PERJANJIAN PELATIHAN KERJA

DAN IKATAN DINAS

Nomor :
Tanggal :

Oleh dan diantara:

PERUSAHAAN KARYAWAN

Nama : Nama :
Alamat : Alamat :

PERJANJIAN PELATIHAN KERJA DAN IKATAN DINAS

Nomor: __________________
PERJANJIAN PELATIHAN KERJA DAN IKATAN DINAS Nomor: __________________ ini
dibuat pada hari ini:
Hari :
Tanggal :
Bertempat di :
(“Perjanjian”)
Oleh dan diantara:
(1) Nama : PT. ____________________________
Alamat : Nama/Nomor Jalan :
Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten/KotaKotamadya :
Provinsi :
Dalam Perjanjian ini diwakili oleh ___________________ dalam jabatannya sebagai
Direktur, oleh dan karenanya sah dan berwenang untuk bertindak untuk dan atas
nama PT. __________________ (selanjutnya dalam perjanjian ini disebut
“Perusahaan”).
(2) Nama :
Tempat/Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin :
Alamat : Nama/Nomor Jalan :
RT/RW :
Kelurahan :
Kecamatan :
Kabupaten/Kotamadya :
Provinsi :
NIK :
(selanjutnya dalam perjanjian ini disebut “Karyawan”).
Perusahaan dan Karyawan secara bersama-sama selanjutnya disebut sebagai “Para
Pihak”. Para Pihak dengan ini terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut:
1. Bahwa Perusahaan adalah sebuah badan hukum Perseroan Terbatas yang ruang
lingkup kegiatan usahanya bergerak dibidang _________________________________.
2. Bahwa dalam menjalankan kegiatan usahanya, Perusahaan telah mempekerjakan
Karyawan berdasarkan perjanjian kerja sebagai berikut:
Jenis Perjanjian Kerja :

Nomor Perjanjian Kerja :

Tanggal Perjanjian Kerja :

(“Perjanjian Kerja”)
3. Bahwa, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kerja Karyawan
dalam melaksanakan pekerjaan sesuai dengan kewajiban Karyawan dalam
Perjanjian Kerja, Perusahaan bermaksud untuk memberikan pelatihan kerja (job
training) kepada Karyawan dalam bentuk sebagaimana ditentukan dalam
Perjanjian ini.
4. Bahwa, dengan dilakukannya pemberian pelatihan kerja (job training) tersebut,
Para Pihak sepakat bahwa Karyawan wajib untuk menjalani ikatan dinas yang
syarat dan ketentuannya sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini.
Hal. 1 | 4
Berdasarkan hal-hal tersebut diatas dan dengan iktikad baik, Para Pihak dengan ini
sepakat untuk saling mengikatkan diri dalam Perjanjian ini dengan syarat-syarat dan
ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1
Kesepakatan Pelatihan Kerja dan Ikatan Dinas
Perusahaan dengan ini sepakat untuk memberikan Pelatihan Kerja kepada dan
mengikatkan diri dalam Ikatan Dinas dengan Karyawan dan Karyawan dengan ini
sepakat untuk menerima Pelatihan Kerja dari dan mengikatkan diri dalam ikatan Dinas
dengan Perusahaan sebagaimana ditentukan dalam Perjanjian ini (“Pelatihan Kerja
dan Ikatan Dinas”).
Pasal 2
Hak dan Kewajiban Para Pihak
(1) Hak dan Kewajiban Perusahaan
a. Perusahaan berhak untuk menerima hasil Pelatihan Kerja dan menahan
ijazah sekolah dari Karyawan.
b. Perusahaan berkewajiban untuk memberikan Pelatihan Kerja kepada
Karyawan.
(2) Hak dan Kewajiban Karyawan
a. Karyawan berhak untuk menerima Pelatihan Kerja dari Perusahaan.
b. Karyawan berkewajiban untuk memberikan hasil Pelatihan Kerja dan hak
penguasaan ijazah sekolah Karyawan kepada Perusahaan.
Pasal 3
Pelatihan Kerja
Pelatihan kerja sebagaimana dimaksud dalam Perjanjian ini adalah pemberian
pendidikan dan pelatihan keterampilan kerja kepada Karyawan sesuai dengan bidang
pekerjaannya di Perusahaan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Jenis Pelatihan :

b. Nama Pelatihan :

c. Deskripsi Pelatihan :

d. Penyelenggara Pelatihan :

e. Jangka Waktu Pelatihan :

f. Biaya Pelatihan :

g. Ketentuan Lain : Perusahaan wajib menanggung sepenuhnya Biaya

Pelatihan.

