Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

MK. PEMASARAN GLOBAL

PRODI S1 PENDIDIKAN BISNIS


SCORE NILAI

PEMASARAN GLOBAL
(KOMUNIKASI PEMASARAN GLOBAL)

KELOMPOK 9
NAMA : FEBY ALVIONITA (7193143012)
: RONY PAKPAHAN (7192443010)
PRODI : PENDIDIKAN BISNIS (B)
MATA KULIAH : PEMASARAN GLOBAL
DOSEN PENGAMPU : LENNTI SUSANNA SARAGIH M.Si

PENDIDIKAN BISNIS
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karna kasih karunia-Nyalah penulis
dapat menyelesaikan tugas Critical Book Review ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan Makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas dari
LENTI SUSANNA SARAGIH M.Si. pada mata kuliah PEMASARAN GLOBAL.
Selain itu, agar penulis dan pembaca mampu memahami materi pada mata kuliah Pemasaran
Global yakni berkaitan dengan komunikasi pemasaran global. Penulis mengucapkan
terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan membagi sebagian ilmu
pengetahuannya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini.
Penulis menyadari, baik dalam penulisan maupun dalam menyampaikan materi
tentang komunikasi pemasaran global pada makalah ini masih sangat jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang
membangun guna penyempurnan makalah ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih atas segala dukungan dan saran guna
penyempurnaan tugas ini.

Medan, 15 Maret 2021

KELOMPOK 10

Pemasaran Global | i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar .................................................................................................................... i


Daftar Isi ............................................................................................................................. ii
Bab I Pendahuluan .............................................................................................................. 1
1.1...................................................................................................Latar Belakang
.........................................................................................................................1
1.2................................................................................................................Tujuan
.........................................................................................................................1
1.3............................................................................................. Rumusan masalah
.........................................................................................................................1
Bab II Pembahasan ............................................................................................................. 2
2.1. Variabel kunci komunikasi pemasaran global ................................................. 2
2.2. Apa saja strategi komunikasi pemasaran global .............................................. 4
2.3. Isu-isu kasus dalam komunikasi pemasaran global ......................................... 6
Bab III Penutup.................................................................................................................... 7
4.1. Kesimpulan .................................................................................................................. 7
4.2. Saran ............................................................................................................................ 7
Daftar Pustaka ..................................................................................................................... 8

Pemasaran Global | ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Dalam Era globalisasi menunjukan perkembangan yang pesat dihampir  mencakup
semua sektor. Berbagai perubahan kerap mewarnainya, bahkan pepatah mengatakan sesuatu
yang pasti di dunia ini adalah perubahan. Konteks globalisasi dalam hal ini adalah adanya
kemajuan di berbagai bidang seperti ilmu pengetahuan, telekomunikasi, teknologi informasi,
jaringan transportasi, dan sektor-sektor kehidupan lainnya menyebabkan arus informasi
semakin mudah dan lancar mengalir antar individu ataupun kelompok. Pada era ini seseorang
ataupun kelompok secara bebas melakukan aktivitas usahanya, serta bersaing secara ketat
untuk mendapatkan nilai bagi perusahaan atau organisasinya.
Secara umum, setiap perusahaan mengalami berbagai macam perbedaan antar
beroperasi dalam pasar domestik (home market) dengan pasar luar negeri atau pasar
internasional. Sebagian besar perbedaan tersebut berkaitan dengan faktor ekonomi, budaya,
hukum, teknologi dan persaingan. Apabila karakteristik kunci sebuah pasar domestik (seperti
legilasi, media dan pesaing) dibandingkan dengan karakteristik pasar internasional, maka
tingkat kompleksitas dan ketidakpastian dapat dievaluasi dengan jelas. Manajemen
perusahaan bisa saja sangat memahami cara berbisnis di pasar negaranya, namun seiring
dengan ekspansi internasional yang dilakukannya, maka tingkat kendali akan berkurang dan
resiko semakin besar.

