Anda di halaman 1dari 10

KALIGRAFI ARAB

KHAT NASKHI

Dosen Pengampu :
Ahmad Ali, M.Pd

Disusun oleh :

Cris Nur Alvint 2011020203


Nisa Ulfa Tusholiha 2011020063
Rahmad Khusen 2011020192
Shinta Amelia 2011020081
Ucu latipah 2011020092

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
PENDIDIKAN BAHASA ARAB
2022/1443 H
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
rahmat Nya sehingga kami bisa menyelesaikan laporan makalah tentang “Khat
Naskhi” Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dari Ahmad Ali, M.Ag. Selain itu, makalah ini juga untuk menambah wawasan
tentang Seni kaligrafi.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ahmad Ali, M.Ag selaku
dosen pengampu pada mata kuliah Kaligrafi Arab yang telah memberikan tugas
ini sehingga dapat menambah wawasan kami.
Kami menyadari, makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena
itu, kritik dan saran akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini dan
semoga bermanfaat bagi teman-teman sekalian.

Bandar Lampung, 06 September 2022

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................. ii


DAFTAR ISI ................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang Masalah ................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................ 1
1.3 Tujuan .............................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN .............................................................................. 3
2.1 Pengertian dan Sejarah Khat Naskhi ................................................. 3
2.2 Ciri-ciri Khat Naskhi ........................................................................ 3
2.3 Macam-macam Khat Naskhi…………………………………………4
2.4 Contoh Khat Naskhi………………………………………………….4
BAB III PENUTUP ...................................................................................... 7
3.1 Kesimpulan ...................................................................................... 7
3.2 Saran ................................................................................................ 7

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Khat Naskhi adalah tulisan yang sampai ke wilayah Arab Hijaz daam
bentuknya yang paling akhir, setelah lepas dari bentuknya yang kuno sebelum
masa kenabian . selanjutnya, gaya tulisan yang semakin sempurna tersebut
digunakan untuk urusan administrasi perkantoran dan surat menyurat di
zaman kekuasaan islam. Pada abad ke-3 dan ke-4 hiriyah, pola-pola Naskhi
bertambah indah bekat kodifikasi yang dilakukan Ibnu Muqlah (272-328 H).
Para ahli sejarah beranggapan, bahwa Ibnu Muqlahlah peletak dasar-dasar
khat Naskhi dalam bentuknya yang sempurna di zaman Bani Abbas.
Di zaman kekuasaan Atabek Ali (545 H), usaha memperindah khat Naskhi
mencapai puncaknya, sehingga terkenallah gaya yang disebut Naskhi Atabeki
yang banyak digunakan untuk menyalin mushaf Alquran di abad pertengahan
Islam, menggeser posisi khat Kufi kuno yang banyak digunakan sebelumnya.
Khat ini disebut Naskhi karena para khatta atau kaligrafer dan pengarang
menulis (yunassikhun) mushaf Alquran dan berbagai buku dengannya. Naskhi
adalah gaya tulisan yang sangat lentur dengan banyak putaran dan hanya
memiliki sedikit sudut yang tajam seperti sudut-sudut kufi. Sekatang huruf-
huruf Haskhi menyebar di aneka penerbitan untuk mencetak buku, koran, dan
majalah, bahkan meluas menjadi huruf-huruf komputer.
Dibandingkan gaya khat lain, Naskhi lebih mudah digunakan untuk
mengajari pembaca para pemula. Ada kesepakatan, bahwa Naskhi membantu
penulis menggoreskan penanya dengan sepat dibandingkan sulus, karena
ukuran hurufnya yang kecil dan pertemuan secara jelas goresan-goresan
memanjangnya, didukung oleh harmoni huruf-huruf dan keindahan posturnya.

1.2 Rumusan Masalah


Dari latar belakang diatas, maka yang menjadi rumusan masalah pada
makalah ini adalah :

1
1. Apa pengertian dan sejarah khat naskhi ?
2. Apa ciri-ciri khat naskhi?
3. Apa saja macam-macam khat naskhi?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dan sejarah khat naskhi
2. Untuk mengetahui ciri-ciri khat naskhi
3. Untuk mengetahui macam-macam khat naskhi

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Khat Naskhi


Khat Naskhi adalah tulisan yang sampai ke wilayah Arab Hijaz dalam
bentuknya yang paling akhir, setelah lepas dari bentuknya yang kuno sebelum
masa kenabian. Selanjutnya gaya tulisan yang semakin sempurna tersebut
digunakan untuk urusan administrasi perkantoran dan surat-menyurat di
zaman kekuasaan Islam. Pada abad ke-3 dan ke-4 hijriyah, pola-pola Naskhi
bertambah indah berkat kodifikasi yang dilakukan Ibnu Muqlah (272-328 H).
Para ahli sejarah beranggapan, bahwa Ibnu Muqlah adalah peletak dasar lhat
Naskhi dalam bentuknya yang sempurna di zaman Bani Abbas.
Naskhi adalah tulisan yang sangat lentur dengan banyak putaran dan hanya
memiliki sedikit sudut yang tajam seperti sudut-sudut Kufi. Sekarang huruf-
huruf Naskhi menyebar di aneka penerbitan untuk mencetak buku, koran, dan
majalah bahkan meluas menjadi huruf-huruf komputer. Dibandingkan dengan
gaya lain, Naskhi lebih mudah digunakan untuk mengajari membaca para
pemula.
Khat Naskhi, atau juga disebut khat badi', khat muqawwar, dan khat
mudawwar, merupakan salah satu jenis kaligrafi yang sangat indah. Sesuai
namanya (naskh artinya menyalin merupakan asal dari kata nuskhah atau
naskah), khat naskhi banyak digunakan oleh para penulis naskah kitab kitab,
dan mushaf mushaf .