(“Pelatihan Kerja”)

Pasal 4
Ikatan Dinas
(1) Para Pihak dengan ini sepakat bahwa dengan telah dilaksanakannya Pelatihan
Kerja, Karyawan berkewajiban untuk menjalani ikatan dinas, yaitu Karyawan
terikat untuk melaksanakan kewajiban sebagai berikut:

Hal. 2 | 4
 a. Dilarang untuk mengundurkan diri sebagai pekerja dari Perusahaan untuk
selama jangka waktu tertentu.
b. Melakukan pekerjaan bagi dan untuk kepentingan Perusahaan sesuai dengan
Perjanjian Kerja dan kualitas Pelatihan Kerja yang telah diberikan kepada
Karyawan.
c. Karyawan menyerahkan ijazah sekolah Karyawan kepada Perusahaan
sebagai jaminan pelaksanaan ikatan dinas.
(“Ikatan Dinas”).
(2) Jangka waktu tertentu sebagaimana dimaksud ayat (1) huruf a Pasal ini adalah
untuk selama jangka waktu __ (____________________) tahun (“Masa Ikatan Dinas”).
(3) Selama Masa Ikatan Dinas, Karyawan tetap berkewajiban untuk melaksanakan
hak dan kewajibannya sesuai dengan Perjanjian Kerja, dan Perusahaan dengan
persetujuan Karyawan terlebih dahulu berhak untuk melakukan perubahan
terhadap status hubungan kerja Karyawan dan/atau ruang lingkup pekerjaan
yang wajib dilakukan oleh Karyawan.
(4) Selama Masa Ikatan Dinas Perusahaan berhak untuk menahan ijazah sekolah
Karyawan sebagai jaminan dilaksanakannya Ikatan Dinas oleh Karyawan, dan
Perusahaan wajib untuk mengembalikan ijazah sekolah Karyawan tersebut
setelah berakhirnya Masa Ikatan Dinas.

Pasal 5
Berakhirnya Ikatan Dinas
(1) Ikatan Dinas berakhir demi hukum dalam hal berakhirnya jangka waktu Masa
Ikatan Dinas.
(2) Dengan berakhirnya Ikatan Dinas sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal ini maka:
a. Larangan untuk mengundurkan diri sebagai pekerja dari Perusahaan untuk
selama Masa Ikatan Dinas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1)
huruf a menjadi berakhir.
b. Perusahaan wajib untuk mengembalikan ijazah sekolah Karyawan kepada
Karyawan.
(3) Selama berlangsungnya Masa Ikatan Dinas, Karyawan dilarang untuk melakukan
pengunduran diri sebagai pekerja dari Perusahaan dengan ketentuan, dalam hal
Karyawan melakukan pengunduran diri sebagai pekerja dari Perusahaan maka
Karyawan berkewajiban untuk:
a. Membayar kepada Perusahaan pengembalian Biaya Pelatihan.
b. Membayar ganti rugi kepada Perusahaan sebesar nilai kerugian yang dialami
oleh Perusahaan akibat pengunduran diri yang dilakukan oleh Karyawan
tersebut yang besarnya ditentukan oleh Perusahaan.
(4) Dengan dilaksanakannya seluruh kewajiban sebagaimana dimaksud dalam ayat
(3) Pasal ini, maka Para Pihak dengan ini sepakat bahwa:
a. Karyawan dapat melakukan pengunduran diri sebagai pekerja sesuai dengan
ketentuan dalam Perjanjian Kerja, Peraturan Perusahaan dan/atau
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
b. Karyawan berhak mendapatkan hak-hak Karyawan sesuai dengan Perjanjian
Kerja.

Hal. 3 | 4
 c. Perusahaan wajib untuk mengembalikan ijazah sekolah Karyawan kepada
Karyawan.
Pasal 6
Penyelesaian Perselisihan
(1) Segala perselisihan yang timbul sebagai akibat dari pelaksanaan Perjanjian ini
wajib diselesaikan oleh Perusahaan dan Karyawan secara musyawarah untuk
mufakat.
(2) Dalam hal penyelesaian secara musyawarah untuk mufakat sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1) Pasal ini tidak mencapai kesepakatan, maka Perusahaan
dan Karyawan sepakat untuk menyelesaikan perselisihan tersebut melalui
prosedur peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Demikian Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) dan bermeterai cukup,
Perusahaan dan Karyawan masing-masing memperoleh 1 (satu) rangkap asli yang
kesemuanya mempunyai kekuatan hukum dan pembuktian yang sama.

Para Pihak,

Perusahaan, Karyawan,

Meterai Tempel
Rp. 10.000

Direktur

Hal. 4 | 4