Nama : Ni Komang Ratna Arisanti

No : 35
NIM : 211277

Konsep Manusia Hindu Dalam Membangun Kepribadian Mahasiswa Yang

Berjiwa Pemimpin, Taat Hukum, Sehat, Kreatif, Dan Aditif

▪ Kepribadian Mahasiswa Sesuai Konsep Manusia Hindu

1. Identitas kehinduan tersebut jangan membuat sempit wawasan Anda terhadap
keberagaman serta masalah-masalah yang berada di sekelilingnya.
2. Mahasiswa Hindu diharapkan mampu menjadi subjek, bukan hanya penonton,
terlebih di rumahnya sendiri.
3. Menjalankan peran Anda sebagai mahasiswa berdasarkan prinsip-prinsip moralitas
dari agama Hindu itu sendiri.

▪ MAHASISWA
Dalam bahasa Sansekerta, “maha” berarti “tak terbatas/hebat”. Senantiasa agar
menjadi seseorang pembelajar dimana pun ia berada, tidak akan puas dengan ilmu yang
membuat diri mahasiswa terus mencari dan belajar hingga akhir hayatnya.

o Alasan Perlunya Membangun Kepribadian Mahasiswa Yang Berjiwa Pemimpin, Taat

Hukum, Kreatif, Sehat, Dan Adaptif Sesuai Konsep Manusia Hindu
1. Manusia hindu berkarakter suputra
2. Berbakti kepada agama dan negara
3. Siap menjadi garda depan penyelesaian masalah di masyarakat

o Empat peran penting yang dimiliki mahasiswa

1. Peran Moral
2. Peran Sosial
3. Peran Akademik
4. Peran Politik

o Peran Ganda Mahasiswa

1. Sebagai kaum terpelajar
2. Sebagai Anggota Masyarakat

▪ Siapakah Manusia Hindu Itu?

Secara umum, manusia adalah makhluk hidup yang memiliki pikiran. Dalam konsep
hindu, manusia pertama /Swayambhumanu= Svambhu. Manusia adalah kesatuan antara
badan jasmani dan jiwa (atman) yang menjadikan ia secara psikopisik terus berkembang.

o Definisi Manusia
 ➢ Secara etimologis, kata manusia berasal dari kata manu yang artinya ‘pikiran
atau berpikir’, dalam bentuk genetif menjadi kata manusya yang artinya ia
yang berpikir atau menggunakan pikirannya.
➢ Secara kosmologis, manusia (yang berupa kesatuan jiwa badan jasmaninya)
sering disebut mikrokosmos (bhuana alit) dan merupakan perwujudan dari
makrokosmos (bhuana agung).

o Tri Pramana

Manusia memiliki 3 kemampuan yang disebut Tri Pramana.

1. Berpikir
2. Berkata
3. Berbuat

o Pengendalian Diri
manusia harus mampu melaksanakan pengendalian diri yang terdiri atas :
◦ Panca Yama Brata
Ahimsa, Brahmacari, Satya, Awyawaharika, Asteya.
◦ Catur Paramitha
Maitri, Karuna, Mudita, Upeksa
◦ Tri Kaya Parisudha
Kayika Parisudha, WacikaParisudha, Manacika Parisudha

o Tri Sarira
Manusia memiliki 3 lapisan badan :
1. Stula Sarira
2. Suksma Sarira
3. Anta Karana Sarira.

o Catur Purusa Arta

Catur Purusa Artha adalah empat tujuan hidup manusia. Yang terdiri dari :
1. Dharma
Berasal dari kata dhr (menjinjing, memelihara, memangku, dan mengatur).
Dharma dapat diartikan sebagai ‘sesuatu yang mengatur atau memelihara
dunia beserta semua makhluk’.
2. Arta
Artha dapat diartikan sebagai tujuan hidup. Artha lebih difokuskan pada
kekayaan atau harta.
3. Kama
Kama dalam ajaran agama Hindu berarti nafsu atau keinginan yang dapat
memberikan kepuasan atau kesejahteraan hidup.
4. Moksa
Moksa merupakan tujuan tertinggi umat Hindu.
Moksa : pelepasan atau kebebasan.

o Tantangan Dharma Agama Dan Dharma Negara

Tantangan yang dihadapi pada era globalisasi ini secara garis besar sebagai berikut :
 a) Menyadari kepada masyarakat agar tetap berporos dan atau kembali
kepada konsepsi swadharma kehidupan.
b) b. Masyarakat Hindu harus meningkatkan kemampuan dirinya untuk
mendidik diri sendiri dalam penghayatan Dharma Agama dan Dharma
Negara.
c) Melalui konsepsi Upati,Stiti,Pralina, masyarakat Hindu tidak hanya sadar,
tetapi menjadi yakin bahwa fenomena perubahan dalam masyarakat adalah
ciri alamiah diri manusia, alam, dan masyarakat itu sendiri sehingga selalu
siap untuk menerima perubahan itu sendiri.

▪ MAHASISWA HINDU MEMILIKI JIWA DAN RAGA YANG SEHAT

o Raja Yoga
Terkait dengan meditasi, terdapat pula salah satunya Meditasi Raja Yoga yang bertujuan
meningkatkan kecerdasan spiritual dan meningkatkan kesadaran manusia. Meditasi ini
adalah untuk menemukan diri yang sejati, yaitu memiliki kesadaran jiwa/atman.
o Upaya menjaga kesehatan atau keseimbangan panca mahabutha dalam tubuh
menurut Ayur Veda dilakukan dengan tiga hal berikut:
a) Ahara yaitu menjaga makanan
b) Vihara yaitu berperilaku yang sewajarnya
c) Ausada yaitu minum jamu (loloh) secara teratur

▪ MAHASISWA HINDU BERJIWA KREATIF DAN ADAPTIF

◦ Mahasiswa adalah iron stock negara di masa depan, “student now, leader
tomorrow”.
◦ Mahasiswa Hindu harus memiliki kredibilitas bukan sekedar intelektual,
tetapi juga moral dan sosial-politik menuju kehidupan berbangsa dan
bernegara yang lebih baik.
◦ Semangat moralitas, inovasi, kreativitas, berpartisipasi aktif, apresiasi dan
kolaborasi harus dibangun.

▪ Esensi dan Urgensi Pembentukan Kepribadian Mahasiswa Sesuai Konsep Manusia

Hindu
o Peran Mahasiswa
a) Peran moral: bahwa mahasiswa memiliki hak untuk menentukan sendiri
kehidupannya.
b) Peran sosial : bahwa segala perilaku dan tindakan yang dilakukan mahasiswa
tentu memberikan pengaruh terhadap lingkungan sekitarnya.
c) Peran intelektual : bahwa mahasiswa sebagai insan cendikia dituntut untuk
dapat mengaplikasikan ilmunya ke dalam kehidupan masyarakat secara
nyata.

o Agent Of Change
Mahasiswa adalah kaum terdidik yang mampu menjadi motorik (penggagas
sekaligus penggerak) perubahan dalam kehidupan sosial masyarakat

o Tri Dharma Perguruan Tinggi

a) Pembelajaran : konsekuensi logis dari seorang pelajar
 b) Penelitian : melengkapi proses pembelajaran
c) Pengabdian : akumulasi dari proses pembelajaran dan penelitian yang
bersifat aplikatif.

o Wujud Kokret Peran Mahasiswa

a) Menjadi penyumbang gagasan yang progresif bagi kepentingan
pembangunan di wilayah pemikiran.
b) Sebagai aktor pendamping rakyat di wilayah pergerakan
c) Memberikan advokasi kepentingan masyarakat luas di mata
negara/penguasa