Retno Putri Anggraeni/20104050041/PEFIS B

Di era pertengahan terdapat 2 bani dan 3 kerajaan yaitu :

A. Model Studi Pada Masa Bani Ummayah
1. Sejarah berdirinya Bani Ummayyah
Dinasti Umayyah mengambil nama keturunan dari Umayah ibn Abdi Syams ibn
Abdi Manaf. Kekuasaan Bani Umayyah berumur kurang lebih 90 tahun yaitu 661-
750 M. Selama pemerintahannya Dinasti Ummayah telah terjadi pergantian sebanyak
14 orang khalifah. Pusat pemerintahannya bertempat di kota Damaskus, hal ini
dimaksudkan agar lebih mudah memerintah karena Muawiyah sudah begitu lama
memegang kekuasaan di wilayah tersebut serta ekspansi territorial sudah begituluas
Sejarawan pada umumnya memandang negatif terhadap Muawiyah.
2. Model Studi pada Masa Bani Umayyah
Pendidikan Islam pada masa ini kurang begitu diperhatikan, sehingga sistem
pendidikan berjalan secara alamiyah. walaupun sistemnya masih sama seperti pada
masa Nabi dan Khulafaur Rasyidin. Pada masa ini pola pendidikan telah
berkembang, sehingga peradaban Islam sudah bersifat internasional yang meliputi
tiga Benua, yaitu sebagian Eropa, sebagian Afrika dan sebagian besar Asia. Corak
pendidikan pada Dinasti Umayyah yang dikutif dari Hasan Langgulung yaitu :

a. Bersifat Arab
Ciri utama corak pendidikan masa Umayah adalah bersifat Arab dan Islam tulen.
Artinya yang terlibat dalam dunia pendidikan masih didominasi oleh orangorang
Arab.
b. Berusaha Meneguhkan DasarDasar Agama Islam yang Baru Muncul.
Dalam pandangan mereka Islam adalah agama dan negara. Pada masa ini
khalifah – khalifah mengutus para ulama ke seluruh negeri dan bersama dengan
tentara untuk menyiarkan dakwah Islamiah.
c. Prioritas pada Ilmu-Ilmu Naqliyah dan Bahasa.
Pada periode ini, pendidikan Islam memberi prioritas pada ilmu- ilmu naqliyah
yang meliputi ilmu-ilmu agama yang terdiri dari membaca al-Quran, tafsir,
hadits, dan fiqih, begitu juga ilmu-ilmu yang berhubungan dengan ilmu di atas,
yaitu ilmu-ilmu bahasa semacam nahwu, bahasa, dan sastra
 d. Menunjukan Perhatian pada Bahan Tertulis sebagai Media Komunikasi.
Pada permulaannya penulisan dirasa penting ketika saat itu Nabi Muhammad
SAW hendak menulis wahyu dan ayat-ayat yang diturunkan.
e. Membuka Jalan Pengajaran BahasaBahasa Asing.
hal ini terjadi sebagai akibat dari interaksi Islam dengan negeri-negeri lain.
f. Menggunakan Kuttab dan Masjid sebagai pusat pendidikan.
Kuttab merupakan tempat anak-anak belajar menulis dan membaca, menghafal
al-Quran serta belajar pokok-pokok ajaran Islam.
B. Model Studi Islam Pada Masa Dinasti Abasiyah
1. Sejarah berdirinya Bani Abasiyah
Abu al-Abbas al-Saffah (750-754 M) adalah pendiri dinasti Abbasiyah. Akan tetapi
karena kekuasaannya sangat singkat, Abu Ja’far al-Mansur (754-775M). Abu Ja’far
al-Mansur dicatat sebagai pendiri dinasti Abbasiyah yang berkuasa lebih kurang 20
tahun dan dianggap sebagai tokoh yang terkenal hebat, berani.
2. Model Studi Islam Pada Masa Dinasti Abasiyah
Pada masa dinasti Abbasiyah, pendidikan dan pengajaran berkembang dengan sangat
pesat sehingga anak-anak bahkan orang dewasa berlomba-lomba menuntut ilmu
pengetahuan. Dan pada masa ini lembaga lembaga mulai berkembang, diantarannya :
a. Kuttab sebagai lembaga pendidikan dasar
Karena tulis baca semakin perlu di masa ini maka diperlukan kuttab sebagai tempat
belajar menulis dan membaca, terutama bagi anak anak
b. Pendidikan Rendah di Istana
Pendidikan rendah di istana ini bertujuan untuk mmenyikapi anak anak didik agar
mampu melaksanakan tugas tugasnya kelak setelah dewasa.
c. Toko toko kitab
Berfungsi untuk tempat jual beli kitab kitab dalam berbagai ilmu pengetahuan
d. Rumah – rumah para Ulama
Digunakan untuk kegiatan ilmiah
e. Majlis/ saloon kesusasteraan
Adalah majlis khusus yang diadakan oleh para khalifah
f. Badiah
Dusun dusun tempat tinggal orang arab yang masih menjaga kemurnian Arab
 g. Rumah Sakit
Berfungsi sebagai tempatmengadakan berbagai penelitian dan percobaan di bidang
kedokteran
h. Perpustakaan
i. Madrasah

