Ivar Isma Gymnastiar

12 IPS 3
13

RESPIRASI AEROB

Rangkuman Materi
Dalam upaya untuk mendapatkan energy dalam bentuk ATP (adenosine
Triphosphate), sel mampu memecah senyawa-senyawa kompleks menjadi senyawa-
senyawa yang lebih sederhana, baik yang dengan menggunakan oksigen bebas
maupun tidak menggunakan oksigen bebas. Proses tersebut lebih dikenal dengan
proses respirasi. Jika diperhatikan proses respirasi juga melibatkan serangkaian
reaksi yang berlangsung tahap demi tahap. Meskipun tidak sesederhana proses
yang sebenarnya terjadi, secara sederhana proses respirasi aerob dapat dituliskan
sebagai berikut.

Tugas:

Bacalah rangkuman materi di atas dan cermati gambar 1 dengan seksama!

Kemudian jawab pertanyaan dibawah ini. Jawaban pertanyaan menggunakan kata
atau kalimat yang tertera pada gambar:

LKS Respirasi Aerob, Herfen Suryati SMA YPVDP Bontang 2020

 Gambar 1: Tahapan proses respirasi aerob. Bulatan hitam menunjukkan atom C senyawa yang
bersangkutan.

1. Dalam proses respirasi aerob, ada beberapa tahap reaksi yang dilalui?
Jawab : ada 4 tahap respirasi aerob
Sebut :
1. Glikolisis
Glikolisis adalah proses pemecahan glukosa (senyawa dengan 6 atom karbon) menjadi
asam piruvat (senyawa dengan 3 atom karbon). Proses glikolisis terjadi di sitoplasma dalam
dua reaksi yaitu endergonik (membutuhkan ATP) dan Eksergonik (menghasilkan ATP).
2. Dekarboksilasi Oksidati
Dekarboksilasi adalah reaksi kimia yang menyebabkan hilangnya gugus karboksil dan
melepaskan karbondioksida (CO2) dari suatu senyawa. Pada respirasi aerob untuk tahapan
dekarboksilasi oksidatif, yang dimaksud senyawa tersebut adalah asam piruvat.
Dekarboksilasi Oksidatif (DO) disebut juga reaksi antara karena DO merupakan reaksi
sebelum masuk ke Siklus Krebs. Tempat terjadinya proses DO berada pada mitokondria,
tepatnya pada matriks mitokondria.Singkatnya, dekarboksilasi oksidatif adalah proses
perubahan piruvat menjadi asetil KoA.
3. Siklus Krebs
Siklus/Daur Krebs disebut juga sebagai daur asam sitrat karena pada tahapan ini
dihasilkan senyawa awal berupa asam sitrat. Tempat berlangsungnya tahapan siklus krebs
berada di dalam matriks mitokondria.
4. Sistem Transpor Elektron
Transpor elektron disebut juga sebagai fosforilasi oksidatif adalah tahap pengubahan
NADH dan FADH2 menjadi energi dalam bentuk ATP agar dapat digunakan oleh tubuh.
Tempat terjadinya tahapan transpor elektron berada di bagian mitokondria, tepatnya di

LKS Respirasi Aerob, Herfen Suryati SMA YPVDP Bontang 2020

 membran dalam (krista) mitokondria. Bentuk membran dalam mitokondria (krista) yang terdiri
atas suatu rantai pembawa elektron yang tersusun dari NAD, FAD, koenzim Q, dan sitokrom.
2. Pada tahap glikolisis:
a. Senyawa apa yang diubah?
Jawab: Glukosa
b. Berapa jumlah atom C pada senyawa tersebut
Jawab: 6
c. Senyawa apa yang dihasilkan?
Jawab: Asam piruvat
d. Berapa jumlah atom C pada jawaban c?
Jawab: 3
e. Dimana tempat berlangsungnya?
Jawab: Sitosol

3. Pada tahap reaksi dekarboksilasi oksidatif asam piruvat:

a. Senyawa apa yang diubah?
Jawab: asam piruvat
b. Berapa jumlah atom C pada senyawa tersebut
Jawab: 3
c. Senyawa apa yang dihasilkan?
Jawab: menghasilkan Asetil Co-A
d. Berapa jumlah atom C pada jawaban c?
Jawab: 2
e. Dimana tempat berlangsungnya?
Jawab: matriks mitokondria

4. Pada tahap reaksi krebs:

a. Senyawa apa yang diubah?
Jawab: oksaloasetat
b. Berapa jumlah atom C pada senyawa tersebut
Jawab: 4
c. Senyawa apa yang dihasilkan?
Jawab: asam sitrat
d. Berapa jumlah atom C pada jawaban c?
Jawab: 6
e. Dimana tempat berlangsungnya?
Jawab: matriks mitokondria

5. Pada tahap reaksi sistem pengangkutan elektron, terjadi pengangkutan elektron

atau ion hidrogen?

