LAPORAN AKHIR

KULIAH KERJA NYATA MAHASISWA (KKN - M) UNIVERSITAS

LANGLANGBUANA TAHUN AKADEMIK 2021/2022

DESA SUKAGALIH KECAMATAN SUKAJADI

KOTA BANDUNG

KELOMPOK 8

LEMBAR PENGESAHAN

Menyetujui:

Dosen Pembimbing Lapangan Ketua Kelompok 08

Devi Elora.,SH.,M.Kn Saefulloh

NIK: 12355 NPM: 41155030180036

Mengetahui:

Wakil Rektor Bidang Akademik Kepala Desa, ............

Dan Kemahasiswaan

Dr. Widjajani, Ir., MT

NIK: 45195

1
 LAPORAN AKHIR

KULIAH KERJA NYATA MAHASISWA (KKN - M) UNIVERSITAS

LANGLANGBUANA TAHUN AKADEMIK 2021/2022

DESA SUKAGALIH KECAMATAN SUKAJADI

KOTA BANDUNG

KELOMPOK 8

UNIVERSITAS LANGLANGBUANA

JURUSAN MANAJEMEN

` 2021

2
 RINGKASAN
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKN – M) merupakan kegiatan
pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan
pengalaman dalam lapangan dimana para mahasiswa dapat mengenal kondisi
masyarakat secara langsung dan untuk membentuk sikap mandiri serta rasa
tanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan KKN – M khususnya di Desa
Sukagalih. Hal ini ditujukan untuk memenuhi syarat penilaian mahasiswa selama
1 (satu) bulan. Dimulai dari tanggal 06 Agustus sampai dengan 12 September
2021.
Dalam pelaksanaanya para mahasiswa mengumpulkan setiap masukan dan
kebutuhan dari masyarakat atau kelurahan yang kemudian terbuatlah 3 (tiga)
program terencana untuk direalisasikan dalam bentuk nyata. Tujuan dari 3
program tersebut yaitu membantu pihak kelurahan agar lebih mudah mengakses
serta memberikan informasi kepada masyarakat dengan program pembuatan
Website Kelurahan, meningkatkan pendapatan UMKM setempat khususnya usaha
gemblong dengan program Digital Marketing, dan mahasiswa juga membantu
agar tercipta lingkungan yang rapih dan asri dengan program yang disebut Buruan
Sae (Hunian yang asri, bersih, dan rapih)
Kegiatan ini menggunakan metode kuantitatif. Data yang dikumpulkan
untuk membuat program terlaksana berasal dari wawancara dengan pihak
kelurahan, RT dan RW setempat, karang taruna desa Sukagalih, masyarakat
setempat, serta pemilik usaha UMKM Gemblong (pa Achmad).
Untuk program Website Kelurahan dikerjakan oleh bidang terkait yang
berhubungan yaitu prodi teknik Informatika dimana dari pembuatan link hingga
web tersebut dapat digunakan oleh pihak terkait. Sedangkan untuk program
Digital Marketing UMKM Gemblong dilakukan oleh beberapa anggota kelompok
dengan tujuan untuk membantu usaha tersebut agar lebih dikenal oleh masyarakat
luas, diluar dari pasar yang sudah dijangkau sebelumnya oleh pemilik usaha.
Mahasiswa membantu hal tersebut dengan cara pembaharuan packaging produk
agar lebih rapih dan tersusun, pembuatan merk yang dicetak dengan sticker dan
ditempelkan pada kemasan produk agar lebih dikenal, edukasi pendaftaran merk,
pembuatan titik lokasi di Google Maps (G - Maps) yang bertujuan untuk
memudahkan para pembeli mengambil akses lokasi usaha, serta pembuatan
banner sebagai penunjuk tempat produksi. Kemudian untuk program Buruan Sae
dilakukan oleh seluruh mahasiswa yaitu dengan peremajaan lingkungan membuat
saluran penyiram air otomatis, menanam bibit tanaman hidroponik, penanaman
sayur yang dapat membantu kebutuhan masyarakat, serta memperbaharui pondasi
Green House yang sudah terpasang di 2 tempat (RW 02 dan RW 06).

