Anda di halaman 1dari 20

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA LANSIA DENGAN


GOUT ARTHRITIS

Nama: Tn. B Tgl. Pengkajian : 16 Juni 2021

1. IDENTITAS KLIEN
Nama Klien : Tn.B
Umur : 72 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Suku : Jawa
Agama : Islam
Status Pernikahan : Cerai Mati
Tingkat Pendidikan : S1 Pendidikan
Alamat Asal : Kaliwates

2. RIWAYAT KESEHATAN SAAT INI


a. Keluhan utama : Nyeri lutut kanan sudah 5 bulan, nyeri hilang timbul, nyeri saat berjalan,
nyeri juga timbul bila beraktifitas terlalu lama.

b. Upaya yang dilakukan klien untuk mengatasi keluhan :


minum obat pengurang nyeri di warung

3. RIWAYAT KESEHAYAN YANG LALU


a. Status kesehatan secara umum : Klien mengatakan merasa kesehatan menurun setelah
pensiun dari pekerjaannya. Badan sering merasa linu-linu, dan kadang pusing. Muncul perasaan
lelah karena setiap hari harus suntik untuk mengendalikan Diabetes Melitus.

b. Penyakit yang dialami pada masa anak – anak


batuk, pilek, panas

c. Penyakit kronis yang diderita :


Diabetes Melitus, TB Paru

d. Riwayat MRS, pembedahan :


Rawat inap pada Bulan Mei dengan kasus Diabetes Melitus dan Tb Paru

e. Riwayat penggunaan obat/jamu :


OAT mulai 7 bulan yang lalu, diminum setiap hari Senni, Rabu, dan Jumat. Injeksi Levemir
0-0-10 IU/sc.

f. Alergi :
Tidak Ada
g. Riwayat jatuh
Tidak ada

4. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


a. Penyakit kronis /degeneratif yang diderita oleh keluarga :
Tidak Ada

5. RIWAYAT SOSIAL
a. Kondisi pasangan :
Istri meninggal 4 tahun yang lalu karena sakit stroke

b. Riwayat pekerjaan terdahulu :


Kepala Sekolah

c. Hobi dan aktifitas yang disukai :


Membaca

d. Pola kebiasaan :
Merokok, kadang kesulitan tidur pada malam hari ketika nyeri lutut timbul

e. Pengaturan lingkungan tempat tinggal :


Klien tinggal bersama dua orang anaknya yang belum menikah, memilki masing-masing
kamar untuk menjaga privasi. Anak laki-laki pasien yang memiliki peran untuk
pengambilan keputusan.
f. Jejaring sosial:
Klien selalu menghadiri pertemuan yang diadakan di lingkungan rumah seperti arisan.
Klien juga mengatakan klien mendapat dukungan dari tetangga untuk terus berobat agar
sembuh dari sakitnya.
g. Cakupan asuransi kesehatan :
BPJS

6. PEMERIKSAAN FISIK
a. Status kesehatan umum :
Keadaan Umum cukup, terlihat pasien tampak meringis menahan nyeri lutut, menggunakan
tongkat saat berjalan,

b. Tanda – Tanda Vital :


TD: 130/80 mmHg, Nadi :80 x/menit, suhu: 37°C, SPO2 : 99%, RR: 20 x/menit, Skala
nyeri: 5
c. Integument :
Kulit kering, suhu akral hangat, terdapat kulit kemerahan di lutut kanan

d. Hematopoetic :
Tidak ada perdarahan dan memar

e. Kepala :
Ukuran kepala normal dan simetris, mengeluh pusing

f. Mata :
Gangguan Penglihatan (Katarak)

g. Telinga:
Fungsi pendengaran baik

h. Hidung :
Tidak ada polip

i. Mulut dan tenggorokan :


Menggunakan gigi palsu

j. Leher :
Tidak ada kekakuan

k. Pernafasan :
Batuk

l. Punggung :
Tidak ada skoliosis,kifosis,dan lordosis

m. Cardiovaskuler :
Tidak ada kelainan

n. Gastrointestinal :
Tidak ada nyeri tekan
o. Perkemihan :
BAK lancar

p. Genitalia :
Tidak ada hernia

q. Persarafan :
sakit kepala

r. Muskuloskeletal
Klien berjalan menggunakan tongkat, nyeri persendian, kekakuan, pembengkakan sendi,
kram.

