Anda di halaman 1dari 5

Latihan Kepemimpinan – Work Shop TeamKerja Kepemudaan Paroki 1

KERJA SAMA DALAM TEAM KERJA


PENGANTAR :
 Bilamana kita berbicara mengenai team kerja, maka kita berbicara mengenai
kerja sama dalam team tersebut. Dan kerja sama dalam team tersebut juga
erat kaitannya dengan tanggung jawab satu terhadap yang lain dalam team
tersebut. Dengan kata lain, dalam team tersebut orang saling membutuhkan
untuk “Bertumbuh” dan untuk mendapatkan “Kekuatan”.
 Kita, sebagai pengikut Kristus, Kaum Muda Katolik, dipanggil sebagai sebuah
team kerja untuk menjadi “Kristus” dalam cara kita, saling mengasihi. Orang
akan mengalami Kristus dengan cara kita menyentuh mereka.

DINAMIKA PENGOLAHAN : Menganalisa Keputusan dalam Team Kerja


MEMBELI RUMAH TEMPAT TINGGAL
Seorang karyawan dari sebuah perusahaan swasta bermaksud membeli sebuah rumah tinggal. Sekarang ini dia bersama
keluarganya menempati sebuah rumah yang dikontraknya sekitar 2 tahun lalu dan masa kontraknya tinggal 3 bulan.
Keluarganya terdiri dari lima orang, yaitu : dia sendiri, isterinya, adik dari isterinya dan dua kemenakan laki-laki.
Karyawan tersebut mendapat fasilitas antar-jemput untuk pergi dan pulang dari kantor bahkan setahun lagi dia akan
mendapat mobil dinas. Adapun adik isterinya dan dua kemenakan pergi ke sekolah dengan kendaraan umum.
Keluarga tersebut tidak mempunyai pembantu rumah tangga, sehingga hampir seluruh pengurusan rumah tangga termasuk
berbelanja ke pasar dilakukan oleh isterinya. Kedua kemenakan laki-laki dari karyawan tersebut yang seorang sekolah pagi
dan yang seorang sekolah siang sehingga pada saat mereka berada di rumah mereka dapat membantu bekerja.
Untuk membeli rumah itu karyawan tersebut telah mengumpulkan uang sebanyak Rp. 100.000.000,- Dia berharap dapat
membeli sebuah rumah yang harganya kurang dari persediaan uang tersebut.
Karyawan tersebut seorang pencinta alam, dia senang tinggal di rumah yang dikelilingi pepohonan serta halaman yang
cukup untuk tanaman hias.
TOLONGLAH DIA MEMILIH DENGAN TEPAT SEBUAH RUMAH DARI YANG DITAWARKAN BERIKUT INI :
1. Rumah di JALAN AGUNG : Rumah ini letaknya di pinggir jalan raya sehingga mobil dengan mudah
dapat masuk ke rumah. Kendaraan umum mudah didapat bahkan di dekat rumah tersebut lebih kurang
200-an meter ada terminal bus kota. Jaraknya dengan pasar hanya 100 meter sehingga dapat dicapai
dengan berjalan kaki. Luas tanah 250 meter persegi dengan luas bangunan 180 meter persegi. Kamar
tidur ada 3 buah, listrik 900 watt serta ada pompa air dengan tangan. Pohon yang besar dan rindang
tidak ada karena rumah itu terletak di daerah yang agak padat penduduknya. Selain itu rumah tersebut
dekat dengan lokalisasi WTS. Rumah tersebut dalam keadaan kosong dan sewaktu-waktu dapat
segera ditinggali. Harga rumah tersebut Rp. 80 juta.
2. Rumah di JALAN BROMO : Letak agak jauh dari jalan raya, jalan masuknya sudah diaspal sehingga
mobil dapat masuk sampai dekat rumah, tetapi jalan masuk tersebut kurang lebar. Di beberapa tempat
dari jalan tersebut dipakai sebagai tempat bermain anak-anak, sehingga kurang leluasa dilalui
kendaraan. Dari jalan raya untuk sampai ke rumah tersebut harus melewati daerah kuburan, yang pada
malam hari cukup memberikan suasana angker. Pasarnya letaknya 1 KM dan dapat dijangkau dengan
jalan kaki atau becak. kendaraan umum dapat dicapai pada jarak 1,5 KM. Luas tanahnya adalah 300
meter persegi, kamar tidur 4 buah, listrik 1200 watt dan air dari PAM. Halaman rumah dan sekitarnya
penuh dengan pohon rindang. Harga rumah Rp. 100 juta.
3. Rumah di JALAN CIREMAY : Rumah ini terletak di daerah yang ideal, di pinggir jalan besar.
Kendaraan umum mudah dicari, suasana lumayan tenang. Luas tanahnya 400 meter persegi dengan
luas bangunan 200 meter persegi. Di halaman ada banyak tanaman dan bunga-bungaan. Kamar ada 4
buah, listrik 2200 watt, air PAM dan ada pompa air litrik untuk berjaga-jaga jika PAM mati. Pasar dapat
dicapai dengan berjalan kaki karena letaknya hanya 500 meter dari rumah itu. harga rumah itu Rp. 125
juta.
4. Rumah di JALAN DIENG : Letaknya di tepi jalan tepat di sebuah simpang tiga. Mobil dapat masuk
sampai dekat rumah. Kendaraan umum banyak yang lewat. Terminal bus jauh. Pasar letaknya 2 KM
jauhnya. Daerah sekitar rumah itu padat. Jarang ada pohon besar. Luas tanah 200 meter persegi
dengan luas bangunan 150 meter persegi. Kamar tidur ada 3 buah, listrik 900 watt. Ada air sumur
pompa litrik. Harga rumah itu Rp. 70 juta. Rumah itu dapat dipakai dalam 3 bulan ke depan.
********