1.2. RUMUSAN MASALAH


1. Apa saja variabel kunci komunikasi pemasaran global
2. Apa saja strategi komunikasi pemasaran global
3. Bagaimana isu-isu kasus dalam komunikasi pemasaran global

1.3. TUJUAN
1. Memahami apa saja yang menjadi variabel kunci sukses komunikasi pemasaran
global
2. Memahami apa saja yang menjadi strategi komunikasi pemasaran global
3. Memahami bagaimana isu-isu kasus dalam komunikasi pemasaran global

Pemasaran Global | 1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. VARIABEL KUNCI SUKSES YANG MEMPENGARUHI
KOMUNIKASI PEMASARAN GLOBAL
Ada sejumlah variabel yang bisa mempengaruhi efektivitas komunikasi pemasaran
melewati batas-batas negara. Ada dua faktor yang paling berdampak langsung dan segera
pada organisasi dan aktivitas komunikasinya yakni:
1. Budaya
Nilai, keyakinan, gagasan, kebiasaan, tindakkan dan simbol yang dipelajari oleh para anggota
masyarakat tertentu dikenal dengan istilah budaya. Budaya berperan penting dalam
memberikan identitas dan pedoman bagi setiap individu mengenai prilaku yang bisa diterima
dan yang tidak bisa diterima. Budaya diturunkan dari generasi-kegenerasi. Proses ini
berlangsung melalui agama, keluarga, pendidikan dan media. Saluran prilaku dan keyakinan
sosial ini berperan besar dalam memberikan konsistensi, stabilitas dan arah. Selain itu,
budaya memiliki beberapa aspek. Aspek yang berkaitan langsung dengan komunikasi
pemasaran global antara lain:
 Simbol, bahasa baik dalam tertulis maupun lisan, memungkinkan anggota masyarakat
untuk melakukan dialog dan bertukar pikiran. Setiap orang yang terlibat dalam
personal selling harus mencermati dampak simbolis dari kode etik baik dalam
penampilan pribadi secara keseluruhan dan dampak bahasa isyarat atau gerak tubuh
terhadap setiap individu dengan berbagai latar belakang budaya. Pengiklanan harus
berhati-hati supaya tidak menyelahi kode etik budaya tertentu saat merancang
visualisasi iklan atau menerjemahkan copy iklan kebahasa daerah setempat.
 Isntitusi dan Kelompok, pesan-pesan komunikasi pemasaran harus mencerminkan
karakteristik dalam artian dalam mengambil keputusan penting harus dipahami dan
juga harus kreatif atau up to date dan harus juga disesuaikan dengan budaya dimana
pemasaran tersebut dilakukan. Selain itu juga komunikasi pemasaran juga harus
mempertimbangkan tingkat keyakinan religius yang dipegang oleh para calon
konsumen sehingga produk yang ditawarkan dapat diterima oleh para oleh konsumen.
 Nilai, merupakan salah satu literatur pemasaran global yang menyangkut aspek
budaya.
2. Media
Perkembangan teknologi berdampak besar pada bentuk dan jenis media yang bisa diakses
oleh audiensnya. Namun ketersediaan media disetiap negara berbeda-beda dan tipe medianya
juga bervariasi. Perkembangan media dipengaruhi oleh perubahan struktural dan regulasi
industri media disetiap negara. Beberapa tren yang dijumpai dalam perkembangan media
global antara lain meliputi:
a. Belanja iklan untuk media elektronik berkembang pesat
b. Belanja iklan untuk surat kabar diseluruh dunia mengalami penurunan yang signifikan
c. Jumlah majalah berkurang

Pemasaran Global | 2
d. Pertumbuhan fasilitas satelit memfasilitasi perkembangan jaringan televisi dan TV
kabel
e. Webvertising (iklan diinternet) mengalami perkembangan dramatis.

