Anda di halaman 1dari 16

Nama : Fatkhul Kholifatul Azizah

NIM : 63030190073

Prodi : Akuntansi Syariah 5B

Ujian Tengah Semester


Studi Kelayakan Bisnis Islam
A. Pendahuluan
1. Sebutkan dan jelaskan perbedaan SKB konvensioanl dan SKB Islam!

Jawab: Perbedaan SKB konvensional dan islam adalah sebagai berikut:

Aspek Bisnis Konvensional Bisnis Syariah Islam

Asas Sekularisme dan manfaat Akidah islam berdasarkan


dunia Al-Qur’an dan Hadist

Motivasi Dunia untuk mencapai Dunia dan utamanya


kekayaan akhirat untuk beribadah

Orientasi Profit dan Kesejahteraan Ibadah, profit dan sosial

Sumber Modal Halal dan Haram Halal

Manajemen SDM SDM sebagai faktor SDM sebagai ciptaan Allah


produksi dan orientasi dan mengikuti sifat
pemberdayaan Rasululloh

Manajemen Operasional Tidak ada jaminan halal Jaminan halal bahan baku,
proses dan hasil

Manajemen Pemasaran Pemasaran menghalalkan Pemasaran berdasarkan


segala cara syariah yang dijamin halal

Manajemen Keuangan Sumber pendapatan dan Sumber pendapatan dari


modal hal dan haram modal halal

2. Jelaskan apa manfaat yang anda peroleh dengan mendapatkan mata kuliah Studi
Kelayakan Bisnis Islam (SKBI)!

Jawab: Manfaat utama SKBI adalah untuk membuat pilihan keputusan menerima atau
menolak suatu usulan usaha bisnis. Usulan usaha bisnis tersebut bisa berupa usaha baru
atau pengembangan usaha yang sedang dijalankan.

3. Jelaskan Beda SKB dgn Rencana Bisnis (RB)!


Jawab:

 Pada Studi kelayakan bisnis datanya diambil dari perusahaan lain yang sejenis dengan
objek studi (data eksternal), sedangkan Rencana bisnis harus menggunakan data
historis internal perusahaan.

 Pada Studi kelayakan bisnis jenis datanya menggunakan data estimasi, sedangkan
Rencana bisnis berdasarkan data empiris perusahaan.

 Dalam penyusunan analisi studi kelayakan bisnis disusun oleh pihak eksternal
(konsultan/pakar), sedangkan Rencana bisnis disusun oleh pihak intern (manajemen
perusahaan dan direksi perusahaan)

 Tujuan dari Studi kelayakan bisnis yaitu untuk menilai kelayakan gagasan suatu
bisnis, sedangkan Rencana bisnis bertujuan untuk merencanakan kegiatan bisnis
dimasa yang akan datang.

 Untuk penggunanya studi kelayakan bisnis digunakan oleh investor, bank, pemerintah
dan LSM, sedangkan Rencana bisnis digunakan oleh manajemen dan kreditor.

 Waktu pembuatan SKB membutuhkan waktu lebih dari 1 tahun dengan biaya yang
relatif lebih besar, bisa lebih dari 1 Milyar, sedangkan RB membutuhkan waktu
kurang dari 1 tahun dengan biaya yang realtif kecil.

4. Sebutkan dan jelaskan Siapa pihak-pihak yang membutuhkan SKB!

Jawab:

 Pihak Investor, Pihak investor perlu mengkaji lebih mendalam laporan SKB dengan
mempertimbangkan keuntungan dan kerugian dari usaha bisnis tersebut.
 Pihak manajemen perusahaan, Bagi pihak manajemen pembuatan laporan SKB
merupakan suatu upaya dalam merealisasikan pengembangan kinerja usaha
perusahaan. Usulan SKB yang direalisasikan akan berdampak pada peningkatan
kinerja usaha perusahaan yang memengaruhi peningkatan keuntungan secara finansial
dan nonfinansial.
 Pihak pemerintah, perlu mengkaji ulang laporan SKB dengan pertimbangan
perundangan nasional dan peraturan pemerintah daerah, tempat di mana bisnis
tersebut dijalankan.
 Pihak stokeholder (pemilik), perlu mengkaji ulang dalam hal kemampuan perusahaan
baik dalam hal finansial maupun nonfinansial. Pengkajian tersebut lebih ditujukan
pada bidang finansial karena usaha bisnis kemungkinan akan memperoleh
keuntungan atau kerugian.

