Laporan Adam

PT. Astra International TBK.
Daihatsu Sales
Operation CABANG ALAUDDIN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Mencermati perkembangan teknologi otomotif, nampak melaju pesat dan
syarat kompetensi yang tinggi, baik dari aspek kualitas layanan. Sebagai salah
satu basis penyaluran produk dan layanan jasa perbengkelan otomotif, Indonesia
diperhadapkan oleh rendahnya SDM akan layanan transportasi dalam negeri yang
semakin meningkat di satu sisi dan persaingan pasar global menghadang bukan
hanya persaingan produk semata, akan tetapi juga menyangkut kualitas layanan,
temasuk perbengkelan otomotif.
Dalam meningkatkan kualitas layanan, terutama pada perbengkelan
otomotif maka perlu adanya dukungan teknis dan minageral yang baik serta SDM
yang unggul dan terampil dalam berbagai bidang kerja. SDM yang handal hanya
dapat di peroleh melalui pembinaan atau pelatihan baik secara formal maupun
informal . Hal demikian telah menjadi orientasi pendidikan nasional yakni
pencapaian kompetensi peserta didik berdasarkan standar minimum yang di
sesuiakan dengan pembangunan potensi masing-masing jenjang , jalur, dan jenis
pendidikan (Anonim, 2005). Dalam GBHN secara khusus dinyatakan , bahwa
sistem pendidikan nasional perlu disesuikan dengan kebutuhan pembangunan
disegala bidang yang memerlukan jenis-jenis keahlian keterampilan, serta
sekaligus meningkatkan produktivitas , mutu dan efisiensi kerja.
Untuk mencapai hal tersebut, maka pengelolaan SDM melalui
pembelajaran teori dan praktek telah menjadi program nasional. Sehingga,
pencapaian lulusan pendidikan yang berkulitas dan bermanfaat bagi peserta didik,
masyrakat , dan bertanggung jawab terhadap bangsanya. Salah satu jalan yang di
tempuh, khususnya dalam bidang pendidikan kejuruan program keahlian Teknik
Kendaraan Ringan, SMK Negeri 5MAKASSAR adalah dengan melaksanakan
praktek kerja industri (PRAKERIN).
Praktek kerja industri (PRAKERIN) sendiri merupakan rangkaian program
pendidikan bagi siswa SMK sesuai jurusan yang dipilih. Dengan kata lain bahwa
1
PT. Astra International TBK. Daihatsu Sales
PRAKERIN merupakan salah satu kewajiban untuk diikuti oleh setiap siswa
SMK, khususnya bagi jurusan teknik otomotif sebelum menyelesaikan studinya.
Hal tersebut bermaksud agar siswa lebih memperluas khasanah pengetahuan
setelah mendapatkan konsep, pengujian laboratorium selama dibangku sekolah
dan sesuai dengan kenyataan pada yang ada pada industri-industri yang ditempati
prakerin.
1.2 Tujuan Kegiatan PRAKERIN

Tujuan yang merupakan dari kegiatan PRAKERIN ini adalah sebagai
berikut :
1 Agar siswa memperoleh keterampilan tambahan di lapangan secara langsung,
yang tidak diperoleh pada saat proses belajar mengajar di sekolah.
2 Mengikuti dan memantapkan keterampilan dan kemampuan siswa sebagai
bekal untuk memasuki dunia usaha dan industri.
3 Memperoleh informasi yang dapat menjadi saran bagi perbaikan kurikulum
dan metode pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan
industri.
4 Meningkatkan orientasi siswa pada aspek-aspek potensial pada lapangan kerja,
semisal struktur organisasi usaha, jenjang karir, manejemen usaha, dan
sebagainya
5 Meningkatkan kemampuan dan keterampilan di bagian General Repair.
1.3 Tujuan Penulisan Hasil PRAKERIN

Setelah menjalani kegiatan PRAKERIN, dilakukan penyusunan laporan
yang bertujuan :
1 Menyampaikan segala kegiatan kerja industri baik secara kerja nyata maupun
secara ide atau pengembagan selama berada di industri
2 Sebagai persyaratan bagi siswa dalam memperoleh penilaian PRAKERIN
yang telah dilaksanakan.
2
3 Sebagai referensi bagi penulis selanjutnya dalam mengembangkan

pengetahuan dan pengalaman terutama dalam hal penyusunan laporan
PRAKERIN.
1.4 Prosedur Pelaksanaan PRAKERIN

Metode yang dilaksanakan dalam PRAKERIN ini adalah sebagai berikut :
1 Siswa menempati tempat PRAKERIN berdasarkan rekomendasi dari pihak
sekolah.
2 Siswa mengikuti tes terlebih dahulu sebelum memasuki PRAKERIN di industri
yang di tujukan
3 Setelah dinyatakan lulus dalam tes yang diberikan oleh pihak industri maka
siswa diberikan informasi tentang keadaan, dan aturan yang berlaku pada
industri tersebut.
4 PRAKERIN diselingi dengan bimbingan, yaitu dalam melakukan kerja pada
industri yang didahului oleh pembekalan kompetensi keahlian, sehingga
diharapkan nantinya dapat melakukan sendiri di industri.
1.5 Waktu dan Tempat Pelaksanaan PRAKERIN

