Anda di halaman 1dari 16

ASIA PASCA PERANG DUNIA II

KELOMPOK 8

• NURUL REZEKY SIREGAR (210706027)


• SANTRIANA SIGALINGGING (210706058)
• LEVITA E SIGALINGGING (210706017)
• DEWI PUTRI (210706025)
• ERWITA FLOUREYNA (210706052)
• EVI CLARITA E SITUMORANG (210706014)
• DEVITA SARI HUTAPEA (210706051)
• LAURA F KACARIBU (210706053)

PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH


FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan
karunianya, penyusunan makalah ini dapat terselesaikan dengan cukup baik. Dalam
proses penyusunan makalah ini, banyak kesulitan maupun kendala yang kami temui.
Namun atas semangat, usaha, serta penyertaan Yang Kuasa, akhirnya makalah ini dapat
terselesaikan. Sudah sepantasnya ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada sesama
anggota kelompok yang saling berupaya berkoordinasi untuk menyelesaikan makalah ini.
Terima kasih kepada dosen pengampu mata kuliah Sejarah Asia, untuk bimbingan dalam
metode kerangka penyusunan makalah ini, sehingga kami dapat menyajikan makalah
dalam bentuk yang baik dan benar. Tak luput kami ucapkan terima kasih juga kepada
teman-teman mahasiswa ilmu sejarah 2021 untuk dukungannya kepada kami setiap saat.
Kami sadar, sebagai mahasiswa yang masih tingkat awal, dalam penulisan makalah ini
masih terdapat kekurangan-kekurangan. Oleh karena itu, kami memohon maaf yang
sebesar-besarnya akan kesalahan penulisan, ketidaklogisan antarkalimat, atau kekurangan
lainnya yang terdapat dalam makalah ini. Kami juga sangat mengharapkan adanya kritik
dan saran yang positif, guna penulisan makalah yang lebih baik lagi. Harapan kami
semoga makalah ini dapat berguna bagi kita semua. Terima kasih

Jumat, 15 Oktober 2021

i
Daftar Isi

KATA PENGANTAR…………………………………………………………....……i
DAFTAR
ISI……………………………………………………………………………….............ii
ABSTRAK………………………………………………………………………...…...iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………………. 4
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………… 5
C. Tujuan Pembahasan……………………………………………………………. 5
BAB II PEMBAHASAN
A. Asia Pasca Perang Dunia II……………………………………………………..6
B. Dampak Perang Dunia II di Wilayah Asia……………………………………...9
1. Sektor Politik…………………………………………………………... 9
2. Sektor Ekonomi…………………………………….………………….. 11
3. Sektor Sosial………………………………………………………….... 12
4. Sektor Kerohanian……………………………………………………... 12
5. Sektor IPTEK………………………………………………………….. 12
BAB III KESIMPULAN
A. Kesimpulan…………………………………………………………………….. 14
B. Referensi……………………………………………………………………….. 14

ii
ABSTRAK

Berakhirnya Perang Dunia II meninggalkan begitu banyak kerugian dan tentunya duka
mendalam di berbagai wilayah, salah satunya Asia, sebab Perang Dunia berlangsung di
tiga benua termasuk benua Asia. Keadaan Asia pasca Perang Dunia II mengakibatkan
kekacauan berkelanjutan di wilayah Asia. Berakhirnya Perang Dunia bukan berarti
kondisi Asia lepas dari perang. Di beberapa wilayah di Asia masih terdapat perseteruan
yang masih berlanjut. Krisis dimana mana akibat perang, kemerosotan ekonomi, moral,
dan kesehatan hampir di berbagai wilayah Asia. Perang Dunia II menewaskan ribuan
korban tewas dari wilayah Asia. Namun di samping dampak buruk tersebut, Perang Dunia
II ternyata telah mengakibatkan bangkitnya nasionalisme di berbagai wilayah Asia. Dapat
dilihat pasca Perang tersebut negara- negara bekas jajahan negara adikuasa masa itu
bersatu dan bangkit memperjuangkan hak dan kemerdekaan negara. Ditambah lagi masa-
masa tersebut kekosongan pemerintahan terjadi di banyak wilayah akibat perang,
memudahkan suatu negara menyiasati percepatan kemerdekaan negaranya masing-
masing. Indonesia merupakan negara yang pertama kali merdeka pasca Perang Dunia II.
Indonesia memanfaatkan adanya vacum of power atau kekosongan kekuasaan sebab
jepang baru saja menyerah kepada sekutu setelah di bomnya kota Hiroshima dan
Nagasaki. Begitu juga negaranegara bekas jajahan lainnya yang memanfaatkan keadaan
pasca Perang Dunia II ini sebagai jalan menuju kemerdekaan seperti Filipina, China yang
baru secara resmi berdiri pada 1 Oktober 1949, Pakistan, burma (Myanmar), Sri Lanka,
Kamboja, Mesir, dan Libya. Perang Dunia II telah membawa pengaruh sekaligus
perubahan di wilayah Asia. Baik dari segi tatanan ekonomi, sosial, budaya, politik, dan
telah membangkitkan rasa nasionalisme pada negara-negara yang dijadikan sebagai
jajahan oleh negara adidaya.