7. PENGKAJIAN NUTRISI
BB :60 kg TB :165 cm BBI 37,5 kg
Screening Skor
a. Adakah penurunan intake makanan dalam 3 bulan terakhir akibat penurunan nafsu makan,
masalah pencernaan atau akibat kesulitan menelan atau mengunyah ?
0 = penurunan intake makanan yang berat 1
1 = penurunan intake makanan moderat
2 = tidak ada penurunan intake makanan
b. Penurunan BB selama 3 bulan
terakhir 0 = penurunan BB lebih dari
3 kg
2
1 = tidak tahu
2 = penurunan BB 1- 3 kg
3 = tidak ada penurunan BB
c. Mobilitas
0 = tidak dapat turun dari bed, atau hanya duduk di kursi
1
1 = dapat bangkit dari bed/kursi namun tidak dapat berpindah dengan
bebas 2 = dapat berpindah dengan bebas
d. Apakah mengalami stress psikologis atau mengidap penyakit dalam 3 bulan
terakhir? 0 = ya 0
2 = tidak
e. Masalah psikoneurologis
0 = demensia berat atau depresi
2
1 = demensia ringan
2 = tidak mengalami masalah psikologis
F1. Body mass index
0 = BMI kurang dari 19
1 = BMI 19 – 21 3
2 = BMI 21 – 23
3 = BMI lebih dari 23
Jika BMI tidak dapat dikaji, gantikan pertanyaan pada poin F1dengan poin F2
Jika BMI sudah terkaji, pertanyaan pada poin F2 tidak perlu dikaji
F2. Lingkar lengan atas
0 = LLA kurang dari 31
cm 3 = LLA lebih dari 31
cm
Total 9

Interpretasi :Berisiko malnutrisi


8. PENGKAJIAN FUNGSI KESEIMBANGAN (Time Up and Go Test)
TUG = 10 detik
Interpretasi : fungsi kesimbangan normal

9. PENGKAJIAN STATUS FUNGSIONAL


a. ADL (Activity of Daily Living)
No. Aktifitas Bantuan Mandiri Skor
1 Makan/minum 5 10 10
2 Berpindah dari kursi roda ke tempat tidur/sebaliknya 5 – 10 15 15
3 Kebersihan diri :cuci muka, menyisir, dll 0 15 15
4 Keluar/masuk kamar mandi 5 10 15
5 Mandi 0 5 5
6 Berjalan (jalan datar) 10 15 15
7 Naik turun tangga 5 10 15
8 Berpakaian/bersepatu 5 10 15
9 Mengontrol defekasi 5 10 15
10 Mengontrol berkemih 5 10 15
Jumlah 145
Interpretasi : ADL mandiri
b. IADL(Instrumental Activities of Daily Living)
A. Kemampuan Menggunakan Telefon
1. Mengoperasikan telefon dengan inisiatif, mencari dan menekan nomor telefon 1
2. Menlfon beberapa kontak yang dikenal 1
3. Menjawab telefon namun tidak bisa mencari kontak 1
4. Tidak dapat menggunakan telefon 0
B. Berbelanja
1. Mengurus barang belanjaan sendiri 1
2. Berbelanja beberapa barang kebutuhan sendiri 1
3. Perlu ditemani saat berbelanja 1
4. Tidak bisa berbelanja 0
C. Menyiapkan makanan
1. Merencanakan, menyiapkan dan memasak makanan sendiri 1
2. Bisa memasak makanan hanya jika bahan masakan sudah tersedia 1
3. Bisa menghangatkan makanan namun tidak bisa lagi memasak 1
4. Tidak dapat menyiapkan dan menyuap makanan 0
D. Membersihkan rumah
1. Mampu mengatur rumah dengan bantuan asisten rumah tangga 1
2. Melakukan aktifitas ringan seperti membersihkan debu dan menata tempat 1
tidur
3. Melakukan pekerjaan ringan namun kurang bersih 1
4. Perlu bantuan untuk semua pekerjaan rumah 0
E. Mencuci pakaian
1. Mampu mencuci semua jenis pakaian sendiri 1
2. Hanya mampu mencuci pakaian yang ringan 1
3. Tidak mampu mencuci pakaian 0
F. Transportasi
1. Bisa bepergian sendiri baik dengan transportasi umum ataupun kendaraan 1
pribadi
2. Bisa bepergian dengan taksi, namun tidak bisa bepergian dengan moda 1
transportasi lain
3. Bisa bepergian dengan kendaraan umum dan ditemani 1
4. Bisa bepergian dengan taksi dan ditemani 0
5. Tidak bisa bepergian 0
G. Medikasi
1. Bisa mengatur jadual minum obat dengan dosis yang pas 1
2. Bisa minum obat jika obat sudah disiapkan dengan dosis yang terpisah 1
3. Tidak bisa menyiapkan obat yag akan diminum 0
H. Manajemen keuangan
1. Bisa mengatur keuangan dengan mandiri 1
2. Mampu mengatur konsumsi barang namun butuh bantuan dalam mengatur 1
rekening
3. Tidak dapat mnegatur keuangan 0
Skor 8

