Disusun Oleh:
Literature review asuhan keperawatan komunitas pada kelompok anak usia sekolah (6
tahun - 12 tahun). Yang disusun oleh: Fifin Eka Tanjung S.Kep., Indah Ari
Rahmawati S.Kep., Laili Wijayanti S.Kep., M. Aris Musaini S.Kep., Rendi Anas
Maulana S.Kep., Santi Retnowati S.Kep.
Hari :………………..
Tanggal : ………………
Mahasiswa
................................................... ...................................................
NPP: ............................................. NPP: .............................................
1. RINGKASAN/ABSTRAK
LITERATUR REVIEW ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS PADA
KELOMPOK ANAK USIA SEKOLAH (6 TAHUN - 12 TAHUN)
ABSTRAK
Usia sekolah merupakan masa keemasan untuk menanamkan nilai-nilai perilaku hidup bersih
dan sehat (PHBS). Resiko kesehatan akibat yang biasa terjadi pada anak usia sekolah adalah
terpapar kuman penyakit dan menderita sakit seperti sakit diare, dan kecacingan. Munculnya
beberapa masalah kesehatan pada anak usia sekolah (6-12 tahun) umumnya berkaitan dengan
perilaku. Penulisan literatur review ini menggunakan metode PICOS dan data base
didapatkan hasil klien mampu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Kerja
sama antara tim kesehatan, keluarga dan pihak sekolah sangat diperlukan untuk keberhasilan
2. PENDAHULUAN
Anak usia sekolah merupakan anak yang sedang berada pada periode usia pertengahan
yaitu anak yang berusia 6-12 tahun (Santrock, 2017), sedangkan menurut (Yusuf, 2016) anak
usia sekolah merupakan anak usia 6-12 tahun yang sudah dapat mereaksikan rangsang
intelektual atau melaksanakan tugas-tugas belajar yang menuntut kemampuan intelektual atau
permulaan usia 6 tahun anak mulai masuk sekolah, dengan demikian anak mulai mengenal
dunia baru, anak-anak mulai berhubungan dengan orang-orang di luar keluarganya dan mulai
mengenal suasana baru di lingkungannya. Hal-hal baru yang dialami oleh anak-anak yang
sudah mulai masuk dalam usia sekolah akan mempengaruhi kebiasaan makan mereka. Anak-
anak akan merasakan kegembiraan di sekolah, rasa takut akan terlambat tiba di sekolah,
menyebabkan anak-anak ini menyimpang dari kebiasaan makan yang diberikan kepada
Proses pertumbuhan dan perkembangan yang dialami oleh anak usia sekolah
menyebabkan terjadi beberapa perubahan pada anak usia sekolah meliputi: perubahan fisik,
mental, dan social (Potter & Perry, 2009). Setiap perubahan yang terjadi pada anak usia
sekolah dapat menimbulkan risiko seperti risiko cidera, dan risiko masalah kesehatan. Resiko
kesehatan akibat yang biasa terjadi pada anak usia sekolah adalah terpapar kuman penyakit
dan menderita sakit seperti sakit diare, dan kecacingan. Kasus diare pada anak–anak di
Indonesia berdasarkan profil kesehatan tahun 2011 mencapai 35,5% dari jumlah anak di
Indonesia. Sementara kasus kecacingan pada anak sekolah prevalensinya juga masih tinggi,
yaitu mencapai 80%. Munculnya beberapa penyakit atau masalah kesehatan pada anak usia
Permasalahan perilaku kesehatan pada anak usia sekolah biasanya berkaitan dengan
kebersihan perorangan seperti gosok gigi mencuci tangan memakai sabun, kebersihan diri.
Perilaku kurang sehat lain yang banyak dilakukan oleh anak usia sekolah adalah
kebiasaan jajanan di pedagang kaki lima (street food), yaitu pedagang makanan dan minuman
di jalanan atau tempat umum dengan jenis makanan dan minum yang jual belum diolah
dengan baik dan mengandung bahan–bahan berbahaya bagi kesehatan (Kemenkes, 2011).
Situasi kesehatan anak usia sekolah pada saat ini berdasarkan data Riskesdas dan GSHS pada
anak usia SD kondisi kesehatan lebih terkait pada PHBS dan gizi, diantaranya stunting,
kurus, gemuk, anemia, kecacingan, sarapan dengan mutu rendah, kurang makan sayur dan
buah, tidak menggosok gigi minimal 2 kali sehari, makan makanan berpenyedap, tidak
mencuci tangan pakai sabun dan BAB tidak di jamban (Kemenkes, 2017).
literatur review tentang asuhan keperawatan komunitas pada kelompok anak usia sekolah (6
tahun – 12 tahun).
3. METODE
yaitu:
a. Population/problem
Populasi atau masalah yang akan di analisis sesuai dengan tema yang sudah
b. Intervention
c. Comparation
Penatalaksanaan lain yang digunakan sebagai pembanding, jika tidak ada bisa
d. Outcome
Hasil atau luaran yang diperoleh pada penelitian terdahulu yang sesuai dengan
e. Study design
Desain penelitian yang digunakan oleh jurnal atau artikel yang akan di review.
B. Data base yang digunakan
Data yang digunakan dalam literatur review ini adalah data sekunder yang diperoleh
bukan dari pengamatan langsung akan tetapi diperoleh dari hasil penelitian yang telah
dilakukan oleh peneliti-peneliti terdahulu. Sumber data sekunder yang didapat berupa
artikel atau jurnal yang relevan dengan topik dilakukan menggunakan database melalui
dengan instansi terkait (dinas pendidikan, departemen agama) dan melibatkan peran serta
sekolah dalam bentuk kunjungan oleh perawat puskesmas setiap bulan sekali. 2. Bagi Pihak
memfasilitasi kegiatan kader kesehatan sekolah melalui program Usaha Kesehatan Sekolah
(UKS). 2. Melaksanakan program kegiatan UKS yang telah disusun untuk peningkatan
Arisandi, Sesi Putri, dkk. 2019. Asuhan Keperawatan Komunitas Pada Kelompok Anak Usia
Rain, Agustinus Ola, dkk. 2016. Asuhan Keperawatan Pada Anak Usia Sekolah (Sd) Di Desa
Pojok Kec. Mojoroto Kel. Sukorame Kab. Kediri. Universitas Kadiri (diakses tanggal
10 agustus 2021).
Rosdakarya.
Potter, P.A., dan Perry, A.G. 2009. Fundamental of Nursing 7th Edition. Missouri: Mosby
Elsivier Inc
Kementerian Kesehatan RI. 2011. Pedoman Pembinaan Perilaku Hidub Bersih dan Sehat