Pelaksanaan PRAKERIN Berlangsung selama 8 (delapan) bulan, yaitu
mulai Tanggal 10 juli 2018 sampai dengan 28 FEBRUARI 2019. PRAKERIN
dilaksanakan di bengkel PT. Astra International TBK. Daihatsu Sales Operation
Cab.Alauddin Makassar.
3
BAB II
LATAR BELAKANG PERUSAHAAN ASTRA DAIHATSU.
A. Sejarah Singkat Berdirinya Astra International Daihatsu

PT. Astra International resmi berdiri secara hukum dan disahkan
dihadapan Notaris Sie Khawn Djioe pada tanggal 20 February 1957 di Jakarta,
dan dalam Keputusan Menteri Kehakiman RI No.J.A./53/5 tanggal 1 Juli 1957
dan terdaftar di Paniteraan Pengadilan Negeri di Jakarta, serta di umumkan
dalam tambahan No.01117 Berita Negara RI No. 85 tanggal 22 Oktober 1957.
PT. Astra International berawal dari sebuah niat bapak Tjia Kian Tie
untuk mendirikan sebuah perusahaan, tepatnya akhir tahun 1956 dan awal
tahun 1957, dan selanjutnya pimpinan perusahaan diserahkan kepada bapak
Wiliam Soeryadjaya sementara itu Bapak Tjia Kian Tie selaku komisaris, dan
kini PT. Astra International bukan lagi sebagai Perusahaan Perorangan tapi
telah menjadi perusahaan publik.
Pemberian nama perusahaan dengan PT. Astra International mempunyai
arti khusus, dengan harapan nama tersebut dapat memberikan prospek cerah
dimasa mendatang. Nama “ASTRA” diambil dari nama seorang Dewi dalam
mythologi Yunani Klasik bernama „Astrea‟, anak dari Dewa Matahari Zeus
yang merupakan Dewa teragung bagi bangsa Yunani Kuno.
Pada awalnya, divisi otomotif yang bernama PT Astra International
Incorporated motor Vehicle Division (PT AII-MVD), dibentuk pada tahun
1959, kendaraan yang pertama dipasarkan adalah “Toyota”. Untuk mendukung
produksi kendaraan, maka didirikan PT Gaya Motor pada tahun 1969.
Perusahaan ini merupakan perusahaan perakitan kendaraan bermotor
sebagai anak perusahaan patungan dengan Pemerintah Indonesia. Tahun
1973, Motor Vehicle Divion mulai memasarkan merk lain yaitu ”Daihatsu”,
dan sekaligus berfungsi sebagai agen tunggalnya. Situasi pasar cenderung
membaik sehingga memerlukan penanganan yang lebih terkonsentrasi untuk
masing-masing merk.
4
Tahun 1976 Toyota memisahkan diri dari Motor Vehicle Division dan
berdiri sendiri dengan nama PT Toyota Astra Motor sebagai Agen tunggal
dan PT Astra Motor Sales (AUTO 2000) sebagai disributor. Dengan
demikian Motor Vehicle Divion hanya mengelola Daihatsu
Keberhasilan PT. AII-MVD menangani Daihatsu memberikan
kepercayaaan kepada manajemen dan pihk lain, pada tahun 1970 PT Moulti
France Motor yang menjadi agen tunggal kendaraan merk ”Peugeot” dan
”Renault” tergabung dalam jajaran Motor Vehicle Division, tahun 1985
PT.Tjahja Sakti Motor Corporation sebagai Agen Tunggal Pemegang Merk
”BMW” juga menggabungkan diri. Pada tahun yang sama PT United Imer
Motor menjadi Agen Tunggal Pemegang Merk ”Nissan Diesel” juga ikut
bergabung.
Dengan hadirnya empat merk kendaraan, berarti didalam jajaran Motor
Vehicle Division ada lima merk ditangani, yaitu: Daihatsu, Peugeot, Renault,
BMW, dan Nissan Diesel, yang menjadikan divisi ini semakin besar dan
kompleks. Karena itu dalam kurun waktu tersebut, pada tahun 1989,
PT. Daihatsu Engine Manufacturing Indonesia, memulai proses permesinan
blok mesin dan memproduksi ”Engine Almunium”.
Saat ini bisnis otomotif terus berkembang dan makin mengarah pada
suata tujuan dimasa yang akan datang bagi masing-masing kelompok merk
kendaraan. Kelompok yang sering disebut dengan Daihatsu dan Others ini
semakin besar, sehingga muncul gagasan untuk membentuk suatu group
identity yang merupakan kristalisasi dari sebuah kelompok usaha berbagai
merk dan kelas kendaraan. Nama yang diusulkan harus relevan dengan bisnis
otomotif yang meliputi produksi, penjualan dan layanan purna-jual kendaraan
bermotor yang berkarakter multi brand. Pada tahun 1993 trampil nama
”ASTRA MOBIL”. Dan pada tahun 2000 tampil dengan nama ”ASTRA
MOTOR III” untuk Daihatsu, Bmw, Peugeot, Nissan Diesel, Isuzu.
5
1. Cita-Cita Astra International