5. Jelaskan langkah-langkah dalam menyusun SKBI!


Jawab: Langkah-langkah menyusun SKBI adalah

a. Penemuan ide yaitu produk yang akan dibuat haruslah berpotensi untuk laku dijual
dan menguntungkan. Oleh karena itu, penelitian terhadap kebutuhan pasar dan jenis
produk dari proyek harus dilakukan. Penelitian jenis produk dapat dilakukan dengan
kriteria-kriteria bahwa suatu produk dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar yang
masih belum dipenuhi, memenuhi kebutuhan manusia tetapi produk tersebut belum
ada, dan untuk mengganti produk yang sudah ada dengan produk lain yang
mempunyai nilai lebih.
b. Tahap penelitian yaitu setelah ide proyek dipilih, selanjutnya dilakukan penelitian
yang lebih mendalam dengan memakai metode ilmiah. Dimulai dengan
mengumpulkan data, lalu mengolah data berdasarkan teori-teori yang relevan,
menganalisis dan menginterpresentasikan hasil pengolahan data dengan alat-alat
analisis yang sesuai, menyimpulkan hasil sampai pada pekerjaan membuat laporan
hasil penelitian tersebut.
c. Tahap evaluasi yaitu mengevaluasi usulan proyek yang akan didirikan; kedua,
mengevaluasi proyek yang sedang dibangun; dan ketiga, mengevaluasi bisnis yang
sudah dioperasionalkan secara rutin.
d. Tahap pengurutan usulan yang layak yaitu jika terdapat lebih dari satu usulan
rencana bisnis yang dianggap layak dan terdapat keterbatasan-keterbatasan yang
dimiliki manajemen untuk merealisasikan semua rencana bisnis tersebut, misalnya
keterbatasan dana, maka perlu dilakukan pemilihan rencana bisnis yang dianggap
paling penting direalisasikan. Sudah tentu yang diprioritaskan adalah rencana bisnis
yang mempunyai skor tertinggi jika dibandingkan dengan usulan yang lain
berdasarkan kriteria-kriteria penilaian yang telah ditentukan.
e. Tahap rencana pelaksanaan yaitu setelah rencana bisnis dipilih untuk direalisasikan,
perlu dibuat rencana kerja pelaksanaan pembangunan. Mulai dari menentukan jenis
pekerjaaan, waktu yang dibutuhkan untuk tiap jenis pekerjaan, jumlah dan kualifikasi
tenaga pelaksana, ketersediaan dana, kesiapan manajemen, dan lain-lain.
f. Tahap pelaksanaan yaitu setelah semua persiapan yang harus dikerjakan selesai
dipersiapkan, tahap berikutnya adalah merealisasikan pembangunan proyek tersebut.
Kegiatan ini membutuhkan manajemen proyek. Jika proyek selesai dikerjakan, tahap
berikutnya adalah melaksanakan operasional bisnis itu secara rutin.

6. Sebutkan dan Jelaskan aspek-aspek yang perlu dikaji pada SKBI!


Jawab: Aspek-aspek dalam studi kelayak:an terbagi menjadi 2 bagian, yaitu:

a. Aspek primer, yang merupakan aspek utama dalam penyusunan studi kelayakan.
Aspek primer ini ada dalam semua sektor usaha, baik pabrikasi (manufacturing),
perdagangan (trading), maupun jasa (service). Aspek primer ini terdiri atas:

(a) aspek pasar dan pemasaran (marketing),

(b) aspek teknis dan teknologis (produksi/ operasi),

(c) aspek manajemen dan organisasi (SDM),

(d) aspek hukum,

(e) aspek ekonomi dan keuangan (keuangan).

b. Aspek sekunder, adalah aspek pelengkap yang disusun berdasarkan permintaan


instansi/lembaga yang terkait dengan objek studi, misalnya aspek analisis
mengenai dampak lingkungan. Pada umumnya aspek ini dipersyaratkan dalam
studi kelayakan yang objeknya menyangkut sumber daya alam, seperti proyek
pembangunan perumahan (real estate), pembangunan pabrik pengolahan (pabrik
tapioka, plywoods, kertas, dan sebagainya). Aspek sosial biasanya dipersyaratkan
untuk pembangunan sarana dan prasarana publik yang didanai pemerintah ataupun
donatur intemasional.

7. Mengapa sebelum suatu usaha atau proyek dijalankan perlu dilakukan studi kelayakan
terlebih dahulu? Jelaskan!

Jawab: Pelaku bisnis perlu melakukan SKB yaitu dilakukan sebelum suatu usaha atau
proyek dijalankan karena dengan melakukan studi kelayakan usaha tersebut maka kita
dapat mengetahui layak atau tidaknya usaha tersebut dijalankan, jika dianggap layak dan
bisa menghasilkan keuntungan maka bisnis atau proyek tersebut direalisasikan, dan jika
tidak maka dihentikan

8. Menurut anda, mungkinkah suatu kegiatan bisnis yang telah dilakukan studi kelayakan
secara benar dan sempurna hasil yang dicapainya mengalami kegagalan? Jelaskan!

