INDUSTRI
Teknik Industri Universitas Wijaya Putra
2021
Project cycle
referensi
ASPEK STUDI PERANCANGAN INDUSTRI
Analisis aspek produk berarti menganalisis karakteristik produk dan kebutuhan konsumen yang akan
dipenuhi. Dengan menganalisis karakteristik produk bisa dibedakan apakah proyek yang akan
dikembangkan merupakan produk baru, yaitu produk yang belum pernah ada di pasar. Atau merupakan
produk hasil inovasi, yaitu produk yang sudah ada di pasar namun memiliki beberapa perubahan yang
memberikan kelebihan/keunggulan tertentu dibandingkan produk yang sudah ada. Ataukah produk
termasuk produk pasaran.Atau bisa dibedakan sebagai produk inovatif dan fungsional.
Informasi yang diperoleh dari hasil analisis aspek produk akan menggambarkan posisi produk yang akan
diproduksi. Dalam analisis aspek produk perlu diamati karakteristik produk yang akan
dikembangkan serta perilaku konsumen yang akan dijadikan target pemasaran.
ASPEK PRODUK & PASAR
❖ Seorang pemasar diharuskan tahu lebih dulu pasar yang akan dimasukinya meliputi
besaran, struktur, persaingan, market share yang akan direbut dan pesaingnya untuk
menetapkan segmentasi dan positioning terhadapnya.
✓ Tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi (dalam arti sempit).
✓ Suatu mekanisme yang terjadi antara pembeli dan penjual atau tempat pertemuan antara kekuatan-
kekuatan permintaan dan penawaran (dalam arti luas).
Permintaan:
Keinginan yang didukung oleh daya beli dan akses untuk
membeli.
Penawaran:
Jumlah barang/jasa yang ditawarkan produsen pada berbagai
tingkat harga pada suatu waktu tertentu.
Tujuan Pemasaran
1. Untuk meningkatkan penjualan dan laba
Memperbesar omset dari waktu ke waktu sehingga
keuntungan terus tumbuh dan meningkat
Berdasarkan data dan informasi masa lalu dengan berbagai kondisi pada
saat itu yang dapat dijadikan acuan bagi kondisi sekarang dan di masa
yang akan datang
Jenis Peramalan
Mengolah data
Memproyeksikan data
Mengambil keputusan
Strategi Pemasaran
Meliputi:
a. Strategi Produk
b. Strategi Harga
c. Strategi Distribusi
d.Strategi Promosi
Strategi Produk
Produk perlu dikenal
b. Penetapan harga :
- Market Skimming pricing
Harga produk ditetapkan setinggi-tingginya
dengan tujuan produk memiliki kualitas utama
a. Produsen - Konsumen
b. Promosi penjualan
- Discount harga
- Undian hadiah
- Pemberian souvenir
c. Publisitas
- Sponsorsip event
- Bakti Sosial
d. Personal selling
Menggunakan salesman/salesgirl
CONTOH ANALISIS ASPEK MARKETING
(case study pabrik sepatu)
TERIMA
SKB KASIH
ANALISIS PERANCANGAN INDUSTRI
Latar Belakang
Penentuan Lokasi
Luas produksi
Tata letak (layout)
Aspek Teknis dan Operasi
Tujuan
1. Perusahaan dapat menentukan lokasi yang tepat
2. Perusahaan dapat menentukan layout yang tepat sesuai dengan proses produksi yang
dipilih sehingga dapat memberikan efisiensi
3. Perusahaan dapat menentukan teknologi yang tepat untuk proses produksi
4. Perusahaan dapat menentukan persediaan yang paling baik untuk dijalankan sesuai
dengan bidang usahanya
5. Agar dapat menentikan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan sekarang dan masa
yang akan datang.
Aspek Teknis dan Operasi
Penentuan lokasi usaha
Lokasi kantor pusat, pabrik, gudang dan kantor cabang.
Pertimbangannya:
1. Jenis usaha yang dijalankan
2. Dekat dengan pasar atau konsumen
3. Dekat dengan bahan baku
4. Tersedia tenaga kerja
5. Tersedia sarana pra sarana (transportasi, listrik dan air)
6. Dekat dengan pusat pemerintahan
7. Dekat dengan lembaga keuangan
8. Berada dikawasan industri
9. Kemudahan melakukan perluasan
Aspek Teknis dan Operasi (Metode penilaian lokasi)
Berdasarkan metode penialaian hasil nilai, maka lokasi tertinggi yang dipilih yaitu
lampung timur dengan nilai 87.
