1. DAMPAK EKONOMI
- Untuk dampak jangka panjang gizi buruk bisa berkontribusi pada produktivitas
ekonomi yang lebih rendah di masa dewasa yang dapat berimbas pada
kekurangan gizi generasi selanjutnya
2. DAMPAK POLITIK
- Gizi buruk akan menjadi issue politik di suatu wilayah, dikarenakan bisa
menyebabkan KLB.
3. DAMPAK KESEHATAN
- Mengalami hambatan tumbuh kembang anak
- Memiliki tingkat morbiditas dan mortalitas yang lebih tinggi
- Rentan terhadap penyakit, bahkan menyebabkan kematian pada kasus gizi
buruk yang disertai penyakit campak, ISPA, dan diare
- Mengganggu system metabolisme dalam tubuh, yang dalam jangka waktu
panjang akan menyebabkan stunting
- Berkurangnya tingkat kecerdasan dan prestasi akademik
UPAYA INTERVENSI
Upaya Intervensi pencegahan/ penanggulangan yang sebaiknya dilakukan dalam
penanganan kasus gizi buruk dapat berupa intervensi langsung dan tidak langsung pada
tahap-tahap kehidupan diantaranya sebagai berikut:
A. Intervensi Langsung (Gizi Spesifik)
1. Sasaran ibu hamil
a) Pemberian mikronutrien (Tablet Tambah Darah atau multi-mikronutrien), garam
beryodium, fortifikasi tepung, fortifikasi minyak
b) Pemberian makanan tambahan dengan energi dan protein seimbang
c) Obat cacing
d) Pengurangan asap rumah tangga/rokok
e) Pengobatan radikal untuk dugaan malaria
f) Kelambu berinsektisida
Daftar Pustaka:
1. Survei status gizi balita di Agats, Asmat, Papua: Analisis situasi pascakejadian luar biasa gizi buruk Maria
Fransiska Pudjohartono,1,* Hanggoro Tri Rinonce,2 Josephine Debora,1 Pritania Astari,1 Monica Gisela Winata,1
Fadli Kasim
2. Direktorat Kesehatan Dan Gizi Masyarakat Kedeputian Pembangunan Manusia, Masyarakat Dan Kebudayaan
Pembangunan Gizi di Indonesia.