Mengutip ucapan pendiri PT.ASTRA International Bapak William
Soeryadjaya, berkat yang kami peroleh dari Tuhan bukan khusus kami saja,
tetapi kami mau jadi kami berkat itu untuk semua orang. Terutama dalam
menciptakan lapangan kerja Dan secara umum ucapan tersebut dapat diambil
maknanya untuk dijadikan sebagai cita-cita ASTRA yaitu: Sejahtera Bersama
Bangsa sesuai dengan cita-cita Bangsa Indonesia menuju Masyarakat Adil
dan Makmur.
2. Catur Dharma Astra
 Menjadi milik yang bermanfaat bagi bangsa dan Negara
 Memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan
 Menghargai individu dan membina kerja sama
 Berusaha mencapai yang terbaik
3. Motto Astra
Per Aspera Ad ASTRA yang berarti bekerja keras untuk mencapai
bintang.
B. Perkenalan Mobil dan Type Mesin Mobil Daihatsu

Produsen mobil daihatsu memasarkan mobil di Indonesia dengan
berbagai varian.
1. Daihatsu terios dengan 1.500 cc type 3SZ-VE F700
2. Daihatsu xenia dengan 2 pilihan yaitu:
a. Xenia 1.300 cc type K3-VE F601(lama)F651(baru)
b. Xenia 1.000 cc type EJ-VE F600(lama)F650(baru)
3. Daihatsu luxio dengan 1.500 cc type 3SZ-VE S402
4. Daihatsu gran max dengan 2 pilihan yaitu:
a. Gran max 1.500 cc type 3SZ-VE S402
b. Gran max 1.300 cc type K3-VE S401
5. Daihatsu sirion dengan 1.300 cc type K3-VE M301
6. Daihatsu taruna EFI dengan 1.500 cc type HE F501
6
7. Daihatsu taruna karburator 1.600 cc type HE F521

8. Daihatsu ceria 800 cc type ED L201
9. Daihatsu feroza type F69
10. Daihatsu Ayla type 1KR-DE
Gambar 2.2 Daihatsu Luxio

Gambar 2.1 Daihatsu Terios
Gambar 2.3 Daihatsu Xenia Gambar 2.4 Daihatsu All New Xenia
Gbr 2.5 Daihatsu Gran Max Mini Bus Gbr 2.6 Daihatsu Gran Max Pick Up
7
Gbr 2.8 Daihatsu Feroza

Gbr 2.7 Daihatsu Sirion
Gbr 2.9 Daihatsu Taruna Gbr 2.10 Daihatsu Taft fffrgTaftTaft
Gbr. 2.11 Daihatsu Ayla
8
C. Struktur Organisasi
Dengan berkembangnya suatu perusahaan, maka ruang lingkup kegiatan

perusahaan semakin luas dan semakin rumit, hal ini menyebabkan seseorang
tidak mampu lagi melaksanakan sendiri seluruh kegiatan didalam perusahaan,
maka itu diperlukan pembagian tugas dan wewenang dari anggota-anggota
organisasi tersebut.
Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan keefektifan manajemen
perusahaan, maka perusahaan sehat sangatlah diperlukan untuk
memaksimalkan potensi sumber daya yang dimiliki serta mendorong
pertumbuhan kerja kearah produktivitas yang tinggi.
Dibawah ini merupakan struktur Organisasi yang Ada di Perusahaan PT.
Astra International Tbk. Daihatsu Sales Operation (Daihatsu Cabang
Alauddin Makassar).
9
KEPALA BENGKEL
SAMUEL SEBASTIAN
REPAIR BODY REPAIR
SERVICE ADVAISER KEPALA REGU SERVICE ADVESOR KEPALA

REFFY ANDRIA YUSUF SAHARUDDIN NURDIN
ASHAR M.RIZAL
MEKANIK
SPOORING&BALANCI
ROBIN
FAISAL SAHALLAH ASRUL RAMADAHAN
RAFI EKA S
REYFAN
SAM IMAWAN
IRFAN AL ASHAR
SERVICE ADMIN
ADMIN BAHAN ADMIN ADMIN PART CRO

SERVICE
ISKANDAR RAHMI ISMAIL JUMIATIPURNAMASARI VITA ASHARI
10
BAB III
PEMBAHASAN
A. Perkenalan Alat yang digunakan