C. Model Studi Islam Pada Masa Ottoman atau Turki Usman

1. Sejarah berdirinya Turki Usmaniyah
Dinasti Turki Usmani berasal dari suku Qayigh Aghuz yang di pimpin oleh
Sulaeman Syah. Sejarawan mencatat bahwa Turki Usmani berdiri tahun (1281 M)
terletak di daerah Asia kecil. Pendirinya adalah Utsman bin Ethogral. kata Utsman di
ambil dari nama kakek mereka yang pertama dan pendiri kerajaan ini, yaitu Utsman
bin Erthogrul bin Sulaeman syah dari suku Qayigh. Penguasa pertamanya adalah
Usman, yang disebut juga dengan Usman I

2. Model Studi Pada Masa Turki Usmaniyah

Pada abad pertengahan, pendidikan islam mengalami kemunduran dan
masyarakat lebih memperdalam tasawuf, maka jika ada seorang sarjana yang bisa
mengarang kitab orisinil merupakan sebuah keistimewaan di abad pertengahan ini.
Pada masa Sultan Mehmed V lahirlah pendidikan dasar dan menengah. Selain sekolah
dasar madrasah madrasah dan perguruan tinggi juga mengalami perkembangan yang
cukup signifikan.
Metode pendidikan pada masa ini adalah menghafal matan – matan meskipun
tidak mengerti maksutnya, seperti menghafal matan al - Jurumiyah, ataupun matan
Taqrib. Model pembelajaran seperti ini juga masih sering digunakan di pondok
pondok pesantren klasik. Pada masa ini pendanaan pendidikan islam tidak memungut
biaya dari orang tua siswa. Namun pada masa ini perpustakaan justru berkurang,
dibandingan tahun tahun sebelumnya.
D. Model Studi Islam Pada Masa Mughal
1. Sejarah berdirinya Kerajaan Mughal
Mughal merupakan Kerajaan Islam di anak Benua India, yang beribu kota di
Delhi. Berdiri pada tahun 1526 – 1858 M. Didirikan oleh Zahiruddin Muhammad
Babur. Puncak kejayaan kerajaan ini pada masa pemerintahan Sultan Akbar dan Syah
Jehan.
 2. Pendidikan massa Kerajaan Mughal
Pada masa ini pendidikan memperoleh perhatian besar. Pada masa ini kerajaan
menjadikan masjid sebagai tempat belajar. Di masjid juga sudah tersedia ulama yang
akan memberikan pengajaran di berbagai cabang ilmu. Selain masjid juga terdapat
Khanqa semacam pesantren yang dipimpin oleh para ulama. Pada masa ini Khanqa
merupakan pusat studi islam yang baik. Selain itu pihak kerajaan juga menyediakan
perpustakaan yang bisa dimanfaatkan oleh siapa saja. Kurikulum madrasah pada masa
ini yaitu matematika, agrikultura, geometri, astronomi, fisika, logika, filsafat alam,
teologi, sejarah dan pendidikan agama.
E. Model Studi Islam Pada Masa Safawi
1. Sejarah Kerajaan Safawi
Kerajaan Safawi berawal dari gerakan tarekat yang berdiri di Arabil, yang berada
di kota Azerbaijan. Kerajaan ini diberi nama Safawi karena pendirinya berrnama
Syech Safuyudin Ishaq seorang guru agama. Kerajaan ini dapat berkembang dengan
cepat . nama safawi ini dipertahankan sampai tarekat Safawi menjadi gerakan politik
dan menjadi sebuah kerajaan yang disebut kerajaan Safawi.
2. Pendidikan massa Kerajaan Safawi
Kerajaan Safawi ini lebih unggul dari dua kerajaan Turki Usmani dan kerajaan
Mughal. Puncak kejayaan di bidanag pendidikan pada masa ini terjadi pada zaman
Syah Abbas I. Keberhasilannya berupa 162 masjid dan 48 pusat pendidikan. Ilmu
pengetahuan yang berkembang pada masa ini adalah pemikiran teosofi dan filsafat,
dan bukan ilmu pengetahuan dalam pengertian secara umum. Selain pendidikan
tersebut juga terdapat pendidikan seni dan arsitek yang bukan hanya berpusat pada
ibukota istana tetapi juga sampai di daerah pedalaman.