iii
BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

Asia pasca Perang Dunia II telah mengalami berbagai gejolak perubahan dalam tatanan
kehidupan. Perang Dunia II membawa pengaruh besar ke wilayah Asia, yang secara
bertahap menghasilkan perubahan hingga pada masa kini. Perang Dunia II memberikan
keuntungan dan kerugian tersendiri bagi negara di kawasan Asia. Dampak Perang Dunia
II terhadap Asia inilah yang dibahas secara umum, yang nantinya mengubah perspektif
negara-negara di Asia. Asia sebagai salah satu kawasan berlangsungnya Perang Dunia II
tidak lepas dari pengaruh besar yang ditimbulkan perang tersebut. Puluhan juta korban
tewas dan terluka dari Asia akibat perang, ditambah kerusakan sarana dan prasarana yang
nilainya begitu besar, Lingkungan yang terancam akibat senjata-senjata nuklir berbahaya,
roda perekonomian merosot drastis akibat perang, dan kelangsungan kehidupan
terancam. Sementara berakhirnya perang dunia bukan berarti menyudahi segala
perseteruan di Asia. Pasca perang dunia di kawasan Asia masih terdapat perseteruan-
perseteruan yang berujung perang antar negara di Asia.
Pembahasan mengenai masalah tersebut berkaitan dengan Asia pasca Perang Dunia II
dimana perseteruan di Asia merupakan sengketa perang yang belum terselesaikan.
Pentingnya pembahasan masalah ini untuk dikaji relevan dengan keadaan yang
ditimbulkan pada masa berikutnya akibat permasalahan tersebut. Pasca Perang Dunia II
negara-negara di Asia mulai memusatkan dirinya dalam pemulihan roda kehidupan.
Ketidakmampuan keadaan ekonomi negara terbelakang di Asia, mendapat bantuan
berupa hibah dan kerja sama dari negara luar Asia untuk membangun kembali negaranya.
Dari masalah ini latar belakang terbentuknya badan atau organisasi kerja sama bilateral
dan multilateral terungkap, bahwasanya awal pembentukannya tidak terlepas dari
hubungan ekonomi, sosial, politik, budaya bangsa-bangsa Asia dengan bangsa dari
kawasan benua lainnya. Asia dalam sejarahnya juga telah mendirikan badan organisasi
antar negara kawasan Asia pasca perang yang diupayakan untuk saling menopang dan
membantu pemulihan perekonomian terhadap negara terbelakang, melakukan kerja sama
untuk mendukung kapitalisasi negara, dan menjaga stabilisasi tiap negara dengan
penguatan kemiliteran serta mengupayakan terjadinya pertentanganpertentangan