Sebelum memulai pekerjaan di lapangan para peserta praktek kerja
industri diperkenalkan pada alat-alat/Sst atau bahan yang akan digunakan
dalam melakukan pekerjaan, sehingga memudahkan para siswa dalam
menggunakan alat/Sst.
Adapun alat yang di perkenalkan yaitu sebagai berikut:
1. Hand Tools:
 Kunci pas : 8-10, 12-14, 17-19, 21-24
 Kunci ring : 6-7, 8-10, 12-14, 17-19, 21-24
 Kunci T : 8, 10, 12, 14
 Kunci shock : 8, 10, 12, 14, 17, 19, 21, 24
 Kunci shock busi ukuran :16 & 21
 Obeng plus : 50, 80, 100, 120, 150 mm
Gbr L.1 Cady Tools
 Obeng min : 50, 80, 100, 120, 150 mm
 Tang grip : 1 buah
 Sambungan panjang 2 buah dan sedang 2
 Stang shock sliding 1 buah
 Rachet
 Kunci pas ring: 10, 14, 17
 Tang kombinasi 1 buah
Gbr L.2 Isi Cady
 Sikat baja
 Scraper /kape
 Feeler gauge ukuran 0,05-1mm
 Tang lancip 1 buah
 Test pen 1 buah
 Palu besi
Gbr L.3 Sst Tools
11
 Palu karet
 Talang dan grease/gemuk
 Fender cover, steering wheel cover, stick cover
2. Sst (Spesial Servis Tools)
 Impack
 Dongkrak 3 ton
 Jack stand
 Air gun
 AVO meter
Gbr L.4 Jack Stand
 Lift 3 ton
 Pressure air tire
 Kunci moment/torque
 Mesin pres
 Gerinda tangan dan bor
 Radiator cap tester
Gbr L.5 Air Gun
 Bateray tester
 Test compression
 DS II
 Kunci oil filter
 Input shatf
 Trackel pully crank shaft
Gbr L.6 Sst Press Piston
 Engine stand
 Kunci L
 Kunci L bintang
 Pressure fuel
 Plastige gauge
 Sst set bearings Gbr L.7 Torsi
 Sst pin piston
12
 Spring scale
 Kunci inggris
 Tank oli
 Tab ukuran 12,14,17
 Sst bleeding rem Gbr L.8 Kunci Oil Filter
 Sst brake pad

 Kunci pas ring 26, 30, 31, 32
 Hydrometer
 Gas analyzer
 Vernier caliper
 Mikrometer
 Cylinder bore gauge Gbr L.12 Impack
 DTI / dial indicator
B. Kegiatan Servis Berkala
Biasanya servis berkala untuk mobil dimulai dari servis dengan jangka
waktu 1 bulan atau 1.000 km. Selanjutnya service berkala perlu dilakukan
kembali dalam jangka waktu maksimal 6 bulan sekali atau kelipatan 10.000
km untuk menjaga kondisi mobil tetap prima dalam menunjang akivitas
sehari – hari.
Bentuk Perawatan Berkala (Servise Berkala) antara lain:
1. Kegiatan Perawatan Berkala 1.000 Km
Merk kendaraan : Daihatsu All

Gejala kerusakan : Service 1.000 Km (Service Pertama)
Penyelesaian masalah : Service 1.000 Km
A. Alat yang digunakan :
1 buah caddy tools
 Kunci moment/torsi
 Tyre pressure gauge/alat pengukur tekanan ban
13
 Air gun
 Majun
B. Pekerjaan yang dilakukan:
 Membuka kap mesin dan memasang fender cover
 Membersihkan ruang mesin
 Memeriksa ketinggian oli mesin (sebanyak 3,2 L)
 Memeriksa dan menambah air aki
 Membersihkan saringan udara/air filter
 Memeriksa dan menambah air radiator
 Memeriksa dan menambah air wiper
 Memeriksa wiper blade
 Menambah tekanan ban sesuai dengan standar kendaraan
 Memeriksa tali V-belt (kekencangan dan kondisi fisik tali V-elt)
 Memeriksa semua lampu kendaraan apakah berfungsi denan baik
 Melumasi engsel pintu dengan gemuk/grease
 Mengecek kekencangan baut roda dengan torque 11 kg
 Merapikan semua peralatan dan mobil siap untuk di cuci.
2. Kegiatan Ganti Oli Mesin 5.000 Km

Merk kendaraan : Daihatsu, Terios, Xenia, Luxio, Gran max,
Taruna, Sirion
Gejala kerusakan : Penggantian Oli Mesin
Penyelesaian masalah : Ganti Oli Setiap Kelipatan 5.000 Km
A. Alat yang di gunakan :

 1 buah caddy tools
 Talang oli
 Air ghun
 Majun
14
B. Bahan yang digunakan

 Oli yang digunakan Castrol magnatec SAE 10-40 SM dan Oli
Genuine produk Astra SAE 10-40 SL
1. Pekerjaan yang dilakukan :
 Membuka kap mesin dan memasang fender cover
 Menyimpang talang/tank oli dibawah karter
 Membuka baut pembuangan oli mesin
menggunakan kunci ring 12-14.setelah oli habis tutup kembali baut
pembuangan
 Membuka tutup pengisian oli mesin lalu mengisi
mesin dengan oli yang baru
 Mengecek ketinggian oli mesin pada stick oli
2. Pekerjaan tambahan :
 Membersihkan air cleaner/saringan udara
 Memeriksa dan menambah air aki
 Memeriksa dan menambah air radiator dan air wiper
 Merapikan pekerjaan dan mobil siap untuk di cuci.
Gbr L.13 Pembuangan Oli Mesin
15
Gbr L.14 Pengisian Oli Mesin

