Anda di halaman 1dari 2

Nama : Syaifi Nurussa Diyah

Nim : 2105056039

Prinsip dan Pendekatan UOS Walisongo


Ilmu pengetahuan berkaitan erat dengan kebenaran karena demi mencapai
kebenaranlah ilmu pengetahuan itu eksis. Kebenaran ialah kesesuaian pengetahuan dengan
obyek. Ketidaksesuaian pengetahuan dengan obyeknya disebut kekeliruan.
Adapun prinsip-prinsip kesatuan ilmu pengetahuan yang digagas oleh UIN Walisongo
harus memenuhi tiga syarat:
1. ilmu itu mengantarkan pengkajinya semakin mengenal Tuhannya.
2. ilmu itu bermanfaat bagi keberlangsungan hidup manusia dan alam.
3. ilmu itu mampu mendorong berkembangnya ilmu-ilmu baru yang berbasis pada
kearifan lokal.
UIN Walisongo mengembangkan paradigma unity of sciences (wahdat alulum).
Paradigma ini menegaskan bahwa semua ilmu saling berdialog dan bermuara pada satu
tujuan yakni mengantarkan pengkajinya semakin mengenal dan semakin dekat pada Allah,
Sang Maha Benar (al-haqq).
Dalam mengembangkan paradigma kesatuan ilmunya (Unity of Science), Adapun
prinsip-prinsip nya sebagai berikut:
1. Integrasi. Integrasi berarti menyatupadukan, menggabungkan, mempersatukan dua hal
atau lebih menjadi satu. Prinsip ini meyakini bahwa semua ilmu pengetahuan
merupakan satu kesatuan yang bersumber dari Allah yang diperoleh melalui para
nabi, eksplorasi akal, maupun eksplorasi alam.
2. Kolaborasi. Kolaborasi adalah melakukan kerjasama untuk mencapai suatu
tujuan. Dalam hal ini kolaborasi berarti memadukan nilai universal Islam dengan ilmu
pengetahuan modern guna peningkatan kualitas hidup dan peradaban manusia.
3. Dialektika. Prinsip ini meniscayakan dialog yang intens antara ilmu-ilmu yang
berakar pada wahyu (reavealed sciences), ilmu pengetahuan modern (modern
sciences), dan kerifan lokal (local wisdom).
4. Prospektif. Prinsip ini meyakini bahwa unity of science akan menghasilkan ilmu-ilmu
baru yang lebih humanis dan etis yang bermanfaat bagi pembangunan martabat dan
kualitas bangsa serta kelestarian alam.
5. Pluralistik. Prinsip ini meyakini adanya pluralitas realitas dan metode dalam semua
aktivitas keilmuan.
Paradigma integrasi “Kesatuan Ilmu” UIN Walisongo ini dapat digambarkan dengan
model “Intan Berlian” yang sangat indah dan bernilai tinggi, memancarkan sinar, memiliki
sumbu dan sisi yang saling berhubungan satu sama lain.
Dalam hal pendekatan, paradigma unity of sciences menggunakan pendekatan
theoantroposentris yakni sebuah cara pandang bahwa realitas ketuhanan dan kemanusiaan
adalah satu kesatuan yang padu dan tidak terpisahkan. Untuk itu, dalam berpengetahuan,
manusia tidak bisa melepaskan diri dari nilai-nilai ketuhanan.
Dalam pendekatan theoantroposentris ada pandangan Islam tentang ilmu itu sendiri,
baik dalam dimensi ontologis, epistemologis maupun aksiologisnya. Pertama dimensi
ontologis adalah keseluruhan realitas baik yang metafisik maupun yang fisik, baik teks
Qur’aniyah maupun teks Kauniyah. Kedua dimensi epistemologis yang mengakui ada dua
sumber ilmu, yakni dari Tuhan dan dari manusia sekaligus baik melalui potensi indra, akal
maupun intuisinya. Terakhir yang ketiga dimensi aksiologis yang memiliki dua orientasi
nilai, yakni nilai ketuhanan dan niali kemanusiaan sekaligus. Dengan demikian
pengembangan ilmu secara aksiologis menolak pandangan yang dikotomis antara orientasi
pada nilai ketuhanan atau nilai kemanusiaan semata, lebih-lebih pandangan yang menyatakan
bahwa ilmu bebas nilai.

Kesimpulan
Prinsip-prinsip UOS Walisongo ada 5 yaitu Integrasi berarti
menyatupadukan, menggabungkan, mempersatukan dua hal atau lebih menjadi
satu. Kolaborasi adalah melakukan kerjasama untuk mencapai suatu tujuan. Dialektika,
Prinsip ini meniscayakan dialog yang intens antara ilmu-ilmu yang berakar pada
wahyu , ilmu pengetahuan modern , dan kerifan lokal . Prospektif, Prinsip ini meyakini
bahwa unity of science akan menghasilkan ilmu-ilmu baru yang lebih humanis dan etis.
Pluralistik, Prinsip realitas dan metode dalam semua aktivitas keilmuan. Pendekatan
pendekatan theoantroposentris yakni sebuah cara pandang bahwa realitas ketuhanan dan
kemanusiaan adalah satu kesatuan yang padu dan tidak terpisahkan.

DAFTAR PUSTAKA

https://veryrahman.blogspot.com/2019/02/integrasi-keilmuan-uin-walisongo.html

file:///C:/Users/m5n0c/Downloads/286-505-1-SM.pdf

https://core.ac.uk/download/pdf/45433919.pdf

Anda mungkin juga menyukai