penyebab diare bisa dari
berbagai macam bakteri yang menginfeksi usus misalnya dari makanan dan minuman yang
tidak higienis.
Perjalanan makanan sampai di usus besar dapat mencapai antara empat sampai
lima jam. Namun, di usus besar makanan dapat disimpan sampai 24 jam. Di dalam usus
besar, feses di dorong secara teratur dan lambat oleh gerakan peristalsis menuju ke rektum
(poros usus). Gerakan peristalsis ini dikendalikan oleh otot polos (otot tak sadar).

f. Anus
Anus merupakan lubang tempat pembuangan feses dari tubuh. Sebelum
dibuang melalui anus, feses ditampung terlebih dahulu pada bagian rectum. Apabila feses
sudah siap dibuang maka otot pada rectum mengatur pembukaan dan penutupan anus.
Otot yang menyusun rektum ada 2, yaitu otot polos dan otot lurik. Jadi, proses defekasi
(buang air besar) dilakukan dengan sadar, yaitu dengan adanya kontraksi otot dinding
perut yang diikuti dengan mengendurnya otot anus dan kontraksi kolon serta rektum.
Akibatnya feses dapat terdorong ke luar anus.

2. Kelenjar Pencernaan
Kelenjar pencernaan berperan untuk menghasilkan berbagai enzim pencernaan.
Enzim-enzim yang dihasilkan oleh kelenjar pencernaan ini dibutuhkan untuk membantu

26
proses pencernaan makanan. Kelenjar pencernaan ada yang dilalui oleh bahan makanan ada
pula kelenjar pencernaan yang mengeluarkan enzim pencernaan ke saluran perncernaan.
Kelenjar pencernaan antara kelenjar ludah (saliva), pankreas, dan hati yang berperan untuk
menghasilkan enzim/getah pencernaan sehingga lebih mudah diserap oleh tubuh.
Kelenjar pencernaan secara lengkap pada manusia terdiri dari :
1) Kelenjar ludah
Kelenjar ludah ialah kelenjar pencernaan yang pertama kali mencerna makanan ketika
makanan masuk ke dalam mulut. Kelenjar ludah menghasilkan enzim ptialin yang
berguna untuk mengubah zat tepung menjadi gula.
2) Kelenjar lambung
Kelenjar lambung ialah kelenjar pencernaan yang menghasilkan asam klorida, enzim
renin dan pepsin. Enzim pada lambung dihasilkan oleh dinding lambung. Asam klorida
(HCL) dipengaruhi oleh hormon gastrin dan gerak refleks yang muncul ketika makanan
masuk ke dalam lambung.
Berikut enzim yang diroduksi oleh dinding lambung beserta fungsinya :
- Renin untuk mengendapkan protein susu pada air susu yang hanya terdapat pada asi
- Pepsin untuk untuk mengubah protein menjadi pepton.
3) Kelenjar hati
Kelenjar hati ialah kelenjar pencernaan yang terletak pada rongga perut sebelah kanan.
Kelenjar hati ialah kelenjar pencernaan terbesar pada manusia yang berwarna merah
kecoklatan. Pada bagian depan hati terdapat kantung empedu yang berguna untuk
menampung cairan empedu sebelum disalurkan untuk mencerna makanan. Empedu
dibuat dari perombakan sel sel darah merah yang telah mati atau rusak. Hati mampu
memproduksi 0.5 liter cairan empedu setiap harinya. Cairan empedu berguna untuk
mengelmusikan lemak yaitu mengubah ukuran lemak menjadi partikel partikel yang
lebih kecil agar lebih mudah diserap dan di edarkan oleh darah ke seluruh tubuh.
4) Kelenjar pancreas
Kelenjar pankreas ialah kelenjar pencernaan yang terletak di dalam rongga perut dekat
lambung dan usus halus. Pankreas menghasilkan enzim pencernaan yang disalurkan ke
dalam usus. Enzim yang dihasilkan oleh pankreas dipengaruhi oleh hormon sekretin
yang diproduksi oleh usus dua belas jari.
27
Berikut enzim yang dihasikan oleh pankreas beserta fungsinya :
- Amilase untuk mengubah amilum menjadi glukosa
- Lipase untuk mengubah lemak menjadi asam lemak dan mengubah lemak menjadi
gliserol.
- Tripsin untuk mengubah protein menjadi senyawa asam amino.
5) Kelenjar usus
Kelenjar usus pada manusia dibedakan menjadi usus duabelas jari dan usus halus. Pada
usus dua belas jari bermuara saluran getah pankreas dan saluran empedu. Empedu
dihasilkan oleh hati dan ditampung di dalam kantung empedu. Selanjutnya, empedu
dialirkan melalui saluran empedu ke usus dua belas jari. Empedu mengandung garam-
garam empedu dan zat warna empedu (bilirubin). Garam empedu berfungsi
mengemulsikan lemak. Zat warna empedu berwarna kecoklatan, dan dihasilkan dengan
cara merombak sel darah merah yang telah tua di hati. Zat warna empedu memberikan
ciri warna cokelat pada feses. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar berikut.