2.2. STRATEGI PEMASARAN GLOBAL


Oragnisasi harus mengadaptasikan pesan eksternalnya agar bisa lebih sesuai dengan
kondisi negara lokal atau regional telah lama berlangsung. Isu standarisasi/adaptasi sukar
dituntaskan karna menyangkut pertimbangan strategik dan kemampuan memahami
lingkungan global secara komperhensif. Disatu sisi, kebijakan standarisasi memungkinkan
pengehematan biaya cukup signifikan, konsistensi pesan dalam pasar global, efektivitas
komunikasi, dan identitas organisasi.
Namun disisi lain, tidak banyak merek yang benar-benar global, hal ini dikarnakan
merek tersebut tidak memiliki kepribadian merek yang kuat. Masing-masing merek
perusahaan harus memiliki kepribadian merek yang kuat sehingga berhasil menciptakan
identifikasi global dan nilai merek superior yang mampu melintasi berbagai budaya yang
berbeda. Oleh sebab itu, adapula pendapat yang menegaskan pentingnya melakukan adaptasi
pesan komunikasi pemasaran. Pendapat yang mendukung strategi adaptasi pesan agar bisa
memenuhi kebutuhan lokal atau regional tertentu didasarkan pada beberapa argumen berikut:
1. Kebutuhan konsumen berbeda-beda dan bervariasi intensitasnya. Hendaknya suatu
iklan dalam pemasaran harus memiliki gagasan dan konsep pesan yang realistis
sehingga memiliki daya tarik universal
2. Infrastruktur yang dibutuhkan untuk mendukung penyampaian pesan standar sangat
bervariasi, baik antar negara maupun antar daerah dalam negara yang sama.
3. Tingkat pendidikan antar negara berbeda beda, yang berarti bahwa kemampuan
konsumen untuk memberikan makna pada pesan yang diterima juga berbeda-beda
4. Tingkat dan cara pengendalian terhadap komunikasi pemasaran di setiap negara
merupakan refleksi dari kondisi ekonomi, budaya dan politik setempat.
5. Manajemen lokal terhadap implementasi pesan standar yang ditentukan secara
terpusat sangat mungkin tidak efektif karna kurangnya rasa kepemilikan terhadap
pesan yang bersangkutan.
Sementara itu, alternatif strategi standarisasi pesan juga didukung sejumlah argumen
diantaranya:
1. Meskipun secara geografis tersebar, konsumen berbagai kategori produk memiliki
sejumlah karakteristik serupa. Hal ini didukung dengan berbagai tipologi psikografis
yang dikembangkan oleh beberapa agen periklanan untuk para konsumennya.
2. Banyak kampanye iklan yang dirancang secara lokal yang rendah kualitasnya.
3. Karena media, teknologi, dan international travel berdampak pada banyak orang,
maka pesan standar untuk penawaran tertentu bisa mendukung terciptanya citra merek
yang kuat
4. Standarisasi pesan pemasaran memungkinkan terciptanya skala ekonomis melalui
pengemasan, media buying dan perencanaan serta produksi iklan.

Pemasaran Global | 3
2.3. ISU-ISU KHUSUS DALAM KOMUNIKASI PEMASARAN
GLOBAL
Isu-isu yang perlu dicermati dalam pemasaran global yakni:
a. Perbedaan bahasa, penerjemahan merek atau slogan kampanye iklan kedalam bahasa
setempat bisa menimbulkan masalah besar jika ternyata makna atau artinya sama
sekali berbeda dengan yang dimaksud
b. Ketersediaan media, hal ini sangat tergantung pada regulasi pemerintah dan
infrastruktur media
c. Kendali pemerintah, hal ini dapat berupa penggunaan media, pesan yang
disampaikan, anggaran periklanan dan kepemilikan agen periklanan.
d. Ketersediaan agen periklanan, jumlah dan kualitas periklanan sangat bervariasi antar
negara.
e. Ketentuan mengenai promosi penjualan, tidak semua aktivitas promosi penjualan bisa
dilakukan disemua negara. Faktor-faktor yang mempengaruhinya antara lain
peraturan, budaya dan situasi persaingan lokal.
f. Kemunculan media-media muktakhir, perkembangan teknologi komunikasi
memfasilitasi berkembangnya direc marketing dan komunikasi intektif diantaranya
seperti data base marketing, multi level marketing, dan internet.

