Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN

(TRANSPORTASI AIR)
Dosen Pengampu Mata Kuliah Fisiologi Tumbuhan Praktikum
Ida Ayu Purnama Bestari, S.Pd.,M.Si

Oleh :
Yusnaida Eka Setiani 2013041035 3B Pendidikan Biologi

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


JURUSAN BIOLOGI DAN PERIKANAN KELAUTAN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
SINGARAJA
2021
I. Judul
Transportasi Air
II. Tujuan
Untuk mengetahui daya kapilaritas dan daya isap daun dan membandingkan daya
tekan akar dengan daya isap daun
III. Landasan Teori
Air merupakan bagian yang penting dari sel dan jaringan tumbuhan. Sebagian
besar dari jaringan tumbuhan terdiri dari air. Bahkan jaringan/organ tertentu dapat
mengandung air lebih dari 85%, jaringan pembuluh tanaman herba memiliki
kandungan air yang tinggi dibandingkan dengan jaringan pembuluh tanaman berkayu.
Transportasi tumbuhan adalah proses pengambilan dan pengangkutan zat-zat
ke seluruh bagian tubuh tumbuhan. Pada tumbuhan tingkat rendah (misal ganggang)
penyerapan air dan zat hara yang terlarut di dalamnya dilakukan melalui seluruh
bagian tubuh. Pada tumbuhan tingkat tinggi (misal spermatophyta) proses
pengangkutan dilakukan oleh pembuluh pengangkut yang terdiri dari pembuluh kayu
( xylem) dan pembuluh tapis  (floem).
Daya tekan akar terjadi karena adapanya perbedaan konsentrasi air antara air
tanah dengan cairan pada saluran xylem. Konsentrasi air tanah tinggi sehingga terjadi
osmosis ke dalam sel. Jaringan akar menyerap semakin banyak air dan mineral.
Karena air dalam akar bertambah, tekanan pun bertambah dan memaksa air masuk ke
dalam xylem dan naik ke batang dan daun.
Tekanan akar pada setiap tumbuhan berbeda-beda. Besarnya tekanan akar
dipengaruhi besar kecil dan tinggi rendahnya tumbuhan (0,7 – 2,0 atm). Bukti adanya
tekanan akar adalah pada batang yang dipotong, maka air tampak menggenang
dipermukaan tunggaknya. Tekanan akar paling tinggi terjadi pada malam hari dan
dapat menyebabkan merembesnya tetes-tetes air dari daun tumbuhan (gutasi).
Teori Dixon Joly menyatakan bahwa naiknya air ke atas karena adanya tarikan
dari atas, yaitu ketika daun melakukan transpirasi (penguapan). Air  selalu bergerak
dari daerah basah ke daerah kering. Oleh karena udara di luar lebih kering daripada
daun, air menguap dari daun melalui stoma ke udara sehingga konsentrasi air di daun
berkurang. Kekurangan ini akan segera diisi oleh molekul air di bawahnya. Dengan
demikian, terjadi pergerakan air dari akar ke daun melalui xylem. Adanya penguapan
melalui daun menyebabkan aliran air dari bawah ke atas. Kemampuan inilah yamg di
sebut daya isap daun.
IV. Alat dan Bahan
a) Alat
 Gelas Plastik
 Sendok teh
 Alat tulis
 Stopwatch
b) Bahan
 Air biasa
 Pewarna
 Tanaman bayam ( Amaranthus )
 Tanaman daun bawang (Allium cepa )
 Tanaman papaya ( Carica papaya )
 Tanaman kangkung ( Ipomoea aquatica )
 Tanaman gunda ( Sphenochlea zeylanica )
 Tananaman sawi ( Brassica juncea L )
 Sawi Putih (Brassica rapa subsp. pekinensis)
V. Langkah Kerja
1. Siapkan alat dan bahan
2. Gelas plastik diisi dengan air ½ gelas. Setelah tuangkan pewarna makanan
3. Potong bagian atas (batang) dan bawah (akar) dari tanaman yang ingin
digunakan, kemudian ukur 15-20 cm untuk batang dan daun serta 7 – 10 cm
untuk akar ke batang.
4. Untuk batang dan daun bisa langsung dimasukkan ke dalam air pewarna se-
dangkan untuk akar pasang plastik kecil pada ujung batang dan ikat dengan
karet.
5. Letakkan sampel tanaman tersebut pada gelas plastik yang berisi pewarna
6. Kegiatan akan berlangsung kurang lebih 2 - 3 jam, oleh karena itu dalam
beberapa waktu amati perubahan yang terjadi.
7. Setelah dirasa cukup, ambil dokumentasi di akhir kegiatan praktikum.
VI. Hasil dan Pembahasan
a) Tabel hasil pengamatan transpor air dengan daya hisap daun dan
kapilaritas batang