PENGARAHAN :
 Dalam mengambil keputusan bersama, pendapat semua orang memang belum
tentu disetujui, tetapi harus dihargai. Penghargaan itu akan nampak dalam
Latihan Kepemimpinan – Work Shop TeamKerja Kepemudaan Paroki 2
keinginan untuk mendengarkan dan mempertimbangkan pendapat-pendapat
yang ada.
 Dalam mengambil keputusan bersama, setiap orang perlu menilai pendapat
atau hal-hal yang dipandang sebagai sesuatu yang sangat perlu atau mutlak
untuk diperhatikan (Must ) dan sesuatu yang dapat hanya dijadikan sebagai
pertimbangan ( Want ). Pemilahan pendapat tersebut kemudian dikategorikan
secara bersama.
 Keputusan atau kesepakatan yang telah diambil secara bersama-sama melalui
analisa bersama, mau tak mau mutlak dihargai dan sedapat mungkin diterima
dengan lapang dada, tanpa mengajukan prasayarat-prasyarat pribadi.

PERMENUNGAN KITAB SUCI : YAKOBUS 2 : 14 – 17


 Kita tidak dapat hidup hanya untuk diri kita sendiri saja. Bagaimana pun,
selain sebagai mahluk individu, manusia juga pada dasarnya dalah mahluk
social. Dia membutuhkan orang lain dan orang lain membutuhkan dia. Teks
diatas juga mengaskan hal yang sama bahwa orang tidak hanya
menyenangkan dirinya sendiri saja, melainkan membagikan karunianya
kepada orang lain.
 Sebagai orang beriman yang hidup dalam persekutuan yang menekankan
suasana kerja sama perlu diperhatikan :
 Bahwa Persekutuan itu merupakan sebuah sumber kekuatan dan ilham.
 Bahwa Persekutuan itu memberikan arti pertumbuhan dalam hubungan
dengan Yesus Kristus dan sesama.
 Bahwa berdiam dan bertumbuh dalam persekutuan adalah lebih dari sekedar
kebersamaan, tetapi membutuhkan usaha – tidakhanya apabila halini
menyenangkan diri sendiri saja atau apabila merasa mendapatkan sesuatu
dari persekutuan itu.
 Kerja sama dalam sebuah persekutuan merupakan sebuah ikatan untuk saling
mencintai ………….agar tumbuh lebih dekat ……….. dengan tidak hanya
mempedulikan kepribadian,tanpa mengindahkan berapa besarnya
kegembiraan. Sebagai orang beriman, kerja sama itu merupakan ikatan untuk
membuat Kristus hadir, karena hubungan tersebut.
 Beberapa prinsip yang ditawarkan teks ini :
 Saya membuat kamu masuk dalam ikatan kerja sama ini hanya karena
Kristus, bukan sekedar apakah itu suatu kegembiraan atau kenimatan.
 Agar tumbuh lebih dekat dalam kerja sama dengan kamu, saya harus hadir
…… bahkan bila tidak terlalu menenangkan untuk berada di sini atau lebih
suka berada di tempat lain.
 Agar tumbuh lebih dekat kepadamu, saya harus membuka diri, berbagi
pengetahuan dan pengalaman secara terbuka ………dengan berani menerima
resiko akan celaan dan kritik ………..untuk berbgai dalam kejujuran ……
agar saya sungguh bersatu dengan kamu dalam kerja sama.