Pemasaran Global | 4
2.4. MENGEMBANGKAN KOMUNIKASI PEMASARAN YANG EFEKTIF
8 langkah dalam mengembangkan program komunikasi dan promosi total yang
efektif. Komunikator pemasaran harus:
1. Mengidentifikasi audiens yang dituju
Mengidentifikasi audiens yang dituju, Audiens dapat diartikan sebagai calon pembeli
produk perusahaan, pemakai saat ini, penentu keputusan, atau pihak yang mempengaruhi.
Audiens itu dapat terdiri dari individu, kelompok, masyarakat tertentu atau masyarakat
umum.
2. Menentukan tujuan komunikasi tersebut
Menentukan tujuan komunikasi tersebut, setelah pasar sasaran dan karakteristiknya di
identifikasi, komunikator pemasaran harus memutuskan tanggapan yang diharapkan dari
audiens. Tanggapan terakhir yang diharapkan dari audiens adalah pembelian, kepuasan yang
tinggi dan cerita dari mulut ke mulut yang baik.
3. Merancang pesan
Merancang pesan, Setelah menentukan tanggapan yang diinginkan dari audiens
komunikator selanjutnya mengembangkan pesan yang efektif. Idealnya, pesan itu harus
menarik perhatian (attention),mempertahankan ketertarikan (interest), membangkitkan
keingininan (desire), dan menggerakkan tindakan (action).
4. Memilih saluran komunikasi
Memformulasikan pesan memerlukan pemecahan atas 4 masalah.
 Isi pesan -> apa yang akan dikatakan.
 Struktur pesan -> bagaimana mengatakannya secara logis.
 Format pesan -> Bagaimana mengatakannya secara simbolis.
 Sumber pesan -> Siapa seharusnya mengatakannya.
5. Menentukan total anggaran promosi
Menentukan total anggaran promosi, Bagaimana perusahaan menentukan anggaran
promosinya. Ada 4 metode utama yang digunakan dalam menyusun anggaran promosi.
 Metode sesuai kemampuan
 Metode presentasi penjualan
 Metode keseimbangan persaingan
 Metode Tujuan dan tugas
6. Membuat keputusan atas bauran promosi (Marketing Mix)
Perusahaan harus mendistribusikan total anggaran promosi untuk lima alat promosi
yaitu:
 Iklan, merupakan model komunikasi yang dapat menjangkau public secara luas. Iklan
dapat digunakan untuk membangun image jangka panjang dan juga mempercepat
quick sales. Selain itu iklan juga bersifat baku dan dapat ditayangkan berulang-ulang

