Anda di halaman 1dari 3

SKENARIO ROLEPLAY GUIDED IMAGERY

Pasien:

Perawat 1:

Perawat 2:

Perawat 3:

Pada pagi hari di Rumah Sakit Bakti Husada, Perawat 1 melakukan kunjungan pagi. Terdapat
pasien dengan diagnosis fraktur tibia dextra yang mengeluh tidak percaya diri dengan penampilannya
dan merasa cemas karena kondisinya.

Perawat 1: Assalamu’alaikum wr. wb., Bu., apakah benar dengan ibu A dari Malang?

Pasien: Wa’alaikumussalam wr. wb., Iya, benar, sus.

Perawat 1: Perkenalkan saya perawat 1, saya akan mengecek keadaan ibu. Apakah ada keluhan, bu?

Pasien: Iya, sus, saya merasa tidak percaya diri. Saya belum bisa berjalan dengan leluasa untuk
sementara waktu. Saya pincang, sus. Bagaimana dengan pendapat teman teman saya mengenai kondisi
saya, sus? Saya khawatir diejek.

Perawat 1: Tenang, Bu. Emm … Kalau begitu apakah ibu ingin menjalani terapi guided imagery? Terapi
ini dapat mengurasi rasa cemas dan khawatir ibu.

Pasien: Boleh, sus.

Perawat 1: Baik, ibu akan diterapi guided imagery oleh perawat 2, saya akan kembali ke ruangan
perawat dan perawat 2 akan segera ke sini, bu. Permisi ya, bu. Mohon tunggu sebentar.

Pasien: Baik, sus. Terima kasih.

Perawat 1 kembali ke ruangan perawat dan meminta bantuan perawat 2 untuk melakukan
terapi guided imagery pada ibu A. perawat 2 segera datang ke ruangan ibu A.

Perawat 2: Assalamu’alaikum wr. wb., selamat pagi, Bu. Apakah benar dengan ibu A dari Malang?

Pasien: Wa’alaikumussalam wr. wb., sus., benar, saya. Apakah suster yang akan memberikan terapi
kepada saya?

Perawat 2: benar, bu. Saya perawat 2 akan memberikan ibu terapi guided imagery untuk membantu
mengurangi kecemasan dan kekhawatiran ibu. Mohon kerja samanya ya, bu.

Pasien: baik, sus.

Perawat: Baik, kita mulai ya, bu. Silakan membuat posisi yang nyaman, bu. Perlahan-lahan ambil
napas dalam-dalam dann biarkanhembuskan juga secara perlahan , biarkan mata Anda tertutup dan
usahakan Anda rileks sedalam mungkin sekarang.
Biarkan mata Anda tetap santai saat Anda mengikuti instruksi dari saya. Anda berdiri dijalan pada hari
yang cerah. Di hari yang hangat. Rasakan kehangatan matahari,kehangatan matahari
menyelimuti di bagian wajah dan tangan. Jika Anda merasa terlaluhangat, akan ada angin untuk
membuat Anda nyaman.

Perlahan-lahan, sekarang, berjalan ke tepi jalan. Anda sedang berjalan di sisi jalan dan diparit kecil. Di
kejauhan ada aliran air yang kecil. Anda berjalan ke sungai. Berhenti dan melihat-lihat di pohon-pohon di
kedua sisi sungai. Jika Anda benar-benar santai sekarangAnda hanya mungkin bahkan dapat mendengar
angin karena dengan lembut melewati pohon-pohon. Daun gemerisik, dan ketika angin datang ke arah
Anda, ia membawa bau pepohonan yang alami. Terasa sangat dingin, bersih dan menyegarkan.

Beberapa burung berputar-putar di atas dan datang meluncur dengan anggun melaluiasap. Untuk
sesaat, biarkan diri Anda menjadi salah satu burung. Kau burung, sekarang.Dan masih menjadi burung
saat Anda terbang kembali menuju asap yang naik keluar daribangunan kecil. Kembali ke perasaan
Anda menjadi asap. Biarkan diri Anda untukmenjadi salah satu partikel abu bakaran dalam asap. Anda
mulai melayang perlahan,lembut turun kembali ke bumi, melayang dan turun perlahan. Sekarang Anda
sudah mendarat dan Anda telah kembali menjadi diri Anda sendiri.

Sekarang saatnya untuk kembali ke jalan. Jadi, bangunlah perlahan dan mulai berjalankembali di
sepanjang sungai lagi, berjalan ke bawah melewati sungai. Naiki sisi selokandi samping jalan. Anda
berdiri di jalan, sekali lagi, merasakan sinar matahari. Biarkan imajinasi memudar untuk saat ini. Mulai
merasakan tubuh Anda duduk di sini di kursi ini.Berhenti sejenak untuk merasakan sensasi relaksasi
tenang dalam tubuh Anda. Jika Andamasih berada dalam ketegangan, memungkinkan untuk sejenak
bersantai. Biarkan diriAnda menetap dan menjadi lebih relaks. Jika Anda tidak bisa
membiarkan semuaketegangan pergi, jangan khawatir. Lepaskan saja sebanyak yang Anda bisa saat ini
dan tidak perlu dipaksa.

Sekarang buka mata Anda, bagaimana perasaan Anda sekarang ketika Anda membiarkan diri untuk
sangat rileks. Ambil nafas panjang, lambat dan dalam. Rasakan oksigen barumemasuki paru-paru Anda.
Rasakan pembersihan nafas Anda dan ketika Anda bernapaskeluar, melepaskan ketegangan dan tekanan
dari tubuh Anda.

Baiklah ibu, hari ini kita telah selesai menjalani latihan relaksasi. Semoga dapat membantu kondisi ibu,
ya. Saya kembali ke ruang perawat dulu ya, bu. Terima kasih atas kerja samanya, bu. Permisi.

Pasien: Terima kasih, sus.

Siang hari, setelah terjadi pergantian shift perawat, perawat 3 mengecek kondisi pasien.

Perawat 3: Assalamu’alaikum wr. wb., selamat siang, bu. Apakah benar dengan ibu A dari Malang?
Pasien: Benar, sus.

Perawat 3: Bagaimana keadaan ibu siang ini? Apakah ada keluhan bu?

Pasien: tadi saya merasa cemas dan khawatir akan kondisi dan penampilan saya selanjutnya, sus. Tapi
sudah diberikan terapi oleh perawat 2, dan sekarang cemas saya berkurang, saya tidak se-khawatir
sebelumnya mengenai kondisi saya (sambal tersenyum)

Perawat 3: Alhamdulillah. Baik, Bu., apabila ibu membutuhkan bantuan saya, ibu bisa memencet tombol
sebelah sini ya, bu, lalu saya akan segera ke ruangan ibu untuk membantu ibu. Kalau begitu saya permisi
untuk mengecek pasien yang lain ya, bu.

Pasien: baik, sus. Terima kasih, sus

Perawat 3: baik, bu, semoga lekas sembuh, bu.

Anda mungkin juga menyukai