Anda di halaman 1dari 11

Tugas Harian : Pertemuan II

BROACASTING TELEVISI
Dosen Pengampuh : Mubaddilah Rafa’al, S. I.Kom., M. Med. Kom

Oleh :
SOFYAN SALIM
NIM : 121057023318142

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA
TERNATE
2021
Tugas Harian : Pertemuan II
: Cover untuk Kelompok

BROACASTING TELEVISI
Dosen Pengampuh : Mubaddilah Rafa’al, S. I.Kom., M. Med. Kom

Oleh :
1. DWI UTAMI ULMAWATI
NIM : 121057023318030
2. SOFYAN SALIM
NIM : 121057023318142

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA
TERNATE
2021
TUGAS HARIAN II

LATIHAN 1
Bacalah baik-baik kasus di bawah ini, lalu kerjakan tugas yang diberikan setelah
anda membacanya.
Komisi Penyiaran Indonesia mengeluarkan surat penghentian program
acara pesbukers yang ditayangkan stasiun televisi swasta ANTV. P enghentian itu
merupakan imbas dari pelecehan agama yang dilakukan host acara tersebut, Olga
Syahputra.
Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Mohamad Riyanto di semarang
pada Rabu, 4 Juli 2012 menyatakan KPI secara resmi mengirimkan surat
penghentian acara ke stasiun ANTV. Keputusan penghentian acara pesbukers itu
diambil melalui rapat pleno KPI yang digelar pada 30 Juni 2012.
Riyanto menyatakan suret permintaan penghentian tersebut dilayangkan kepada
stasiun ANTV, bukan kepada Olga yang melecehkan salah satu agama. Sebab,
kata Riyanto, yang bertanggung-jawab terhadap acara televisi adalah stasiun
televisinya.
Acara pesbukers dianggap melakukan pencemaran agama pada siaran
langsungnya di ANTV pada episode 19 Juni 2012 silam. Saat itu ada pemirsa
yang menelpon ke studio dan di terimah Julia Perez, salah satu pemain di acara
itu, yang mengucapkan salam, Assalamualaiku. Perkataan itu langsung disambut
Olga dengan mengatakan: “Lu Assalamualaikum terus, ah, kayak pengemis,”
Riyanto mengatakan, acara pesbukers telah terbukti melanggar pasal 36
Ayat 6 Undang-undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang penyiaran. Dalam pasal itu
ditegaskan bahwa isi siaran dilarang memperolokkan, merendahkan, melecehkan
dan atau menggabaikan nilai-nilai agama, martabat manusia Indonesia atau
merusak hubungan internasional. Dalam aturan ini disebutkan sansi
penghentiannya antara lima sampai tujuh hari.
Akan tetapi, Riyanto menambahkan , KPI belum memutuskan sampai
kapan acara pesbukers akan di stop. Sebab, kata dia, setelah ada surat penghentian
itu, KPI akan memberi kesempatan ANTV untuk memberi penjelasan.
Sejak ada tayangan Olga yang melecehkan kata salam orang Islam itu, KPI
banyak menerima pengaduan dari masyarakat.

1. Diskusikan dengan teman anda, mengapa KPI menjatuhkan sanksi terhadap


stasiun televisi yang di nilai melanggar Undang-undang No. 32 Tahun 2002 !
2. Apakah sanksi yang dijatuhkan sudah tepat ? Berikan alasan anda !