Pemasaran Global | 5
serta dapat memperoleh efek dramatisasi dari iklan yang telah ditayangkan tersebut.
Namun iklan hanya dapat membawa pesan secara monolog (komunikasi satu arah).
 Promosi penjualan, alat promosi ini mempunyai 3 manfaat yaitu pertama,
Komunikasi, dimana merupakan sarana untuk menarik perhatian dan memeberikan
informasi yang akhirnya mengarahkan konsumen kepada produk. Hal tersebut
memberikan kontribusi nilai tambah kepada konsumen dan juga dapat secara aktif
mengajak konsumen membeli produk yang ditawarkan.
 Public Relation dan publisitas, alat promosi ini dapat menarik perhatian khalayak
ramai jika memiliki kredibilitas yang tinggi dan tidak memasukkan unsure penjualan,
jadi hanya sebagai pemberi informasi. Public Relation dan publisitas juga dapat
memperoleh efek dramatisasi seperti yang terjadi pada iklan.
 Personal Selling, merupakan alat promosi yang paling efektif pada siklus terakhir
dari proses pembelian. Hal ini terjadi karena personal selling dapat membuat
hubungan interaktif secara dekat sehingga dapat mengnenal konsumen secara lebih
dalam dan lebih baik sehingga dapat memberikan respon yang tepat.
 Direct Marketing, alat promosi ini hanya dapat menjangkau konsumen yang spesifik.
Namun pesan yang disampaikan melalui direct marketing dapat disesuaikan dengan
karakter dan respon konsumen yang dituju serta dapat diperbaharui secara cepat pula.
7. Mengukur hasil promosi tersebut
Mengukur hasil promosi tersebut, Setelah menerapkan rencana promosi, komunikator
harus mengukur dampaknya pada audiens sasaran. Hal ini mencakup menanyakan audiens
sasaran apakah mereka mengenali atau mengingat pesan yang telah disampaikan, beberapa
kali mereka melihatnya, hal-hal apa saja yang mereka ingat, bagaimana perasaan mereka
tentang pesan tersebut, dan sikap mereka sebelumnya dan sekarang tentang produk dan
perusahaan itu.
8. Mengelola dan mengkoordinasikan proses komunikasi pemasaran terintegrasi
Banyak perusahaan masih sangat mengandalkan satu atau dua alat komunikasi untuk
mencapai tujuan komunikasinya. Praktik ini terus berlangsung, meski sekarang ini terjadi
disintegrasi dari pasar massal ke banayak pasar kecil, masing-masing memerlukan
pendekatan komunikasi tersendiri; berkembangannya berbagai jenis media baru dan semakin
canggihnya konsumen. Alat komunikasi, pesan, dan audiens yang sangat lebih modern.

Pemasaran Global | 6
BAB IV
PENUTUP
4.1. KESIMPULAN
Komunikasi pemasaran adalah sarana dimana perusahaan berusaha
menginformasikan, membujuk, dan meningkatkan konsumen secara langsung maupun tidak
langsung tentang produk dan merek yang dijual. Sedangkan komunikasi pemaasaran global
merupakan efektivitas komunikasi pemasaran yang melewati batas-batas negara. Bentuk-
bentuk utama dari komunikasi pemasaran yaitu Personal Selling, Advertising, Sales
Promotion,dan Public Relations.
Variabel yang mempengaruhi komunikasi pemasaran global yaitu budaya dan media.
Isu-Isu dalam pemasaran global yaitu perbedaan bahasa, ketersediaan media, kendali
pemerintah, ketersediaan agen periklanan, ketentuan mengenai promosi
penjualan, kemunculan media-media mutakhir. 8 langkah dalam mengembangkan program
komunikasi dan promosi total yang efektif yaitu mengidentifikasi audiens yang dituju,
menentukan tujuan komunikasi tersebut, merancang pesan, memilih saluran komunikasi,
menentukan total anggaran promosi, membuat keputusan atas bauran promosi (Marketing
Mix), mengukur hasil promosi tersebut, dan mengelola dan mengkoordinasikan proses
komunikasi pemasaran terintegrasi.

4.2. SARAN
Penulis menyadari baik dalam menjabarkan materi tentang komunikasi pemasaran
global dan juga penulisan dalam makalah ini, masih terdapat banyak kekurangan. oleh karna
itu, penulis sangat mengaharapkan adanya saran serta kritik yang membangun dari para
pembaca guna penyempurnaan makalah ini kedepannya.

Pemasaran Global | 7
DAFTAR PUSTAKA
Chandra Gregorius. 2004. Pemasaran Global : Internasionalisasi dan Internetisasi.
Yogyakarta. ANDI k. Urutan

Pemasaran Global | 8

Anda mungkin juga menyukai