Anda di halaman 1dari 5

LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri Modul 2 Profesional

NAMA : Taufik,S.Pd
NO. UKG/PPG : 201503512617
MAPEL : PJOK
UNIT KERJA : SDN 166321 Kota Tebing Tinggi

Judul Modul FILSAFAT DAN PARADIGMA BARU


PENDIDIKAN
JASMANI, AKTIVITAS GERAK DAN
OLAHRAGA
DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN
JASMANI
Judul Kegiatan Belajar (KB) KB.1
Filsafat dan Oolympisim serta
Paradigma baru dalam
Pendidikan Jasmani

KB.2
Prinsip Aktivitas Gerak dan
Olahraga Melalui Pengembangan
Kemampuan Gerak
Dasar/Fundamental, Aktivitas
Permainan Bola Besar dan Kecil,
Serta Aplikasinya Dalam
Pembelajaran Pendidikan Jasmani

KB.3
Prinsip Aktivitas Gerak dan
Olahraga Melalui Aktivitas Atletik;
Pengembangan Kebugaran
Jasmani; Seni Beladiri Serta
Aplikasinya dalam Pembelajaran
Pendidikan Jasmani

KB.4
Prinsip aktivitas gerak dan
olahraga melalui aktivitas senam
lantai; aktivitas gerak berirama
(ritmik); aktivitas air/renang serta
aplikasinya dalam pembelajaran
pendidikan jasmani

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Daftar peta konsep (istilah dan KB.1
definisi) di modul ini 1. Olympism (dasasr fundamental dan filosofi
kehidupan yang mencerminkan dan
mengkombinasikan antara
jasmani,rohani,serta mengharmonikan antara
keolahragaan,kebudayaan,dan pendidikan)
2. Holistik (saling keterkaitan)
3. degenaratif (menurunnya fungsi organ)
4. life skills (Keterampilan Hidup)
5. self esteem(Kepercayaan diri dan citra diri)
6. information processing theory(teori belajar
pengolahan informasi)
7. upper body(tubuh bagian atas)
8. torso(tubuh bagian tengah)
9. lower body(tubuh bagian bawah)
10. Child oriented,(Berpusat pada anak)
11. Volunteer(sukarela)
12. talent scouting(undangan untuk sekolah
tertentu ke jenjang S1)
13. gain score(selisih antara nilai awal dan akhir)
14. final score( nilai akhir)
15. entry behaviour(masukan awal)
16. Citius(lebih cepat)
17. Altius (lebih tinggi)
18. Fortius (Lebih kuat)
19. Kesempurnaan Dalam Performansi
(Excellence in performance).
20. Berpartisipasi Dengan Kegembiraan &
Kesenangan (Joy and pleasure in
participation).

21. Kejujuran dalam berkompetisi (Fairness of


play).

22. Kedamaian Antara Bangsa (Peaceful co-


existence between different nations peace).

23. Visioner (tujuan jangka panjang).


24. Excellence (keunggulan).
25. Human Development (pengembangan diri).

KB.2

1. Reversibility, bahwa setiap manusia akan ada


pada masa puncak dan juga akan kembali
menurun, karena itu aktivitas jasmani
dilakukan untuk paling tidak mempertahankan
kodisi fisiknya hingga usianya berakhir.
2. Overload, tubuh manusia otot-ototnya harus
dilatih dengan beban lebih dari normal agar
dapat menjaga kualitas tubuhnya.
3. Bone density, aktivitas jasmani sepanjang
hidup mempertahankan kepadatan tulang
seseorang.
4. Gravity, memepertahankan kekuatan
kelompok otot sepanjang hidup

5.Aesthetic, setiap orang secara alamiah ingin


terlihat baik untuk dirinya sendiri maupun orang
lain dan aktivitas jasmani dapat menjadikan
penampilan seseorang terlihat baik.
6 . Integration, aktivitas jasmani memberi
kesempatan bagi individu untuk melibatkan
secara penuh seluruh bagian dirinya baik fisik
maupun psikis.
7. Integrity, integritas kegiatan psiko fisik harus
secara etis sesuai dengan standar masyarakat
(kesatuan tubuh dan pikiran manusia dalam
aktivitas jasmani harus mengedepankan
fairplay, kejujuran, dan kepedulian terhadap
orang lain).
8. Priority of the person, aktivitas jasmani
mengutamakan kesejahteraan individu dari
pada organisasi, olahraga sebagai pelayan
sosial.
9. Live life to its fullest, aktivitas jasmani yang
cukup berat dan dilakukan secara teratur,
membantu seseorang untuk memenuhi tugas
sehari-hari dan tuntutan mendadak yang tak
terduga yang mungkin diperlukan untuk terus
hidup dan melindungi diri dari bahaya.

