Euglena KLASIFIKASI
Phylum: Euglenozoa
Class : Euglenoidea
Order : Euglenida
Family: Euglenidae
Genus : Euglena
Ciri-ciri:
•Berwarna hijau karena mengandung
kiorofil.
•Sel berbentuk oval memanjang.
• Di salah satu ujungnya terdapat
mulut sel.
•Dari mulutnya muncul satu flagela
(cambuk) yang berfungsi sebagai alat
gerak.
• MempupinYai bintik mata yang
terletak di dekat mulut sel yang
berfungsi untuk membedakan antara
gelap dan terang.
2. Oscilatoria KLASIFIKASI
Phylum: Cyanobacteria
Class : Cyanophyceae
Order : Oscillatoriales
Family: Oscillatoriaceae
Genus : Oscillatoria
Ciri-ciri:
Ciri-ciri :
Dua kloroplas seperti piring atau
sedikit berputar
inti terletak di pusat antara
kloroplas
kebanyakan unicells
Tubuh silindris
Ciri-ciri :
Bentuk tubuh seperti jaarum
memiliki raphe yang panjang
menembus dinding sel
Kelas, ordo dan habitat spesies ini =
spesies diatas
Habitat : Di air tawar dan air laut.
5. Nitzchia Klasifikasi
Phylum : Heterokontophyta
Class : Bacillariophyceae
Order : Bacillariales
Family : Bacillariaceae
Genus : Nitzschia
Ciri-ciri :
Talus bersel satu. Struktur talus
terdiri dari dua bagian, yaitu wadah
(kotak) disebut hipoteka dan
tutupnya disebut epiteka. Epiteka
berukuran lebih besar daripada
hipoteka. Di antara dua kotak dan
tutup terdapat rafe atau celah,
dindingnya mengandung zat kersik
(silika).
Inti sel berada di pusat sitoplasma,
Kloroplasnya mempunyai bentuk
yang bervariasi, yaitu seperti cakram,
seperti huruf H, periferal, dan pipih.
Ciri-ciri :
ukuran sel adalah 60-80 mikrometer
panjang dan lebar 2-4 mikrometer
membentuk koloni yang sering
terdiri dari delapan sel, tetapi dapat
bervariasi hingga 20 sel
Sel-sel dalam koloni yang melekat
dengan apeks oleh materi
ekstraseluler
Dengan cara sel-sel yang melekat
satu sama lain, koloni-koloni sering
terlihat seperti bintang atau rantai
spiral.
Ciri-ciri :
Ukuran sel hanya 3-5µm
Kapup melingkar dan memiliki
deretan areola menancar dari area
lain
Setiap sel memiliki plastida diskoid
banyak
Ciri-ciri :
Sel dinding yang terdiri dari dua
bagian atau lebih
Kedua ujungnya bulat
Kloroplas memiliki lamina radial
Habitat : Air tawar
9. Eudorina Klasifikasi
Phylum : Chlorophyta
Class : Chlorophyceae
Order : Volvocales
Family : Volvocaceae
Genus : Eudorina
Ciri-ciri :
Eudorina adalah flagellata kolonial.
Sel-sel individual dengan diameter
10-25 mikron dan koloni 40-50 mm.
Mereka adalah koloni yang
berenang bebas terdiri dari 16-64 sel
bulat, masing-masing dengan dua
flagella.
