Anda di halaman 1dari 6

MODUL 3

KEMAMPUAN DASAR DAN KARAKTERISTIK SENI ANAK SD

PENDIDIKAN SENI DI SD

KELOMPOK 2

ANGGOTA KELOMPOK :

1. DESVIA MARISCA ( 855730655 )

2. RIPAN RIYANSYAH ( 855722436 )

3. SEPTI FATIMAH ( 855722031 )

4. YUNI ASTUTI ( 855721742 )

PROGRAM S1 PGSD UNIVERSITAS TERBUKA

2021

MODUL 3
Kemampuan Dasar dan Karakteristik Seni Anak SD

KEGIATAN BELAJAR 1

Kemampuan Dasar Anak Sekolah Dasar

Secara umum perkembangan manusia dibedakan menjadi 4 kategori, yaitu :

1. Perkembangan kognitif, berhubungan dengan perubahan - perubahan yang terjadi

pada cara - cara berpikir pada setiap tingkatan perkembangannya.

2. Perkembangan personal, merupakan perubahan - perubahan yang berkaitan dengan

kepribadian.

3. Perkembangan sosial, berhubungan dengan perubahan - perubahan yang terjadi pada

diri seseorang dalam kaitannya dengan hubungan individu yang satu dengan yang lain.

4. Perkembangan fisik, lebih pada perubahan - perubahan yang terjadi pada tubuh

manusia.

A. KEMAMPUAN INTELEKTUAL ANAK

Menurut Peaget ( Woolfolk and Nicolich, 1984 : 51 ) ada 4 faktor yang mempengaruhi
perkembangan manusia, yaitu :

1. Kematangan, faktor yang paling dasar dalam perkembangan berpikir manusia.

2. Aktivitas, aktivitas berfikir seperti observasi, eksplorasi, evaluasi, dan problem solving

merupakan aktivitas berpikir yang turut andil dalam membangun kemampuan berpikir

anak.

3. Transmisi sosial, pengalaman belajar dari orang lain.

4. Equilibration, faktor keseimbangan yang selalu diupayakan dalam berpikir sebagai

akibat dari pengaruh kematangan, aktivitas yang dilakukan, dan transmisi sosial.
B. KONDISI EMOSIONAL ANAK

Emosi sebagai aspek psikologis mempunyai ciri - ciri yang khas, yaitu :

1. Lebih bersifat subyektif

2. Bersifat fluktuatif

3. Banyak bersangkut paut dengan peristiwa panca indra

Berdasarkan penyebab kemunculannya, emosi dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu :

a. Emosi Sensoris, emosi yang ditimbulkan oleh rangsangan dari luar tubuh seperti

rasa, dingin, panas, sejuk, dan sebagainya.

b. Emosi Psikis, emosi yang mempunyai alasan - alasan kejiwaan. Yang termasuk

dalam kategori ini adalah :

• Perasaan Intelektual

• Perasaan Sosial

• Perasaan Susila

• Perasaan Estetis

C. KONDISI SOSIAL ANAK

Kondisi sosial anak SD sudah berangsur - angsur keluar dari lingkungan keluarganya,
mereka mulai mencari teman akrab, menaruh perhatian pada orang lain dan mencari teman
untuk bermain dan bekerja sama dengan orang lain dengan mematuhi aturan kelompok.

D. KONDISI PERSEPTUAL ANAK

Istilah perseptual mengandung pengertian kombinasi antara kognitif dan afektif.


Berdasarkan cara pandang kognitif, perseptual diartikan sebagai daya tangkap atau
Kemampuan seseorang dalam memahami berbagai informasi yang berasal dari luar. Sedangkan
dari sudut pandang afektif, perseptual mengandung arti kesan dan tanggapan seseorang
terhadap segala sesuatu dari luar dirinya.
E. KARAKTERISTIK FISIK ANAK

Menurut Kuhlen dan Thomson ( Yusuf, 2004 : 101 ) perkembangan fisik individu meliputi
4 aspek, yaitu :

1. Sistem syaraf

2. Otot - otot

3. Kelenjar edoktrin

4. Struktur fisik / tubuh

F. KARAKTERISTIK ESTETIK ANAK

Karakteristik Estetik anak usia Sekolah Dasar sifatnya khas berbeda dengan orang
dewasa. Hal ini sesuai dengan karakteristik pribadinya yang masih polos, murni, dan jujur.
Secara apresiatif mereka sudah mampu menangkap getar rasa keindahan yang berasal dari luar
meskipun sifatnya sangat subyektif.

G. KONDISI KREATIF ANAK

Setiap anak mempunyai bakat kreatif yang dibawa sejak lahir, bakat kreatif tersebut
seyogyanya jangan dipandang sebagai sesuatu yang pasif, akan tetapi perlu diberi kondisi untuk
berkembang sehingga mata pelajaran pendidikan seni seyogianya jangan memasung kreativitas
anak dengan model - model pembelajaran tradisional.

KEGIATAN BELAJAR 2

Karakteristik Seni Anak Sekolah Dasar

A. KARAKTERISTIK SUARA ANAK USIA SD


Menurut Andersen karakteristik suara anak dapat dikelompokkan kedalam 4 kelompok
berdasarkan karakteristik dan kemampuannya, seperti berikut ini :

1. Usia 4 - 5 tahun

• Anak usia ini terdengar tipis, kecil, dan ringan.

• Mereka belum dapat menyanyikan nada lagu dengan tepat

2. Usia 6 - 7 tahun

• Memiliki suara tinggi dan ringan

• Mulai memahami perbedaan tingkat rendah nada

3. Usia 8 - 9 tahun

• Anak sudah dapat bernyanyi dengan nada yang tepat

• Pada anak laki - laki, mereka mulai mengembangkan resonan untuk

mempersiapkan diri menjadi suara alto - sopran

4. Usia 10 - 12 tahun

• Pada anak - anak yang belum mengalami perubahan suara, suara mereka masih

terdengar jernih dan ringan

• Suara anak laki - laki menjadi indah menjelang terjadi perubahan suara

B. KARAKTERISTIK MUSIK ANAK

Berikut beberapa karakteristik yang sebaiknya muncul dalam musik adalah :

1. Musik sesuai dengan minat dan menyatukan dengan kehidupan anak sehari - hari

2. Ritme musik dan pola melodinya pendek sehingga mudah diingat

3. Nyanyian atau lagu tersebut juga harus mengandung unsur musik lainnya

4. Melalui musik anak diberi kesempatan pula untuk bergerak melalui musik

C. KARAKTERISTIK GERAK ANAK


Pada usia 6 tahun psikomotorik baik motorik halus maupun motorik kasar sudah
dianggap berkembang secara mantap dengan frekuensinya pun makin besar.

D. KARAKTERISTIK SENI RUPA ANAK

Ada 4 aspek yang dapat digunakan untuk mengamati karya seni rupa anak, yakni :

1. Aspek tipologi seni rupa anak

2. Aspek karakteristik seni rupa anak

3. Aspek periodisasi seni rupa anak

4. Aspek relevansi karakteristik seni rupa anak

E. PERIODISASI SENI RUPA ANAK

Pada usia ini anak memasuki awal ekspresi diri, demikian Lowenfeld mengatakan :

a. Karya seni rupa anak usia 4 - 7 tahun ( masa prabagan )

b. Karya seni rupa anak usia 7 - 9 tahun ( masa bagan )

c. Karya seni rupa anak usia 9 - 12 tahun ( masa awal realisme )

d. Karya seni rupa anak usia 12 - 14 tahun ( masa naturalistik )

Anda mungkin juga menyukai