4
antarnegara dalam organisasi tersebut. Perang Dunia II juga telah membawa pengaruh
dalam kancah perpolitikan negara di Asia. Pasca perang, banyak negara di Asia yang
mencetuskan kemerdekaannya. Jiwa nasionalisme semakin merebak dalam diri bangsa
yang sekarat dalam jajahan bangsa lain lambat laun diguguskan dalam satu tekad untuk
mencapai kemerdekaan negara. Perang Dunia II melahirkan pemikiran berbeda dari
sebelumnya di negara-negara Asia. Pembahasan masalah ini nantinya akan mengarah
pada berdirinya negara-negara di wilayah Asia dan berakhirnya masa penjajahan oleh
bangsa lain di negara tersebut. Asia pasca Perang Dunia II juga telah mengalami
perubahan dalam bidang IPTEK. Perkembangan pengetahuan dan teknologi juga seiring
dengan kemajuan negara-negara di Asia. Senjata-senjata yang digunakan anggota militer
di perbaharui dan dikembangkan oleh negara di Asia. Perkembangan teknologi yang
semakin canggih menjadi titik awal bangkitnya kemajuan permiliteran negara-negara
berkembang di wilayah Asia. Berakhirnya Perang Dunia II menjadi latar belakang
perkembangan kemajuan teknologi sampai sekarang ini. Masalah ini penting dikaji dan
dibahas dalam makalah ini tentang bagaimana perkembangan IPTEK pasca Perang Dunia
II di Asia dan keterkaitannya dengan masa sekarang.

B. RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana keadaan wilayah Asia pasca Perang Dunia II ?


2. Apa saja dampak PD II terhadap Asia dalam sektor
Ekonomi,Sosial,Budaya,Politik,Rohani (agama),IPTEK serta Kemiliteran
?
C. TUJUAN MASALAH

Adapun tujuan dari dibuatnya makalah ini ialah untuk menjelaskan bagaimana keadaan
wilayah Asia sesudah berakhirnya Perang Dunia II, serta dampak Perang Dunia II
terhadap sektor ekonomi, sosial, budaya, politik, kerohanian, Iptek, dan kemiliteran di
wilayah Asia.

5
BAB II PEMBAHASAN

A. ASIA PASCA PERANG DUNIA II

Asia merupakan salah satu daerah lokasi berlangsungnya Perang Dunia II. Perang
Dunia II merupakan perang terbesar dan menewaskan jumlah korban terbesar dalam
sejarah perang. Asia mengalami masa kelam di dalam sejarah pasca Perang Dunia II yang
hampir merusak seluruh sarana dan prasarana sebagian besar negara di Asia dan menelan
puluhan juta korban tewas dan terluka, baik personel militer sampai pada rakyat sipil. 1
Berakhirnya Perang Dunia II, negara-negara kawasan memusatkan diri untuk
memulihkan kembali roda kehidupan di Asia. Pembenahan di setiap sektor dilakukan dari
segi ekonomi, sosial, budaya, politik. Negara-negara di Asia baik negara maju dan
berkembang menyusun kembali langkah awal perbaikan struktur negaranya. Jepang salah
satu negara maju di Asia yang mengalami total kerugian materi yang begitu besar.
Kerusakan akibat bom atom sekutu sangat membahayakan lingkungan akibat radiasi bom
tersebut. Pasca perang Jepang memulai kembali pemulihan negaranya dengan memulai
menjalankan politik luar negerinya untuk menjalin kerja sama internasional. Usaha-usaha
Jepang dalam memulihkan negerinya berujung pada kemajuan pesat dalam berbagai
bidang. Pemulihan ekonomi di Jepang berjalan cukup jauh dan mempengaruhi juga
perbaikan sektor ekonomi di Asia timur, dan menjadi partner perdagangan kedua terbesar
di Asia Timur dan Tenggara. Keberhasilan jepang ini dalam memulihkan negaranya pasca
Perang Dunia II juga mempengaruhi negara lain di Asia. Negaranegara di Asia menjalin
kerja sama dengan Jepang dan sling memberi bantuan satu sama lain. Jepang salah satu
penyalur bantuan di Asia berupa hibah dan kerja sama terhadap Burma, Thailand,
Indonesia, Korea Selatan, Singapura, Filipina, Laos, Kamboja, Vietnam Selatan,
Micronesia, Mongolia, dengan kesepakatan yang telah ditetapkan.
Negara-negara di Asia mulai membangun kembali sarana dan prasarana yang dulu telah
hancur. Dalam pemulihannya, negara di Asia juga memperoleh bantuan dari negara-