Memiliki kloroplas, membuat
makanan dari sinar matahari
Ciri-ciri :
Berukuran 5-10 µm
Dinding sel silika
Ciri-ciri :
Uniseluler
Tubuh ellipsoid atau berbentuk
gelendong,yang melekat pada
substrat di salah satu ujung
Sebuah kloroplas seperti bentuk
piring
Ciri-ciri :
Koloni berbentuk bulat sampai
lonjong
Jumlah sel dalam koloni 4, 8, 16
atau 32 sel
Semua sel dalam koloni ukurannya
hampir sama
Sel- sel dalam koloni berdempetan
rapat membetuk bola
Ciri-ciri :
Memiliki flagel sebagai alat
geraknya
Bersifat autotrof uniseluler
Bahan penyusun dinding sel
Selulosa
Cadangan makanan berupa pati
Ciri-ciri :
Koloni berbentuk bola dan
strukturnya radial
Koloni tertanam dalam matriks
Uniseluler
Sebagian besar tertutup dalam
sarung mucilaginous baik secara
perorangan maupun di koloni
Ciri-ciri :
Bentuk sel seperti bola-bola kecil
Protoplasma berbentuk mangkok
kecil
Reproduksi aseksual dengan
membelah diri
Ciri-ciri :
Sering ditemukan sebagai epifit
pada alga yang lebih besar
Ukuran 150-300μ panjang, 30-56μ
lebar
Ciri-ciri :
Banyak sel bergabung dengan raphe
Berbentuk basil ( lonjong panjang)
Dalam kelompok sel bergerak
bersama dengan raphe
Ciri-ciri :
Warna hijau
Motil karena berflagel
Koloni
Ciri-ciri :
Ciri-ciri :
Uniseluler
Sel tubuh memanjang berbentuk
gelendong
Kedua ujungnya berduri
Ciri-ciri :
Berbentuk koloni bola lendir yang
saling menempel sehingga
membentuk filamen lingkaran
tunggal seperti rantai kalung
Bersel satu
Akinet berdinding tebal,
mengandung banyak cadangan
makanan
Pada umumnya tdak bergerak
Ciri-ciri :
Berbentuk bulat telur dengan leher
panjang
Pipih
Tarnsparan dengan dinding terbuat
dari silika
Ciri-ciri :
Sel mempunyai kemampuan
membentuk skeleton eksternal silica
(frustule)
Bahan utama penyusun dinding sel
adalah silicat dan dindingnya lebih
tipis dibandingkan dengan jenis
diatom lain.
Berbentuk kotak berantai dengan
cytoplasma yang memenuhi dinding
sel
Berukuran 4-15 mikron meter
Sel terdiri dari dua bagian yaitu
tutup epitike yang berukuran lebih
besar dan wadah hipotike yang
ukurannya lebih kecil
Ciri-ciri :
Susunan tubuhnya dibatasi oleh
perikel yang merupakan membran
plasma yang menebaldan kaku.
paramylum bodi besar berbentuk
seperti donat dan terletak di tengah
sel.
Sebuah pigmen berupa suatu bintik
atau berupa stigma dan bertempat di
area dasar flagella yang panjang
yang berfungsi untuk fotoreseptif.
Vakuola kontraktil berupa suatu
kantung, dan dua flagella muncul
dari dinding tersebut.
Ciri-ciri :
Tidak punya heterocyst
Unisel autotrof
Bereproduksi secara aseksual
Ciri-ciri :
Talus pada Spirogyra merupakan
filamen tidak bercabang
Panjang sel sampai beberapa kali
lebarnya
Dinding lateral sel terdiri dari tiga
lapis. Lapisan terluar dari
pektose, dan dua lapisan dalam dari
selulose. Pada beberapa spesies,
lapisan pektose tipis, tapi
kebanyakan tebal, yaitu antara 10-15
mikron
Pirenoidnya dikelilingi oleh butiran
pati dan terikat dalam plastid pada
selang waktu yang beraturan
Ciri-ciri :
Merupakan mikroorganisme
autrotrof berwarna hijau-kebiruan
dengan sel berkolom membentuk
filamen terpilin menyerupai spiral
(helix), sehingga disebut alga biru-
hijau berfilamen (cyanobacterium)
Bentuk tubuh Spirulina sp yang
menyerupai benang merupakan
rangkaian sel yang berbentuk
silindris dengan dinding sel yang
tipis, berdiameter 1-12 mikrometer.
Multiseluler
Filamen-filamen tersebut motile
atau bergerak, meluncur sepanjang
aksisnya, dan tidak memiliki
heterokis atau percabangan.
Ciri-ciri :
Tubuh lateral dikompresi.
Kedua sisi bersilia
Ciri-ciri :
Unisel
Filamen
Sel tersusun atas 2 semisel
yang sama persis
Inti sel tertutup dinding sel
seperti kantung
Habitat: Laut
33. Pediastrum Klasifikasi
Phylum : Chlorophyta
Class : Chlorophyceae
Order : Chlorococcales
Family : Hydrodictyaceae
Genus : Pediastrum
Ciri-ciri :
Bentuknya bulat yang di dalamnya
berisi beberapa lingkaran yang kalau
dilihat seperti coccus yang berkoloni
Gerakan algae ini berputar
kloroplas seperti piring atau
reticulated, dengan satu atau banyak
pyrenoids
34. Leptocylindrus
Klasifikasi
Phylum : Ochrophyta
Class :
Coscinodiscophyceae
Order : Leptocylindrales
Family : Leptocylindraceae
Genus : Leptocylindrus
Ciri-ciri :
Rantai ketat dengan permukaan
katup berbatasan.