10. Longevity, prinsip panjang umur menegaskan


bahwa aktivitas jasmani secara teratur
sepanjang hidup, dapat membantu manusia
hidup lebih lama.
11. learning by moving(Belajar melelui jarak)
12.Gerak Lokomotor, suatu proses berpindahnya
seluruh tubuh seseorang dari suatu tempat ke
tempat lain.
13.Gerak Non-Lokomotor, suatu proses
berpindahnya elemen tubuh tertentu dari
suatu posisi ke posisi lain, namun secara
keseluruhan tubuh tetap berada pada tempat
yang sama.
14. Gerak manipulatif adalah gerak yang
dilakukan dengan menggerakkan suatu objek
atau benda.
15. Exteroreceptor untuk mendeteksi rangsangan
di luar tubuh dan memberikan informasi
tentang
lingkungan.
16. interoreseptor adalah mendeteksi rangsangan
dari viscera internal dan memberikan
informasi tentang lingkungan internal yang
menyebabkan perasaan seperti kelaparan
dan mual.
15. Keterampilan gerak agal (gross motor skills)
16. Keterampilan gerak halus (fine motor skills)
17.TGFU(Teaching Game For Understanding)
adalah sebuah model instruksi yang berfokus
pada pengembangan kemampuan pelajar-
pelajarnya untuk memainkan permainan.

KB.3
1. Proporsi dari serabut otot cepat (fast twitch
fiber/FT)
2. Gerakan kaki mencakar (pawing-action)

3. Denyut nadi maksimal, yaitu perkiraan


ukuran maksimal dari kemampuan jantung
dalam berdetak pada diri seseorang.
4. Denyut nadi basal, yaitu denyut nadi yang
dihitung sesaat sejak bangun tidur namun
tidak sedang dalam keadaaan mimpi dan
belum turun dari tempat tidur.
5. Denyut nadi latihan, yaitu perkiraan denyut
nadi yang digunakan dalam mencapai latihaan
yang maksimal, perkiraannya antara 60-90 dari
denyut nadi maksimal.
6. Kembangan adalah gerakan tangan dan sikap
tubuh yang dilakukan sambil memperhatikan,
mewaspadai gerak-gerik musuh, sekaligus
mengintai celah pertahanan musuh.

KB.4

1. PGD adalah pola gerak yang mendasari


terbentuknya keterampilan senam sehingga
perannya dianggap dominan.
2. Kiep adalah suatu gerakan melenting badan
ke atas depan yang dilakukan dengan
lemparan kedua kaki dan menolakkan tangan
dengan kuat dari matras kemudian
membusurkan tubuh bagian belakang dengan
kaki (lutut) tetap lurus yang diakhiri dengan
sikap berdiri.
3. Metodik adalah Cara menyajikan bahan
latihan secara teratur dan berencana dengan
memperhatikan faktor-faktor tertentu.
4. Pembagian Metodik adalah Bahan- bahan
latihan yang disusun untuk keperluan
peraktek mengajar.
5. asphyxia (kekurangan oksigen mencapai
jaringan tubuh)
6. Shout and signal (berteriak dan tanda)
7. Reach (menjangkau).
8. Throw (melempar tali).
9. Wade (menyeberang).
10. Swim with an aid (berenang dengan bantuan).

2 Daftar materi yang sulit dipahami


di modul ini 1. Filsafat dan Oolympisim serta Paradigma baru
dalam Pendidikan Jasmani
2. Pembelajaran renang gaya kupu-kupu
(butterfly stroke)

3 Daftar materi yang sering 1. Landasan Filosofis Pendidikan Jasmani,


mengalami miskonsepsi Olahraga Dan Kesehatan

Anda mungkin juga menyukai