Analisis Penerapan Materi Modul 1

KB 1. Keanekaragaman Hayati Dan Pelestarian Keanekaragaman Hayati

A. Analisis terhadap lingkungan belajar peserta didik : SMA Muhammadiyah 11 Jakarta

Lingkungan belajar adalah segala sesuatu yang ada di alam sekitar yang mempengaruhi proses
dan hasil belajar siswa.

1) Lingkungan Keluarga
- Rata-rata orang tua siswa adalah pekerja dan berkarir sehingga perhatian terhadap anak bisa
jadi terbagi, pertemuan antara anak dan orang tua sangat minim kadang mereka baru bertemu
di malam hari karena kesibukan orang tua
- memiliki ekonomi menengah ke atas
- orang tua menyerahkan sebagian nilai – nilai kegamaan di sekolah

2) Lingkungan Sekolah
- guru mengajar dengan metode bervariasi
- kurikulum 2013 revisi
- relasi antara guru dengan siswa sangat baik seperti kakak dan adik
- antara siswa dengan siswa saling mendukung, kerjasama
- waktu belajar sekolah dari pukul 07.00 – 13.00 (offline) , pukul 07.30 – 13.00 (online)
- keadaan gedung cukup baik
- letak strategis, banyak restaurant, tempat belanja, mall, arena olahraga
- sekolah belum memiliki kebun sekolah
- jauh dari alam banyak gedung-gedung tinggi
- laboratorium sekolah cukup baik

3) Lingkungan Masyarakat
kegiatan siswa dalam masyarakat, aktif di media sosial, teman bergaul, dan bentuk kehidupan
masyarakat.

B. Hubungan antara hasil analisis lingkungan belajar dengan materi yang dipilih
Kesulitan dalam mengaktualkan konsep-konsep pada materi keanekaragaman hayati karena
lingkungan sekolah yang jauh dari sumber alam hayati namun guru mencoba memberikan
pemahaman melalui sumber-sumber yang dapat dijadikan pembelajaran. Latar belakang orang
tua dengan keadaan ekonomi yang baik sangat mendukung ketika perlu mengactualkan materi
dengan melakukan kunjungan ke lokasi konservasi. Dalam kehidupan sehari-hari pun
diupayakan untuk tetap menjaga kelestarian sumber daya hayati dengan cara mengurangi
penggunaan plastic dengan membawa tumbler setiap hari ke sekolah dan tiap ruangan kelas di
sekolah pun menyediakan air galon untuk keperluan siswa.