Kata Kunci : KKN – M, Website Kelurahan, Digital Marketing, Buruan Sae

3
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah S.W.T yang telah memberikan
rahmat serta karunia-NYA sehingga kegiatan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa
(KKN – M) tahun 2021 di Kelurahan Sukagalih dapat terlaksana dengan baik dan
tepat pada waktunya. Laporan Akhir KKN – M ini disusun untuk pertanggung
jawaban tertulis kami selama melaksanakan kegiatan di Desa Sukagalih
Kecamatan Sukajadi dari tanggal 06 Agustus sampai dengan 12 September 2021.
Tujuan dari penyusunan laporan ini dibuat untuk membuat gambaran dan
keterangan terkait program kerja yang telah kami laksanakan di Desa Sukagalih
selama masa KKN – M. Kami menyadari bahwa setiap program dapat
terealisasikan atas kerjasama dan kontribusi dari berbaai pihak, untuk itu kami
mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada seluruh pihak terkait
diantaranya :
1. Bu Devi Elora.,SH.,M.Kn selaku Dosen Pembimbing Lapangan di Desa
Sukagalih Kecamatan Sukajadi Kota Bandung.
2. Bu Annisa Dewi S.Sos, S.H, M.Hum selaku Lurah Sukagalih.
3. Ketua RW 02 dan RW 06 Desa Sukagalih.
4. Pa Achmad selaku pengusaha UMKM Gemblong.
5. Karang Taruna Hatur Gaur, serta
6. Seluruh masyarakat Desa Sukagalih.
Kami menyadari dalam penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan.
Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan. Semoga
laporan ini dapat bermanfaat bagi kehidupan serta perkembangan bagi mahasiswa
yang akan melakukan KKN – M nantinya.

Bandung, September 2021

Penyusun

4
TIM PENYUSUN

5
 DAFTAR ISI

RINGKASAN..........................................................................................................3
KATA PENGANTAR.............................................................................................4
TIM PENYUSUN....................................................................................................5
DAFTAR ISI............................................................................................................6
DAFTAR TABEL....................................................................................................8
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................9
BAB I.....................................................................................................................10
PENDAHULUAN.................................................................................................10
BAB II....................................................................................................................14
PERMASALAH UMUM & POTENSI.................................................................14
DI KELURAHAN SUKAGALIH.........................................................................14
2.1 Bidang Tata Pemerintahan...........................................................................14
2.2 Bidang Pembangunan..................................................................................15
2.3 Bidang Ekonomi..........................................................................................19
2.4 Bidang Pendidikan.......................................................................................20
2.5 Bidang Sosial Budaya..................................................................................20
BAB III..................................................................................................................22
METODE PELAKSANAAN................................................................................22
3.1 Kegiatan Bidang Pembangunan.......................................................................23
PROSES PROGRAM BURUAN SAE..................................................................24
3.2 Kegiatan Bidang Tata Pemerintahan................................................................25
PROSES PROGRAM PEMBUATAN WEBSITE KELURAHAN......................25
3.3 Kegiatan Bidang Ekonomi...............................................................................26
PROSES PROGRAM DIGITAL MARKETING DAN EDUKASI
PENDAFTARAN MEREK BAGI UMKM GEMBLONG...................................26
3.4 kegiatan............................................................................................................32
BAB IV..................................................................................................................33
HASIL YANG DICAPAI DAN POTENSI KEBERLANJUTAN........................33
BAB V....................................................................................................................34

6
PENUTUP..............................................................................................................34
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................35

7
 DAFTAR TABEL

NO Nama Tabel Halaman

1 Penggunaan Areal Tanah 12
2 Usia: Jumlah Penduduk Berdasarkan Struktur Umur 13
Pendidikan: Sumber daya manusia berdasarkan tingkat pendidikan di Kelurahan
3 14
Sukagalih
4 Tenaga Kerja 14

5 Mata Pencaharian Pokok : Jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian pokok 15

6 Agama : Jumlah penduduk Kelurahan Sukagalih berdasarkan agama 16

7 Prasarana Pendidikan 21
8 Prasarana Kesehatan : Kesehatan 22
9 Prasarana Kesehatan : Keluarga Berencana 23
10 Prasarana Ibadah 23
11 Prasarana Perumahan 24
12 Prasarana Hiburan 24
13 Prasarana Olahraga 25
14 Prasarana Transportasi 25
15 Kelembagaan Ekonomi 26

8
 DAFTAR LAMPIRAN
1. Jadwal Kegiatan
2. Peta Kelurahan Sukagalih
3.

9
 BAB I
PENDAHULUAN

A. KONDISI EKSISTING KELURAHAN SUKAGALIH KECAMATAN

SUKAJADI
Kelurahan Sukagalih Kecamatan Sukajadi merupakan salah satu bagian
wilayah Kota Bandung dengan memiliki luas lahan sebesar : 131 Ha.
Secara administratif Kelurahan Sukagalih dibatasi oleh :
• Bagian Selatan : Kelurahan Pajajaran / Cicendo
• Bagian Utara : Kelurahan Sukarasa / Sukasari
• Bagian Timur : Kelurahan Sukabungah / Cipedes
• Bagian Barat : Kelurahan Sukawarna
Dan dengan pembagian penggunaan areal tanahnya sebagai berikut :
Penggunaan Areal Tanah

