Anda di halaman 1dari 9

Memahami pembelajaran dalam

jaringan (daring) –untuk guru dan


dosen
Bapak, Ibu, teman-teman guru sekalian, dalam rangka menghambat penyebaran
COVID-19 pemerintah telah menganjurkan agar pembelajaran di sekolah- sekolah
dilaksanakan secara online atau dalam jaringan (daring)—berkebalikan dengan
pembelajaran di luar jaringan (luring)—tatap muka fisik di kelas konvensional.
Banyak yang heboh, baik guru, siswa, maupun orangtua soal ini. Berkaitan dengan itu,
maka melalui beberapa slide ini saya akan memberikan gambaran dasar mengenai
bagaimana sebaiknya dan tepatnya pembelajaran daring dilaksanakan sekarang.
Dalam panduan menyiapkan pembelajaran daring ini media atau platform yang
dimaksud lebih yang dalam bentuk Learning Management System (LMS) atau Virtual
Learning Environment(VLE) seperti Moodle, Edmodo, dan sejenisnya.

1. Prinsip-prinsipnya
2. Persiapannya
Edi Subkhan
Staf Dirjen GTK/Dosen Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang (UNNES),

1
Email: edi.subkhan@mail.unnes.ac.id.
Disclaimer: isi materi ini merupakan pendapat pribadi, tidak mewakili sikap resmi lembaga
1# Prinsip pembelajaran daring
 Pembelajaran daring jangan sampai
menambah beban guru dan siswa, karena
tujuannya untuk memudahkan belajar
 Jika menambah beban, pasti ada yang
salah. Cari tahu, apa sebabnya?
 Bisa karena sarana tidak siap, bisa karena
materi tidak siap atau mungkin gurunya
 Jika sarana tidak siap, jangan paksa
untuk belajar daring, beri tugas belajar
sewajarnya dengan instruksi yang jelas dan
sesuai tujuan belajar
Pembelajaran daring bertujuan untuk
memudahkan aktivitas belajar. Caranya dengan:
a. menyediakan banyak sumber belajar yang Kata kuncinya:
mudah diakses
b. pembelajaran yang fleksibel metode, tempat, memudahkan belajar,
dan waktunya
c. bisa sepenuhnya daring, bisa kombinasi daring
banyak sumber, dan
dan luar jaringan (luring)—tatap muka fisik fleksibel
konvensional
2
2# Prinsip pembelajaran daring

Terjadinya proses belajar


adalah kunci keberhasilan
pembelajaran daring

Oleh karena itu perlu:


 berupaya untuk selalu berkomunikasi dengan
mahasiswa di dalam sistem
 beri stimulus yang baik, beri respons, dan
buka ruang berdialog secara demokratis, jika Prinsip:
perlu boleh diselingi humor Memastikan siswa belajar tak harus
 tiap tugas harus ada balikan (feed back), dengan selalu melakukan video
memberi balikan, dan bimbinglah dengan baik call/conference, juga tidak harus dengan
 beri instruksi yang jelas, dan jika siswa masih selalu memberi tugas terstrukturuntuk
belum paham, jelaskan ulang secara dialogis- tiap materi, tidak juga harus ada pre-

3
humanis tes dan post-tes tiap sesi belajar
3# Prinsip pembelajaran daring
 Menyediakan banyak sumber tidak perlu
kita (guru) semua yang menyiapkan.
 Di internet banyak sekali sumber belajar
yang dapat digunakan. Manfaatkan saja.
 Jika tidak, maka harus ada tim
pengembang media atau content yang
mem-back up kita.
 Sumber materi audiovisual dapat
diperoleh di YouTube, Khan Academy,
dan lainnya
 Sumber teks misal di berbagai website
jurnal ilmiah & media massa terpercaya
 Selain itu juag harus pilih platform atau
produk yang akan digunakan, misal
Prinsip: Edmodo, Schoology, Google dengan
Untuk waktu yang mendesak, manfaatkan berbagai berbagai fiturnya, atau bahkan Facebook
sumber yang tersedia di dunia maya dan WhatsApp
Untuk jangka panjang, perlu ada tim tersendiri di  Semua memiliki keunggulan dan
keterbatasannya masing-masing

4
sekolah/kampus yang mendukung
4# Prinsip pembelajaran daring
Fleksibel metode pembelajaran Fleksibel tempat artinya tidak Fleksibel waktu artinya tidak
artinya menyesuaikan harus di kelas fisik harus tepat waktu seperti
karakteristik materi dan siswa. konvensional, boleh di rumah, pertemuan tatap muka di kelas,
kost, dan lainnya. biasanya pembelajaran daring
waktunya lebih lama dan tidak
harus saat itu juga
(synchronous)
Diskusi
Mode synchronous
 Video call
 Webinar
Video call-  Teleconference
conference  Skype, Zoom dan lainnya