3. Kegiatan Ganti Oli Lengkap

Merk kendaraan : Daihatsu: Terios, Xenia, Luxio, Gran Max Sirion
Gejala kerusakan : Ganti Oli Lengkap Setiap Kelipatan 20.000 Km
Penyelesaian masalah : Penggentian Oli Lengkap
 Lift dengan kekuatan 3 ton
 Tangki oli
 Kunci oil filter
 Alat pengisi oli transmisi dan gardan
 Majun
B. Bahan yang di gunakan :
 Oli MTF castrol
 Oli mesin castrol
1. Pekerjaan yang dilakukan :
 Menaikkan mobil keatas lift lalu membuka kap mesin dan
menaikkan lift
 Mengambil tanki pembuangan oli
 Kemudian membuka baut pembuangan oli transmisi dan gardan.
setelah oli terkuras habis.menutup kembali baut pembuangannya
 Mengisi transmisi dan gardan dengan oli yang baru sampai oli keluar
dari baut pengisian.
 Menutup kembali baut pengisian dengan keras
 Membuang oli mesin dan mengganti oil filter
 Mengisi oli yang baru dan memasang oil filter yang baru
 Mengecek ketinggian oli mesin pada stick oli
 Merapikan semua pekerjaan dan mobil siap untuk di cuci.
16
Gbr L.16 Pengisisan Oli Gardan
Gbr L.15 Pengisian Oli Transmisi
Gbr L.16 Pengisisan Oli Gardan

Merk kendaraan : Daihatsu Terios, Xenia, Luxio, Gran Max
Gejala kerusakan : Melakukan Service Berkala
 Dongkrak
 Jack stand
 Impack
 Torsi
 Sleeper
17
 Kunci oil filter dan Talang oli

 Majun
B. Pekerjaan yang dilakukan :
 Mendongkrak mobil depan belakang dan memasang jack stand di
keempat sisi roda masing-masing.Dan membuka keempat ban
 Memeriksa dan membersihkan teromol dan brake shoe
 Memeriksa dan membersihkan caliper dan brake pad
 Menekan fitting brake shoe kedalam
 Memberi grease pada daerah tertentu
 Membuka busi dan membersihkannya
 Memeriksa baterai, minyak rem, minyak kopling, dan minyak power
steering
 Mengganti oli mesin dan oil filter/saringan oli
 Memeriksa semua V-belt baik kekencangan maupu kondisi fisik
 Memeriksa air radiator dan air wiper
 Memeriksa dan membersihkan saringan udara
 Memeriksa semua fungsi lampu-lampu
 Memberi grease pada engsel pintu
 Merotasi ban dan memeriksa/menambah tekanan ban
 Merapikan semua pekerjaan dan mobil siap untuk dicuci.
Gbr L.17 Membersihkan Saringan Udara
18

Merk kendaraan : Terios, Xenia, Luxio, Gran Max, Sirion
 Lift,helm
 Pompa oli, tanki oli, kunci oil filter
 Impack
 Torsi
 Penambah tekanan ban
 Majun
 Memeriksa kondisi baterai dan menambah air aki
 Memeriksa minyak power steering,koplin,dan minyak rem
 Mengganti oli mesin dan oil filter
 Mengganti oli transmisi
 Mengganti oli gardan
 Memeriksa semua V-belt baik kekencangan maupun fisik
 Memeriksa dan membersikan saringan udara
 Memeriksa dan membersihkan teromol,brake shoe, dan brake pad
 Mengganti busi
 Memeriksa semua lampu-lampu
 Merotasi ban dan menambah tekanan ban
 Memeriksa ketinggian pedal kopling dan fungsi rem tangan
 Merapikan pekerjaan dan mobil siap untuk dicuci
19
Gbr L.18 Busi Lama
Gbr L.19 Busi Baru

Merk kendaraan : Terios, Xenia, Luxio, Gran Max, Sirion
 Dongkrak dan jack stand
 Impack
20
 Torsi
 Sleeper
 Kunci oil filter dan talang oli
 Majun
keempat sisi roda masing-masing. Dan membuka keempat ban
 Memeriksa dan membersihkan Isc (idle speed control)
steering
Gbr L.20 Membuka Oil Filter Lama
21
Gbr L.21 Oil Filter Baru

Merk kendaraan : Daihatsu Terios, Xenia, Luxio, Gran Max,
Sirion
 Lift helm
 Pompa oli, tangki oli, dan kunci oil filter
 Impack
 Torsi
 Pengisap minyak rem
 Majun
 Memeriksa minyak power steering,koplin
 Mengganti minyak rem
 Melakukan proses bleeding
22

 Memeriksa dan membersihkan tromol,brake shoe, dan brake pad
 Mengganti busi
Sirion
 Impack
 Torsi
 Sleeper

23

steering
 Memeriksa dan mengeraskan socket persambungan
Sirion.
Gejala kerusakan : Melakuka Service Berkala
 Lift helm
 Impack
 Torsi
 Majun
24

 Mengganti saringan udara
 Mengganti busi
 Mengganti minyak power steering
 Membersikan dan memeriksa Isc (idle speed control)
Sirion
 Impack
 Torsi
 Sleeper
 Majun
25

 Memeriksa dan membersihkan tromol dan brake shoe
steering
Merk kendaraan : Daihatsu Terios, Xenia, Luxio, Gran Max
 1buah caddy tools
 Lift helm
 Impack
26
 Alat injektor
 Torsi
 Majun
 Memeriksa minyak power steering,koplin
 Mengganti busi
 Melakukan proses pembersihan injektor
 Merapikan pekerjaan dan mobil siap untuk dicuci.
Merk kendaraan : Daihatsu Terios, Xenia, Luxio, Gran Max.
27

 Impack
 Torsi
 Sleeper
 Majun
 Memeriksa dan membersihkan tromol dan brake shoe
steering
Merk kendaraan : Daihatsu Terios, Xenia, Luxio, Gran Max.
Gejala kerusakan : Melakukan Sevice Berkala
28