No Penggunaan Luas (Ha)

.
1 Tanah Sawah -
2 Tanah Kering (Daratan) 107 Ha
3 Tanah Basah -
4 Fasilitas Umum 24 Ha
1. Kondisi
Geografis
Secara geografis Kelurahan Sukagalih Kecamatan Sukajadi memiliki bentuk
wilayah datar / berombak sebesar 75 % dari total keseluruhan luas wilayah.
Ditinjau dari sudut ketinggian tanah, Kelurahan Sukagalih berada pada ketinggian
700 m diatas permukaan air laut. Suhu maksimum dan minimum di Kelurahan
Sukagalih berkisar 21 - 32 oC, sedangkan dilihat dari segi hujan berkisar 4000
mm/th dan jumlah hari dengan curah hujan yang terbanyak sebesar 45 hari.

2. Potensi Fisik Lokasi

Potensi yang dimiliki oleh Kelurahan Sukagalih yaitu :
1. Meningkatnya kegiatan pendidikan Prasekolah seperti ; PAUD, TK,
PlayGroup, dsb.
2. Meningkatnya UMKM di wilayah Kelurahan Sukagalih

10
3. Adanya tanda-tanda pemulihan kembali kegiatan Sentra Boneka yang beberapa
tahun mengalami penurunan
4. Berkembangnya kegiatan keagamaan ditandai dengan banyak berdirinya
kelompok-kelompok pengajian, sering dilaksanakannya Kegiatan Ceramah atau
Tabligh Akbar, berkembangnya tempat-tempat ibadah dsb,
5. Kelurahan sukagalih secara struktur ekonomi merupakan Penduduk menengah
keatas.
6. Merupakan Pintu Gerbang Kota bandung yang potensi untuk Bisnis seperti
Penginapan, Perdagangan, Jasa dan lain-lain.

3. Aksesibilitas
Lalu lintas yang digunakan di Kelurahan Sukagalih sepenuhnya (100%) melalui
darat. Dengan daya dukung sarana terdiri dari :
No Uraian Jumlah Keterangan
1 Jalan Negara -
2 Jalan Provinsi -
3 Jalan Kota 15 Km
4 Jalan Kelurahan / Desa 75 Km
Jalan dengan panjang :

Jembatan dengan panjang :

• Jembatan Beton/Batu/Bata : 0,05 Km
• Jembatan Besi : - Km
• Jembatan Kayu/bambu : - Km
• Jembatan lain-lain : - Km

4. Administrasi Pemerintahan
a. Instansi Pemerintah di Wilayah Kelurahan Sukagalih Kecamatan Sukajadi
Intansi Pemerintah yang berada di wilayah Kelurahan Sukagalih tediri dari :
1) Instansi Vertikal berjumlah 4 unit, terdiri dari :
2) Instansi BUMN/BUMD berjumlah 2 unit
a. PT ASKES Persero Provinsi Jawa Barat ( BPJS )
b. BRI Jl. Suryasumantri

11
3) Instansi Otonomi berjumlah 2 unit
a. Kantor Kecamatan Sukajadi
b. Kantor Kelurahan Sukagalih

b. Pemerintahan Kelurahan
Data Kondisi Kantor Kelurahan

No Uraian Data Keterangan

1 Status Kepemilikan Pemkot Bandung
2 Luas Tanah 442 M2
3 Luas Bangunan 300 M2
4 Tahun Pendirian 1986
5 Sumber Biaya APBD Tk. II
Biaya dari Pusat / Prop -
Biaya APBD II Rp. 180.000.000
Biaya Lainnya -
6 Bertingkat / Tidak Tidak
7 Kondisi Bangunan Kantor Cukup Baik

c. Kelembagaan Kelurahan
Dalam menjalankan roda pemerintahan, Kelurahan Sukagalih dibagi dalam
jumlah RT serta RW sebagai berikut :
Jumlah RT / RW

No Jumlah RW Jumlah RT
1 RW.01 6
2 RW.02 7
3 RW.03 7
4 RW.04 5
5 RW.05 6
6 RW.06 5

12
5. Potensi Kelembagaan Ekonomi
Kelembagaan Ekonomi yang terdapat di Kelurahan Sukagalih terdiri dari :
No Uraian Jumlah Keterangan
1 Koperasi 4
2 Pra Koperasi -
3 UKM 60
4 Pasar Selapan / Umum -
5 Usaha Perdagangan 1
6 Toko/Swalayan 6
7 Warung Makan 27
8 Restaurant 4
9 Kios / Warung Kelontong 131
10 Pedagang Kaki Lima 65
11 Bank 4
12 Industri Makanan 3
13 Industri Kerajinan 22
14 Industri Pakaian 4
15 Perusahaan Angkutan 1
16 Percetakan / Sablon 3
17 Bengkel Motor / Sepeda 3
18 Bengkel Mobil 3