1 https://www.dw.com/id/perang-dingin-masih-hidup-di-asia/a-54816307

6
negara luar Asia, terutama Amerika Serikat yang mengeluarkan lebih dari 50 US$ milliar
dan dikeluarkan untuk memberi bantuan. 2
Sejalan dengan berakhirnya Perang Dunia II, tahun 1980 terjadi perseteruan di wilayah
Asia Barat. Perseteruan dimulai dari sengketa antara Iran-Irak. Sengketa tersebut beruap
hak-hak atas jalan aiShat Al-Arab, bantuan Iran bagi kaum pemberontakan Arab di
Kuhzestan, Demarkasih di lepas pantai. 3 Sengketa tersebut diperparah lagi dengan adanya
percobaan pembunuhan terhadap pejabat Irak 1980. Peristiwa tersebut semakin
memanaskan hubungan keduanya hingga akhirnya pada bulan September 1980 Irak
melancarkan serangan ke Iran (Karsh, Rautsi, 1991:96) dan mulailah perang teluk antara
Iran dan Irak. Ketegangan antara Irak-Iran mereda berkat perjanjian Aljazair 1975, dan
berakhir pada 20 Agustus 1988.
Dampak perang tersebut memperparah keadaan Wilayah Asia Barat yang belum pulih
total dari dampak Perang Dunia II sebelumnya. Perekonomian negara Asia Barat,
terutama Iran mengalami kehancuran serta blockade ekonomi oleh PBB. Kerugian besar
bagi Irak-Iran (dari segi material jumlah kerugian diperkirakan mencapai 500 juta dollar
AS).4 Perekonomian Dunia terganggu, khususnya bagi industri-industri di dunia Barat
dan Jepang, akibat produksi minyak dari ladang minyak Irak-Iran mengalami kerusakan.
Namun konflik tidak berhenti disitu. Perang teluk kedua muncul kembali yang dipicu
oleh Irak di bawah pemerintahan Saddam Husein yang berusaha memperluas kekuasaan
melebihi batas wilayah. Pada perang teluk kedua Irak berperang melawan Kuwait. PBB
melalui As, memberikan mandat kepada Amerika untuk ikut campur tangan dalam perang
tersebut dan memaksa Irak mundur dari Kuwait. Penyelesaian perang teluk kedua
dilakukan dengan memberlakukan kembali perjanjian Aljazair 1975 yang sempat
dibatalkan secara sepihak. Irak menerima seluruh syarat yang diajukan Iran demi
mencapai perdamaian antara keduanya. Perlawanan sebelumnya yang telah dilancarkan
oleh Irak berdampak pada perang besar yang sangat berpengaruh pada ekonomi dunia.
Berakhirnya Perang teluk II kembali memunculkan polemik yang dimulai oleh negara
Amerika Serikat. As menyebut Irak,Iran, Korea Utara sebagai poros kejahatan. Dalam
hal ini AS sebagai penguasa dunia pasca Perang Dunia II memilih untuk bertindak dengan
jalan politik, karena selain dengan gencatan senjata jalan itulah menjadi hal utama yang

2
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Perang_Dunia_II
3
Brigida Intan Printina, Sejarah.Asia Barat,.2019, hal.142
4
Ibid,… hal. 154