Gambar 14. Kelenjar Pencernaan Makanan


Sumber : https://biologigonz.blogspot.com/kelenjar-pencernaan.html

28
MEDIA PEMBELAJARAN

1. Video Bahan Ajar tentang proses pencernaan


• Link : https://www.youtube.com/watch?v=X3TAROotFfM&t=132s
(downloaded)
• Judul : Human Digestive System – How it Works! (Animation)
• Channel youtube : Thomas Schwenke
• Tanggal Upload : 6 Mei 2020
• Terjemahan : https://youtu.be/QMi7GWW3i6A(downloaded)
• Judul : Biologi – Sistem Pencernaan Manusia dan Bagaimana Cara
Kerjanya (Animasi Terbaik)
• Channel Youtube : Fakta Sains
• Tanggal Upload : 4 Agustus 2020

2. Slide Presentasi
a. Pendahuluan

29
b. Kegiatan Inti (Sintaks 1- Stimulation)

c. Kegiatan Inti (Sintaks 2 – Data Collection, Sintaks 3 - Data Processing)

30
d. Kegiatan Inti (Sintaks 5 - Generalitation)

31
32
33
34
35
36
LKPD
(LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK)

Lembar Kegiatan Peserta Didik

Kegiatan 1
Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : VIII/I
Materi Pokok : Sistem Pencernaan
Sub Materi Pokok : Proses Pencernaan
Topik : Proses pencernaan makanan
Alokasi Waktu : 30 Menit

IDENTITAS KELOMPOK

Nama :….
Kelompok :….
Anggota : 1. .. .
2. .. .
3. … .
4. … .

A. Kompetensi Dasar

3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang
berhubungan dengan sistem pencernaan, serta upaya menjaga kesehatan sistem
pencernaan
4.5Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi

B. Tujuan

1. Mengaitkan struktur organ-organ dalam sistem pencernaan pada manusia dengan


fungsinya
2. Menelaah proses pencernaan dalam tubuh manusia
3. Membandingkan pencernaan mekanik dan pencernaan kimiawi
4. Membandingkan struktur dan fungsi usus halus dan usus besar

37
C.Petunjuk Belajar

1. Berdo’alah sebelum memulai pembelajaran


2. LKPD dikerjakan secara berkelompok sesuai kelompoknya masing – masing
3. Simaklah dengan seksama video pembelajaran yang ditanyangkan oleh guru supaya
dapat berdiskusi mengerjakan LKPD ini

D.Kegiatam Diskusi

1. Amatilah video yang disajikan oleh guru pada awal pembelajaran atau melalui tautan
https://youtu.be/QMi7GWW3i6A
2. Berdasarkan hasil pengamatan video dan hasil diskusi dengan teman sekelompok
lengkapi gambar berikut dan diskusikan jawaban pertanyaan – pertanyaan berikut
a. Isilah nama – nama organ sistem pencernaan manusia berikut ini:

38
b. Isilah Tabel berikut ini :
1) Saluran Pencernaan
Nama Pencernaan yang
No Struktur khusus Fungsi
Saluran terjadi
1

2) Kelenjar Pencernaan
Organ
Nama Enzim yang tempat
No Fungsi Enzim
Kelenjar dihasilkan bekerjanya
enzim

39
3. Pertanyaan Diskusi
a. Urutkan organ – organ pencernaan dari pertama kali makanan masuk sampai
makanan keluar !

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

b. Jelasakan struktur yang mendukung pencernaan makanan di mulut!

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………
40
………………………………………………………………………………………………………………………………………
c. Jelaskan gerak peristaltic yang terjadi di kerongkongan !