Diameter (sumbu apikal) = 5-16µm
Cosmopolitan
Habitat : Laut
35. Charocium Klasifikasi
Phylum : Chlorophyta
Class : Chlorophyceae
Order : Chlorococcales
Family : Characiaceae
Genus : Characium
Ciri-ciri :
Uniseluler
Tubuh ellipsoid atau berbentuk
gelendong,yang melekat pada
substrat di salah satu ujung
Sebuah kloroplas seperti bentuk
piring
Ciri-ciri :
Memiliki sel navicula dan sebagian
besar soliter dengan dua kloroplas
Daerah
pusat adalah fasia transversalmenonj
ol, yang dikenal sebagai "stauros".
katup dengan sistem rafe berjalan
sepanjang sumbu apikal
Ciri-ciri :
Memiliki alur yang memusat
(central) pada permukaan cawannya
Perkembangbiakannya dapat
membelah diri, oogami, serta
pembentukan auksospora.
Kosmopolitan
Diameter = 13-230µm
Habitat : Di laut
Ciri-ciri :
Uniseluler
Sel tubuh memanjang berbentuk
gelendong
Kedua ujungnya berduri
Ciri-ciri :
Kosmopolitan
Sel emiliki kloroplas bulat dan
banyak
Diameter (sumbu apikal) = 5-56µm
Bentuk talus : epiteka
pesisir(laut)
40. Hemiaulus Klasifikasi
Phylum : Ochrophyta
Class :
Coscinodiscophyceae
Order : Hemiaulales
Family : Hemiaulaceae
Genus : Hemiaulus
Ciri-ciri :
Lebar (sumbu apikal) = 15-35µm
Terdapat katup yang
menghubungkan tanduk
Ciri-ciri :
Bentuk sel memanjang di kedua
ujungnya, melengkung seperti bulan
sabit
Memiliki kloroplas
Ciri-ciri :
Katup melingkar
Auxospore dinding bersisik, tanpa
properizonium atau perizonium
Ciri-ciri :
Mirip zooplankton
Bersifat autotrof uniseluler
Habitat : Di laut
Ciri-ciri :
Koloni berbentuk bulat
Sel tidak ditutupi dengan selubung
Uniseluler
Ciri-ciri :
Uniseluler, atau koloni 2, 4, 8 sel
Ditutupi dengan selubung agar-agar
berlapis
Ciri-ciri :
Terdiri dari sel-sel yang panjang
Filamen dilindungi oleh lendir
Ciri-ciri :
Ukuran sel hanya 3-5µm
Kapup melingkar dan memiliki
deretan areola menancar dari area
lain
Setiap sel memiliki plastida diskoid
banyak
Ciri-ciri :
Tubuhnya diselubungi oleh
membrane selulosa
Berbentuk bulat
Koloninya terdiri dari ribuan hewan
berselsatu yang masing – masing
memiliki dua flagella
Setiap sel memiliki inti ,
vakuola kontraktil, stigma dan
kloroplas
Ciri-ciri :
Berwarna hijau dan tidak motil dan
biasa bersel satu
Selnya berbentuk cresent tipis
Biasanya berkoloni empat hingga
delapan dengan membentuk sudut
satu dengan lainnya
Ciri-ciri :
Tipe sel: sel Prokariotik
(sama dengan bakteri)
Uniseluler dan Multiseluler
Memiliki pigmen fikosianin
Klorofil tidak di dalam kloroplas,
tetapi tersebar di seluruh sitoplasma
Habitat : Air tawar dan tempat-tempat
lembab
51. Surirella
Klasifikasi
Phylum : Ochrophyta
Class : Bacillariophyceae
Order : Surirellales
Family : Surirellaceae
Genus : Surirella
Ciri-ciri :
Merupakan spesimen diatom air
tawar yang terbesar
Dinding sel tersusun atas dua
belahan yaitu kotak (hipoteca) dan
tutup (epiteca).