Mode asynchronous
 Forum diskusi
 Instant messaging
 Mailing list
 Email dan lainnya
5
5# Prinsip pembelajaran daring

Pembelajaran daring merupakan


bentuk personalisasi pembelajaran

 Artinya, pembelajaran daring potensial memfasilitasi kebutuhan Prinsip:


belajar siswa yang beragam Kesadaran perlunya serius
 Pihak yang paling berkuasa atas proses belajar ya diri siswa sendiri belajar dari siswa perlu
 Oleh karena itu, sebagian besar kegagalan dan keberhasilannya diimbangidengan guru
ditentukan oleh siswa sendiri. mengontrol pembelajaran
 Dengan demikian, membangun niat, kesadaran, motivasi, dan secara berkala, caranya:
perilaku belajar yang baik untuk siswa harus dilakukan dan dengan memberikan
dikawal selalu stimulus, respons, balikan
 Tanpa kesadaran, siswa akan selalu cari celah untuk sekadar (feed back) dan lainnya
terlihat aktif atau terlihat berkualitas dalam mengerjakan tugas
daring
6
1# Persiapan pembelajaran daring
 Buatlah rencana pembelajaran selama 1 semester
lengkap (lesson plan).
Beri kemungkinan atau antisipasi semua
pertemuan untuk dapat dilaksanakan melalui
tatap muka fisik, bisa juga melalui daring.
 Dengan begitu, kita telah siap selama 1 semester
untuk belajar daring jika diperlukan atau untuk
memaksimalkan proses dan hasil belajar.

 Tiap-tiap bahasan dan pertemuan tersebut


buatlah materinya di dokumen tersendiri
jika berupa teks untuk memudahkan
mengunggah di sistem (baca: LMS).
 Atau bisa juga dengan membuat VLOG
untuk diunggah di sistem atau di channel
YouTube misalnya kemudian link-nya
ditempel di dalam system.
 Jika tidak, maka cukup kita searching
materi di internet, bisa video dari YouTube,
artikel atau jurnal ilmiah dan sejenisnya.
7
2# Persiapan pembelajaran daring
Materi Materi
Pilih platform, aplikasi, atau LMS
Proess Proses yang menunjang tujuan
Topik 1 Topik 3
(Asincro
pembelajaran
Sincronus
pembelajaran
pembelajaran; jangan terpaku hanya
nus) pada satu LMS; kolaborasikan juga
Topik 2
Materi
... dan dengan platform atau produk lain,
(Asincronus) seterusnya
Materi Proses misal grup WhatsApp dan Moodle
Proses pembelajaran
pembelajaran
 Tentukan bagaimana pembelajarannya  Tentukan juga penilaian hasil belajarnya
secara daring. (assessment).
 Selain memberikan materi berupa teks,  Ingat, tidak semua materi harus diberikan
video, atau link website, bagaimana tugas sebagai cara kita mengontrol mereka belajar.
selanjutnya?  Bisa saja 1 tugas untuk menilai capaian belajar dari
 Apakah akan melalui video call/conference 2 atau 3 materi atau 2-3 periode pertemuan
(misal menggunakan Google meet, Skype, sekaligus.
webex), atau diskusi di forum diskusi,  Ini penting agar siswa tidak lelah, demikian
memberi kuis, dan lainnya. juga kita.
 Intinya: Wajib/harus ada skenario  Assessment dapat diberikan secara bervariasi, dan
pembelajaran yang jelas, walau skenario kita perlu menyiapkan cara untuk mengetahui
dapat diubah jika terdapat perubahan ritme
belajar.
orisinalitas dan kualitasnya secara substansial.
8
3# Persiapan pembelajaran daring
 Lalu, unggah materi di sistem/platform
learning management system (LMS) yang
digunakan, misal Edmodo, Schoology, Moodle,
Edlink dan lainnya.
 Ingat, berikan informasi dan instruksi yang
jelas. Sediakan ruang dialog yang luas.
 Sebagai back up, kita tetap perlu memiliki
versi print out dalam bentuk dokumen cetak
dari skenario pembelajaran dan jadwalnya

 Biasanya, siswa yang terbiasa belajar hanya


untuk dapat nilai bagus di ujian tidak akan Ingat!
terlalu aktif dalam pembelajaran daring, bisa Persiapan Guru yang baik (RPP) akan
jadi tugasnya juga tidak memenuhi standar menghasilkanproses dan hasil yang baik.
kualitas kita. Namun jika fasilitas kurang, jangan
 Oleh karena itu, perlu didesain program khawatir, banyak sumber pengetahuan
remedial yang memadai agar dia dapat belajar dan platform LMS yang siap digunakan
lagi dan tugasnya sesuai standar kualitas kita. di dunia maya

Anda mungkin juga menyukai