10. PENGKAJIAN FUNGSI KOGNITIF


a. MMSE (Mental StateExamination)
NO. TES NILAI NILAI
MAX
ORIENTASI
1 Sekarang (tahun), (musim), (bulan), (tanggal), (hari) apa? 5 5
2 Kita berada di mana? (negara), (provinsi), (kota), (rumah sakit), (lantai/kamar) 5 5

REGISTRASI
3 Sebutkan 3 buah nama benda (apel, meja, koin) tiap benda 1 detik, pasien disuruh 3 3
mengulangi ketiga nama benda tersebut dengan benar dan catat jumlah pengulangan

ATENSI DAN KALKULASI


4 Kurangi 100 dengan 7. Nilai 1 untuk setiap jawaban benar. Hentikan setelah 5 5
5
jawaban. Atau disuruh mengeja terbalik kata “DUNIA” (nilai diberikan pada huruf
yang benar sebelum kesalaahn; misalnya “aiund”=3

MENGINGAT KEMBALI (RECALL)


5 Klien diminta mengingat kembali nama benda di atas 3
3
BAHASA
6 Klien diminta menyebutkan nama benda yang ditunjukkan (pensil, buku) 2
7 Klien diminta mengulang kata-kata “namun”, “tanpa”, “bila” 1 2
8 Klien diminta melakukan perintah : “Ambil kertas ini dengan tangan Anda, lipatlah 3 1
menjadi dua bagian dan letakkan di lantai” 3
9 Klien disuruh membaca dan melakukan perintah “Pejamkan mata Anda” 1
10 Klien disuruh menulis dengan spontan 1 1
11 Klien diminta menggambarkan bentuk di bawah ini 1 1
1

TOTAL 30 30
Interpretasi : normal

b. SPSMQ (Short Portable Mental Status Quetionare)


Benar Salah Nomor Pertanyaan
+ 1 Tanggal berapa hari ini?
+ 2 Hari apa sekarang?
+ 3 Apa nama tempat ini?
+ 4 Di mana alamat Anda?
+ 5 Kapan Anda lahir?
+ 6 Berapa umur Anda?
+ 7 Siapa presiden Indonesia sekarang?
+ 8 Siapa presiden Indonesia sebelumnya?
+ 9 Siapa nama ibu Anda?
+ 10 Angka 20 dikurangi 3=? Dan seterusnya dikurangi 3
Jumlah

Interpretasi :Fungsi Intelektual utuh


11. PENGKAJIAN STATUS DEPRESI
Screening :
a. Dalam sebulan terakhir apakah Anda merasa sedih, putus asa dan tertekan ? Ya
b. Dalam sebulan terakhir, apakah Anda mengalami penurunan minat dalam beraktifitas ?
Ya