7
dilakukan George H.W.Bush untuk membatasi kekuasaan Saddam Husein. Tentunya Iran
dan negara-negara Arab mendukung Irak melawan AS karena menyadari politik yang
dilakukan semata-mata untuk keuntungan sepihak, sedangkan Kuwait dan Israel
mendukung AS karena menyadari bahwa ada usaha ke arah perdamaian dan persatuan
kembali wilayah yang berdampak konflik. Sebuah serangan besar dengan sebutan
“Operasi Pembebasan Irak” dilancarkan PBB untuk mengatasi konflik Irak hingga
menggulingkan kekuasaan Saddam Husein. Perang Teluk III berakhir 2003, dengan
keadaan Irak yang mengalami kekosongan pemerintahan. Dampaknya semua kelompok
etnis saling memperebutkan daerah kekuasaan yang sebelumnya telah dikuasai.
Di Asia Timur, perang dingin belum juga mereda pasca Perang Dunia II. Perseteruan
ideologi dan teritorial di kawasan Asia Timur masih menjadi warisan yang belum tuntas
Asia Timur dilanda gejolak yang mencuatkan partai komunis sebagai kekuatan tunggal
di China 1945. Kedua negara yang mewakili blok barat dan blok timur mempersenjatai
diri dan merawat konfrontasi. 2 negara adidaya saling bersaing di Asia timur. AS dan Uni
Soviet menduduki kedua wilayah Korea. Kore Utara diduduki oleh Uni Soviet, dan Korea
Selatan diduduki Oleh AS. Pembagian Korea menjadi 2 bermula sejak kemenangan blok
sekutu dalam perang dunia 2. Awalnya Korea diduduki sebagai kota perwalian dengan
tujuan untuk mendirikan pemerintah Korea yang bebas dan merdeka pada waktunya.
Walau demikian 2 negara adidaya mendukung masing-masing para pemimpin. Pada
tahun 1948, PBB atas permintaan sekutu melakukan pemungutan suara untuk
menentukan kedaulatan Korea. Setelah Korea Utara melalui Uni Soviet menolak, pihak
selatan membentuk pemerintahannya sendiri. Tidak lama kemudian Korea Utara
mendirikan negara komunis di bawah Uni Soviet.
Hubungan antara sekutu di Selatan dan Uni Soviet di Utara yang tidak akur kemudian
menjadi permasalahan nasional yang menyusut perang saudara. Perang Korea (25 Juni
1950). Sekitar 2,5 juta orang menjadi korban perang, baik dari personel militer dan rakyat
sipil. Daratan Korea rata dengan tanah, tidak ada yang tersisa. 5 Perang Korea berakhir 27
Juli 1953, saat AS, RRTiongkok, dan Korea Utara, menandatangani persetujuan gencatan
senjata. Namun presiden Korea Selatan menolak menandatangani, dengan janji
menghormati kesepakatan gencatan senjata tersebut.

5
https://phinemo.com/kenapa-korea-selatan-dan-korea-utara-terpisah-miris-inialasannya/

8
Di wilayah Asia Selatan sendiri terdapat konflik antara India dan Pakistan pada 1947.
Konflik ini dimulai sejak pemisahan India pasca Perang Dunia II. Pemisahan
kemaharajaan India menjadi India dan Pakistan dimaksudkan untuk mendirikan sebuah
negara dengan agama terpisah antara Islam dan Hindu. Namun pemisahan tersebut tidak
memisahkan dua bangsa melalui agama secara bersih. Teritori-teritori yang diperintah
pangeran seperti Kashmir dan hyderabed harus memilih antar bergabung dengan India
atau Pakistan. Kashmir menjadi titik utama dari konflik. Kashmir kemudian bergabung
dengan India. Beberapa perang terjadi antara India dan Pakistan yang diawali oleh
Pakistan yang merebut ⅓ Kashmir dengan bantuan rashtun. (1947). Serangan ini dibalas
oleh India dengan mengirim pasukan ke gurdaspur.
Pada tahun 1965, pasukan Pakistan berusaha memasuki teritori Kashmir India untuk
memicu pemberontakan oleh Kashmir. Namun rencana tersebut gagal. Perang ini diakhiri
dengan gencatan senjata
Pada tahun 1971, Bangladesh meminta merdeka dari India. Namun tentara India
melakukan perlawanan. Tahun 1999 terjadi perang kargil / konflik kargil akibat
masuknya pasukan Pakistan ke wilayah India. Pada akhirnya angkatan bersenjata India
didukung angkatan udara India menyerang posisi Pakistan dengan bantuan diplomatik
internasional yang memaksa mundurnya Pakistan. Perang berlangsung antar mei-juli
1999 dengan akhir India berhasil menguasai kargil yang menyisakan
perseteruanperseteruan yang tinggal di Asia, Perang Dunia II juga meninggalkan jejak di
berbagai sektor Kehidupan di Asia. Adanya pengaruh Perang Dunia II menjadi salah
pemicu besar perkembangan di beberapa sektor.