KEUNTUNGAN KERJA DALAM TEAM :


Latihan Kepemimpinan – Work Shop TeamKerja Kepemudaan Paroki 3

 Beban kerja untuk melakukan sebuah kegiatanatau program “dibagi” antar


anggota team. Maka, kerja sama tidak berarti seorang yang mendominasi atau
diserahkan tugas dan tanggung jawab kelompok.
 Kejenuhan yang sering terasa dalamdiri setiap anggota dapat dikurangi karena
masing-masing dapat berbagi dan saling mengisi.
 Kalau salah seorang rekan oleh karena suatu hal yang sangat mendesak tidak
dapat hadir secara aktif, masih ada anggota lain yang berrtanggung jawab atas
kegiatan yang telah diprogramkan bersama.
 Kalau salah seorang rekan harus menangani sebuah masalah berkaitan dengan
tugas, maka masih ada anggota lain yang terus menjalankan tugas-tugas yang
lain.
 Kalau timbul permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan, masalah tersebut
dapat dibicarakan dan dicari jalan keluarnya secara bersama-sama.
 Kalau terjadi gangguan atau masalah antara anggota team, maka rekan-rekan
yang lain dapat mengatasi masalah tersebut dan tetap bersifat netral.
 Para anggota team kerja dapat saling mendukung dengan berbagi pengalaman,
perasaan dan pandangan, serta memberikan umpan balik dan saran demi
pengembangan peran mereka sebagai anggota team.
 Kerukunan dan kerja sama team yang baik dapat menjadi contoh konkret bagi
para anggota di bidang kekompakan yang positif serta kerja sama mereka.

KELEMAHAN KERJA DALAM TEAM :


 Team Kerja dapat jarang bertemu untuk secara bersama-sama untuk saling
membina hubungan pribadi,membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan
kegiatan dan menyiapkan program serta pelaksanaan program kegiatan yang
akan ditangani bersama.
 Jika tidak diwaspadai, kerap kali tercipta persaingan dan sikap berlomba yang
negative diantara anggota team.
 Hubungan para anggota team yang tidak dibangun atas dasar saling
percaya,hormat dan menghargai dapat berakibat pada pelaksanaan kegiatan,
yakni tidak saling menghargai kecakapan dan intervensi masing-masing
anggota dalam pelaksanaan sebuah kegiatan.
 Dapat saja tercipta kelompok-kelompok kecil dalam sebuah team untuk
memenangkan sebuah pendapat.
 Kadang juga tampak di antara para anggota team tidak adanya perbedaan yang
menyolok dalam penampilan, kecakapan dan kebaikan.

TEAM KERJA YANG EFEKTIF :


 Kalau dalam team terwujud saling pengertian dan saling keterlibatan demi
tujuan bersama.
 Kalau sudah saling mengenal dan dalam kerja sama team terbentuk integrasi
kekuatan-kekuatan yang ada pada mereka,sehingga saling menutup
kekuarangan.
Latihan Kepemimpinan – Work Shop TeamKerja Kepemudaan Paroki 4

 Kalau antar anggota team sudah tercapaisaling menerima,saling percaya,saling


mendukung dalamusaha, terbina bentuk komunikasi yang otentik dan saling
memberi dan menerima.
 Kalau para anggota team dapat menerima perbedaan pendapat dan ketegangan
antar mereka sebagai suatu hal yang wajar dan bersedia serta cakap
mengambil langkah untuk mengolah dan mencari jalan keluar bersama.
 Kalau para anggota team dapat dan bersedia meninjau kerja sama mereka
setelah melaksanakan sebuah kegiatan dan menggolah feed-back yang
diterima dari luar, mengatasi masalah-masalah yang ada dan mengambil
langkah perbaikan serta penyempurnaan dalam kegiatan selanjutnya.
 Kalau para anggota team sudah mampu meluangkan waktunya masing-masing
untuk bertemu secara periodic untuk mengadakan riset bersama guna
pengembangan pengertian visi,metode dan tekhnik pelaksanaan kegiatan dan
menyusun program kegiatan yang akan dilaksanakan bersama.
 Kalau dalam proses pelaksanaan kegiatan,sudah terbiasa untuk saling
berkonsultasi dengan memberikan dan menerima feed-back, saling berganti
peran dan memberikan intervensi secara lancer serta enak tanpa rasa kikuk
danpenuh perhitungan.