No Nama Waktu
Gambar Keterangan
. Tumbuhan Penyerapan
1. Sawi hijau 1 jam 30 menit Panjang sawi hijau
(Brassica adalah 10cm dan
chinensis var. waktu yang
parachinensis) dibutuhkan sampai
warna terlihat naik
ialah selama 1 jam 30
menit. Penyerapan air
pewarna dapat dilihat
pada pinggiran daun
nampak berwarna
kemerahan.

2. Bayam 50 menit Panjang bayam adalah


(Amaranthus 7 cm, waktu yang
hybridus) Dibutuhkan sampai
warna terlihat naik
ialah selama 50 menit.
3. Pepaya (Carica 1 jam 5 menit Panjang pepaya
papaya) adalah 28 cm, waktu
yang dibutuhkan
sampai warna terlihat
naik ialah selama
1jam 5 menit.

4. Sawi Putih 50 menit Panjang sawi putih


(Brassica rapa yakni 7 cm dengan
subsp. waktu yang
pekinensis) dibutuhkan sampai
warna terlihat naik
yakni selama 50 menit
.Penyerapan air
pewarna dapat dilihat
pada serat-serat daun
dan batang yang
berubah warna
menjadi kemerahan.
5. Kangkung 1 jam 30 menit Panjang kangkung
(Ipomoea yakni 10 cm dengan
aquatica ) waktu yang
dibutuhkan sampai
warna terlihat naik
yakni selama 1 jam
30 menit .Penyerapan
air pewarna dapat
dilihat pada serat-serat
daun dan batang yang
berubah warna
menjadi kemerahan.
b) Tabel hasil pengamatan transpor air dengan daya tekan akar

Nama Waktu
No. Gambar Keterangan
Tumbuhan Penyerapan
1. Bayam 1 jam 12 menit Panjang tumbuhan
(Amaranthus bayam dari ujung akar
hybridus) sampai ujung batang
adalah 7 cm dan waktu
penyerapan yang
dibutuhkan ialah
selama 1 jam 12 menit
sampai ujung batangny
ada sedikit perubahan
menjadi berwarna merah

2. Pepaya 1 jam 30 menit Panjang tumbuhan


(Carica pepaya dari ujung akar
papaya) sampai ujung batang
adalah 7 cm dan waktu
penyerapan yang
dibutuhkan ialah
selama 1 jam 30 menit
sampai ujung batangnya
ada sedikit
perubahan menjadi
berwarna merah dan luar
batang hampir seluruh
berubah kemerahan.

3. Bawang 1 jam 20 menit Panjang awal ( 7 cm )


(Allium cepa ) Perubahan yang terjadi :
Batang yang semulanya
berwarna putih kehijauan
menjadi berwarna keme-
rahan, serta dimana pada
bagianbekas potongan di
batangtampak ada
perubahan warna
kemerahan

4. Gunda 1 Jam 15 menit Panjang awal ( 7 cm )


( Sphenochlea Perubahan yang terjadi :
zeylanica ) Batang yang semulanya
berwarna hijau
menjadi berwarna keme-
rahan, Serta terjadi
perubahan,dimana pada
bagianbekas potongan di
batangtampak ada
perubahan warna
kemerahan
5. Kangkung 1 jam 40 menit Panjang awal ( 7 cm )
(Ipomoea Perubahan yang terjadi :
aquatica ) Batang yang semulanya
berwarna hijau
menjadi berwarna keme-
rahan, Serta terjadi
perubahan,dimana pada
bagian bekas potongan di
batang tampak ada
perubahan warna
kemerahan

c) Tabel kapilaritas batang dan daya hisap daun

No. Nama Tanaman Jarak naiknya Waktu Kecepatan


warna ( m ) (s) ( m/s)

1. Bayam 0,07

2. Sawi hijau 0,

Anda mungkin juga menyukai