Anda di halaman 1dari 8

LKPD – PERTEMUAN 3

UNTUK KELAS
SMP/MTs
IX
BAB 3 Pewarisan Sifat Pada Makhluk
Hidup
1 Kompetensi dan Tujuan Pembelajaran
1.1 Kompetensi Pengetahuan

3.3 Menerapkan konsep pewarisan sifat dalam pemuliaan dan kelangsungan makhluk hidup.

1.1.1 Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar

3.3.1 Mengidentifikasi faktor pembawa sifat keturunan (materi genetis).

3.3.2 Menjelaskan peran gen dalam pewarisan sifat.

3.3.3 Mengidentifikasi jumlah kromosom pada makhluk hidup.

3.3.4 Menjelaskan Hukum Mendel.

3.3.5 Menjelaskan istilah-istilah dalam pewarisan sifat.

3.3.6 Menjelaskan cara persilangan 2 individu dengan 1 sifat beda (monohibrida).

3.3.7 Menjelaskan cara persilangan 2 individu dengan 2 sifat beda (dihibrida).

3.3.8 Menjelaskan manfaat pewarisan sifat bagi makhluk hidup.

3.3.9 Menerapkan konsep pewarisan sifat untuk pemuliaan dan kelangsungan


makhluk hidup.

3.3.10 Menganalisis contoh persilangan dengan 2 sifat beda.

1.2 Kompetensi Keterampilan

4.3 Menyajikan hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber terkait tentang tanaman dan
hewan hasil pemuliaan.

1.2.1 Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar

4.3.1 Melakukan penelusuran informasi tentang pemuliaan tanaman

4.3.2 Melakukan penelusuran informasi tentang pemuliaan hewan

4.3.3 Menyusun sajian power point hasil penelusuran informasi pemuliaan tanaman
4.3.4 Menyusun sajian power point hasil penelusuran informasi pemuliaan hewan

4.3.5 Mempresentasikan sajian power point tentang tanaman hasil pemuliaan.

4.3.6 Mempresentasikan sajian power point tentang hewan hasil pemuliaan.

1.3 Tujuan Pembelajaran

Pertemuan 1

1. Melalui kegiatan observasi variasi sifat fisik manusia yang bisa diwariskan, peserta
didik dapat mengidentifikasi 3 faktor pembawa sifat keturunan (materi genetis) dengan
tepat.
2. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan peranan gen
dalam pewarisan sifat dengan tepat.
3. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat mengidentifikasi jumlah
kromosom makhluk hidup dengan tepat.

Pertemuan 2

4. Melalui kegiatan meyimak tayangan power point, peserta didik dapat menjelaskan Hukum
Mendel dengan benar.
5. Melalui kegiatan menyimak tayangan video, peserta didik dapat menjelaskan istilah-istilah
dalam pewarisan sifat dengan tepat.
6. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik dapat menjelaskan cara persilangan 2 individu
dengan 1 sifat beda (monohibrida) dengan benar.

Pertemuan 3

7. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik dapat menjelaskan cara persilangan 2


individu dengan 2 sifat beda (dihibrida) dengan benar.

Pertemuan 4

8. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat menjelaskan manfaat pewarisan sifat
bagi makhluk hidup

Pertemuan 5

9. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat menerapkan konsep pewarisan sifat
untuk pemuliaan dan kelangsungan makhluk hidup.

Pengayaan

10. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat menganalisis contoh persilangan dengan 2
sifat beda.
2 Lembar Kerja Peserta Didik
2.3 LKPD 3 - Persilangan dengan Dua Sifat Beda (Dihibrida)
2.3.1 Tujuan

1. Memahami istilah-istilah dalam pewarisan sifat.

2. Memahami cara persilangan 2 individu dengan 2 sifat beda (Dihibrida).

2.3.2 Alat dan Bahan

1. Alat tulis

2. Kertas manila/kertas HVS

3. Gunting

4. Enam buah mangkuk/wadah yang berukuran agak besar

5. 100 buah paper clip

6. Sticker label harga

2.3.3 Cara Kerja

1. Potonglah kertas manila/HVS berwarna merah dan putih dengan ukuran 2cm x 2 cm masing-
masing sebanyak 50 potong!

2. Tulislah “B” dan “b” pada potongan kertas berwarna putih dengan jumlah yang sama banyak!

3. Tulislah “M” dan “m” pada potongan kertas berwarna merah dengan jumlah yang sama
banyak!

Catatan :Jika tidak tersedia kertas berwarna, gunakan kertas manila/HVS putih lalu isi tulisan
“B”, “b”, “M”, dan “m” masing-masing 25 lembar.

4. Masing-masing huruf melambangkan gen.


B = sifat buah besar, dominan terhadap sifat buah kecil

b = sifat buah kecil, resesif

M = sifat rasa buah manis, dominan terhadap sifat rasa masam

m = sifat rasa buah masam, resesif

5. Berilah label pada keenam wadah, masing-masing dengan kode “Induk P1 BBMM”, “Induk
P1 bbmm”, “Keturunan F1”. “Induk P2” (dua buah wadah), dan “Keturunan F2”!