13
 BAB II
PERMASALAH UMUM & POTENSI
DI KELURAHAN SUKAGALIH

2.1 Bidang Tata Pemerintahan

1. Prasarana fisik kantor, tata ruang kantor yang belum memadai dan
menunjang dalam pelaksanaan pemberian pelayanan kepada warga
masyarakat.
2. Masih kurangnya tenaga Staf/Pelaksana baik secara kuantitas ,maupun
kualitas
3. Masih banyaknya RT dan RW yang kurang memiliki keterampilan secara
administrasi, pemahaman aturan dan pengabdian serta tanggungjawab.
4. Kependudukan :
Tertib Administrasi Kependudukan masih ditemukan permasalahan antara lain :
 Masih ada pemilik KTP Kelurahan Sukagalih tapi tidak menetap di
Kelurahan Sukagalih
 Masih banyaknya penduduk yang sudah tinggal lama tetapi belum
mengurus identitas kependudukannya.
 Banyak warga yang bertempat tinggal tidak mengurus surat pindahnya
 Tidak berjalannya laporan secara berjenjang dari tingkat RT/RW ke
kelurahan
 Adanya lingkungan RW di daerah yang merupakan lingkungan kos-kosan
yang kurang taat pada aturan kependudukan Tamu ataupun penduduk
musiman
 Masih ada permasalahan dalam Mekanisme Pemilihan RT/RW yang
belum atau bertentangan dengan aturan yang ada.
 Permasalahan yang dihadapi adalah belum ada website yang bisa
digunakan oleh kelurahan untuk mempermudah proses kegiatan
pemerintahan seperti pendataan masyarakat, sehingga semua data
dilakukan secara manual. Hal ini menyebabkan perangkat desa kesulitan
dan membutuhkan waktu lebih jika harus mencari data warga jika ada
yang ingin memproses keperluan warga tersebut.
5. Pajak :
 Masih banyak data WP yang tidak sesuai dengan yang ada
di lapangan
 Penunggak lebih banyak pada WP yang nominal besar
6. Tanah :
a. Masih banyak tanah warga yang belum bersertifikat atau belum
jelasnya status tanah
b. Sengketa tanah atau sertifikat dari para ahli waris.

14
 c. Adanya permasalahan pengurusan tanah yang berkaitan dengan
tanah ex AURI
7. Lemahnya koordinasi dinas atau instansi terkait apabila ada kegiatan di
wilayah kelurahan.

2.2 Bidang Pembangunan

1. Masih banyaknya sarana jalan, gang yang mengalami kerusakan.

2. Banyaknya saluran air yang tersumbat dan rusak, sehingga menyebabkan
tidak lancarnya saluran air dan pada akhirnya menyebabkan banjir cilimus
ke Jalan-jalan
3. Kondisi Kali Cilimus atau kali Cipedes yang dijadikan tempat
pembuangan sampah liar sehingga kondisinya semakin memrihatinkan.
4. Pendangkalan Saluran air atau kirmir roboh menyebabkan ketidak
lancaran dan ketidak mampuan menampung air terutama pada saat hujan.
5. Perencanaan Hasil Musrenbang sering tidak terealisasikan sesuai dengan
harapan.
6. Mekanisme Pelaksanaan Pembangunan melalui DPA Kelurahan yang
kurang didukung oleh SDM Aparat sehingga menimbulkan banyak
keterlambatan.

Sarana dan Prasarana

a. Prasarana Pendidikan
JUMLAH
N
SEKOLAH BANGUNA MURID/ GURU / KET.
O
N FISIK MAHASISWA DOSEN