JAWABAN
1. Pengaturan penyiaran televisi diatur dalam Undang-Undang Nomor 32
Tahun 2002 tentang Penyiaran secara umum selain itu juga dalam Peraturan KPI
Nomor 01/P/KPI/03/2012 dan Nomor 02/P/KPI/03/2012 diatur tentang P3SPS
Hal ini dilakukan untuk mengatur siaran-siaran televisi sehingga tidak melenceng
dari koridor siaran yang sehat dan baik karena tujuannya adalah mewujudkan
siaran yang memberikan nilai edukasi inspiratif serta informative kepada
masyarakat bukanlah hanya perihal rating Karena dewasa ini banyak siaran
televisi mengedepankan rating tanpa melihat kualitas isi siaran atau konten
sehingga guna mencapai rating yang tinggi para perusahaan televisi mengabaikan
aturan standar siaran yang layak atau regulasi yang telah ditetapkan
Sanksi Terhadap Pelanggaran Siaran Televisi
Pembentukan UU Penyiaran serta P3SPS didasari kepada dua hal Pertama
yaitu guna mengelola system yang bebas dari kepentingan individu atau berbagai
kepentingan sebagai akibat dari penyiaran yang memang ranahnya adalah untuk
publik dan juga harus dimanfaatkan sebaik-baiknya guna kepentingan masyarakat
Kedua yaitu memberikan semangat untuk menguatkan entitas local atau budaya
lokal dan semangat otonomi daerah dengan memberlakukan sistem siaran
berjaringan. Jenis pelanggaran dalam siaran televisi yang sering kita jumpai
adalah pelanggaran terkait isi konten siaran yang menyinggung dan sensitif
terhadap perlindungan terhadap anak-anak dan remaja dimana banyak program
acara yang menampilkan adegan kekerasan ujaran kebencian ungkapan kata-kata
kasar bermuatan seksualitas yang mana sangat rentan ditiru dan dicontoh oleh
anak- anak dan itulah mengapa dianggap tidak mendidik serta tidak memiliki nilai
yang mendukung perkembangan psikologi terhadap anak sebagaimana yang telah
diatur dalam pedoman perilaku penyiaran Selain itu melakukan penggolongan
program siaran serta mengatur ketentuan jam tayang juga perlu diperhatikan
dalam setiap program acara dengan tetap memperhatikan isi dari konten program
acara tersebut.
Fenomena-fenomena tayangan bermasalah seperti tersebut di atas
menunjukkan bukti bahwa televisi sepenuhnya bisa dijadikan alat kapitalisme
yang juga berorientasi pasar Karena pada era ini industri penyiaran televisi
mengalami peralihan dari state regulation menuju market regulation. Suatu
tayangan televisi atau program siaran televisi dikatakan memiliki kualitas yang
baik dan dianggap siaran sehat apabila tidak melanggar pedoman perilaku
penyiaran dan standar program siaran (P3SPS) P3SPS ini merupakan konsekuensi
dari adanya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran Komisi
Penyiaran Indonesia (KPI) sebagai lembaga independen yang juga mengelola
sistem penyiaran di Indonesia inilah yang membentuk aturan P3SPS tersebut
P3SPS 2012 merupakan regulasi atau aturan ketentuan penyiaran yang digunakan
untuk menggantikan P3SPS 2004 sebelumnya oleh siaran dan lembaga penyiaran
di Indonesia.
Tayangan-tayangan bermasalah dalam siaran televisi di Indonesia yang
diwakili dengan adanya program-program yang mengandung unsur kekerasan
atau sadisme pornografi bullying seksualitas hingga hal-hal berbau mistik dan
supranatural juga pelanggaran terhadap norma seperti sopan santun dan moralitas
merupakan bentuk representasi dari keadaan realitas budaya Pergeseran dari nilai-
nilai budaya yang ada dalam masyarakat termasuk dalam suatu organisasi dan
untuk itu pekerja media melakukan andil dan berperan terhadap maraknya
tayangan-tayangan bermasalah yang ada tersebut. Pelanggaran siaran televisi
sering terjadi dikarenakan pihak stasiun televisi yang hanya ingin meraup
keuntungan melalui rating dan iklan tanpa memikirkan tayangan yang disiarkan
apakah bermanfaat bagi masyarakat atau malah berdampak buruk bagi
masyarakat.
2. Sanksi yang diberikan sudah tepat alasannya karena Sanksi yang diberikan
KPI terhadap stasiun televisi atau program televisi sebagai bentuk tanggung jawab
bahwa siaran televisi merupakan siaran pers yang melibatkan masyarakat banyak
sehingga untuk itu guna memperketat dan membatasi jenis dan isi siaran agar
tidak melanggar norma-norma yang ada di masyarakat serta aturan atau regulasi
yang telah ada sedemikian rupa Untuk itu pada hakikatnya pengaturan sanksi
terhadap lembaga penyiaran atau program TV yang melanggar standar program
siaran dilakukan untuk menimbulkan efek jera bagi pelaku sehingga masyarakat
terhindar dari oknum-oknum yang hanya ingin mengeruk keuntungan saja dari
rating dan iklan tanpa memikirkan dampak buruk yang terjadi di masyarakat.

