Materi I
“Wawasan Kebangsaan, Kesadaran Bela Negara dan Memahami Kehidupan Berbangsa dan
Bernegara”
Terwujudnya
Kesadaran Bela Negara
Integrasi Bangsa
Wawasan kebangsaan menjadi penting untuk setiap masyarakat untuk mewujudkan tujuan
bersama dengan integrasi sosial dengan berpegang teguh pada empat pilar kebangsaan yaitu.
1. Pancasila
2. UUD 1945
3. NKRI
4. Bhineka Tunggal Ika
Apabila setiap warga negara memahami wawasan kebangsaan pasti akan muncul rasa
nasionalisme dalam jiwa mereka sehingga timbulnya dorongan untuk melaksanakan kewajiban
sebagai warga negara dan menerima haknya sebagaimanapun. Selain itu akan tumbuh kesadaran
bela negara yang kuat pada setiap masing masing warga negara hingga mampu mewujudkan
integrasi pada bangsa Indonesia.
Materi II
Karena bonus demografi ini akan menimbulkan budaya pekerjaan yang baru, dengan timbulnya
banyak teknologi Al yang diciptakan manusia sendiri. Sehingga banyak perusahaan yang mulai
merubah sistem kerja mereka seperti automatisasi dan timbulnya trend GIG Economy. Peristiwa
seperti ini menimbulkan banyak rintangan yang mendorong manusia untuk berupaya lebih pintar
daripada alat yang telah mereka ciptakan sendiri serta mendorong dirinya untuk segera
menyesuaikan diri dengan trendsetter yang ada yang menjadikan mereka semakin melek akan
informasi.
Setiap mahasiswa harus mengasah leadership mereka guna meningkatkan mentalitas serta
integritas yang baik. Maka dari itu mahasiswa harus menjadi pelopor pembangkitan ekonomi
bagi bangsa Indonesia dengan menjadi pribadi yang professional, produktif, adaptif, kreatif,
kolaboratif, solutif, dan kompetitif.
Materi III
“Struktur Tata Kelola dan Fasilitas UINSA, Mewujudkan Universitas Islam yang Unggul”
1) Senat Mahasiswa
2) Izin Kegiatan
3) Melihat SIFASUM
4) Izin Pemakaian
5) Surat Izin
Materi IV
Sistem pembelajaran di UINSA sudah terstruktur dengan baik dengan mengintegrasikan unsur
unsur didalamnya yaitu,
1. dosen
2. mahasiswa
3. sumber belajar
4. metode pembelajaran
5. lingkungan
6. evaluasi pembelajaran
Perfomansi
UTS
UAS
Target capaian pembelajaran berupa pengetahuan, sikap, keterampilan umum, dan keterampilan
khusus.
Setelah menyelesaikan pembelajaran mahasiswa akan mendapat Kartu Hasil Studi (KHS) yang
harus dicetak dan disimpan sebagai bukti telah menyelesaikan pembelajaran di suatu semester,
didalam KHS terdapat Indeks Prestasi Semester (IPS) yang nantinya akan menjadi acuan untuk
mengambil seberapa banyak SKS di semester selanjutnya.
Mahasiswa UINSA wajib mengikuti kurikuler yang disediakan yaitu Bahasa Arab, Bahasa
Inggris, BTQ, Ma’had (bersifat wajib untuk mahasiswa semester 1 dan 2 kecuali program
ma’had). Kurikuler ini akan menghasilkan sertifikat ICT yang bisa dikumpulkan untuk persiapan
skripsi di akhir semester.
Ekonomi (boleh cuti max. dua kali apabila tidak sanggup membayar biaya UKT)
Menikah
Sakit cukup parah
Kurikulum di UINSA menggunakan KKNI variasi MBKM dengan SKS minimal 144 dan
maksimal 160.
Materi V
Menerapkan kode etik mahasiswa UINSA yang berdasarkan keputusan rektor nomer 1 tahun
2017 yang mengatur
Perkataan
Perbuatan
Penampilan
Busana
1. Beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT dan menjunjung tinggi hukum berdasarkan
Pancasila dan UUD 1945
2. Menjalankan ajaran agama islam dalam kehidupan sehari-hari
3. Menjunjung tinggi akhlak mulia dengan penuh tanggung jawab
4. Menjaga nama baik, berkat, martabat, dan almamater UINSA
5. Memelihara sarana dan prasarana
6. Memelihara nilai moral dan agama
7. Menjunjung etika akademik
8. Menjunjung tinggi kebebasan akademik
Hak Mahasiswa
UKM (IQMA, UKOR, MAPALSA, LPM SOLIDARITAS, Seni budaya, paduan suara, LPTQ,
IKPAN, UKPI, kewirausahaan ekonomi kreatif, pencak silat)
Materi VI
1. Ma’had
Program peningkatan keagamaan/ ma’had sore, peningkatan BTQ
Diwajibkan untuk mahasiswa semester 1 dan 2
2. Pengembangan Bahasa
Meningkatkan kompetensi Bahasa asing
Bahasa inggris dengan platform English discoveries dan diujikan untuk TOEFL
Bahasa arab dengan platform standard Arabic dan diujikan untuk TOAFL
Dijadwalkan empat hari dibagi rata untuk Bahasa inggris dan Bahasa arab dengan jadwal
jam 06:00-07:30 WIB
3. Perpustakaan
Disediakan dengan koleksi yang lengkap dengan menutamakan kenyamanan bagi
pemustaka serta didukung dengan corner lainnya seperti CBI corner dan Ind Islamic
Corner
4. PUSTID
Sebagai penanggung jawab sistem informasi UINSA dan penanggung jawab sertifikat IT
5. IO
Meningkatkan peluang mobilitas dan peneitian level internasional, program volunteering,
internship program for student (Malaysia, Hongkong, Belanda)
Menerapkan international recognition, win win partenership, revenue generator
6. PUSBIS
Untuk menambah pendapatan dana guna meningkatkan fasilitias universitas dengan
menerapkan UINSA Mart, UINSA Fresh, Travel, Greensa Inn, Sport center.