Jawab: Menurut saya bisa saja bisnis yang telah dilakukan studi kelayakan secara benar
dan sempurna bisa mengalami kegagalan. Secara umum, factor-faktor yang menyebabkan
kegagalan terhadap hasil yang dicapai sekalipun telah dilakukan studi kelayakan bisnis
secara benar dan sempurna yaitu data dan informasi tidak lengkap, tidak teliti dalam
mengoperasikan keuangan ataupun manajemen, salah perhitungan, pelaksanaan pekerjaan
yang salah, kondisi lingkungan yang selang berjalan waktu berubah tidak seperti
sebelumnya, dan yang terakhir karena unsur kesengajaan.
9. Sebutkan dan jelaskan hal-hal yang menyebabkan gagalnya suatu bisnis!

Jawab:

a. Data dan informasi yang tidak lengkap, hal ini akan mempersulit pada saat penelitian
kelayakan suatu usaha karena sedikitnya data dan informasi sebagai acauan untuk
penelitian.

b. Tidak teliti, hal ini dapat berakibat fatal pada tahap-tahap berikutnya jika tahap
pertama saja tidak teliti

c. Salah perhitungan, dalam hal perhitungan sangatlah penting dilakukan secara benat
dan terdapat karena akan mempengaruhi hasil dari studi kelayakan

d. Pelaksanaan pekerjaan salah, penting sekali agar kita memastikan pekerjaan yang kita
lakukan adalah benar untuk menghindari resiko kegagalan dikemudian hari

e. Kondisi lingkungan, kondisi lingkungan sangatlah tidak bisa diprediksi seperti


perubahan iklim

f. Unsur kesengajaan, hal ini berupa sabotase dari orang yang tidak suka dengan usaha
kita.

10. Ada banyak cara untuk menemukan ide bisnis. Sebutkan dan jelaskan 10 cara menggali
ide bisnis!

Jawab:

1. Manfaatkan internet dan media elektronik lainnya, dengan media ini kita bisa mudah
mendapatkan informasi, termasuk info tentang membangun bisnis.

2. Baca buku dan referensi bisnis, dengan media ini kita bisa mengunakannya sebagai
sumer informasi yang dapat membantu kita menciptakan ide-ide yang bagus.

3. Ikut kegiatan seminar, dengan ikut kegiatan seminar tentang bisnis maka kita akan
termotivasi oleh mentor yang berpengalaman dalam membangun usaha.

4. Aktif bergabung dikomunitas bisnis, disini kita bisa mendapat banyak ilmu, mendapat
jaringan relasi baru dan pertemanan para entrepreneur.

5. Datang ke pameran kewirausahaan, kita bisa mendapatakan pengalaman


kewirausahaan secara nyata.

6. Ngobrol dengan para pelaku usaha, dengan ngobrolkepada para pembisnis yang
sudah sukses kita bisa diberikan pengalaman-pengalaman menarik dari mereka.
7. Kunjungi pusat-pusat bisnis, selain pameran lokasi ini juga bagus untuk memperoleh
ide usaha.

8. Tren bisnis online, bisnis online pun sudah umum digunakan oleh negara kita.

9. Ikuti pelatihan, dengan mengikuti pelatihan kita bisa melatih skill kita.

10. Mengamati lingkungan sekitar, dengan cara ini siapa tahu kita bisa melakukan
pengamatan langsung ke lingkungan sekitar.

B. Aspek Syariah

1. Jelaskan jenis data yang diperlukan untuk analisis aspek syariah pada SKBI !
Jawab: Jenis data yang diperlukan untuk analisis aspek Syariah pada SKBI yaitu, data
primer, dimana data ini sangat penting karena didalamnya mengkaji banyak aspek, mulai
dari aspek pasar dan pemasaran yang terdiri dari data historis penjualan dalam rupiah, data
historis volume penjualan dan data market share yang meliputi harga, lokasi, promosi dan
distribusi produk.