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

d. Jelaskan struktur yang mendkung proses pencernaan yang terjadi di lambung !

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

e. Jelaskan fungsi usus halus dan usus besar dalam proses pencernaan makanan
………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

f. Bandingkan struktur usus halus dan usus besar yang mendukung fungsinya
masing – masing berdarakan kriteria tertentu misal ukuran, diameter, bentuknya,
dan lain - lain!

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………………

g. Bilamana proses pencernaan dinamakan pencernaan mekanis?

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………………
41
……………………………………………………………………………………………………………………………………
h. Bilamana proses pencernaan dinamakan pencernaan kimiawi?

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………………
i. Dimana sajakah tempat terjadinya pencernaan mekanis dan pencernaan kimiawi
dalam proses pencernaan manusia

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………………

KESIMPULAN
Buatlah kesimpulan dalam kegiatan ini (Ingat, kesimpulan mengacu ke tujuan
kegiatan)

………………………………………………………………………………………………………………………………….

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………….

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………
42
…………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………….

…………………………………………………………………………………………………………………………………
Lembar Kegiatan Peserta Didik

Kegiatan 2
Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : VIII/I
Materi Pokok : Sistem Pencernaan
Sub Materi Pokok : Proses Pencernaan
Topik : Pencernaan mekanik dan kimiawi
Alokasi Waktu : 30 Menit

IDENTITAS KELOMPOK

Nama :….
Kelompok :….
Anggota : 1. .. .
2. .. .
3. … .
4. … .

A. Kompetensi Dasar

3.6 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang
berhubungan dengan sistem pencernaan, serta upaya menjaga kesehatan sistem
pencernaan
4.5Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi

B. Tujuan

1. Menyelidiki pencernaan amilum dengan bantuan enzim yang terdapat di mulut


2. Membandingkan pencernaan mekanik dan pencernaan kimiawi

C.Petunjuk Belajar

1. Berdo’alah sebelum memulai pembelajaran


2. LKPD dikerjakan secara berkelompok sesuai kelompoknya masing – masing
3. Rekamlah saat mengerjakan percobaan

43
4. Bacalah dengan teliti dan ikutilah setiap petunjuk yang diberikan melalui LKPD
5. Jika ada pertanyaan silakan berdiskusi dengan temanmu dan menghubungi guru

D.Kegiatan
Praktikum Menyelidiki Pencernaan Amilum dengan bantuan enzim yang terdapat di mulut
a. Alat dan Bahan
1. Nasi 3 sendok
2. Roti tawar 3 lembar
3. Air liur secukupnya
4. Wadah berwarna putih untuk meletakkan nasi/roti yang dikunyah/dihaluskan
5. Alat penghalus makanan
6. Iodin (Betadine)
b. Cara kerja
1. Tandai wadah yang telah disiapkan dengan nomor 1 - 6
2. Haluskan 2 sendok nasi dan 2 lembar roti tawar kemudian letakkan ke dalam wadah
nomor 1 – 4
3. Tambahkan 3 tetes air liur pada pada wadah nomor 1 dan 2 saja kemudian diamkan
selama 10 menit
4. Berkumurlah sebelum mengunyah nasi, kunyahlah nasi samapi halus kemudian
keluarkan kembali dan simpan dalam wadah nomor 5
5. Berkumurlah kembali kemudian kunyahlah roti tawar sampai halus kemudian
keluarkan kembali dan simpan dalam wadah nomor 6
6. Setelah jangka waktu yang telah ditentukan teteskan larutan iodine ke dalam tiap
wadah
7. Amati perubahan yang terjadi pada tiap wadah dan isikan ke dalam tabel pengamatan
c. Hasil Pengamatan
Isi Warna sebelum Warna setelah ditetesi
No Nomor Wadah iodine
(Bahan dan Perlakuan) ditetesi iodine

44
d. Pertanyaan Diskusi
1. Bagaimana warna bahan makanan pada wadah nomor 1 – 6?

