BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1. Kondisi Umum Lingkungan

Sedari dulu Indonesia dikenal dengan kaya akan rempahnya. Kebanyakan dari
rempah tersebut memiliki rasa pedas. Oleh karena itu kita udah mengenal rasa
pedas sedari awal sekali. Seperti Mi instan dengan cita rasa pedas saat ini memang
digemari oleh banyak orang. Rasa pedasnya membuat orang penasaran untuk
mencoba dan tidak jarang membuat orang yang menyantapnya menjadi ketagihan.

2.2. Potensi Sumber Daya dan Peluang Pasar

Peluang usaha mie goreng pedas ini sangat menjajikan untuk dikerjakan. Karena
kita dapat memulai bisnis dengan bahan baku mie instan atau mie telur. Harga
untuk mie goreng pedas ini terjangkau cocok untuk kantong anak sekolah, kuliah
dan sebagainya. Menjalankan bisnis mie goreng pedas memang bisa
mendatangkan keuntungan, terlebih pengolahan mie goreng pedas yang tepat.

2.3. Analisis Ekonomi Usaha

Biaya Variabel
Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian Satuan (Rp)
Sebagai bahan 1 dus
Mie Instan baku pembuatan (40 3.500 140.000
mie PADEH bungkus)
Sebagai bahan
1 papan
Telur pelengkap mie 1.500 45.000
(30 butir)
PADEH
Sebagai bahan
Tomat pelengkap mie 2 kg - 20.000
PADEH
Sebagai bahan
Mentimun pelengkap mie 3 kg - 15.000
PADEH
Sebagai bahan
Minyak
untuk menumis 2 liter 12.500 25.000
Goreng
bumbu halus
 Sebagai bahan
Daun Selada pelengkap mie 2 ikat 2.500 5.000
PADEH
Untuk merebus
Air Mineral 1 galon 4.000 4.000
mie
Daun Seledri Sebagai bahan
Dan Daun pelengkap mie ¼ ons 2.000 5.000
Bawang PADEH
Sebagai topping
Sosis pilihan Mie 1 bungkus 28.000 28.000
PADEH
Sebagai topping
Nugget pilihan Mie 1 bungkus 30.000 30.000
PADEH
Sebagai bahan
Bawang
pelengkap Mie ½ kg 16.000 16.000
Merah
PADEH
Sebagai topping
Otak-Otak pilihan Mie 1 bungkus 30.000 28.000
PADEH
Sebagai bahan
Kerupuk
pelengkap Mie 1 bungkus 8.000 9.000
Udang
PADEH
Sebagai bahan
Cabe Rawit pemberi rasa 2 ons cabe
8.000 16.000
Besar pedas pada mie rawit besar
PADEH
SUB TOTAL 386.000

Biaya Lain-Lain
Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian Satuan (Rp)
Untuk menjaga
Perawatan alat agar tidak
- 8.000 8.000
alat cepat
punah(rusak)
Sebagai bahan
bakar kendaraan
Bensin 1 buah
saat mencari 5.000 5.000
kendaraan kendaraan
bahan (per sekali
produksi)
SUB TOTAL
13.000
(Rp)

Total Biaya Operasianal = Rp. 400.000

Pendapatan Per Minggu :

Penjualan Rata- Rata =

6 Porsi X Rp. 12.000 = Rp. 72.000

Rp. 72.000 X 7 Hari = Rp. 504.000

Keuntungan Per Minggu :

Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional

= Rp. 504.000 – Rp. 400.000

= Rp. 104.000

BEP = Rp. 400.000 : Rp. 104.000

= 3,8 dibulatkan 4

Maka BEP usaha ini selama 4 hari Maka, selama 4 hari modal awal pembelian
bahan-bahan usaha sudah bisa tertutupi. Sementara, alat-alat dan bahan tersebut
masih memiliki nilai pakai (nilai guna) untuk kelangsungan produksi selanjutnya.
Dengan harga Rp 12.000 per kemasan kami mentargetkan kalangan masyarakat
menengah ke bawah, karena menurut kami harga jual yang tidak terlalu tinggi
akan membantu memperlancar proses penjualan untuk semua kalangan.

2.4. Kelayakan Usaha

Berdasarkan hasil observasi yang kami lakukan. dan dilihat

dari berbagai aspek yang telah dijelaskan, kami menyimpulkan bahwa Mie padeh
layak untuk dijalankan dan dilanjutkan. Mie Padeh Memiliki prospek
yang bagus kedepannya karna banyak minat dari pengunjung.

Analisis kelayakan usaha

a) Harganya murah sesuai dengan kantong mahasiswa.

b) Rasanya bikin nagih.

c) Tersedia berbagai level dan toping sesuai selera.

d) Profit Menjanjikan sebagai penghasilan tambahan.