bumi dengan upah sebagian hasil yang keluar dari padanya. Yang
atau lebih dari itu atau pula lebih rendah sesuai dengan kesepakatan
berikut:
1
Sayyid Sabiq, Fiqh Sunnah, Jilid 12 (Bandung: al-Ma’arif, 1998), 146.
21
kerukunan.
baik dalam perjanjian usaha maupun perjanjian yang lainnya serta untuk
2
Departemen Agama Republik Indonesia, al-Qur’an Terjemah, 87.
penduduk Hijaz disebut qira>d}, diambil dari kata qa>rd} yaitu memotong,
bepergian. Arti ini terdapat dalam firman Allah dalam surat An-Nisa>’
ayat 101:4
Artinya: Dan apabila kamu bepergian di muka bumi, Maka
tidaklah mengapa kamu men-qashar sembahyang(mu), jika kamu
takut diserang orang-orang kafir. Sesungguhnya orang-orang kafir
itu adalah musuh yang nyata bagimu.5
3
Wahbah Zuhaily, Al-fiqhu al-Islami…, 476.
4
Abdul Aziz Muhammad Azzam, Fiqh Muamalah Sistem Transaksi Dalam Islam (Jakarta:
AMZAH, 2010), 245.
5
Departemen Agama Republik Indonesia, al-Qur’an Terjemah, 243.
Kerugian jika ada ditanggung oleh pemilik modal.6 Mud}a>rabah ialah akad
(nisbah).
berikut:8
1. Menurut para fuqaha, mud}a>rabah ialah akad antara dua pihak saling
telah ditentukan.
6
Mardani, Fiqh Muamalah (Jakarta: Kencana, 2013), 195.
7
Ismail Nawawi, Fiqh Muamalah Hukum…, 260.
8
Hendi Suhendi, Fiqh Muamalah (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005), 136.
diserahkan kepada yang lain dan yang lain punya jasa mengelola harta
itu. Maka mud}a>rabah ialah akad syirkah dalam laba, satu pemilik
ditijarahkan‛.
8. Menurut Sayyid Sabiq, mud}a>rabah ialah akad antara dua belah pihak
perjanjian.9
9
Sayyid Sabiq, Fiqh Sunnah: Jilid 3 (Kairo: Maktabah Da>r al-Turos, 2005), 151.
mereka berdua, dan bila rugi akan ditanggung oleh pemilik modal.10
berdasarkan nisbah.12
10
Abdurrahman al-Jaziri, Al-Fiqh ‘ala> al-Madza>hib al-Arba’ah, Jilid III (Beirut: Da>r al-Fikr,
1986), 34.
11
Hasbi Ash Shiddiqie, Pengantar Fiqh Muamalat (Jakarta: Bulan Bintang, 1974), 90.
12
Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (Bandung: Fokusmedia, 2010), 15.
2. Dalil As-Sunnah
13
Departemen Agama Republik Indonesia, al-Qur’an Terjemah..., 78.
14
Ibid,.
ث فِْي ِه َّن
َ َصلَّى االلِ َعلَْي ِو َو َسلَّ َم ثَال ِ َ َب َع ْن أَبِْيوَ ق
َ ال َر ُس ْو َل االل
ِ عن
ُ صال ِح بْ ِن
َ ص َهْي َ َْ
ت لَ لِْلبَ ْي ِع
ِ َّح ِي لِْلب ي
ِ ِ ِ ِ اَلْب رآَه الب يع إِ َل أَج ِل واْمل َقار
ْ َ ْ ضة َواْخلالَ َط اْلَبَ ر بالش ََ َ َ َ َْ ُ ََ
ُ
Artinya: ‚Dari Shalih ibn Syuhaib r.a. bahwa Rasulullah SAW
bersabda, ‚Ada tiga hal yang di dalamnya terdapat
keberkahan, yaitu jual beli secara tangguh, mud}ar> abah, dan
mencampur gandum dengan tepung untuk dikonsumsi, bukan
untuk dijualbelikan.‛ (H.R. Ibnu Majah).16
3. Dalil Ijma
ibn Affan, Ali ibn Abi Thalib, Abdullah ibn Mas’ud, Abdullah ibn
4. Dalil Logika
15
Siah Khosyi’ah, Fiqh Muamalah Perbandingan, 153-154.
16
Hendi Suhendi, Fiqh…, 138.
17
Wahbah Zuhaily, Al-fiqhu al-Islami…, 477.
hidupnya.18
D. Hikmah Mud}a>rabah
kasih sayang antar sesama. Bentuk kerja sama ini memiliki dua manfaat
tidak membiarkan seseorang tetap dalam kemiskinan. Hal ini jika kerja
modal. Apalagi yang diajak mud}a>rabah itu orang kaya, hal itu member
18
Siah Khosyi’ah, Fiqh Muamalah…, 155.
19
Helmi Karim, Fiqh Muamalah (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1997), 12.
Rukun mud}ar> abah menurut ulama Hanafiyah ialah ija>b dan qabu>l.21
c. Laba
e. S}ighah.22
berikut:
20
Sayid Sabiq, Fiqh…, 151.
21
M. Ali Hasan, Berbagai Macam Transaksi dalam Islam (Fiqh Muamalat) (Jakarta: Raja
Grafindo Persada, 2003), 170.
22
Siah Khosyi’ah, Fiqh Muamalah…, 160.
pemilik barang.
laba,
f. Keuntungan.23
23
Mardani, Fiqh…, 197.
24
Ismail Nawawi, Fiqh Muamalah…, 262.
25
Sayyid Sabiq, Fiqh…, 152.
c. Akad.26
syarat-syarat yang harus dipenuhi agar akad tersebut menjadi sah, yaitu:
tersebut batal.
tasaruf, maka dibatalkan akad anak-anak yang masih kecil, orang gila
tersebut.
seperempat.
26
Kompilasi Hukum…, 51.
berikut:
transaksi.
c. Modalnya harus ada pada pemilik ketika transaksi maka tidak sah
atau sepertiga.
berikut:
dengan segera.
27
Mardani, Fiqh…, 197-198.
28
Siah Khosyi’ah, Fiqh Muamalah…, 158.
dilaksanakan.
(cakap bertindak).
diperoleh.
mengadakan perjanjian,
negara,
berikut:
e. Modal harus berupa mata uang yang berlaku sebagai alat transaksi
perjanjian.
usaha.
akad.29
F. Jenis-jenis mud}a>rabah
diberikan oleh s}a>h}ibul al-ma>l untuk tujuan usaha apa saja yang
29
Kompilasi Hukum…, 151.
30
Rahmat Syafe’i, Fiqh Muamalah (Bandung: CV Pustaka Setia, 2006), 230.
service yang akan dikerjakan dan tidak ditentukan dari siapa barang-
menerima upah.
31
M. Ali Hasan, Berbagai Macam Transaksi…, 172-173.
seperti gila.
4. Jika pemilik modal murtad (keluar dari agama Islam), menurut Imam
mud}a>rib.32
32
H. Nasrun Haroen, Fiqh Muamalah (Jakarta: Gaya Media Pratama, 2000), 180.
33
Kompilasi Hukum…, 55.