1 TK 3 120 9

2 SD 3 2.160 72

3 SLTP - - -

4 SMA 1 300 18

5 PT - - -

6 LEMBAGA PENDIDIKAN 2 35 6

15
7 KURSUS-KURSUS 2 46 9

b. Prasarana Kesehatan
b.1. Kesehatan

NO PRASARANA JUMLAH KETERANGAN

1 Rumah Sakit -

2 Rumah Bersalin/BKIA 2

3 Dokter Umum 5

4 Dokter anak -

5 Dokter kandungan -

6 Dokter Gigi 1

7 Dokter spesialis lainnya 2

8 Dokter Hewan -

9 Puskesmas 1

10 Klinik/Balai Pengobatan 1

11 Apotik 3

12 Toko Obat -

13 Posyandu 14

b.2. Keluarga Berencana

NO URAIAN JUMLAH KETERANGAN

1 Jumlah Pos / Klinik KB 1
2 Jumlah PUS 2.222
3 Jumlah PUS masuk KB 2.071

16
4 PIL 446
5 IUD 804
6 KONDOM 142
7 SUNTIK 815
8 MOP 4
9 MOW 294
10 KB MANDIRI 595

c. Prasarana Ibadah
No Prasarana Jumlah Keterangan

1 Mesjid 35

2 Surau / Mushola 15

3 Gereja 3

4 Vihara -

d. Prasarana Perumahan
No Uraian Jumlah Keterangan

1 Permanen 2.008

2 Semi Permanen 341

3 Tidak Permanen 12

e. Prasarana Hiburan
No Uraian Jumlah Keterangan

1 Taman 2

2 Tempat Pertunjukan Tradisional -

3 Toko Cinderamata/Souvenir 1

17
4 Hotel 9

5 Penginapan/Losmen 20

6 Sanggar Seni 6

7 Bioskop -

f. Prasarana Olah Raga

No Lapangan Jumlah Keterangan

1 Sepak Bola 1

2 Bulutangkis 8

3 Tenis Meja 18

4 Voli 2

5 Basket 2

6 Tenis lapangan 4

7 Futsal 3

g. Prasarana Transportasi
Lalu lintas yang digunakan di Kelurahan Sukagalih sepenuhnya (100%)
melalui darat. Dengan daya dukung sarana terdiri dari :
Jalan dengan panjang :

No Uraian Jumlah Keterangan

1 Jalan Negara -

2 Jalan Propinsi -

3 Jalan Kota 15 Km

4 Jalan kelurahan / Desa 75 Km

18
 Jembatan dengan panjang :
 Jembatan Beton/Batu/Bata : 0,05 Km
 Jembatan Besi : - Km
 Jembatan Kayu/bambu : - Km
 Jembatan lain-lain : - Km

2.3 Bidang Ekonomi

Kelembagaan Ekonomi yang terdapat di Kelurahan Sukagalih terdiri dari:
No Uraian Jumlah Keterangan

1 Koperasi 4

2 Pra Koperasi -

2 UKM 60

3 Pasar Selapan/Umum -

4 Usaha Perdagangan 1

5 Toko/Swalayan/ 6

6 Warung Makan 27

7 Restaurant 4

8 Kios/Warung Kelontong 131

9 Pedagang kaki Lima 65

10 Bank 4

11 Industri Makanan 3

12 Industri Kerajinan 22

13 Industri Pakaian 4

19
 14 Perusahaan Angkutan 1

15 Percetakan/Sablon 3

16 Bengkel Motor/Sepeda 3

17 Bengkel Mobil 3

Permasalahan umum yang dihadapi masyarakat sukagalih dalam bidang

ekonomi antara lain dalam usaha boneka yang sudah menurun penjualannya
dikarenakan persaingan ketat yang terjadi di dalam region Bandung kota, terdapat
produsen dari tempat lain sehingga menyebabkan adanya persaingan harga dan
penjualan yang diandalkan itu secara offline. Promosi online yang kurang juga
menjadi salah satu faktor UMKM ini menjadi melemah dari tahun – tahun
sebelumnya.
Selain itu dalam usaha makanan gemblong, rengginang dan peyek juga
mengalami permasalahan dalam pemasarannya. Kurangnya edukasi menjadi
faktor disini, para produsen UMKM mayoritas bukan generasi yang update
dengan teknologi dan perubahan yang terjadi pada industri 4.0, sehingga
penjualannya lebih mengandalkan reseller offline. Hal ini menjadi kendala
UMKM untuk maju karena kurangnya edukasi sehingga akan kalah dalam hal
inovasi, baik itu produk, kemasan dan cara memasarkannya. Promosi sangat
berpengaruh dalam proses penjualan dalam usaha makanan, terlebih di zaman
sekarang yang semua sudah serba online bahkan marketplace online lebih
digemari konsumen untuk berbelanja mencari kebutuhan, selain mudah, cepat dan
tentu saja dengan keterbatasan dikarenakan kondisi pandemi hal ini akan sangat
berpengaruh sekali dengan budaya belanja online yang semakin menjadi hal yang
hampir semua kalangan lakukan.

2.4 Bidang Pendidikan

Permasalahan umum yang terjadi adalah kurangnya tenaga pengajar yang
memiliki kreativitas tinggi dalam mengajar tingkat SMP & SMA. Hal ini karena
tenaga pengajar yang mengajar mayoritas sudah mendekati usia pensiun dan
adanya budaya organisasi yang sangat kental, sehingga sulit untuk menerapkan
inovasi yang berbeda dan lebih kreatif. Oleh karena itu dapat menyebabkan
kurangnya minat dari siswa dalam proses belajar mengajar apalagi dalam kondisi
pandemi yang prosesnya dilakukan secara daring, dan tentu saja siswa dituntut
melakukan hal baru yang harus kreatif dari sebelumnya.