B. DAMPAK PERANG DUNIA II DI WILAYAH ASIA

1.SEKTOR POLITIK

Pasca Perang Dunia II nasionalisme yang ada di Asia mulai berkobar dengan hebat
menentang imperialisme negara-negara barat. Sejak saat itu,, banyak negara-negara di
Asia yang memperjuangkan dan memperoleh kemerdekaannya dengan memanfaatkan
situasi kacau dan kekosongan pemerintahan di negaranya,seperti :

9
• Filipina
Negara kepulauan di Asia Tenggara ini dijajah oleh Amerika sebelum Perang Dunia II.
Kemudian pada tahun 1934 Amerika membentuk The Tydings Me Duffie Act, yaitu
sebuah common wealth masa peralihan sebelum Filipina benar-benar merdeka dan itu
berlangsung selama 12 tahun setelah Perang Dunia II berakhir. Amerika menepati
janjinya dan Filipina merdeka pada tanggal 4 juni 1946.
• Indonesia
Indonesia merupakan salah satu negara pertama yang merdeka setelah Perang Dunia II di
Asia dan hanya selang beberapa hari setelah Jepang menyerah ke sekutu. 17 Agustus 1945
Indonesia resmi merdeka. Meski demikian, terjadi rentetan peristiwa perang
kemerdekaan hingga tahun 1949 saat belanda akhirnya mengakui kedaulatan Indonesia.
• China
Daratan China dulunya berbentuk Dinasti Monari, namun semua runtuh setelah Perang
Dunia II terjadi. Pasca Perang Dunia II China menjadi salah satu negara besar. Terjadi
sebuah konflik antara komunis dan nasionalis yang berlangsung pada tahun 1946.
Namun komunis berhasil menang dan menyingkirkan kubu nasionalis hingga ke
Taiwan. Secara resmi RRC berdiri pada i Oktober 1949.
• Pakistan
Pakistan adalah pecahan dari India yang merdeka pada 15 Agustus 1947. Meski telah
merdeka, Pakistan masih saja dirundung kekacauan seperti hubungan yang panas dengan
India sampai saat ini. Sedang itu, terjadi masalah antara Pakistan timur dengan Pakistan
barat dimana Pakistan timur merasa tidak puas dengan kondisi yang ada. Hal itu membuat
Pakistan timur mendirikan negara Bangladesh tahun 1971.
• Malaysia
Malaysia merupakan negara yang merdeka lewat pemberian yang Cuma-cuma. Selepas
Perang Dunia II inggris kembali menduduki Malaysia namun beberapa waktu kemudian
membentuk Union of Malaysia. Pemerintah inggris dan Malaysia mengadakan
perundingan yang akhirnya terjadi kesepakatan berupa pengakuan kemerdekaan pada 31
Agustus 1957 berdiri perserikatan Malaya. Pada tahun 1965 Singapura memisahkan diri
dati Malaysia dan menjadi negara berdaulat.

10
• Myanmar
Myanmar dulu diduduki oleh Jepang dan setelah Jepang pergi karena kalah dalam perang,
Myanmar diduduki oleh Inggris. Setelah rentetan perjuangan para tokoh Myanmar, terjadi
perundingan pada tahun 1947 dan hasilnya Inggris menjanjikan kemerdekaan setahun
lagi. Pada 4 Januari 1945 Myanmar resmi menjadi negara yang berdaulat.
• Korea Selatan
Korea selatan dan Korea utara masih berstatus sebagai sebuah negara pada 15 Agustus
1945 dimana negara ini terbebas dari penjajahan Jepang. Namun baru 3 tahun kemudian
tepatnya pada 1948 pemerintah nasional dibentuk. Inilah yang menjadi awal perpecahan
yaitu pro Moskow dan pro Amerika.

