didapat dari screening dengan data yang didapat saat analisis pada tahap pra
verifikasi. Tahap pra verifikasi terdiri dari sampel only , pembuatan larutan
spike only dari tiga tingkat pengenceran (tinggi, sedang, dan rendah) dan
Sampel Only
Sampel susu bubuk full cream ditimbang 10 gram pada larutan pengencer fisiologis 90
mL dalam botol schott (disebut sebagai sampel only), kemudian dihomogenkan menggunakan
magnetic stirrer. Dipipet 1,0 mL dari botol schott sampel only ke dalam cawan petri dan
ditambahkan media PCA sebanyak 15 – 20 mL, kemudian dihomogenkan dengan metode tuang
dan didiamkan hingga media memadat kemudian diinkubasi secara terbalik pada suhu 35° C
selama 48 jam.
Spike Only
Suspensi atau spike bakteri dibuat seri pengenceran sesuai dengan hasil uji pendahuluan
yang telah ditentukan. Sebanyak 1,0 mL dari tingkat pengenceran 10-4 dipipet ke dalam 100 mL
larutan pengencer fisiologis disebut sebagai spike only tingkat pengenceran tinggi bakteri (PTB),
tingkat pengenceran 10-5 dipipet ke dalam 100 mL larutan pengencer fisiologis disebut sebagai
spike only tingkat pengenceran sedang bakteri (PSB), tingkat pengenceran 10 -6 dipipet ke dalam
100 mL larutan pengencer fisiologis disebut sebagai spike only tingkat pengenceran rendah
bakteri (PRB). Masing – masing spike only dari tingkat pengenceran dihomogenkan
menggunakan magnetic stirrer dan dipipet sebanyak 1,0 mL secara duplo ke cawan petri,
kemudian ditambahkan 15-20 mL media PCA, kemudian dihomogenkan dan didiamkan hingga
media memadat kemudian diinkubasi secara terbalik pada suhu 35° C selama 48 jam.
Sampel sebanyak 10 gram ditimbang langsung pada botol schott yang berisi larutan
pengencer fisiologis 90 mL. Cara kerja tersebut dilakukan pada sembilan botol schott. Larutan
sampel ditambahkan spike sebesar 1,0 mL dari masing-masing tingkat pengenceran (tinggi,
sedang, dan rendah) disebut sebagai sampel+spike. Setiap tingkat pengenceran dimasukkan ke
dalam tiga botol yang berbeda, kemudian dihomogenkan dengan magnetic stirrer. Masing-
masing larutan sample+spike dipipet sebanyak 1,0 mL secara duplo ke dalam cawan petri dan
ditambahkan 15-20 mL media PCA, kemudian dihomogenkan dan ditunggu hingga media
memadat. Diinkubasi secara terbalik pada suhu 35° C selama 48 jam. Pengamatan dilakukan
dengan menghitung jumlah bakteri menggunakan colony counter.
Presisi
Menurut SAC-SINGLAS (2002), nilai presisi ditentukan dengan menghitung
persentase KV dari hasil perhitungan jumlah koloni yang tumbuh pada setiap
pengulangan. Sampel dapat dikatakan presisi apabila memenuhi syarat keberterimaan
presisi yaitu %KV < 10%. Perhitungan untuk mencari nilai %KV adalah sebagai berikut :
n
%KV = √ ∑ ¿¿¿¿
i=1
Keterangan :
Aᵢ = pengulangan simplo
Bᵢ = pengulangan duplo
¿ = simpangan baku antar pengulangan dalam persamaan logaritma
x̅ = rata-rata simplo-duplo dalam persamaan logaritma
i = 1, 2, ..., n
p = jumlah pengulangan
Akurasi
Ns−Nu
%Recovery= x 100 %
Nd
Keterangan :
Ns = log jumlah koloni sampel+spike
Nu = log jumlah koloni sampel only
Nd = log jumlah koloni spike only