7. Percetakan
8. Klinik
Terdapat dokter umum, dokter gigi dan apoteker
Materi VII
UKK
Pramuka
Resimen Mahasiswa (REMENWA)
Sistem pertahanan
UKM
IKPAN
Penyuluh Anti Narkoba
Paduan Suara
Pencak silat
KS, PSHT
LPM
Lembaga pers menaungi desain dan kepenulisan
UKPI
Keilmuan kepenulisan penelitian dengan meghasilkan karya tulis ilmiah
UPTQ
Tahfidz al-qur’an, Tahsin
UKOR
Olahraga
Materi I
1. Kokoh aqidah
2. Kuat spiritual
3. Berakhlaqul karimah
4. Berintegrasi
5. Memiliki skill
6. Komitmen dan konsisten
7. Membumi
Al-kuliyatu khomsah: menjaga akal, harta, agama, jiwa, wal ‘ardhu wan nasl
Materi II
Oleh: Wadek II
Menerapkan Good Faculty Governance (GFG) sebagai bentuk pengadopsian dari GUG milik
universitas, GFG ini menerapkan prinsip transparansi, equality, efektif dan efisiensi dengan
tujuan memberikan pelayanan terbaik.
Organisasi fakultas: dekan, wakil dekan, jurusan, prodi, laboratorium dan tata usaha coordinator
Mewujudkan visi dan misi dengan dikaitkan dengan bidang umum (Sarana dan prasarana),
perencanaan keuangan (apabila ada kegiatan yang membutuhkan dana tunjangan maka, harus
dibuat rancangannya sekitar 2 tahun sebelumnya serta dilengkapi TOR, selain itu diadakan audit
keuangan oleh irjen, bpk, atau audit personal selama 3 tahun sekali) dan SDM (DT, DS-DPK,
DLB dan tenaga pendidik)
Materi III
Oleh: Wadek I
Baca 10%
Dengar 20%
Lihat 10%
Lihat+dengar 50%
Katakan 70%
Katakan dan lakukan 80%
Model pembelajaran
Diskusi kecil
Simulasi/ demonstrasi
Discovery learning
Selfdirected learning
Cooperative learning
Collaborative learning
Contextual learning
Project based learning
Project based learning/ inquity
Kiat mahasiswa (membuat catatan yang terorganisir, belajar sendiri atau mandiri,
mengembangkan pengetahuan, belajar dari banya sumber)
Materi IV
Oleh: Kalab
Hakekat praktikum
Mata kuliah KPI yang mengandung unsur praktek (retorika, Teknik khitobah, desain grafis dan
animasi, desain kreatif program radio, desain kreatif program televisi, Teknik presentasi;
negoisasi; dan mujadalah, jurnalistik dan media cetak, Teknik shooting dan editing, public
speaking, sinematografi, Teknik pernafasan; olah vocal; konsultasi; motivasi dan pelatihan ps,
DSB)
Lab. FDK: dakwah tv, radio sufada FM, mikro konseling, GIS, TTG, Jurnalisitik dan fotografi,
entepreneurship, micro preaching, manajemen haji dan umroh, seni music dakwah
KKN: praktek pengabdian kepada masyarakat, diselenggarakan oleh lp2m, metodologi pkm
(PAR, ABCD, SL, CBR)
“Keprodian”
Perbedaan ilkom dan kpi: ilkom pengembangan ilmu koomunikasi dengan praktek, kpi focus
pada ilmu komunikasi media penyiaran
Profil lulusan kpi: sebagai dai yang cakap dalam bidang penyiaran islam tabligh dan kewartaan
(jurnalis islam) serta piawai dalam mengaplikasikan media komunikasi dan mengembangkannya
untuk menyampaikan nilai2 islam
HIMAPRODI: merupakan organisasi himpunan mahasiswa kpi uinsa sebagai wadah mahasiswa
kpi untuk mengembangkan bakat minat serta memperluas relasi
Materi VII
UKM: Teater SUA (seni dan budaya), QOSFADA (qosidah), Red band (musik)
Dema (eksekutif) terdiri dari: ketua, wakil, sekretaris jenderal, sekretaris fakultas, departemen
psdm; luar dan dalam negeri; kominfo.