Keseimbangan kekuasaan Pasca Perang Dunia II mengakibatkan politik aliansi, atas


kemauan bersama. Negara-negara Asia terlibat ikut serta dalam organisasi-organisasi
bentukan negara luar. Seperti South East Asia Treaty Organization (SEATO) yang
merupakan pakta pertahanan Asia Tenggara yang dibentuk oleh Amerika untuk
membendung kekuatan komunis. Negara Asia yang terlibat antara lain, Thailand (sebagai
kantor pusta SEATO), Filipina, Pakistan. Dibentuk METO ( Middle Easter Treaty
Organization ) atau CENTO. Organisasi ini merupakan persetujuan yang ditandatangani
pada Februari 1955 antara Turki dan Irak, dan terbuka bagi negara anggota dari liga Arab
/ negara mana pun yang ada hubungannya dengan perdamaian Timur Tengah. Terdiri atas
Turki, Irak, Pakistan, Iran.
Muncul pula politik pemecah belah terhadap negara-negara di Asia, seperti Korea, Indo-
China. Mereka dipecah belah menjadi beberapa negara pendudukan yang berlainan
ideologi dan juga disusupi oleh paham-paham yang berbeda sehingga mereka akan tetap
selalu bersaing.

2. SEKTOR EKONOMI

Pasca Perang Dunia II berakhir, keadaan Asia jauh dari kata baik-baik saja. Banyak dari
sarana dan prasarana hancur. Perang Dunia II yang menghabiskan biaya yang begitu
begitu besar menimbulkan krisis di sejumlah wilayah yang terlibat perang di Asia.

11
Mengingat negara-negara berkembang di Asia dimanfaatkan oleh negara-negara adidaya
untuk dieksploitasi sumber daya alam dan manusianya untuk kebutuhan perang. Atas
kejadian ini, bantuan ekonomi banyak berdatangan ke wilayah Asia baik dari dalam dan
luar. Dari kawasan Asia sendiri Jepang adalah salah satu negara yang memberikan
bantuan pada negara-negara lain di Asia baik beruap hibah dan kerja sama. Banyak
negara-negara di Asia yang dibantu oleh jepang dalam proses pemulihan ekonomi
negaranya. Program bantuan asal luar diberikan oleh Amerika dengan nama program
Point Four Program. Bantuan teknik ini diberikan kepada negara-negara berkembang dan
terbelakang terutama di Asia. Bantuan ini dijalankan ke Asia pada tahun 1950 dan
kemudian bantuan ini diperluas dalam bidang pendidikan dan kesehatan.
Beberapa negara di Asia mampu memulihkan perekonomiannya pasca Perang Dunia II
dalam jangka waktu yang cepat. Jepang merupakan negara yang mengalami keajaiban
ekonomi pasca Perang Dunia II. Sebagai salah satu negara yang memicu dan terlibat
langsung dalam Perang Dunia II, jepang adalah negara yang mengalami total kerugian
materi yang sangat besar. Namun ajaibnya, tidak lama setelah berakhirnya Perang Dunia
II, Jepang kembali bangkit dan berusaha memulihkan keadaan negaranya. Tak lama
Jepang mampu berdiri kembali dari kemerosotan ekonominya pasca perang, bahkan
menjadi negara no.2 dengan perdagangan terbesar di Asia kawasan Asia timur dan
Tenggara. Kemampuan Jepang dalam memulihkan perekonomiannya ini turut
berpengaruh pada mulai membaiknya roda perekonomian di Asia.

3. SEKTOR SOSIAL DAN KEROHANIAN

Berakhirnya Perang Dunia II yang menimbulkan bencana besar bagi umat manusia,
kerugian harta benda, dan nyawa, menimbulkan reaksi simpati dan keprihatinan
masyarakat Asia dan dunia. Negara-negara di Asia atas rasa sosialisme terdorong untuk
ikut bergabung dengan organisasi-organisasi sosial dunia. Salah satunya UNRRA (United
Nations Relief and Rehabilitation ). Organisasi ini bertujuan : memberi makan orang-
orang yang terlantar, mengurus pengungsi-pengungsi dan mempersatukan anggota
keluarga yang terpisah akibat perang, mendirikan rumah sakit dan balai pengobatan, serta
mengerjakan kembali tanah-tanah yang telah rusak.