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

2. Adakah bahan makanan yang warnanya sama dengan bahan makanan pada wadah
nomor 3 dan 4? Mengapa demikian?

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

3. Mengapa bahan makanan yang telah dicampur air liur harus didiamkan terlebih
dahulu?

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

4. Mengapa terjadi perbedaan warna pada masing – masing bahan makanan?

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

5. Mengapa larutan iodine diberikan setelah bahan makanan dicampur dengan air liur dan
didiamkan?
………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

45
e. Kesimpulan
Buatlah kesimpulan dalam kegiatan ini (Ingat, kesimpulan mengacu ke tujuan kegiatan)

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………………………………………

46
EVALUASI
1. Penilaian Sikap
a. Lembar Pengamatan Sikap
1) Lembar penilaian sikap
Percaya Teliti Jumlah
No Nama Peserta didik Jujur Cermat
Diri Skor
1
2
3
dst

2) Rubrik penilaian
Sikap Indikator
Sikap Spiritual • Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
• Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
• Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan
pendapat/presentasi
• Mengungkapakan kekaguman secara lisan maupun tulisan
terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan
• Menjalankan ibadah tepat waktu

Sikap Sosial • Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan


1. Jujur • Tidak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain
tanpa menyebutkan sumber)
• Mengungkapkan perasaan apa adanya
• Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa
adanya
• Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki
2. Cermat • Melakukan tindakan secara tepat
• Tanggap terhadap permasalahan yang ada
• Melakukan aktivitas dengan penuh perhitungan
• Tindakan yang dilakukan berdasarkan pertimbangan yang
matang
• Bekerja sesuai dengan kemampuan dirinya
3. Percaya diri • Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.
• Mampu membuat keputusan dengan cepat
• Tidak canggung dalam bertindak
• Berani presentasi di depan kelas
• Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
4. Teliti • Melakukan sesuatu dengan hati-hati
• Mengutamakan ketepatan dalam melakukan
pengukuran/pengamatan

47
• Menghindarkan diri dari kesalahan dalam pengamatan
• Melakukan pengamatan secara berulang-ulang
• Tidak bekerja asal-asalan

3) Observasi

Lembar Observasi
Nama Peserta Didik : ………………….
Kelas : ………………….
Tanggal Pengamatan : …………………..
Materi Pokok : …………………..
N Skor
Aspek Pengamatan
o 1 2 3 4
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
3 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan
pendapat/presentasi
4 Mengungkapakan kekaguman secara lisan maupun
tulisan terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan
5 Menjalankan ibadah tepat waktu
Jumlah
Jumlah Skor

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah tanda
cek (v) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik,
dengan kriteria sebagai berikut :
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan
kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan
sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑥 100
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
= 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟

Catatan: Tabel konversi dapat dilihat pada pengamatan sikap sosial peserta didik

48
b. Jurnal
LEMBAR PENILAIAN SIKAP - JURNAL

Nama Siswa : ………………..


Kelas : ………………

Sikap/Perilaku
No. Hari/Tanggal Keterangan
Positif Negatif

Kesimpulan :
……………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………..
c. Penilaian Sikap dalam Kegiatan Diskusi
a. Lembar Observasi Penilaian Sikap dalam Kegiatan Diskusi
Lembar Penilaian Sikap - Observasi pada Kegiatan Diskusi

Mata Pelajaran : …………..


Kelas/Semester : …………..
Topik/Subtopik : …………..
Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleran,
responsif dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan
memecahkan masalah dan membuat keputusan.

No Nama Siswa Kerja sama Rasa Ingin Tahu Santun Komunikatif Keterangan
1
2
,,,,
Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.
4 = sangat baik
3 = baik
2 = cukup
1 = kurang

b. Rubrik Penilaian Sikap dalam Kegiatan Diskusi


1 = Kurang jika sama sekali tidak menunjukkan sikap kerjasama, rasa ingin tahu,
santun, dan komunikatif dalam kegiatan kelompok.
2 = Cukup jika ada sedikit usaha untuk menunjukkan sikap kerjasama, rasa ingin
tahu, santun, dan komunikatif dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum
ajeg/konsisten.

49
3 = Baik jika sudah ada usaha menunjukkan sikap kerjasama, rasa ingin tahu,
santun, dan komunikatif dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum
ajeg/konsisten.
4 = Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

2. Penilaian Keterampilan
a. Lembar Penilaian Unjuk kerja
Nama Peserta Didik : ………………….
Kelas : ………………….
Materi Pokok : ………………….
Materi Praktikum : …………………
Hari/Tanggal : ………………….
No Aspek Penilaian Unjuk Kerja Skor
1 2 3
1 Ketepatan pengamatan perubahan warna
2 Memperoleh data percobaan
3 Membuat simpulan dan tabel hasil percobaan
b. Rubrik Penilaian Unjuk Kerja
Skor Rubrik
1 Tidak Tepat
2 Kurang Tepat
3 Tepat

c. Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 3
Perhitungan skor akhir :
Jumlah skor Nilai
100
Nilai perolehan = Skor Ideal