TES FORMATIF 1
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat !
1. Landasan hukum penyiaran di Indonesia adalah ...
A. Undang-undang No 32 tahun 2002
B. Undang-undang No 22 tahun 2002
C. Undang-undang No 32 tahun 2000
D. Undang-undang No 24 tahun 1997
2. Hukum penyiaran di Indonesia mencakup aspek ....
A. Teknologi
B. Perizinan
C. Program
D. Semua benar
3. Diperlukan mekanisme perizinan untuk menggunakan spektrum frekuensi
karena....
A. Frekuensi terbatas dan milik bersama umat manusia
B. Frekuensi milik pemerintah
C. Frekuensi milik publik
D. Jawaban Adan C benar
4. UU nomor 32 tahun 2002 tentang penyiaran mangatur bahwa jasa penyiaran di
ke dalam 4 jenis lembaga penyiaran, yaitu lembaga penyiaran publik, lembaga
penyiaran swasta, lembaga penyiaran komunitas, dan ...
A. Lembaga penyiaran berlangganan
B. Lembaga penyiaran pemerintah
C. Lembaga penyiaran politik
D. Lembaga penyiaran sosial
5. Dalam mekanisme pengurusan perizinan penyiaran seperti yang diatur dalam
UU penyiaran, tahapan pertemuan pemohon dengan masyarakat yang
dilaksanakan oleh komisi penyiaran Imdonesia Daerah (KPID) disebut
tahapan....
A. Proses Vrekuensi
B. Proses Evaluasi dengan pendapat
C. Rekomendasi kelayakan
D. Proses forum rapat bersama
6. Penyelenggaraan kegiatan penyiaran di Indonesia mengenai prinsip diversity
of ownership atau keberagamaan kepemilikan yang bertujuan agar....
A. Kepemilikan tidak terpusat pada segelintir orang atau lembaga
B. Menghindari monopoli
C. Mengaja persaingan yang sehat
D. Semua jawaban benar
7. Salah satu kewajiban lembaga penyiaran dalam menyajikan isi siaran adalah
wajib memuat mata acara dari dalam negeri sekurang-kurangnya....
A. 75%
B. 40%
C. 60%
D. 25%
8. UU penyiaran mengatur sanksi administratif bagi lembaga penyiaran yang
melanggar, sanksi itu antara lain berupa...
A. Teguran tertulis
B. penghentian sementara mata acara
C. Pembatasan durasi dan waktu siaran
D. Semua jawaban di atas benar
9. Pedoman perilaku penyiaran dan standar program siaran atau P3SPS ditetapkan
oleh....
A. KPI
B. KPID
C. Kominfo
D. Pemerintah
10. Pasal 11 standar program siaran mengatur tentang perlindungan atas
kepentingan publik. Pilih pernyataan yang paling benar...
A. Program siaran wajib dimanfaatkan untuk kepentingannya publik dan
tidak untuk kepentingan kelompok tertentu.
B. Program siaran dilarang dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi
pemilik lembaga penyiaran bersangkutan dan/atau kelompoknya;
C. Program siaran dapat digunakan untuk kepentingan kelompok tertentu
atas izin dari komisi penyiaran indonesia
D. Jawaban A dan B benar