Jika terdapat jawaban ya, lanjutkan pada kuisioner berikut


1. Apakah Anda puas dengan hidup Anda? Ya (1) Tidak
2. Apakah Anda mengalami penurunan minat dan aktifitas? Ya (1) Tidak
3. Apakah Anda merasa hidup Anda kosong? Ya Tidak (1)
4. Apakah terkadang Anda merasa bosan? Ya (1) Tidak
5. Apakah Anda memiliki harapan untuk masa mendatang? Ya (1) Tidak
6. Apakah Anda terganggu dengan pikiran yang selalu menghantui Anda? Ya (1) Tidak
7. Apakah Anda selalu bersemangat? Ya (1) Tidak
8. Apakah Anda takut sesuatu yang buruk akan menimpa Anda? Ya (1) Tidak
9. Apakah Anda selalu bahagia? Ya Tidak (1)
10. Apakah kadang Anda merasa putus asa ? Ya (1) Tidak
11. Apakah kadang Anda merasa resah dan gelisah? Ya (1) Tidak
12. Apakah Anda lebih memilih tinggal di rumah daripada keluar dan beraktifitas? Ya (1) Tidak
13. Apakah Anda sering mengkhawatirkan masa depan? Ya (1) Tidak
14. Apakah Anda merasa sering bermasalah dengan memori ? Ya Tidak (1)
15. Apakah Anda merasa hidup Anda terberkati? Ya Tidak (1)
16. Apakah Anda menrasa sangat sedih ? Ya (1) Tidak
17. Apakah Anda merasa tidak berharga? Ya (1) Tidak
18. Apakah Anda mengkhawatirkan masa lalu ? Ya (1) Tidak
19. Apakah Anda merasa hidup ini sangat menarik ? Ya Tidak (1)
20. Apakah Anda sulit memulai suatu pekerjaan baru? Ya (1) Tidak
21. Apakah Anda merasa sangat berenergi? Ya Tidak (1)
22. Apakah Anda merasa situasi Anda saat ini tidak memiliki harapan? Ya Tidak (1)
23. APakah Anda merasa orang lain lebih baik dari Anda? Ya (1) Tidak
24. Apakah Anda merasa kecewa dengan berbagai hal kecil? Ya Tidak (1)
25. Apakah Anda sering merasa ingin menangis? Ya Tidak (1)
26. Apakah Anda merasa sulit berkonsentrasi? Ya Tidak (1)
27. Apakah Anda menikmati saat bangun di pagi hari? Ya (1) Tidak
28. Apakah Anda lebih suka menghindari acara sosial? Ya (1) Tidak
29. Apakah Anda kesulitas dalam mengambil keputusan Ya (1) Tidak
30. Apakah pikiran Anda selalu jernih ? Ya Tidak (1)
Skor total 19
Interpretasi :Depresi Ringan

12. PENGKAJIAN SPIRITUAL


a. Agama yang dianut : Islam
b. Aktifitas ibadah yang : Solat
dilakukan

c. Hambatan dalam beribadah : Nyeri lutut

d. Yang dirasakan saat tidak : sedih


dapat menunaikan ibadah

e. Makna dan tujuan hidup : Hidup untuk anak-anak karena istri sudah meninggal

f. Persepsi tentang kematian : Setiap manusia akan meninggal


13. PENGKAJIAN SOSIAL
Uraian Skor
1 ADAPTATION
Saya puas dapat kembali pada keluarga (teman – teman) saya untuk membantu saya saat 2
saya mengalamikesulitan
2 PARTNERSHIP
Saya puas terhadap cara keluarga (teman – teman) saya dalam membicarakan sesuatu atau 2
mengungkapkan masalah pada saya
3 GROWTH
Saya puas terhadap cara keluarga (teman – teman) saya menerima dan mendukung saya 2
untuk melakukan aktifitas/arah baru
4 AFFECTION
Saya puas terhadap cara keluarga (teman – teman) saya dalam mengekspresikan perasaan 2
dan berespon terhadap emosi saya seperti marah, sedih, atau mencintai
5 RESOLVE
Saya puas terhadap cara keluarga (teman – teman) saya dan saya dalam menluangkan 2
waktu bersama
Skor total 10
Interpretasi : Fungsi sosial tinggi
ANALISA DATA
TANGGAL DATA PROBLEM ETIOLOGI
16 Juni 2021 DS: Nyeri Kronis Kondisi kronis
Klien mengatakan lutut kiri nyeri karena asam urat (D.0078) (GoutArtritis)
semenjak 5 bulan yang lalu.

P : Nyeri karena asam urat dan banyak berjalan


Q : Ditusuk-tusuk
R : Lutut kiri
S:5
T : Hilang timbul

DO:
a. Klien tampak meringis apabila menekuk
lutut
b. Kadar asam urat 8,3 g/dl
c. Terlihat adanya kemerahan dan bengkak di
sekitar lutut kiri

DS:
a. Klien mengatakan sulit bergerak aktif karena Gangguan Nyeri
lutut terasa nyeri Mobilitas Fisik
b. Klien mengatakan apabila lama bergerak (D.0054)
lutut terasa nyeri
c. Klien mengatakan merasa tidak nyaman saat
bergerak karena nyeri
DO:
a. Kekuatan otot
5 5
4 5
b. Klien terlihat berjalan lambat
c. Lutut klien terlihat tremor setelah kembali
dari berjalan di sekitar halaman rumah.