50
3. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis tersedia di link google form di googleclasroom
b. Bentuk Instrumen : Tes Objektif Pilihan Ganda
c. Prosedur Penilaian : Skor tiap poin Benar = 10; Skor Salah 0; Skor Maksimal 100
d. Kisi – kisi Soal :
3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan sistem pencernaan, serta
upaya menjaga kesehatan sistem pencernaan

Indikator
Level Kunci
No Pencapaian Indikator Soal Butir Soal Skor
Kognitif Jawaban
Kompetensi
1 Mengaitkan Disajikan gambar Perhatikan gambar organ pencernaan berikut ini! Factual A 10
struktur organ- struktur organ (C4)
organ dalam pencernaan,
sistem Peserta didik
pencernaan mampu
pada manusia Mengaitkan
dengan struktur organ-
fungsinya organ dalam
sistem pencernaan
pada manusia
dengan fungsinya
Berdasarkan struktur organ dan kelengkapan organ
pencernaan tersebut maka dalam organ tersebut terjadi
proses … .
A. Melumatkan bahan makanan secara mekanis
B. Pencernaan kimiawi dengan bantuan gigi
C. Pencernaan mekanis dengan bantuan enzim yang
dihasilkan oleh gusi
D. Mencerna secara kimiawi dengan bantuan enzim
51
2 Perhatikan Gambar struktur organ pencernaan di bawah ini ! Faktual C 10
(C4)

Pasangan nama bagian organ dan fungsi yang didukung oleh


struktur organ berdasarkan gambar tersebut adalah … .
A. Duodenum – Pencernaan kimiawi
B. Jejunum – Memperluas bidang penyerapan
C. Illeum – Memperluas bidang penyerapan
D. Colon – penyerapan air
3 Menelaah proses Disajikan ilustrasi Sistem pencernaan merupakan kumpulan organ yang Konseptual B 10
pencernaan berupa uraian melakukan satu fungsi yang sama yaitu mengubah bahan (C4)
dalam tubuh struktur organ makanan dari ukuran besar dan kompleks menjadi ukuran kecil
manusia pencernaan, siswa dan sederhana sehingga mudah diserap oleh tubuh. Salah satu
mampu organ pada system pencernaan memiliki struktur otot yang
menghubungkan kuat terdiri dari 3 lapisan otot polos yang tersusun memanjang,
ilustrasi dengan melingkar, dan miring sehingga mampu berkontraksi meremas
nama dan proses makanan. Dinding organ tersebut dilapisi oleh mucus dan
pencernaan yang mampu menghasilkan getah yang berisi cairan mengandung
terjadi dalam organ enzim untuk memecah makanan menjadi bentuk yang lebih
tersebut
52
sederhana. Dari uraian tersebut nama organ dan proses
pencernaan yang terjadi adalah … .
A. Mulut – Pencernaan mekanis dan kimiawi
B. Kerongkongan – Pencernaan mekanis (gerak peristaltic)
C. Lambung – pencernaan mekanis dan kimiawi
D. Usus Halus – Pencernaan kimiawi

4 Disajikan gambar, Perhatikan gambar organ – organ pencernaan pada manusia di Faktual B 10
peserta didik bawah ini ! (C4)
mempu menelaah
proses pencernaan
bahan makanan
tertentu.

Berdasarkan gambar tersebut, Jika Budi tadi pagi sarapan


hanya dengan telur maka pencernaan kimiawi putih telur
pertama kali terjadi pada gambar nomor … .
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4

53
5 Disajikan gambar, Perhatikan gambar saluran pencernaan dan kelenjar Faktual D 10
peserta didik pencernaan pada manusia berikut ini ! (C4)
mampu mampu
menentukan organ
yang mempu
menghasilkan
bahan yang
berperan dalam
pencernaan lemak

Berdasarkan gambar tersebut, bagian yang mengeluarkan


substansi yang berperan dalam pencernaan daging sapi
ditunjukkan oleh nomor … .
A. 1 dan 2
B. 2 dan 5
C. 3 dan 4
D. 3 dan 5