EMPAT DORONGAN POKOK KEHIDUPAN PRIBADI UNTUK


MENGEMBANGKAN KERJA SAMA DALAM SEBUAH TEAM KERJA :
 Menggemari Diri :
 Menggemari diri dalam dunia anak muda adalah dengan menerima diri
sendiri apa adanya, baik yang menyangkut sisi positif ataupun sisi negative
diri, pilihan keputusan dalam hidup, ataupun dorongan bathin yang timbul
jika berniat untuk menjalankan pilihan tersebut.
 Jika orang menggemari dirinya sendiri yang sebenarnya, maka dalam diri
nya terdapat banyak tenaga untukmenjalankan hidup ini penuh dengan
gairah. Jika orang menyukai tugasnya, maka terdapat kekuatan besar
dalam bathinnya yang mendorong melaksanakan berbagai macam tugas
dalam kegiatan bersama.
 Sebaliknya, jika orang tidak menyenangi dirinya sendiri, tidak ada
dasar untuk bergairah dan penuh semangat. Jika orang tidak
menyenangi tugas dan kegiatannya, maka orang cepat lengah,jenuh
bosan dan enggan melakukan tugasnya,bahkan sulit rasanya untuk
menggerakkan dirinya sendiri.
 Jika orang sungguh menggemari dirinya sendiri, maka ia akan
terdorong untuk juga mengembangkan dirinya dan diri orang lain.

 Berkembang Menjadi Pribadi Utuh :


 Jika akal budi seseorang hidup untuk melakukan sebuah kegiatan dalam
kebersamaan, maka ia ngin menambah pengetahuannya.
 Jika hati seseorang hidup,orang akan semakin bergairah untuk mencintai
orang lain dalam kebersamaan dengan mereka.
 Jika kehendak seseorang hidup, orang akan lebih berhasrat
untukmelibatkan diri dan mengingatkan diri dalam kegiatan bersama
dengan orang lain.
Latihan Kepemimpinan – Work Shop TeamKerja Kepemudaan Paroki 5

 Memberi, Membuat sesuatu yang Baru demi Orang Lain :


 Dalam hati setiap orang yang sungguh-sungguh hidup, akan tertanam
keinginan untuk mengamalkan tenaganya demi orang lain.
 Jika seseorang hanya mengutamakan dirinya,ia mengingkari dorongan ini
dan menjurus kea rah kemandulan dan maut rohani.
 Jika seseorang sungguh-sungguh hidup dalam kerja sama dengan orang
lain, ia akan merasa terdorong untuk bersikap murah hati, bersedia
melakukan tugas-tugas yang amat berat.
 Yesus sendiri memiliki hiduyp yang sejati, bahkan hidup yang kekal. Ia
“dating bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani, dan
menyerahkan hidupNya menjadi tebusan bagi banyak orang.”
 Dengan singkat, dapat dikatakan bahwa kesediaan menandakan kehidupan,
sedangkan sikap mempertahankan menandakan kematian. Tampaknya
bertentangan.
 Menerima, Rela Menanggung Demi Orang Lain :
 Seorang guru yang mau menerima juga pengaruh dari siswa-siswinya, akan
semakin terampil dalam mengajar dan mendidik.
 Orangtua yang bersedia untuk berubah dan menerima saran dari anak-
anak mereka, akan menjadi orang tua yang fleksibel dan mempunyai hati
yang tetap muda.
 Suami dan istri tidak hanya terdorong untuk saling memberikan
cinta,supaya bahagia, mereka masing-masing harus bersedia pula
menerima tawaran cinta pasangannya.
 Panggilan bathin dalam kerja sama dengan orang lain juga menuntut agar
seseorang bersedia menanggung banyak dan menerima banyak juga dalam
kerja sama dengan orang lain.

*************************************
Pst. Edy Oktafianus K., Pr.

Anda mungkin juga menyukai