2.5 Bidang Sosial Budaya

1. Kurangnya sosialisasi sehingga tingkat swadaya masyarakat rendah

20
 2. Daya beli masyarakat menurun
3. Harga Sembako setiap tahun dikeluhkan semakin meningkat.
4. Tidak merata dan kurang aktifnya KPM (Kader Pembangunan
Masyarakat) di wilayah RW nya masing-masing.
5. Munculnya anggapan pembangunan menjadi dominasi/ kewajiban
pemerintah sehingga masyarakat banyak berharap sampai ke hal kecil.
6. Janji pemerintah dalam peningkatan pemberdayan yang sampai
dimasyarakat relatip kecil atau jauh dari kebutuhan riil.

Permasalahan yang terjadi bidang ini adalah menghidupkan kembali

program “Buruan Sae” yang dulu sempat ada dibuat OTG (Organik Tower
Garden) dalam pemanfaatan sisa - sisa makanan yang dijadikan pupuk kompos.
Buruan sae merupakan salah satu program urban farming terintegrasi yang
digalakan oleh pemerintah kota Bandung, yang ditujukan untuk menanggulangi
ketimpangan permasalahan pangan melalui pemanfaatan pekarangan atau lahan
yang ada dengan berkebun untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga sendiri.

21
 BAB III
METODE PELAKSANAAN

Metode Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKN - M) di Kelurahan

Sukagalih menggunakan teknik pengumpulan data untuk mengumpulkan berbagai
informasi yang diperoleh dengan cara sebagai berikut :
a. Teknik Observasi
Merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melihat
dan mengikuti secara langsung tentang keadaan dan kegiatan secara
langsung. Dimana para mahasiswa memulai metode tersebut di kantor
Kelurahan untuk bersilaturahmi dan meminta ijin pelaksanaan KKN serta
melakukan pendekatan secara langsung pada penduduk setempat. Hal ini
bertujuan agar proses pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar tanpa
ada hambatan atau kerugian untuk semua pihak.
b. Teknik Wawancara
Setelah melakukan observasi, mahasiswa kemudian melakukan wawancara
kepada pelaku atau bagian yang memang berhubungan langsung dengan
program untuk kelurahan Sukagalih seperti pegawai kelurahan, pelaku
usaha UMKM, dan masyarakat setempat. Dengan dilakukannya
wawancara dan kunjungan tersebut, maka mahasiswa mampu mengetahui
permasalahan apa yang terjadi dan solusi apa yang harus dilakukan.
c. Teknik Studi Data
Dalam pelaksanaanya bertujuan untuk analisis suatu subjek atau objek
masalah yang akan dihadapi. Pada program ini subjek tersebut adalah
pelaku usaha gemblong, sedangkan untuk objek merupakan pembuatan
web dan Buruan Sae yang di inginkan pelaksanaannya oleh Walikota
Bandung.
Sistematika Pembahasan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKN - M) meliputi :
 Survey lapangan untuk mengetahui kondisi umum kelurahan seperti lokasi
kelurahan, wilayah geografis, sarana dan prasarana, serta keadaan ekonomi
dan sosial masyarakat.
 Perkenalan dengan seluruh aparatur setempat seperti pihak kelurahan, dan
beberapa perwakilan warga di kelurahan. Kemudian menyampaikan
maksud, dan tujuan serta meminta bantuan, motivasi serta partisipasi
terkait mahasiswa yang akan melaksanakan program kegiatan KKN – M.
 Melakukan pertemuan dengan selaku :
- Ibu Annisa Dewi, Lurah Sukagalih
- Bapak H. Enan, Ketua LPM Sukagalih, dan
- Ketua Karang Taruna Haur Galur

22
 Hal ini bertujuan untuk mendiskusikan program apa saja yang dapat
dilakukan sebagai proses pengembangan potensi di kelurahan Sukagalih
dengan menyampaikan masalah dan mencari solusi yang berhubungan
dengan program mahasiswa.
 Berdiskusi bersama kelompok serta DPL KKN mengenai prosedur dan
sistematika pelaksanaan program.
 Mempersiapkan berbagai kebutuhan intuk pelaksanaan program.
 Menjalankan seluruh program yang sudah terencana dan
mendokumentasikan segala program agar dapat dilampirkan pada
penulisan laporan.
Dalam pelaksanaan kegiatan akhirnya terdapat 3 program utama yang diambil
oleh mahasiswa atas kesepakatan antara kelompok dan ijin dari pihak kelurahan
diantaranya sebagai berikut :
1) Peremajaan Buruan sae yang difokuskan pada RW 02 dan RW 06
kelurahan Sukagalih
2) Pembuatan website kelurahan atau dikenal dengan Sukagalih Keliling
3) Digital marketing dan edukasi pendaftaran merek bagi UMKM Gemblong
Serta 2 program penunjang diantaranya :
1) Perbantuan kegiatan vaksinasi di kelurahan dengan pembagian masker
gratis untuk mengingatkan pentingnya melakukan protokol kesehatan
2) Edukasi sosialisasi narkoba