 Lift helm
 Impack
 Alat injektor
 G-sog
 Torsi
 Majun
 Mengganti minyak power steering
 Mengganti saringan udara
 Mengganti busi
 Melakukan proses pembersihan ruang intake dan throtel body
 Melakukan proses pembersihan injektor
29

 Merapikan pekerjaan dan mobil siap untuk dicuci.
14. Kegiatan Engine Tune-Up
Merk kendaraan : Daihatsu Xenia 1.3
Gejala kerusakan : Mesin Tidak Normal
Analisa kerusakan : Melakukan Engine Tune-Up
Penyelesaian masalah : Lakukan Segera Tune-Up
 Caddy tools
 Radiator tester
 Compression tester/alat tes kompresi
 Fuel pressure tester/alat tes tekanan bahan bakar
 Gas analyzer
 Air guun
 Majun
 Mengembalikan semua komponen dalam keadaan standar
 Memeriksa dan menyetel busi jika perlu ganti
 Memeriksa dan memperbagus pengapian
 Memeriksa dan membersihkan saringan udara jika perlu ganti
 Memeriksa dan membersihkan saringan bensin jika perlu ganti
 Memeriksa tekanan kompresi
 Memeriksa dan menyetel celah klep/katup
 Memeriksa kebocoran radiator dan tutup radiator
 Memeriksa emisi gas buang
 Memeriksa dan mengukur tahanan kabel busi
 Memeriksa dan mengecek V-belt apakah harus diganti atau tidak
 Melakukan test drive
 Merapikan pekerjaan dan mobil siap untuk di cuci.
30
Gbr L.22 Mesin Xenia 1.3

15. Kegiatan Melakukan Over Houl Engine
Gejala kerusakan : Engine Kasar Dan Pincang
Analisa kerusakan : Pernah Over Heating Dan Kompresi Bocor
Penyelesaian masalah : Lakukan Over Houl Pada Mesin Anda
 1 buah caddy lengkap
 Impack
 Sst penahan pully crankshaft
 Tracker pengankat mesin
 Engine stand
 Sst piston pin
 Mesin pres
 Sst Ring piston
 Kunci hexagon (hexagon whrench)
 Water pass
 Torsi
 Kertas gosok
 Air gun
 Sealler
 Packing set
31
 Plastige gauge
 Umbreal
1. Langkah pembongkaran
 Melepas kap mesin dari kendaraan
 Melepas terminal baterai
 Melepas profeller shaft dari gardan
 Melepas transmisi dari mesin
 Melepas motor starter dari mesin
Gbr L.23 Cylinder Head
 Melepas housing air cleaner
 Melepas seluruh socket yang berhubungan ke mesin
 Melepas intake manifold
 Melepas selang radiator yang masuk ke mesin
 Melepas exhaust muffler
 Melepas v-belt dari mesin
 Melepas compressor AC dari mesin
 Melepas alternator dari mesin
 Memasang tracker pada mesin
 Membuka mounting engine kiri kanan
 Mengangkat keluar engine dari mesin dengan menggunakan
tracker
 Memasang engine pada engine stand
 Membuka exhaust manifold
 Membuka cover valve
 Membuka cover timing chain
 Membuka camshaft dan lifter
 Membuka klep
 Membuka cylinder head
 Melepas packing head
 Membuka karter
Gbr L.24 Karter Oli
32
 Membuka flywhee
 Membuka piston
 Membuka pin piston
 Membuka crankshaft.
2. Komponen yang diganti
 Ganti piston 0,50
 Over size cylinder block 0,50
 Ganti metal crank journal dan metal crank pin
 Ganti packing set
3. Langkah perakitan/pemasangan
 Memasang crank shaft pada block cylinder
 Memasan piston dan piston pin yang baru pada connecting rod
 Memasang pin piston
 Memasang ring
 Memasang piston pada block
 Mengukur celah oli metal crank pin dan crank journal
 Memasang karter dan memberikan seeler
 Melakukan skir pada cylinder head
 Memasang klep
 Memasang packing head
 Memasang cylinder head
 Memasang lifter dan camshaft
 Memasang cover valve
 Memasang timing chain dan cover timing chain
 Memasang exhaust manifold
 Memasang flywheel
 Memasang tracker pada mesin
 Melepas pengikat mesin pada engine stand
 Mengangkat mesin masuk kedalam mobil
33
 Memasang mounting engine

 Memasang kembali seluruh komponen yang telah dibuka
 Menghidupkan mesin dan test drive
 Merapikan seluruh pekerjaan dan mobil siap dicuci.
Gbr L.25 Proses Membuka Piston
Gbr L.26 Packing Head

Gbr L.27 Block Cylinder
Gbr L.28 Proses Membuka Crankshaft
Gbr L.29 Membuka Timing Chain & Cover Timing Chain
34
16. Kegiatan Mengganti Kanvas Kopling/ Over Houl Disc Clutch