LATIHAN 2
Anda dapat berlatih sebagai pengawas isi siaran di KPI. Coba amati
sebuah tayangan televisi (baik program sinetron, berita, maupun variety/reality
show). Gunakan buku Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran
sebagai acuan dalam mengamati program tersebut. Amati dan tuliskan
penyelenggaran yang ada di dalam tayangan tersebut (berdasarkan buku Pedoman
Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran). Tentukan kira-kira sanksi apa
yang akan diberikan kepada lembaga penyiaran yang program tayangannya
melakukan pelanggaran.
TES FORMATIF 2
Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!
1) Undang-Undang nomor 32 tahun 2002 tentang penyiaran menyatakan tujuan
dan penyelenggaraan penyiaran adalah ....
A. memperkukuh integrasi nasional
B. membina watak dan jati diri bangsa yang beriman dan bertaqwa
C.mencerdaskan kehidupan bangsa. memajukan kesejahteraan umum,
dalam rangka membangun masyarakat yang mandiri, demokratis, adil
dan sejahtera
D. jawaban A, B, dan C benar
2) Sesuai dengan Undang-Undang nornor 32 tahun 2002 tentang Penyiaran, badan
khusus independen yang mengatur penyelenggaran kegiatan penyiaran di
Indonesia adalah:
A. Kernenterian Komunikasi dan Informatika
B. Komisi Penyiaran Indonesia
C. Dewan Pers
D. Komisi Periklanan Indonesia
3) KPI harus menjadi lembaga independen. Berikut ini adalah pernyataan yang
mendukung independensi KPI, kecuali ....
A. Semangat pembentukan KPI adalah pengelolaan sistem penyiaran yang
menggunakan frekuensi sebagai ranah publik
B. KPI harus independen agar bebas dan campur tangan pemodal dan
kepentingan penguasa
C. KPI berfungsi mewadahi aspirasi dan mewakili kepentingan
masyarakat akan penyiaran
D. Penyiaran dikuasai oleh negara yang pembinaan dan pengendaliannya
dilakukan oleh pernerintah.
4) KPI diawasi oleh ....
A. Dewan Perwakilan Rakyat
B. Dewan Perwakilan Rakyat Dacrah
C. Kementrian Komunikasi dan Informatika
D. Kernentrian Penerangan
5) KPI merniliki kewenangan antara lain ....
A. menetapkan standar program siaran
B. menyusun peraturan dan menetapkan pedoman perilaku penyiaran
C. mengawasi pelaksanaan peraturan dan pedoman perilaku penyiaran dan
standar program siaran
D. jawaban A, B dan C benar
6) Tugas KPI seperti diuraikan di bawah ini, kecuali ....
A. menjamin masyarakat untuk memperoleh informasi yang layak dan
benar sesuai dengan hak asasi manusia
B. ikut membantu pengaturan infrastruktur bidang penyiaran
C. ikut membangun iklim persaingan yang sehat antar lembaga penyiaran
dan industri terkait
D. mendorong masyarakat menolak kehadiran lembaga penyiaran
7) Peran serta masyarakat dalam mengawasi siaran dan lembaga penyiaran dapat
dilaksanakan sesuai pernyataan di bawah ini, kecuali ....
A. setiap warga negara indonesia memiliki hak, kewajiban dan tanggung
jawab dalam berperan serta mengernbangkan penyelenggaraan
penyiaran nasional
B. masyarakat dapat mendatangi dan menindak lembaga penyiaran yang
dinilai merugikan masyarakat
C. masyarakat dapat mengajukan keberatan terhadap program dan/atau isi
siaran yang merugikan
D. masyarakat dapat mengernbangkan kegiatan literasi dan/atau
pemantauan lembaga penyiaran
8) KPI membuat P3SPS dengan tujuan agar lembaga penyiaran ....
A. menghormati dan menjunjung tinggi hak-hak dan kepentingan publik
B. menghormati dan menjunjung tinggi hak-hak anak, remaja dan
perempuan
C. menghormati dan menjunjung tinggi hak-hak kelompok masyarakat
minoritas dan marjinal
D. jawaban A, B dan C benar
9) Perlindungan terhadap karya cipta diperlukan karena ....
A. sebuah karya merupakan hasil dan pemikiran seseorang
B. pencipta karya herhak menentukan kapan dan bagaimana
mempublikasikan karyanya
C. pencipta karya berhak menjaga karyanya dan penyimpangan yang
dilakukan oleh orang lain
D. semua benar
10) Perlindungan terhadap karya cipta tidak hanya menguntungkan pembuat karya
tetapi juga kepentingan umum. Pernyataan berikut mendukung hal itu . ...
A. sebuah karya merupakan asset budaya yang bisa mengernbangkan budaya
kebangsaan
B. sebuah karya bisa berkontribusi untuk pemhauran dan kemajuan di dalam
masyarakat
C. semua karya bisa memberikan insentif kepada pembuat karya
D. hanya jawaban A dan B benar

Anda mungkin juga menyukai