6 Disajikan urutan Perhatikan proses pencernaan makanan berikut ini ! Prosedural D 10


proses terjadinya 1. Kimus masuk ke duodenum kemudian terjadi pencernaan (C4)
pencernaan kimiawi
makanan yang 2. Sari – sari makanan diserap pada bagian jonjot usus (vili)
terjadi di usus halus 3. Pencernaan makanan dilanjutkan dan dituntaskan pada
secara acak, bagian jejunum
peserta didik 4. Usus menerima sekresi enzim dari pancreas untuk
mampu mencerna karbohidrat, protein dan lemak serta getah
54
mengurutkan empedu dari kantung emepedu untuk meantu mencerna
dengan benar. lemak
Urutan proses pencernaan makanan yang terjadi di usus halus
yang benar adalah … .
A. 1 – 2 – 3 – 4
B. 1 – 3 – 2 – 4
C. 1 – 3 – 4 – 2
D. 1 – 4 – 3 – 2
7 Membandingkan Disajikan tabel Perhatikan tabel berikut ini ! Konseptual C 10
pencernaan perbedaan No Kriteria Pencernaan Pencernaan (C4)
mekanik pencernaan Mekanis Kimiawi
dan mekanik dan 1 Alat bantu Berupa alat Berupa zat kimia
pencernaan kimiawi, peserta pencernaan mekanis yaitu gigi yaitu enzim
kimiawi didik mampu atau otot
menemukan 2 Tempat Mulut, Mulut, lambung,
pasangan kolom terjadi kerongkongan, usus halus, usus
tabel yang benar lambung besar
3 Hasil Makanan dalam Makanan dalam
ukuran lebih bentuk lebih
kecil/halus sederhana

Pernyataan pada tabel yang tepat ditunjukkan oleh baris


nomor … .
A. 1, 2, 3
B. 1 dan 2
C. 1 dan 3
D. 2 saja
8 Disajikan gambar Perhatikan gambar organ – organ pencernaan pada manusia di Faktual B 10
system bawah ini ! (C4)
55
pencernaan,
peserta didik dapat
menentukan jenis
pencernaan yang
terjadi

Berdasarkan gambar tersebut, proses pencernaan kimiawi


dengan terjadi jika seseorang mengkonsumsi nasi terjadi pada
bagian dengan huruf … .
A. A dan D
B. A dan E
C. B dan D
D. C dan E
9 Membandingkan Disajikan tebel Perhatikan tabel perbedaan usus halus dan usus besar berikut Konseptual C 10
usus halus perbedaan usus ini ! (C4)
dan usus halus dan usus No Kriteria Usus Halus Usus Besar
besar besar, peserta didik 1 Ukuran Lebih panjang Lebih pendek
mampu memilih 2 Diameter Lebih besar Lebih kecil
Kriteria perbedaan 3 Kapasitas Lebih banyak Lebih sedikit
yang benar. menampung
bahan
makanan
4 Gerakan Lebih cepat Lebih lambat
makanan
5 Dinding luar Halus Seperti kantung
dan terdapat

56
penanda lemak
yang melekat di
dinding luar
6 Struktur Tidak terdapat vili Terdapat vili
membrane
mukosa
(dinding
bagian
dalam)
7 Letak Diantara lambung Bagian akhir
dan usus besar saluran
pencernaan
8 Fungsi Mencerna Menyerap air dan
makanan dan membusukkan
menyerap sari – sisa penyerapan
sari makanan makanan
Perbedaan yang tepat antara usus halus dan usus besar
ditunjukkan oleh nomor … .
A. 1, 2, 3, 4, 5
B. 1, 3, 5, 7, 8
C. 1, 4, 5, 7, 8
D. 1, 5, 6, 7, 8
10 Disajikan gambar, Perhatikan gambar potongan saluran pencernaan berikut ini! Faktual C 10
peserta didik ( C4 )
mampu
menentukan
struktur dan
berkaitan dengan

57
fungsi usus halus
yang benar

Nama dan fungsi saluran pencernaan yang benar sesuai


gambar tersebut adalah … .
A. Kerongkongan, mendorong makanan ke lambung
B. Lambung, terjadi pencernaan secara mekanik oleh otot
lambung dan pencernaan protein
C. Usus halus, penyerapan sari – sari makanan
D. Usus besar, penyerapan air

Jumlah Skor 100

58

Anda mungkin juga menyukai