DS:
a. Klien mengatakan belum mengetahui tentang Defisit Kurang terpapar
asam urat Pengetahuan Informasi
b. Klien sering bertanya tentang tujuan (D.0111)
dilakukannya kompres hangat

DO:
a. Klien terlihat bingung saat ditanya tentang
asam urat dan bagaimana pelaksanaanya.
b. Klien memakan apa saja, termasuk makanan
yang tidak dianjurkan

DS: Gangguan Pola Nyeri


a. Klien mengatakan tidak bisa tidurkarena Tidur
nyeri pada lutut karena asam urat pada (D.0055)
malam hari
b. Klien mengatakan hanya tidur sekitar 4 jam

DO:
a. Klien tampak mengantuk
b. Kantung mata klien tampak menghitam

DS: - Resiko Jatuh Usia ≥ 65 tahun


(D.0143)
DO:
a. Usia klien 70 th
b. Klien berjalan berpegangan benda-benda
sekitar
c. Klien berjalan lambat dan lemah
d. Kekuatan otot
5 5
5 4
e. Klien memiliki diagnosa sekunderlebih dari
1 yaitu Asam Urat, Diabetes melitus dan TB
Paru.
f. Skala Morse: 75 (Resiko Tinggi)

DS: -
DO: Resiko Defisit Faktor
a. Asupan makanan klien dala 3 bulan terakhir Nutrisi psikologis
agak berkurang (D.0032) (keengganan
b. Terdapat penurunan berat badan dalam 3 untuk makan)
bulan terakhir sebanyak 3 kg.
c. Klien hanya makan 2x sehari 1porsi makan
nasi, lauk, dan pauk.
d. IMT:23 (berat badan berlebih)
e. Skor skrining: 10 (berisiko malnutrisi)
DIAGNOSA KEPERAWATAN
TANGGAL DIAGNOSA KEPERAWATAN PARAF
Rabu, 16 Juni Nyeri kronis berhubungan dengan kondisi kronis (Gout Artritis)
2021 (D.0078)

Rabu, 16 Juni Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan nyeri


2021 (D.0054)

Rabu, 16 Juni Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang terpapar informasi


2021 (D.0111)

Rabu, 16 Juni Resiko jatuh dibuktikan dengan usia ≥ 65 tahun


2021 (D.0143)

Rabu, 16 Juni Resiko defisit nutrisi dibuktikan dengan faktor psikologis (keengganan untuk
2021 makan)
(D.0032)

Rabu, 16 Juni Gangguan pola tidur berhubungan dengan nyeri


2021 (D.0055)
PERENCANAAN
TGL DX. KEPERAWATAN TUJUAN DAN KRITERIA HASIL INTERVENSI RASIONAL
16 Juni 1. Nyeri kronis berhubungan Setelah dilakukan asuhan keperawatan 1.1 Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi
2021 dengan kondisi kronis (Gout selama 4x24 jam diharapkan nyeri hilang frekuensi, kualitas, intensitas nyeri.
Artritis) atau terkontrol dengan kriteria hasil: 1.2 Pantau kadar asam urat.
(D.0078). 1. Melaporkan bahwa nyeri 1.3 Identifikasi respon nyeri non verbal.
berkurang dengan menggunakan 1.4 Ajarkan teknik non farmakologi rileksasi
manajemen nyeri. napas dalam.
2. Mampu mengenali nyeri (skala, 1.5 Berikan posisi yang nyaman.
intensitas, frekuensi dan tanda 1.6 Berikan teknik non farmakologis untuk
nyeri). mengurangi rasa nyeri (misal kompres
3. Menyatakan rasa nyaman setelah hangat).
nyeri berkurang. 1.7 Kolaborasi pemberian Analgetik jika perlu