Induk P1

6. Ambil 2 buah kertas “B” dan 2 buah kertas “M” l! Satukan dengan paper clip lalu letakkan
pada wadah “Induk P1 BBMM”! Ulangi langkah tersebut hingga semua potongan kertas “B”
dan “M” dipasangkan!

7. Ambil 2 buah kertas “b” dan 2 buah kertas “m”! Satukan dengan paper clip lalu letakkan pada
wadah “Induk P1 bbmm”! Ulangi langkah tersebut hingga semua potongan kertas “b” dan
“m” dipasangkan!

Pembentukan gamet pada P1

8. Bagilah pasangan kertas BBMM menjadi 2, yaitu BM dan BM, kemudian masing-masing
dijepit dengan menggunakan paper clip! Tempatkan lagi pada wadahnya semula! Ulangi
langkah tersebut hingga semua paket BBMM dibagi 2!

9. Bagilah pasangan kertas bbmm menjadi 2, yaitu bm dan bm, kemudian masing-masing dijepit
dengan menggunakan paper clip! Tempatkan lagi pada wadahnya semula! Ulangi langkah
tersebut hingga semua paket bbmm dibagi 2!

Proses ini diasumsikan sebagai pembentukan gamet (sel kelamin). Paket kertas yang gen-
gennya masih berpasangan (isi 4 kertas) melambangkan sifat diploid (2n) dan paket kertas
yang gennya tidak berpasangan (isi 2 kertas) melambangkan sifat haploid (n).

Pembentukan Keturunan F1

10. Ambil satu gamet BM dan satu gamet bm kemudian satukan dengan paper clip dan tempatkan
pada wadah “Keturunan F1”! Ulangi langkah tersebut hingga semua gamet pada wadah
“Induk P1” habis dipasangkan!

Penentuan Induk P2

11. Bagi dan tempatkan pasangan kertas yang ada pada wadah “Keturunan F1” pada wadah
“Induk P2” dalam jumlah yang sama banyak!

Pembentukan gamet pada P2


12. Pisahkan paket kertas pada wadah “Induk P2” yang pertama kemudian letakkan pada
wadahnya semula. Ulangi hingga semua kertas di wadah tersebut tidak berpasangan lagi!

13. Ambil 2 buah kertas secara acak dari wadah “Induk P2” yang pertama dengan mata tertutup!
Pastikan mengacak-acak kertas yang ada dalam wadah terlebih dahulu dan nama kertas yang
terambil harus ada huruf B/b dan M/m! (Kertas yang terambil tidak boleh berhuruf sama.
Misalnya : BB, bb, MM, atau mm  TIDAK BOLEH!)

14. Jepitlah pasangan kertas yang terambil dengan paper clip kemudian letakkan kembali pada
wadahnya semula!

15. Ulangi langkah nomor 13 dan 14 hingga gamet pada wadah “Induk P2” yang pertama selesai
terbentuk (kertas habis dipasangkan)!

16. Catatlah hasilnya pada tabel pengamatan!

17. Lakukan langkah nomor 12 s.d 16 pada wadah “Induk P2” yang kedua!

Persiapan Mencari Keturunan F2

18. Lepaskan semua paper clip pada wadah “Induk P2” yang pertama! Pasangkan gen-gen sesuai
jenis gamet yang didapatkan pada langkah 12 s.d. 15 dalam jumlah yang sama! Jangan lupa
menjepit masing-masing gamet dengan paper clip!

19. Lakukan langkah nomor 18 pada wadah “Induk P2” yang kedua!

Pembentukan Keturunan F2

20. Ambil satu paket gamet dari wadah “Induk P2” yang pertama secara acak dengan mata
tertutup! Lakukan hal yang sama pada wadah “Induk P2” yang kedua!

21. Satukan 2 paket gamet yang terambil dengan paper clip dan tempatkan pada wadah
“Keturunan F2”!

22. Ulangi langkah 20 s.d. 21 hingga semua gamet pada wadah “Induk P2” terpasangkan!

23. Catatlah hasilnya pada tabel pengamatan!

24. Diskusikan hasil pengamatanmu dengan teman kelompokmu di dalam grup WhatsApp!

25. Unggahlah foto LKPD yang telah dilengkapi sesuai hasil diskusi kelompokmu pada link
Google Form berikut : https://forms.gle/82y5UTNwjUEFkUKBA!
2.3.4 Hasil Pengamatan dan Analisis Data

Persilangan untuk mencari keturunan F1

P1 : Besar Manis >< Kecil Masam

Genotif (2n) : ........... ..........

Gamet (n) : ....... .......

Genotipe F1 : ........

Keturunan F1 berfenotif ... dengan persentase sebesar .....

Persilangan untuk mencari keturunan F2

P2 : F1 >< F1

Fenotipe : ................................... ..................................

Genotif (2n) : ................... ...................

Pembentukan gamet F2

Induk P2 Pertama Induk P2 Kedua

Jenis gamet yang


terbentuk

Hasil F2 :

Genotipe yang Diperoleh Fenotipe


2.3.5 Kesimpulan

............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................
........................................................................

Anda mungkin juga menyukai