LKS Respirasi Aerob, Herfen Suryati SMA YPVDP Bontang 2020

 a. Senyawa apa yang berfungsi sebagai penerima elektron terakhir?
Jawab: oksigen
b. Pada saat terjadi pengangkutan elektron sampai menuju senyawa penerima
elektron terakhir, akan dihasilkan energi berupa apa?
Jawab: ATP
c. Dimana tempat berlangsungnya?
Jawab: bagian mitokondria

Pada tahap-tahap yang membangun proses respirasi juga menghasilkan elektron

atau ion hidrogen. Elektron atau ion hidrogen tersebut jika memasuki tahap sistem
pengangkutan elektron akan membebaskan energy secara bertahap berupa ATP.
ATP yang dibebaskan berjumlah tiga untuk setiap elektron yang mengalir sampai
diterima oleh oksigen sebagai penerima elektron terakhir. Untuk mengetahui berapa
jumlah energi berupa ATP untuk tiap tahap reaksi yang membangun proses respirasi,
cermati dengan seksama gambar 2

Gambar 2: Komposisi energi pada tahapan reaksi glikolisis

6. Berapa jumlah ATP yang dihasilkan pada tahap glikolisis?

Jawab: 2 ATP

7. Pada tahap glikolisis dihasilkan 6 ATP yang berasal dari 2 molekul NADH 2.
Molekul NADH ini sebagai sumber elektron atau ion hidrogen. Jadi kalau
demikian, untuk tiap molekul NADH2, berapa ATP yang dihasilkan jika NADH 2 ini
melewati system Pengangkutan Elektron?
Jawab: 3 ATP

8. Berapa jumlah ATP yang dihasilkan pada tahap dekarboksilasi Oksidatif Asam
piruvat?

LKS Respirasi Aerob, Herfen Suryati SMA YPVDP Bontang 2020

 Jawab: di dekarboksilasi oksidatif tidak menghasilkan atp

9. Berapakah jumlah ATP yang dihasilkan pada tahap Daur krebs?

Jawab: 2 ATP

10. Pada tahap Daur krebs dihasilkan juga 4 ATP dari 2 molekul FADH 2 yang juga
merupakan sumber elektron atau ion hidrogen. Kalau demikian beberapa
molekul ATP yang dihasilkan untuk tiap molekul FADH 2, jika senyawa tersebut
melewati pengangkutan elektron?
Jawab: 1 FADH2 menjadi 2 ATP

11. Berapa jumlah ATP yang dihasilkan secara keseluruhan pada proses respirasi
aerob:
Jawab: 36 ATP

12. Berdasarkan jawabanmu pada kolom nomor 1 sampai dengan 12, rangkumlah
jawabanmu dalam bentuk tabel berikut ini!
Pembeda Glikolisis D.O Asam Piruvat Daur krebs

Tempat sitoplasma matriks matriks

mitokondria mitokondria

Senyawa yang diubah glukosa asam piruvat oksaloasetat

Jumlah Atom C 6 3 4

Dihasilkan senyawa asam piruvat Asetil Co-A asam sitrat

Jumlah Atom C 3 2 6

Hasil ATP 2 ATP - 2 ATP

Keterangan D.O As piruvat = dekarrboksilasi oksidatif asam piruvat

13. Jelaskan fenomena bahwa ternyata energy yang digunakan oleh semua makhluk
hidup di bumi berasal dari matahari!
Jawab: karena berkat adanya matahari,dunia ini menjadi hidup karena sinar
matahari memberikan energi pada semua mahkluk bumi. Pemanfaatan sumber
energi matahari sudah digunakan orang sejak dahulu. Panas matahari bisa
digunakan untuk mengeringkan cucian,mengeringkan hasil bumi,pertanian,dll

LKS Respirasi Aerob, Herfen Suryati SMA YPVDP Bontang 2020