2. Sejauh yang anda tahu bagaimanakah proses penetapan produk halal oleh MUI ?
Jawab: Yang saya tahu mengenai proses penetapan produk halal oleh MUI yaitu dapat
dilakukan di LPPOM MUI pusat maupun LPPOM MUI Provinsi dan perusahaan harus
menyiapakan dokumen terkait system jaminan halal dan mengimplementasikan,
mengevaluasi audit internal, dan melakukan tindakan perbaikan jika terdapat kelemahan
terkait system jaminan halal. Setelah proses tersebut dilakukan, perusahaan dapat mendaftar
untuk sertifikasi halal.

3. Saat ini pemerintah kita sedang gencar menggiatkan kita utuk ikut program vaksin covid
19. Ada banyak vaksin yang dipakai pemerintah, antara lain : sinovac, astrazeneca,
sinopharm, Pfiser, dan moderna.
a. Sejauh yang anda tahu, bagaimana kehalalan dari produk-produk vaksin Covid 19
tersebut ?
Jawab: Sejauh yang saya tahu, kehalalan dari produk-produk vaksin Covid 19
AstraZeneca dan Sinopharm itu haram. Meskipun bahan-bahan yang digunakan dalam
pembuatan vaksin tersebut tidak mengandung bahan yang berasal dari hewan, namun
dalam proses pembuatannya bersinggungan dengan enzim tripsin yang berasal dari
pancreas babi. Sedangkan untuk vaksin sinovac, moderna dan Pfiser itu halal.
b. Walau dari penelitiannya ada vaksin C19 tersebut yang MUI megharamkan, tapi
mengapa tetap boleh dipakai ? Jelaskan !
Jawab: Karena penggunaan vaksin Sinopharm dan AstraZeneca sangat dibutuhkan. Dan
fatal apabila tidak dilakukannya vaksinasi, sedangkan ketersediaan vaksin covid-19
yang halal tidak mencukupi serta sulitnya mendapatkan dosis vaksin maka vaksin ini
diperbolehkan penggunaannya.
C. Aspek Pasar dan Pemasaran

1. Jelaskan tujuan dilakukan analisis aspek pasar dan pemasaran pada SKBI!
Jawab: Tujuan dilakukannya analisis aspek pasar dan pemasaran dalam usaha syariah yaitu
untuk memperkirakan berapa penjualan yang bisa dicapai oleh perusahaan, mengetahui
besarnya permintaan terhadap produk yang akan disediakan dan menempatkan produk yang
akan dipasarkan pada posisi yang menguntungkan, dan juga untuk mengetahui cara paling
cocok untuk memasarkan produk.

2. Jelaskan mengapa aspek pasar dan pemasaran perlu diteliti dan dianggap perlu dalam SKBI
dan berikan contohnya !
Jawab: Aspek pasar dan pemasaran perlu diteliti dang dianggap perlu dalam SKBI karena,
kedua aspek ini meerupakan dua peranan yang tidak dapat dipisahkan dan kedua aspek ini
memiliki tingkat ketergantungan yang tinggi serta saling mempengaruhi. Contohnya
konkritnya kita harus mempertimbangkan:
a) Ada tidak pasarnya
b) Seberapa besar pasar yang ada
c) Bagaimana potensi pasar tersebut
d) Tingkat persaingan yang ada, termasuk besar tidaknya market share yang akan
direbut

3. Jelaskan bagaimana hubungan antara strategi STP dengan strategi bauran pemasaran
(marketing mix) dalam menilai keberhasilan investasi
Jawab: Hubungan antara strategi STP dengan strategi bauran pemasaran dalam menilai
keberhasilan investasi sangat diperlukan karena, dengan kedua strategi ini suatu investasi
atau bisnis yang akan dijalankan dapat berhasil dengan baik.Dan kita harus menggunakan
strategi ini sebelum suatu investasi dijalankan.

4. Untuk mengetahui besarnya permintaan di masa yang akan dating kita dapat melakukan
peramalan.
Jawab:
a. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis metode peramalan
Metode Peramalan:
o Deret waktu (time series) yaitu analisis dari variable dependen dan independent,
yang berkaitan dengan waktu seperti mingguan, bulanan, triwulanan,
caturwulanan, semester, tahunan.
o Sebab akibat (causal methode) yaitu peramalan yang didasarkan pada hubungan
variable yang diperkirakan dengan variable lain yang mempengaruhinya tetapi
bukan waktu.
b. Uraikan langkah-langkah dalam melakukan peramalan sehingga hasilnya optimal !
 Mengumpulkan data
 Mengolah data
 Menentukan metode peramalan
 Memproyeksikan data
 Mengambil keputusan
5. PT Maju Jaya yang bergerak di bidang usaha Sepatu bermaksud melakukan peramalan
penjualannya di masa yang akan datang. Data Penjualan mulai tahun 2017 sampai 2020
adalah 400, 450, 500, 540 pasang (dalam ribuan). Prediksikan berapa penjualan untuk tahun
2021 dan tahun 2022 yang akan datang dengan menggunkan metode regresi sederhana !
Jawab;
Tahun Volume Penjualan (y) X XY X2
2017 400.000 0 0 0
2018 450.000 1 450.000 1
2019 500.000 2 1.000.000 4
2020 540.000 3 1.620.000 9
∑ 1.890.000 6 3.070.000 14
Forecast untuk tahun 2021 dan 2022:
Tahun 2021
Y = a + bx