2.2 Ciri-ciri Khat Naskhi


 Huruf-hurufnya mudah dipahami dan dikenal, baik oleh orang awam (yang
tidak mengerti kaligrafi) sekalipun.
 Tulisan Arab / Al-Quran yang menggunakan jenis Khat Naskhi pasti bisa
dibaca oleh orang yang mampu membaca Al-Qur an/huruf Arab.
 Menggunakan garis acuan horizontal, sehingga dari garis tersebut ada
huruf yang berada di atas garis dan ada pula huruf-huruf yang memotong
garis.

3
 Panjang, lebar, dan besar huruf Khat naskhi disesuaikan dengan alat tulis
yang dipakai.
 Harakat dalam jenis khat ini tepat berada diatas huruf jika
baris fathah dan sukun, dan berada di bawah huruf jika baris kasroh.
 Penulisan tasydid dan variasi dalam khat ini ditulis dengan pena yang
lebih kecil daripada pena huruf tunggal.

2.3 Macam-Macam Khat Naskhi


Khat Naskhi mempunyai dua macam bentuk, yaitu :
1. Khat Naskhi Qadim
Naskhi Qadim atau kuno adalah gaya tulisan yang sampai kepada kita dari
Zaman Bani Abbas, kemudian diperindah oleh Ibnu Muqlah, diperindah
lagi oleh masyarakat atabek, lalu diolah menjadi karya seni yang semakin
sempurna oleh orang-orang turki dan lebih indah, hingga sampai kepada
kita dalam bentuknya yang penuh pesona. Para khatat sekarang secara
tradisional menulis dengan gaya ini semata karena mengikuti kaedah dan
asal muasalnya yang lama, yang telah di letakkan dasar-dasarnya oleh
kakek kita dahulu, mencakup ukuran, ketinggian ( lima titik ), tipis tebal,
garis horizontal, vertical sampai bentuk-bentuk lengkungannya.

2. Khat Naskhi Suhufi


Naskhi Suhufi atau jurnalistik merupakan gaya tulisan yang terus
berkembang bentuk hurufnya. Dinamakan suhufi karena penyebarannya
yang luas di lapangan jurnalistik. Berbeda dengan Naskhi Qadim yang
lebih lentur dengan banyak putaran, Naskhi Suhufi cenderung kaku dan
pada beberapa bagian mendekati bentuk Kufi karena memiliki sudut-sudut
yang tajam. Makanya gaya ini kerap disebut Naskhi-Kufi atau perpaduan
Naskhi dan Kufi dengan ciri-ciri umum sapuan horizontalnya sangat tebal
dan sapuan vertikalnya sangat tipis dan pendek.

2.4 Contoh Khat Naskhi

4
Karya Purwanto Zain

Karya Abu Riisy

Karya Hasyim Muhammad

5
6
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Khat Naskhi, atau juga disebut khat badi', khat muqawwar, dan khat
mudawwar, merupakan salah satu jenis kaligrafi yang sangat indah. khat
naskhi banyak digunakan oleh para penulis naskah kitab kitab, dan mushaf
mushaf. Khat naskhi ada 2 macam yaitu naskhi qadim dan naskhi suhufi.
Ciri-ciri Khat Naskhi
 Huruf-hurufnya mudah dipahami dan dikenal, baik oleh orang awam (yang
tidak mengerti kaligrafi) sekalipun.
 Tulisan Arab / Al-Quran yang menggunakan jenis Khat Naskhi pasti bisa
dibaca oleh orang yang mampu membaca Al-Qur an/huruf Arab.
 Menggunakan garis acuan horizontal, sehingga dari garis tersebut ada
huruf yang berada di atas garis dan ada pula huruf-huruf yang memotong
garis.
 Panjang, lebar, dan besar huruf Khat naskhi disesuaikan dengan alat tulis
yang dipakai.
 Harakat dalam jenis khat ini tepat berada diatas huruf jika
baris fathah dan sukun, dan berada di bawah huruf jika baris kasroh.
 Penulisan tasydid dan variasi dalam khat ini ditulis dengan pena yang
lebih kecil daripada pena huruf tunggal.

3.2 Saran
Demikian makalah tentang kaligrafi khat naskhi yang kami susun. Kami
menyadari masih terdapat banyak kesalahan dalam makalah ini. Oleh karena
itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif demi terciptanya
kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca.

Anda mungkin juga menyukai