Merk kendaraan : Daihatsu Gran Max Dan Xenia 1.0
Gejala kerusakan : Kurang Tenaga
Analisa kerusakan : Kanvas Kopling Habis/Sudah Tipis
Penyelesaian masalah : Lakukan Oh Disc Clutch Overhaul
A. Alat yang di gunakan :
 Lift
 Impack
 Sst input shaft
 Sst lift transmisi
 Kunci shock: 12,14,17,
 Stang shock dan extension (sambungan)
 Rachet
 Kunci ring: 8-10,12-14
 Kunci pas ring: 14 dan 17
 Tang runcing
 Obeng min 150 mm
 Helm
 Fender cover,seat cover,dan steering wheel cover

 Membuka kap mesin dan memasang fender cover pada mobil
 Membuka terminal negatif baterai
 Menaikkan mobil keatas lift
 Membuka cross (palang) penghalang
 Membuka profeler shaft dari gardan dan transmisi
 Membuka tali tuas pemindah gigi
 Membuka tali speedometer
35
 Membuka socket gigi mundur

 Membuka mounting transmisi
 Membuka tali kopling dari transmisi
 Membuka baut pengikat transmisi pada engine
 Melepas baut motor starter
 Melepas transmisi dari mesin dan menurunkannya
 Membuka cover clutch dan disc clutch
 Membersihkan dan menggosok flywheel
 Membersihkan dan memeriksa release bearing jika sudah bunyi
ganti
 Membersihkan release fork
 Disc clutch
 Cover clutch
 Release bearing
 Melumasi cover clutch dengan oli pada diagpraghma spring
 Memasang cover dan disc clutch secara bersamaan
 Memasang Sst input shaft pada disc clutch agar didapat posisi
center untuk memudahkan memasang transmisi
 Memasang release bearing pada release fork
 Memasang release fork pada input shaft transmisi
 Memasang transmisi pada engine dengan cara mendorong masuk
kedalam disc clutch
 Memasang baut pengikat transmisi dengan mesin
 Memasang baut motor starter
 Memasang tali tuas pemindah roda gigi
 Memasang mounting transmisi
 Memasang profeler shaft pada transmisi dan gardan
 Memasang kabel speedometer
36
 Memasang socket gigi mundur

 Memasang tali kopling pada transmisi
 Memasang cross (palang) penghalang
 Menurunkan mobil dari lift
 Memasang terminal negative baterai
 Melakukan test drive
 Merapikan pekerjaan dan mobil siap untuk dicuci
Gbr L.37 Disc Clutch dan Cover Clutch
Gbr L.38 Release Bearing yang Baru
37
Gbr L.39 Melepas Release Bearing Dari Release Fork
Gbr L.40 Memasang Release Fork pada Input Shaft Transmisi
Gbr L.41 Memasang Sst Input Shaft pada Flywheel
38
Gbr L.42 Memasang Transmisi dan Propeller Shaft
17. Kegiatan Mengganti Timing Belt

Gejala kerusakan : Waktu Pemakaian Sudah Mencapai
Analisa kerusakan : Ganti Timing Belt
Penyelesaian masalah : Lakukan Penggantian Segera
 Kunci shock : 10,14,17,19
 Kunci ring : 8-10,12-14,17-19
 Rachet
 Stang shock
 Extension (sambungan) panjang dan pendek
 Pipa
 Tang kombinasi
 Tang runcing
 Torsi
 Adaptor
 Membuka kap mesin
 Memasang fender cover dan seat cover
39
 Membuka terminal negative baterai

 Membuka housing air cleaner
 Membuka V-belt
 Membuka pully crankshaft
 Membuka pully water pump
 Membuka cover timing belt
 Mentopkan posisi piston sesuai dengan tanda
 Membuka tensioner timing belt
 Membuka timing belt
 Memeriksa tensioner timing belt apabila sudah bunyi
diganti
 Timing belt
 Tensioner timing belt
 Memasang timing belt pada pully sesuai dengan tanda
 Memasang tensioner timing belt
 Menyetel ketegangan timing belt
 Mengeraskan baut tensioner timing belt
 Memasang cover timing belt
 Memasang pully crankshaft
 Memasang pully pompa air
 Memasang baut pengikat pully dengan torsi 12 kg
 Memasang V-belt
 Memasang housing air cleaner
 Memasang terminal negative baterai
 Melakukan test drive
 Merapikan pekerjaan dan mobil siap untuk dicuci
40
Gbr L.43 Timing Belt dan Tensioner Timing Belt
Gbr L.44 Cover Timing Belt
41
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah menjalani praktek kerja industri yang kurang lebih dijalani selama
8 (delapan) bulan, kesimpulan yang dapat saya dapat dari praktek kerja industri
ini adalah:
1. Siswa mendapatkan keterampilan tambahan yang tidak didapatkan pada

saat disekolah
2. Keterampilan dan kemampuan siswa menjadi bisa dan siap untuk
memasuki dunia industri.
3. Mendapat informasi yang lebih mengenai kebutuhan industry.
4. Orientasi siswa meningkat khususnya pada aspek-aspek potensial di dunia
industri.
5. Mampu melakukan pekerjaan General Pepair, dan membedakan service
berkala di semua merek mobil
B. Saran
Saran dan kritikan sangat kami perlukan dalam mengerjakan dan
menyelesaikan laporan ini, karena saya menyadari masih banyak kekurangan
dalam pekerjaan saya. Sehingga saya mengharapkan kritik dan saran yang
sifatnya membangun dan mendorong untuk selalu membuat yang terbaik dan
bagus.
A. Untuk Sekolah
 Meningkatkan kedsiiplinan terhadap siswa sebelum melaksanakan
PRAKERIN
 Melengkapi peralatan kerja agar siswa dapat mengetahui fungsi, bentuk
dan cara mengoprasikannya
 Melengkapi benda kerja agar siswa dapat mengetahui fungsi dan
bentukbenda kerja
42
B. Untuk Industri
 Meningkatkan pelayanan yang di berikan kepada customer.
 Menjaga kebersihan lingkungan kerja.
 Meningkatkan pembelajaran bagi siswa PRAKERIN.
43
DAFTAR PUSTAKA
1. WORKSHOP PT. Astra International Daihatsu Makassar