∑y = n.a + b. ∑x
1890 = 4.a + 6b x3 5.670.000 = 12a + 18b

∑xy = a. ∑x + b. ∑x2
3070 x2 6.140.000 = 12a + 28b -

-470 = -10b
b = 47
 Mencari a
1890 = 4a - 6b
1890 = 4a + 6 (47)
1890 = 4a + 282
a = 1680:4
a = 402
 Persamaan 2021
Y = a + bx
= 402 + 47 (4)
= 402 + 188
= 590

Jadi penjualan untuk tahun 2021 adalah 590 unit pasang sepatu.
Tahun Volume Penjualan X Xy X2
(Y)
2017 400 0 0 0
2018 450 1 450 1
2019 500 2 1000 4
2020 540 3 1620 9
2021 590 4 2360 16
∑ 2480 10 5430 30
Forecast untuk tahun 2022
Tahun 2022
Y = a + bx
∑y = n.a + b. ∑x
2480 = 5.a + 10b x2 4960 = 10a + 20b
∑xy = a. ∑x + b. ∑x2
5430 = 10a + 30b x1 5430 = 10a + 30b –
-470 = -10b
b = 47
 Mencari a
2480 = 5a + 10b
2480 = 5a + 10 (47)
2480 = 5a + 470
a = 2010:5
a = 402
 Persamaan 2022
Y = a + bx
= 402 + 47 (5)
= 402 + 235
= 637
Jadi, penjualan untuk tahun 2022 sejumlah 637 sepasang sepatu

D. Aspek Teknisi/Operasi

1. Jelaskan mengapa aspek teknis perlu diteliti dan dianggap perlu dalam SKBI dan berikan
contohnya !
Jawab: Aspek teknis perlu diteliti dan dianggap perlu dalam SKBI karena aspek ini sangat
penting menyangkut hal-hal yang berkaitan dengan teknis dan operasi sehingga apabila tidak
diteliti akan berakibat fatal bagi perusahaan dikemudian hari. Contohnya yaitu:
a. Menentukan lokasi
b. Menentukan layout yang sesuai
c. Menentukan teknologi yang digunakan
d. Menentukan metode persediaan
e. Menentukan kualitas SDM

2. Jelaskan tujuan dilakukannya analisis aspek teknis pada SKBI ?


Jawab: Tujuan dilakukannya analisis aspek teknis pada SKBI yaitu untuk memastikan bahwa
ide atau gagasan yang telah dipilih itu layak, dalam arti kata ada ketersediaan lokasi, alat,
bahan, teknologi (metode), keterampilan SDM, dan dana yang diperlukan untuk mendukung
kelancaran proses produksi, sehingga dapat menghasilkan produk yang berkualitas dan dapat
memenuhi kebutuhan pelanggan dipasar sasaran.