Habitat : di dalam air sebagai
fitoplankton, pada dasar perairan
(yang masih dapat disinari) sebagai
bentos atau menempel pada benda lain
(hidup atau mati) sebagai perifiton (
air tawar)
52. Staurastrum Klasifikasi
Phylum : Charophyta
Class :
Order : Zygnematales
Family : Desmidiaceae
Genus : Staurastrum
Ciri-ciri :
Gamet bersifat amoeboid dan tidak
berflagel
Tubuh vegetatif uniseluler atau
bentuk filamen yang tidak
bercabang
Klorplas mempunyai bentuk yang
bervariasi misalnya bentuk pita
spiral, bintang atau cakram
Habitat : Danau,kolam,rawa
Ciri-ciri :
Unisel, koloni atau filament
Umumnya placoderm desmid
Sel tersusun atas 2 semisel yang
sama persis.
Dinding sel terdiri dua lapis diliputi
lender
Ciri-ciri :
Ukuran tubuhnya antara 50-300
mikron dengan struktur tubuh
yang sangat sederhana.
Ciri khas yang digunakan untuk
penaman Rotatoria atau Rotifera
adalah terdapatnya suatu
bangunan yang disebut
korona. Korona ini bentuknya
bulat dan berbulu getar
Antara jenis jantan dan betina
terdapat perbedaan bentuk yang
menylok, dimana yang jantan
ukurannya lebih kecil dari betina.
Ciri-ciri :
Larva dari krustasea
memiliki tubuh yang simetris
Ciri-ciri :
Berukuran antara 0,2 dan 5 mm
Pembagian segmen
tubuh Daphnia hampir tidak
terlihat. Kepala menyatu, dengan
bentuk membungkuk ke arah
tubuh bagian bawah terlihat
dengan jelas melalui lekukan
yang jelas
Pada beberapa spesies sebagian
besar anggota tubuh tertutup
oleh carapace, dengan enam
pasang kaki semu yang berada
pada rongga perut.
Bagian tubuh yang paling terlihat
adalah mata, antenna dan
sepasang seta.
Pada beberapa
jenis Daphnia, bagian carapace n
ya tembus cahaya dan tampak
dengan jelas melalui mikroskop
bagian dalam tubuhnya.
Ciri-ciri :
Memiliki satu mata
Panjang tubuh sekitar 0,7-1,5
mm
Antena tidak lebih dari setengah
panjang tubuhnya
Prosome jauh lebih besar dari
urasom
17 atau bahkan lebih segmen
dalam 1 st antena
Memiliki lima pasang kaki
Ciri-ciri :
Postabdominal cakar dengan
pecten proksimal kuat dan pecten
distal halus
Bulu sensorik tengah antara mata
dan ujung mimbar
Ada dua morphotypes antennule
Ciri-ciri :
Memiliki antena yang panjang
Ciri-ciri :
Kepala dan segmen pedigerous
menyatu
Memiliki 5 kaki renang
Ciri-ciri :
Mampu hidup di salinitas
yang lumayan tinggi
Menyerupai udang kecil
Ciri-ciri :
Mempunyai satu mata
Antena sangat panjang, yang
melebihi tubuhnya
Diaptomus betina hanya
membawa satu kantung telur
( pada cyclops terdapat 2
kantung telur)
Ciri-ciri :
Memiliki mata majemuk di tengah-
tengah kepala
Antena memiliki cabang
Kepalanya kecil
Ciri-ciri :
Bentuk tubuh pipih menyamping
Terdapat kantung di punggung
belakangnya yang berfungsi
untuk menyimpan telur
Ciri-ciri :
Perenang cepat
Terdapat duri panjang di setiap
sudut
Pustula berada di permukaan
lorica
Ciri-ciri :
Parasit berwarna keputih-putihan
Ciri-ciri :
Memiliki lateral yang mundur
Sepasang lensa punggung
Bagian mata menonjol
Habitat : Lingkungan
estuaria(muara) yang payau
Ciri-ciri :
Bentuk tubuh silindris dan
retraktil
Corona seperti dua roda yang
berputar
Memiliki ovari sepasang
Kaki mempunyai dua sampai
empat jari atau tidak ada
Reproduksinya dengan cara
partenogenesis
Bergerak dengan cara berenang
atau merayap
Ciri-ciri :
Kutikula dengan striae melintang
halus
Bidang lateral yang kosong
Amphids agak mencolok dan
kecil
Kepala datar bulat, tanpa bibir,
papila atau setae
Stomata sederhana,Dilengkapi 3
dentikel di bagian anterior dan
dikelilingi oleh ekstensi dari
esophagus
Ciri-ciri :
Hidup secara koloni
Tubuhnya mempunyai rangka luar
yang mengandung kitin
Hidupnya sebagai koloni polip