12
Kesengsaraan dan penderitaan umat manusia akibat Perang Dunia II mendorong
masyarakat di dunia untuk mewujudkan perdamaian yang abadi. Negara-negara di Asia,
baik dari kawasan Asia Timur, Barat, Selatan, Tenggara, Tengah ikut bergabung dengan
organisasi dunia yaitu UNO ( United Nations Organization ) dalam rangka ikut
menciptakan dan memelihara perdamaian dunia. Negara-negara Asia yang tergabung
dalam PBB yaitu Brunei, China, Filipina, Indonesia, Jepang, Singapura, Myanmar,
Thailand, Mesir, India dsb.

4. SEKTOR IPTEK

Pasca perang Dunia II kemajuan Iptek semakin berkembang pesat di seluruh dunia. Di
Asia perkembangan teknologi juga sudah pesat dan menyeluruh di negara berkembang
sekalipun. Mengingat teknologi memainkan peran penting dalam Perang Dunia II,
negara-negara di Asia berlomba menguatkan posisi negaranya dengan mengembangkan
teknologi. Perang Dunia II memiliki efek yang besar pada teknologi dan perangkat
sampai saat ini. Perkembangan ilmu pengetahuan sejalan dengan berkembangnya
teknologi. Di negara kawasan Asia, banyak pencapaian-pencapaian dibidang Iptek. Salah
satunya Jepang. Jepang merupakan negara Asia yang terkenal dengan inovasi teknologi
canggihnya. Jepang terkenal dengan negara yang istimewa di berbagai bidang.
Pencapaian Jepang dalam Iptek juga sudah masuk 5 besar dunia. Negara Asia lainnya
yang begitu maju dalam perkembangan Ipteknya yaitu Korea selatan, Yunani, China dsb.
Perkembangan Iptek di Asia juga dipengaruhi dari wilayah luar seperti Amerika dan Uni
Soviet.

13
BAB III KESIMPULAN

A. KESIMPULAN

Pasca Perang Dunia II keadaan Asia jauh dari kata baik-baik saja. Asia sebagai salah
satu tempat berlangsungnya Perang Dunia II, mengalami berbagai kehancuran dan
kemalangan. Kehancuran akibat perang ini berpengaruh dalam kehidupan bangsa dan
negara yang berada di kawasan Asia baik dalam sektor politik, ekonomi, sosial, dan
budaya. Perang Dunia II membawa dampak baik dan buruk bagi Asia tersendiri.
Rusaknya sarana dan prasarana, kemerosotan ekonomi, korban perang, kerugian harta
benda, krisis di berbagai daerah di Asia merupakan dampak buruk yang tidak dapat
terelakkan pasca Perang Dunia II. Sedangkan dampak baik pasca Perang Dunia II di Asia
ialah semakin berkobarnya semangat nasionalisme di kawasan Asia terutama negara-
negara jajahan bangsa barat. Hal ini diikuti dengan kemerdekaan negara-negara di
kawasan Asia, seperti India, Indonesia, Pakistan, Malaysia, Korea Selatan, China,
Myanmar, Filipina.

B. REFERENSI

https://www.dw.com/id/perang-dingin-masih-hidup-di-asia/a-54816307

http://newblogweni.blogspot.com/2015/06/asia-selatan-pasca-perang-
duniaii.html?m=1

http://staffnew.uny.ac.id/upload/197408092008121001/pendidikan/Asia+Tenggara+Pa
sca+Kemerdekaan+PD.II_.+Sinta+Dkk.pdf

https://id.scribd.com/doc/56112748/Dampak-Perang-Dunia-II

https://m.liputan6.com/amp/3913481/11-3-1941-presiden-as-sahkan-uu-
bantuanperang-dunia-

ii#aoh=16340421547571&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dar
i%20%251%24s

https://amp.dw.com/id/perang-dingin-masih-hidup-di-asia/a-

14
54816307#aoh=16340965361969&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&am
p_tf=Dari%20%251%24s

https://phinemo.com/kenapa-korea-selatan-dan-korea-utara-terpisah-miris-
inialasannya/#aoh=16340972127407&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&
am p_tf=Dari%20%251%24s

https://opini.id/teknologi/read-15531/5-negara-teknologi-termaju-di-dunia

15

Anda mungkin juga menyukai