3. Jelaskan bagaimana 10 komponen aspek teknis di bawah ini dikaji berdasarkan rencana
bisnis, disesuaikan dengan bisnis yang akan ditawarkan (barang atau jasa) !
Jawab:
a. Pemilihan strategi produksi
Strategi produksi dapat ditempuh melalui empat poin yaitu teknologi, proses pengerjaan,
SOP, dan instruksi kerja. Selain menghemat waktu, segala permasalahan menjadi lebih
mudah diatasi, dan yang terpenting secara tidak langsung memberikan identitas bagi pihak
produsen
b. Pemilihan dan perencanaan produk yang akan diproduksi
Perencanaan proses produksi adalah hal yang krusial karena dengan rencana yang tepat akan
membantu perusahaan salah satu contoh untuk menerapkan efisiensi.
c. Rencana kualitas
penetapan dan pengembangan tujuan dan kebutuhan untuk kualitas serta penerapan sistem
kualitas.
d. Pemilihan teknologi
pada proses produksi berarti memilih proses untuk menghasilkan produk atau pelayanan,
termasuk jenis teknologi dan segala sesuatu yang berkaitan dengan hal tersebut.
e. Rencana kapasitas produksi
Perencanaan kapasitas adalah keputusan strategi jangka panjang untuk membangun sumber
daya perusahaan secara keseluruhan.
f. Perencanaan letak pabrik
Lokasi pabrik merupakan lokasi yang ditetapkan untuk menjalankan maupun mendukung
proses produksi melalui penyediaan fasilitas-fasilitas produksi.
g. Perencanaan tata letak (lay out)
tata letak pabrik merupakan pengaturan atau pengorganisasian fasilitas-fasilitas fisik
perusahaan untuk menghasilkan efisiensi penggunaan peralatan, material, manusia dan
energi.
h. Perencanaan jumlah produksi
Perencanaan produksi adalah perencanaan tentang apa dan berapa produksi yang akan
diproduksi oleh perusahaan dalam periode tertentu yang akan datang.
i. Managemen persediaan
Manajemen persediaan merupakan sistem-sistem untuk mengelola persediaan. Bagaimana
barang-barang persediaan dapat diklasifikasikan dan seberapa akurat catatan persediaan dapat
dijaga.
j. Pengawasan kualitas produk
Pengawasan Kualitas adalah kecocokan penggunaan produk untuk memenuhi kebutuhan dan
kepuasan pelanggan.

E. Aspek Managemen
1. Jelaskan mengapa aspek managemen dan organisasi perlu diteliti dan dianggap perlu
dalam SKBI dan berikan contohnya!

Jawab: Aspek manajemen dan organisasi merupakan aspek yang penting untuk dianalisis
dalam studi kelayakan di suatu usaha. Karena walaupun suatu usaha telah dinyatakan
layak untuk dilaksanakan tanpa dukungan dengan manjemen dan organisasi yang baik,
bukan tidak mungkin akan mengalami kegagalan. Contoh:

a. Perencanaan

b. Pengorganisasian

c. Pengadaan tenaga kerja

d. Pelaksanaan pengarahan

e. Pelaksanaan Pengawasan

2. Jelaskan tujuan dilakukannya analisis aspek managemen dan organisasi pada SKBI?

Jawab: Tujuan dilakukannya analisis aspek managemen dan organisasi pada SKBI yaitu
untuk membantu perencanaan agar lebih mudah dalam memperkirakan kapan suatu usaha
proyek akan selesai, kalua harus dipercepat, aktivitas-aktivitas mana yang harus
dipercepat, dan berapa tambahan biayanya.

3. Jelaskan jenis data yg diperlukan utk analisis aspek Managemen dan organisasi pada
SKBI!

Jawab: Data primer, data yang dibutuhkan untuk analisis aspek manajemen pada studi
kelayakan bisnis adalah tentang:

 Tahap – tahap pelaksanaan pekerjaan, jenis – jenis pekerjaan pada bisnis ,


persyaratan yang diperlukan untuk memangku pekerjaan , struktur organisasi , dan
metode pengadaan tenaga kerja
 Lama waktu dari setiap tahap penyelesaian pekerjaan pembangunan bisnis
Data Sekunder
Yang dibutuhkan untuk analisis aspek manajemen adalah data tentang kondisi pasar
tenaga kerja yang berkaitan dengan penjadwalan bisnis.

F. Aspek Keuangan

1. Jelaskan pentingnya analisis aspek keuangan pd SKBI ?


Jawab: Analisis aspek keuangan merupakan aspek terpenting dalam studi kelayakan dimana
isinya hitung-hitungan keuangan. Berapa seluruh dana yang kita butuhkan baik modal untuk
investasi amupun untuk modal kerja. Berapa penjualan, berapa biaya produksi, berapa biaya
penjualan, berapa biaya administrasi, dan berapa tingkat keuntungan yang akan kita dapatkan
atau bahkan kemungkinan kerugian.

2. Jelaskan tujuan dilakukannya analisis aspek keuangan pd SKBI ?


Jawab: Tujuan dilakukannya analisis aspek keuangan pada SKBI yaitu untuk menentukan
rencana investasi melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan dengan
membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan, seperti ketersediaan dana, biaya modal
awal, kemampuan untuk membayar kembali dana tersebut dalam waktu yang telah ditentukan
dan menilai apakah perusahaan akan dapat berkembang terus.