3.1 Kegiatan Bidang Pembangunan

Nama program :
Peremajaan Buruan sae yang difokuskan pada RW 02 dan RW 06 kelurahan
Sukagalih
a. Tujuan program kerja :
b. Lokasi
c. Waktu pelaksanaan
d. Sasaran program kerja
e. Sumber biaya
f. Kerjasama dengan instansi
g. Hasil kegiatan
h. Tahap persiapan

23
PROSES PROGRAM BURUAN SAE

24
3.2 Kegiatan Bidang Tata Pemerintahan
Nama program :
Pembuatan website kelurahan Sukagalih

1. Tujuan program kerja : Untuk membantu pelayanan di kelurahan

Sukagalih berbasis online
2. Lokasi : Kelurahan Sukagalih, Kec. Sukajadi,
Jln.Babakan Jeruk 2,35. Kota. Bandung
3. Waktu pelaksanaan : 25 agustus 2021 – 08 september 2021
4. Sasaran program kerja : Seluruh masyarakat di kelurahan sukagalih
5. Sumber biaya : Uang kas kelompok
6. Kerjasama dengan instansi : Perangkat kelurahan Sukagalih
7. Hasil kegiatan : Website Kelurahan Sukagalih
8. Tahap persiapan : 1.Analisis
2.Requirement gathering dengan pihak
kelurahan

PROSES PROGRAM PEMBUATAN WEBSITE KELURAHAN

A. Analisis dan Requirement gathering
Proses ini dilakukan pada tanggal 25 agustus 2021 di Kantor Kelurahan
Sukagalih, kegiatan ini bertujuan untuk menggali kebutuhan untuk
website, pihak Kelurahan menjelaskan kebutuhan dan Mahasiswa
memberikan masukan dari sisi teknis. Requirement yang di sepakati antara
lain:
1. Profile Kelurahan
2. Layanan Penerbitan KTP dan KK
3. CMS admin
Kegiatan ini dihadiri oleh Yoan Ihsan, Mochamad Fajar Sidik dan Rizky
Alfa dari Mahasiswa UNLA, Pak Hasan dan Bu Lurah dari pihak
Kelurahan.

25
B. Implementasi
Seleteh Requirement gathering dilakukan selanjutanya melakukan
implementasi kedalam syntax/code untuk develop sebuah website.
Teknologi yang digunakan adalah

26
1. PHP Laravel 8
2. Database PostgreSQL
Implementasi atau pengerjaan website dilakukan dari 25 agustus 2021 – 03
september 2021

kemudian dilakukan release atau hosting dan dapat diakses pada link
https://kelurahansukagalih.herokuapp.com/.

27
C. Demo dan sharing knowledge
Proses Demo dan sharing knowledge dilakukan di kantor Kelurahan
Sukagalih pada Jum’at 08 September 2021 bertujuan untuk menyampaikan
cara kerja website dan dokumentasi teknis pengembangan website.

28
3.3 Kegiatan Bidang Ekonomi
Nama Program :

29
 Digital marketing dan edukasi pendaftaran merek bagi UMKM Gemblong

a. Tujuan program kerja :

Membantu usaha tersebut agar lebih dikenal oleh masyarakat luas
sehingga penjualan meningkat
b. Lokasi :
Jl. Terusan Babakan Jeruk 1 No. 21 RT 03/RW 01 (tempat produksi
Gemblong pak Achmad)
c. Waktu pelaksanaan :
d. Sasaran program kerja : Customer Gemblong
e. Sumber biaya : Uang kas kelompok
f. Kerjasama dengan instansi : -
g. Hasil kegiatan :
- Pembaruan packaging produk
- Pembuatan merek pada sticker
- Pembuatan banner
h. Tahap persiapan:

PROSES PROGRAM DIGITAL MARKETING DAN EDUKASI

PENDAFTARAN MEREK BAGI UMKM GEMBLONG
A. Survey Lokasi Produksi
Kegiatan ini dilakukan
pada tanggal 19 Agustus
2021 dan bertujuan agar
mahasiswa mengetahui
tempat produksi
gemblong. Kemudian
setelah survey lokasi,

30
 kami membicarakan lampiran kegiatan program yang akan dilakukan
selama masa KKN – M.

