Anda di halaman 1dari 2

1.

Pengertian Ipa Menurut Beberapa Ahli


Ahmad Susanto (2013: 167) mengatakan sains atau IPA adalah usaha manusia dalam memahami
alam semesta melalui pengamatan yang tepat pada sasaran, serta menggunakan prosedur, dan
dijelaskan dengan penalaran sehingga mendapatkan suatu kesimpulan. 1

Muslichach Asy’ari (2006: 7) mendefinisikan sains atau IPA adalah pengetahuan manusia tentang
alam yang diperoleh dengan cara yang terkontrol, selain sebagai produk yaitu pengetahuan manusia
sains atau IPA juga sebagai proses yaitu bagaimana cara mendapatkan pengetahuan tersebut. 2

Wahyana dalam Trianto (2010:136) mengatakan bahwa IPA adalah suatu kumpulan pengetahuan
yang tersusun secara sistematik, dan dalam penggunaanya secara umum terbatas pada gejala-gejala
alam. 

H.W Flowler dalam Trianto, (2010:136) menyatakan bahwa IPA sebagai pengetahuan yang sistematis
dan dirumuskan yang berhubungan dengan gejala-gejala kebendaan dan didasarkan terutama atas
pengamatan dan deduksi3

2. Tujuan Ipa
Tujuan pembelajaran IPA adalah sebagai berikut. (1) memahami alam sekitar; (2) memiliki
keterampilan untuk mendapatkan ilmu berupa keterampilan proses/metode ilmiah; (3) memiliki
sikap ilmiah di dalam mengenal alam sekitar dan memecahkan masalah yang dihadapinya

3. Manfaat Ipa
membuat kamu mampu untuk: Memahami berbagai hal di sekitar kita. Contoh, mengapa matahari
bersinar, apa itu bulan, mengapa bintang bersinar di malam hari, dan lain-lain; Berpikir logis dan
sistematis. Contoh, jika menemukan suatu data, apa kesimpulannya; Menyelesaikan masalah.
Contoh, bagaimana mendapatkan air bersih dari air keruh; Meningkatkan kualitas hidup. Contoh,
apakah bunga yang ditanam akan tumbuh.

1
Ahmad Susanto. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media
Group.
2
Muslichach Asy’ari. (2006). Penerapan Pendekatan Sains-Teknologi-Masyarakat Dalam Pembelajaran Sains Di
Sekolah Dasar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat
Ketenagaan.
3
Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam KTSP. Jakarta :
Bumi Aksara.
4. Perkembangan Sains
Saat ini, sains telah berkembang menjadi pengetahuan yang telah menjadi keharusan untuk
diajarkan pada tiap-tiap sekolah dan lembaga pendidikan di dunia. Diawali pada awal 1900-an,
Albert Einstein telah menemukan teori-teori besar yang sangat berpengaruh bagi dunia. Mulai saat
itu, perkembangan sains semakin tak terbendung.

Science Daily mencatat bahwa teori relativitas Einstein merupakan salah satu teori besar yang masih
sanggup bertahan hingga kini. Sebelumnya ada, Hukum Gravitasi yang pernah digagas oleh ilmuwan
besar bernama Isaac Newton. Padahal, memahami teori milik Einstein dan Newton tersebut tidaklah
mudah dan dibutuhkan pendalaman yang sangat detail.

Kita yang hidup di zaman modern saat ini selalu ditemani oleh begitu banyak penemuan-penemuan
dan teknologi yang sebelumnya digagas oleh ilmuwan dan akademisi dunia. Internet,
telekomunikasi, medis, transportasi modern, sumber daya nuklir, perangkat listrik, ilmu astronomi
modern, dan semua hal yang berkaitan dengan sains sudah bisa kita nikmati saat ini melalui
perjalanan yang cukup panjang.

Nama : M Rafianda N M
NPM : 202601936
Matkul : IPA 1
Prodi : PGMI III REG

Anda mungkin juga menyukai