3. Jelaskan bagaimana lima komponen aspek keuangan di bawah ini dianalisis dan bagaimana
analisisnya !
Jawab:

a. Kebutuhan dana dan sumbernya:


Kebutuhan dana merupakan hal yang penting untuk merealisasikan proyek bisnis. Dana
tersebut akan diklasifikasikan atas dasart aktiva tetap berwujud seperti, tanah, bangunan,
pabrik, dan mesin-mesin serta aktiva tak berwujud seperti, paten, lisensi, biaya-biaya
pendahuluan dan biaya-biaya sebelum operasi. Disamping itu untuk aktiva tetap dana juga
dibutuhkan untuk modal kerja.
Sumber dana yang mempunyai biaya paling rendah dan tidak menimbulkan
masalah bagi perusahaan yang mensponsorinya. Beberapa sumber dana yang penting
antara lain:
1) Modal pemilik perusahaan yang disetorkan
2) Saham yang diperoleh dari penerbit saham diapsar modal.
3) Obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan dan dijual dipasar modal
4) Kredit yang diterima dari bank
5) Sewa guna (leasing) dari Lembaga non-bank

b. Aliran kas (cash flow):


Laporan perubahan kas (cash Flow) disusun untuk menunjukkan perubahan kas selama
periode tertentu serta memberikan alasan mengenai perubahan kas tersebut dengan
menunjukkam dari mana sumber-sumber kas dan penggunaan-penggunaannya. Kas
memiliki tiga komponen utama, yaitu initial cash flow yang berhubungan dengan
pengeluaran untuk investasi dan Operasional Cash Flow yang biasanya mempunyai
selisih neto yang positif dapat dipakai untuk mencicil pengembalian investasinya. Yang
ketiga, yaitu Terminal Cash Flow yang merupakan cash flow dari nilai sisa aktiva tetap
yang dianggap sudah mempunyai nilai ekonomis lagi dan pengembalian modal kerja
awal.

c. Biaya modal (cost of capital)


Biaya modal dimaksudkan untuk menentukan berapa besarnya biaya riil dari masing-
masing sumber dana yang dipakai dalam berinvestasi. Kita perlu menentukan biaya
penggunaan modal rata-rata dari keseluruhan dana yang akan dipakai.
1) Biaya utang / pembiayaan, biaya utang jangka Panjang maupun jangka pendek dapat
dihitung, misalnya dengan menggunakan konsep present value.
2) Biaya modal sendiri, Kelompok biaya modal sendiri dapat dibagi atas biaya saham
preferen, biaya saham biasa dan biaya laba ditahan. Biaya saham Preferen
memberikan penghasilan erupa deviden yang tetap kepada pemiliknya yang
diambilkan dari laba bersih setelah pajak. Untuk menghitung besar biaya modal
saham preferen, dapat digunakan cara yang sama dengan perhitungan biaya modal
hutang. Yaitu:
Po = AXB
Kp
Sedangkan biaya saham biasa merupakan suatu tingkat keuntungan minimal yang
harus diperoleh suatu investasi yang dibelanjai oleh ssaham biasa. Berikut contoh
perhitungannya:
Ke = D
Po
Selanjutnya Biaya Laba Ditahan, pada prinsipnya sama dengan biaya dari saham biaya
sendiri. Bedanya yaitu saham memiliki floatation cost, yaitu biaya yang dikeluarkan
untuk melaksanakan proses saham. Sedangkan menggunakan dana dari laba yang tidak
memerlukan biaya.
d. Perihal kepekaan (sensitivitas)
Jawab: Pada saat kita menganalisis perkiraan arus kas dimasa yang datang, kita
berhadapan dengan ketidakpastian. Akibatnya, hasil perhitungan diatas kertas itu dapat
menyimpang jauh dari kenyataannya. Ketidakpastian itu dapat menyebabkan
berkurangnya kemampuan suatu proyek bisnis dalam beroperasi untuk menghasilkan laba
bagi perusahaan.
e. Pemilihan investasi
Pemilihan investasi merupakan komitmen atau persetujuan atas sejumlah dana atau
sumber dana lainnya yang dilakukan pada saat atau sebelum usaha dilakukan dengan
bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dimasa mendatang.
1) Pilihan leasing atau beli, apabila ingin membangun suatu perusahaan baru atau sedang
dalam tahap usaha yang ingin berkembang. Maka kita membutuhkan tempat untuk
membuka usaha tersebut. Kita harus melakukan cara dengan mempertimbangkan dan
memperhitungkan antara menyewa ruko atau membelinya. Apabila kita merasa cukup
dengan menyewa saja dan akan membelinya jika usaha kita sudah semakin
berkembang. Maka kita akan bisa menggunakan dana untuk kebutuhan yang lain.
Biaya untuk leasing dapat dihitung dengan rumus dibawah ini.