16 Juni 2. Gangguan mobilitas fisik Setelah dilakukan asuhan keperawatan 2.1 Memonitor frekuensi jantung dan tekanan
2021 berhubungan dengan nyeri selama 4 x 24 Jam diharapkan klien darah sebelum ambulasi dimulai
(D.0054) mampu melakukan rentan gerak aktif dan 2.2 Identifikasi toleransi fisik melakukan
ambulasi secara perlahan dengan kriteria ambulasi
hasil: 2.3 Bantu klien untuk melakukan rentan gerak
1. Klien meningkat dalam aktivitas aktif maupun pasif pada sendi
fisik 2.4 Fasilitasi aktivitas ambulasi dengan alat
2. Mengerti tujuan dari peningkatan bantu (mis. Tongkat, kruk)
mobilisasi 2.5 Fasilitasi melakukan mobilisasi fisik, jika
3. Memperagakan penggunaan alat perlu
bantu 2.6 Berikan motivasi untuk meningkatkan
kembali aktivitas yang normal, jika
bengkak dan nyeri telah berkurang

16 Juni 3. Defisit pengetahuan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3.1 Identifikasi kesiapan dan kemampuan
2021 berhubungan dengan kurang selama 4x24 jam diharapkan kurang menerima informasi
terpapar informasi pengetahuan dapat teratasi dengan kriteria 3.2 Jelaskan tanda dan gejala yang
(D.0111) hasil : ditimbulkan oleh penyakit
1. Klien mengatakan pemahaman 3.3 Jelaskan proses patofisiologi
tentang penyakit dan program munculnya penyakit
terapi 3.4 Jelaskan pada klien makanan yang
2. Klien mampu melaksanakan harus dihindari dan jenis makanan
prosedur yang dijelaskan dengan yang dibutuhkan klien
benar
3. Klien mampu menjelaskan
kembali informasi yang
diberikan
16 Juni 4. Gangguan pola tidur Setelah dilakukan asuhan keperawatan 4.1 Identifikasi pola tidur dan aktivitas
2021 berhubungan dengan nyeri selama 4x24 jam diharapkan jumlah jam 4.2 Identifikasi faktor pengganggu tidur
(D.0055) tidur klien dalam batas normal dengan 4.3 Jelaskan pentingnya tidur yang cukup
kriteria hasil: 4.4 Fasilitasi menghilangkan stres
1. Jumlah jam tidur dalam batas sebelum tidur
normal 6-8 jam/hari 4.5 Modifikasi lingkungan
2. Pola tidur dan kualitas tidur (mis.kebersihan tempat tidur)
dalam batas normal 4.6 Kolaborasi pemberian obat tidur, jika
3. Perasaan segar setelah tidur dan perlu
istirahat
4. Mampu mengidentifikasi hal-hal
yang meningkatkan tidur

16 Juni 5. Resiko jatuh dibuktikan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 5.1 identifikasi faktorresiko jatuh (mis. usia>65
2021 dengan usia ≥ 65tahun selama 4x24 jam diharapkan tidak ada tahun, penurunan tingkat kesadaran, defisit
(D.0143) kriteria jatuh dengan kriteria hasil: kognitif, gangguan kesimbangan, gangguan
1. Gerakan terkoordinasi: penglihatan, neuropati).
Kemampuan otot untuk bekerja 5.2 Identifikasi perilaku dan faktor yang
sama secara volunter untuk mempengaruhi resiko jatuh.
melakukan gerakan yang yang 5.3 Identifikasi faktor lingkungan
bertujuan yangmeningkatkan faktorresiko jatuh(mis.
2. Perilaku pencegahan Lantai licin, tangga terbuka)
jatuh:tindakan individu atau 5.4 Gunakan alat bantu berjalan (mis. Kursi
pemberi asuhan keperawatan roda, walker)
untuk meminimalkan faktor 5.5 Monitor kemampuan berpindah dari tempat
resiko yang dapat memicu jatuh tidur ke kursi dan sebaliknya.
di lingkungan individu 5.6 Tempatkan klien berisiko tinggi jatuh dekat
3. Kejadian jayuh: tidak ada dengan pemantauan pengawas
riwayat jatuh 5.7 Anjurkan menggunakan alaskaki yang
4. Pengetahuan : pemahaman tidak licin.
terhadap pencegahan jatuh