2. Juhasri Daihatsu Mechanic
3. Google.
4. WORKSHOP Manual book Daihatsu Terios
5. WORKSHOP Manual book Daihatsu Xenia
6. WORKSHOP Manual book Daihatsu Luxio
7. WORKSHOP Manula book Daihatsu Gran Max
8. WORKSHOP Manual book Daihatsu Sirion
44
RIWAYAT HIDUP
Rahmadan lahir di makassar 03 Januari 2000. Anak bungsu (terakhir) dari 10

bersaudara dari pasangan Azis Taba dan Halijah . Memulai pendidikan di tingkat
dasar di Sd inpres Malimongan Baru Makassar hingga tamat pada tahun 2012,
kemudian melanjutkan studinya di tingkat sekolah menengah pertama pada tahun
yang sama di Smp Tujuh Lima Makassar dan tamat pada tahun 2015. Dan
melajutkan pendidikannya di Smk Negeri 5 Makassar (Stm Pembangunan) tamat
pada tahun 2019 setelah tamat Stm saya memutuskan untuk mencari pekerjaan.
45

Laporan Adam

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Adam

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT. Astra International TBK.

1.1 Latar Belakang

1.2 Tujuan Kegiatan PRAKERIN

1.3 Tujuan Penulisan Hasil PRAKERIN

3 Sebagai referensi bagi penulis selanjutnya dalam mengembangkan

1.4 Prosedur Pelaksanaan PRAKERIN

1.5 Waktu dan Tempat Pelaksanaan PRAKERIN

A. Sejarah Singkat Berdirinya Astra International Daihatsu

1. Cita-Cita Astra International

B. Perkenalan Mobil dan Type Mesin Mobil Daihatsu

7. Daihatsu taruna karburator 1.600 cc type HE F521

Gambar 2.2 Daihatsu Luxio

Gbr 2.8 Daihatsu Feroza

Gbr 2.9 Daihatsu Taruna Gbr 2.10 Daihatsu Taft fffrgTaftTaft

Gbr. 2.11 Daihatsu Ayla

Dengan berkembangnya suatu perusahaan, maka ruang lingkup kegiatan

REPAIR BODY REPAIR

SERVICE ADVAISER KEPALA REGU SERVICE ADVESOR KEPALA

ADMIN BAHAN ADMIN ADMIN PART CRO

A. Perkenalan Alat yang digunakan

Gbr L.3 Sst Tools

 Sst pin piston

 Sst brake pad

Merk kendaraan : Daihatsu All

2. Kegiatan Ganti Oli Mesin 5.000 Km

A. Alat yang di gunakan :

B. Bahan yang digunakan

Gbr L.13 Pembuangan Oli Mesin

Gbr L.14 Pengisian Oli Mesin

3. Kegiatan Ganti Oli Lengkap

Gbr L.16 Pengisisan Oli Gardan

Gbr L.15 Pengisian Oli Transmisi

Gbr L.16 Pengisisan Oli Gardan

4. Kegiatan Perawatan Berkala 10.000 Km

 Kunci oil filter dan Talang oli

Gbr L.17 Membersihkan Saringan Udara

5. Kegiatan Perawatan Berkala 20.000 Km

Gbr L.18 Busi Lama

Gbr L.19 Busi Baru

6. Kegiatan Perawatan Berkala 30.000 Km

Gbr L.20 Membuka Oil Filter Lama

Gbr L.21 Oil Filter Baru

7. Kegiatan Perawatan Berkala 40.000 Km

 Memeriksa semua V-belt baik kekencangan maupun fisik

B. Pekerjaan yang dilakukan :

 Membuka busi dan membersihkannya

 Melakukan proses bleeding

B. Pekerjaan yang dilakukan :

 Dongkrak dan jack stand

Penyelesaian masalah : Service 100.000 Km

 Memeriksa ketinggian pedal kopling dan fungsi rem tangan

Gbr L.22 Mesin Xenia 1.3

 Memasang mounting engine

Gbr L.25 Proses Membuka Piston

Gbr L.26 Packing Head

Gbr L.28 Proses Membuka Crankshaft

Gbr L.29 Membuka Timing Chain & Cover Timing Chain

16. Kegiatan Mengganti Kanvas Kopling/ Over Houl Disc Clutch

B. Pekerjaan yang dilakukan :

 Membuka socket gigi mundur

 Memasang socket gigi mundur

Gbr L.37 Disc Clutch dan Cover Clutch

Gbr L.38 Release Bearing yang Baru