NAL = I0 -∑ Lt (1-T) + T Dep t


[1 + (1-T) Kb]
2) Urutan prioritas proyek bisnis, apabila dijumpai beberapa usulan proyek yang feasible
atau layak untuk dilaksanakan, padahal hanya akan melaksanakan satu atau sebagian
saja dari usulan-usalan itu karena keterbatasan sumber daya, seperti dana, maka dapat
dilakukan pungutan prioritas (ranking) untuk mennetukan usulan proyek yang paling
layak. Proses pengurutan prioritas ini memiliki beberapa scenario. Lima diantaranya
sebagai berikut:
1. Skenario Mutually Exclusive (saling meniadakan)
2. Skenario Contigency (saling terkait)
3. Skenario Independence (saling bebas)
4. Skenario Capital Budgeting Constrain (keterbatasan finansial)
5. Skenario Cost Effectiveness (biaya efektif)

4. Jelaskan pengertian istilah berikut ini :


Jawab:
a. Payback Period: Merupakan metode yang digunakan untuk menghitung lama periode
yang diperlukan untuk mengembalikan uang yang telah diinvestasikan dari aliran kas
tahunan yang dihasilkan oleh proyeksi tersebut.
b. Average Rate Of Return: meupakan metode untuk menghitung tingkat bunga yang dapat
menyamakan antara present value dari semua aliran kas masuk dengan aliran kas keluar
dari suatu investasi proyek.
c. Net Present Value: Merupakan metode yang digunakan dengan cara membandingkan nilai
sekarang dari aliran kas masuk bersih dengan nilai sekarang dari biaya pengeluaran suatu
investasi.
d. Provitability index: merupakan metode yang menghitung perbandingan anatara nilai
sekarang penerimaan kas bersih di masa yang akan dating dengan nilai sekarang investasi.

5. Carilah tulisan / artikel SKBI suatu contoh bisnis yang di dalamnya membahas analisis aspek
keuangan. Bisnisnya boleh produksi barang ataupun jasa. (Satu kelas tidak boleh sama).
Jawab:
Artikel Analisis Kelayakan Pembukaan Toko Kue di Margondo Depok ditinjau dari Aspek
pasar, aspek teknis dan aspek keuangan.
https://adoc.pub/analisis-kelayakan-pembukaan-toko-kue-di-margonda-depok-diti.html

6. Lakukan analisis aspek Keuangan terhadap ide bisnis yang telah anda tentukan pada tugas
individu pertama!
Jawab:
Analisis Aspek Keuangan Toko Kue Roti Goreng:

Nama Usaha : Roti Goreng Berkah

Lokasi : Memproduksi di Rumah sendiri Ngegot Sumberagung Klego Boyolali

Harga Jual : Rp 5.000

o Untuk pembelian peralatan (Investasi):

1. Mesin Mixer 2.000.000

2. Loyang (wadah) 150.000

3. Wajan Penggorengan 85.000


4. Peralatann lain-lain 100.000

TOTAL 2.335.000

o Untuk pembelian bahan baku:

1. Tepung Terigu 250.000

2. Telur 100.000

3. Susu 75.000

4. Minyak Goreng 300.000

5. Topping 80.000

6. Bahan baku Lain-lain 150.000

TOTAL 955.000

o Untuk biaya operasional selama satu bulan:

1. Biaya tenaga kerja 2.100.000

2. Biaya listrik 35.000

3. Biaya gas 100.000

4. Biaya lain-lain 200.000

TOTAL 2.435.000

Maka dari perhitungan diatas dapat diketahui jumlah modal yang bisa digunakan untuk
menjalankan usaha Roti Goreng Berkah yaitu sebagai berikut:

Rp 2.335.000 + Rp 955.000 + Rp 2.435.000 = Rp 5.725.000

HPP

Biaya bahan baku 2.335.000

Biaya Tenaga kerja 2.100.000

Biaya operasional 955.000

Biaya Produksi 5.390.000

Harga Jual satu buah roti goreng sebesar Rp 5.000, jika dalam satu hari bisa menjual 50 buah
roti goreng maka pendapatan dalam satu hari yaitu Rp 5.000 x 50 buah = 250.000.
Jika dalam satu bulan, maka pendapatannya sebesar Rp 7.500.00

 Keuntungan kotor : Rp 7.500.000 – Rp 5.390.000 = Rp 2.110.000

 Keuntungan bersih: Rp 2.110.000 – Rp 955.000 = Rp 1.115.000

Laporan Perubahan Modal

Modal Awal Rp 5.725.000

Laba bersih Rp 1.115.000

Modal Akhir Rp 6.840.000

Anda mungkin juga menyukai