16Juni 6. Resiko defisit nutrisi Setelah dilakukan tindakan keperawatan 6.1 Identifikasi status nutrisi.
2021 dibuktikan dengan faktor selama 4x24 jam diharapkan 6.2 Identifikasi alergi dan intoleran makanan.
psikologis (keengganan malnutrisitidak terjadi dengan kriteria 6.3 Identifikasi makanan yang disukai.
untuk makan) hasil: 6.4 Monitor asupan makanan.
(D.0032) 1. Tidak adatanda-tanda malnutrisi 6.5 Monitor berat badan.
2. Tidak ada penurunan berat badan 6.6 Anjurkan klien untuk meningkatkan asupan
yang berarti nutrisi.
3. Berat badan ideal sesuai dengan 6.7 Kolaborasi dengan ahli gizi untuk
tinggi badan menentukan jumlah kalori dan jenis nutien
yang dibutuhkan, jika perlu.
IMPLEMENTASI
TANGGAL DX. KEP TINDAKAN PARAF
Hari 1 1 1.1 Menanyakan nyeri yang dirasakan klien termasuk
Rabu, 16 Juni lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, dan kualitas
2021 nyeri.
Jam 09.00
1.3 Melihat reaksi nonverbal terhadap nyeri.

1.5 Memberikan bantalan dibawah lutut klien.

1.2 Memeriksa kadar asam urat dalam darah

2 2.1 - Mengukur tekanan darah


- Mengukur suhu
- Menghitung nadi
- Menghitung pernapasan

2.2 Menanyakan kepada klien tingkat mobilisasi klien.

3 3.1 Menilai tingkat pengetahuan klien tentang penyakitnya


dengan cara bertanya.

4 4.1 Menanyakan kebiasaan tidur klien setiap hari dan jam.

1 1.4 Mengajarkan teknik rileksasi napas dalam untuk


mengurangi nyeri.

5 5.1 Melihat defisit kognitif atau fisik klien yang dapat


meningkatkan potensi jatuh dalam lingkungan tertentu.

5.2 Melihat faktor dan perilaku yang mempengaruhi resiko


jatuh.

5.3 Melihat karakteristik lingkungan yang dapat


meningkatkan potensi untuk jatuh (misal lantai licin, dan
tangga terbuka).

5.5 Melihat kemampuan untuk mentransfer dari tempat


tidur ke kursi dan demikian sebaliknya.

5.7 Sarankan klien untuk menggunakan alas kaki yang


aman.

6 6.1 Melihat status nutrisi.

6.2 Menanyakan alergi dan intoleran makanan.

6.3 Menanyakan makanan yang disukai.

6.4 Melihat asupan makanan klien.

6.5 Menimbang berat badan klien

6.6 Anjurkan klien untuk meningkatkan asupan nutrisi.


EVALUASI

TANGGAL DX. KEP EVALUASI PARAF


Hari 1 1 1.1 Klien mengatakan nyeri.
Rabu, 16 Juni P : Nyeri karena asam urat
2021 jam 09.00 Q : Kram dan nyeri seperti ditusuk-tusuk.
R : Lutut kanan
S:5
T : Hilang timbul

1.3 Klien terlihat meringis

1.5 Klien terlihat lebih nyaman.

1.2 kadar asam urat 8,3 g/dl

2 2.1 TD : 140/80
N : 88 x/menit
RR : 20 x/menit
T : 36°C

2.2 Klien mengatakan aktivitas menggunakan tongkat

3 3.1 Klien mengatakan tidak mengetahui tentangasam urat

4 4.1 Klien mengatakan tidurnya hanya sekitar 4jam karena


nyeri sering hilang timbul.

1 1.4 Klien dapat melakukan relaksasi napas dalam dengan


baik.

5 5.1 Klien berjalan dengan lambat dan menggunakan


tongkat.

5.2 Usia klien 62 tahun dan kaki klien sering mengalami


nyeri dan kaku.

5.3 Keadaan lantai di rumah klien tidak licin dan tidak ada
tangga terbuka.

5.5 Klien dapat berpindah dari tempat tidur ke kursi dengan


lambat dan menggunakan tongkat.

5.7 Klien menggunakan alas kaki yanglicin.

6 6.1 Klien hanya menghabiskan ½ porsi makanya. BB 60


kg, TB 160 cm, IMT 37,5.

6.2 Klien tidak memiliki alergi terhadap makanan.

6.3 Klien menyukai sayur bayam.

6.4 Klien makan 3x sehari ½ porsi makan bubur, lauk dan


pauk.

Anda mungkin juga menyukai