B. Wawancara Terkait Program

Kemudian pada tanggal 26 Agustus 2021 kami melihat proses pembuatan
gemblong yang di dokumentasikan sebagai berikut :

31
 (Proses Pencetakan Dan Penggorengan Gemblong oleh pak Achmad
beserta karyawannya)
Setelah melihat dan membantu proses pembuatan gemblong, kami
meminta ijin untuk membuat banner dan packaging terbaru serta memberi
edukasi terkait merek, logo, pemasaran melalui sosial media sebagai daya
tarik agar konsumen membeli makanan tradisional dan penjual mampu

mengambil pasar yang lebih luas.

C. Pembagian sticker merek gemblong, sample kemasan, banner, dan

sosialisasi terkait alamat tempat usaha yang di daftarkan ke Google Maps

(Sticker merek untuk kemasan

packaging terbaru, dan sticker barcode yang terhubung dengan Google
Maps untuk akses lokasi produksi)

32
Proses pengguntingan sticker yang ditempelkan langsung kepada packaging
terbaru. Dan pengguntingan sticker barcode yang ditempelkan untuk area tempat
produksi :

33
Berikut sample packaging produk terupdate yang sudah berisi gemblong untuk
dipasarkan :

34
Berikut sample packaging produk terupdate yang sudah berisi gemblong untuk
dipasarkan

Dengan kisaran harga jual yang sudah ditaksir dengan packaging senilai :
- Isi 5 pcs dengan harga - Isi 10 pcs dengan
jual Rp. 15.000,- harga jual Rp.
25.000,-

- Pack isi 20 pcs

dengan harga jual Rp.
40.000,-

35
Desain banner ukuran 60x100cm :

Hasil alamat yang sudah terdaftar di Google Maps :

36
Setelah segala hal sudah
diserah terima kepada pelaku
usaha terkait yaitu pak
Achmad, maka program kerja
Digital Marketing pun sudah
selesai. Berikut foto
dokumentasi penyerahan
banner dan kemasan
packaging terbaru :

3.4 Kegiatan Penunjang

A. Perbantuan kegiatan vaksinasi di kelurahan dengan pembagian
masker gratis untuk mengingatkan pentingnya melakukan protokol
kesehatan.
Dalam prosesnya, kegiatan ini dilakukan pada tanggal 24 Agustus 2021
bersamaan dengan kegiatan vaksinasi yang dilakukan oleh kelurahan.

B. Edukasi sosialisasi narkoba

Kegiatan ini dilakukan saat acara berakhirnya kegiatan KKN – M di kelurahan
Sukagalih pada tanggal 8 September 2021.

37
Dokumentasi lainnya :
a. Kunjungan observasi kelurahan Sukagalih :

b. Kunjungan ke kecamatan Sukajadi untuk ijin menempelkan spanduk

kegiatan KKN – M Universitas Langlang Buana 2021 :

38
 BAB IV

HASIL YANG DICAPAI DAN POTENSI KEBERLANJUTAN

1. Buruan Sae
2. Web Sukagalih Keliling
- Website telah release untuk fitur profile kelurahan, layaran
penerbitan KTP dan KK serta CMS
- Pelayanan penerbita KTP dan KK masyarakat akan diarahkan
melalui website terlebih dahulu
- Pengembangan website dapat ditambahkan untuk layaran lainnya
seperti pembuatan NA, Surat Keterangan Miskin dll serta untuk
sarana informasi dan promosi UMKM yang terdapat di Kelurahan
Sukagalih.
3. Digital Marketing UMKM Gemblong
- Saat kegiatan program, mahasiswa juga membantu untuk
menawarkan produk usaha kepada lingkungan kerja masing –
masing, sehingga pemesanan sudah ada sebelum packaging produk
launching.
- Banner, sticker, kemasan produk, diterima dengan baik oleh pak
Achmad sebgai pertimbangan kemasan untuk kedepannya.
- Barcode Google Maps sesuai dengan tempat produksi gemblong
- Pembuatan online shop di media sosial Instagram dan Facebook
yang dikelola langsung oleh anak pemilik usaha.

39
 BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan

5.2 Saran

40
 DAFTAR PUSTAKA

 https://drive.google.com/drive/folders/1Da8D0rkhGG17iMbY6nRf
0PT6aSciWjhE
 https://drive.google.com/drive/folders/1QiP_IcAx6izkNA_MyKd
MW0zMWOqSyOFX
 https://drive.google.com/drive/folders/1ernZgiDXwRMxTTmm4y
DJSIiqZABCF73a


41