Aspek Teknis dan Operasi
(Metode perbandingan biaya)
Berdasarkan metode perbandingan biaya, maka lokasi yang dipilih yaitu lampung timur
dengan biaya Rp.305/unit.
Aspek Teknis dan Operasi (lanjutan)
Luas Produksi
Luas produksi ekonomis ditentukan oleh
1. Kecenderungan permintaan yang akan datang
2. Kemungkinan pengadaan bahan baku, bahan pembantu, tenaga kerja, dll.
3. Tersedianya teknologi dan peralatan dipasar
4. Daur hidup produk dan produk subtitusi
Penentuan jumlah produksi optimal
1. Pendekatan marginal cost dan revenue
2. Pendekatan break event point
3. Metode linear programming
Aspek Teknis dan Operasi (lanjutan)
Tata letak
1. Memberikan ruang gerak yang memadai untuk beraktivitas dan pemeliharaan
2. Pemakaian ruangan yang efisien
3. Mengurangi biaya produksi maupun investasi
4. Aliran material menjadi lancar
5. Pengangkutan material dan barang jadi rendah biaya
6. Kebutuhan persediaan yang rendah
7. Memberikan kenyamanan, kesehatan dan keselamatan kerja yang lebih baik
CONTOH ANALISIS ASPEK
TEKNIS DAN OPERASI
TERIMA
SKB KASIH
ANALISIS PERANCANGAN INDUSTRI
Aspek Keuangan
PENGERTIAN ASPEK KEUANGAN
Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara
keseluruhan.
Aspek keuangan memberikan gambaran yang berkaitan dengan keuntungan perusahaan, sehingga
merupakan salah satu aspek yang sangat penting untuk diteliti kelayakanya.
Alat ukur untuk menentukan kelayakan suatu usaha berdasarkan kriteria investasi dapat dilakukan
melalui pendekatan:
1. Payback Period (PP)
2. Average Rate of Return (ARR)
3. Net Present Value (NPV)
4. Internal Rate of Return (IRR)
5. Profitability Index (PI)
6. Break event point (BEP)
37
ASPEK KEUANGAN
Secara keseluruhan, penilaian dalam aspek keuangan meliputi hal-hal
seperti:
3. Estimasi pendapatan dan biaya investasi, termasuk jenis dan jumlah biaya
selama umur investasi.
4. Proyek neraca dan laporan rugi laba
38
ASPEK KEUANGAN
Sumber dana.
A. Modal asing (pinjaman):
1. Pinjaman dari dunia perbankan
2. Pinjaman dari lembaga keuangan lain
3. Pinjaman dari perusahaan non bank
B. Modal sendiri:
1. Setoran dari pemegang saham
2. Dari cadangan laba
3. Laba yang belum dibagi
39
ASPEK KEUANGAN
Biaya Kebutuhan Investasi
A. Biaya Pra-Investasi
Biaya pembuatan studi
Biaya pengurusan izin
40
ASPEK KEUANGAN
Biaya Kebutuhan Investasi (lanjutan)
C. Biaya operasi
1. Upah dan gaji karyawan
2. Biaya listrik
3. Biaya telepon dan air
4. Biaya pemeliharaan
5. Pajak
6. Premi asuransi
7. Biaya pemasaran
41
ASPEK KEUANGAN
Arus kas (Cash Flow)
Adalah jumlah uang yang masuk dan keluar dalam perusahaan mulai dari investasi dilakukan sampai
berakhirnya investasi.
Payback Period (PP)
Adalah metode penilaian terhadap jangka waktu pengembalian investasi suatu proyek atau usaha.
Average Rate of Return (ARR)
Adalah cara mengukur rata-rata pengambilan bunga dengan cara membandingkan antara rata-rata laba
sebelum pajak dengan rata-rata investasi.
Net Present Value (NPV)
Adalah perbandingan antara PV kas bersih dengan PV investasi selama umur investasi.
Internal Rate of Return (IRR)
Adalah alat untuk mengukur tingkat pengembalian hasil intern.
Profitability Index (PI)
Merupakan rasio aktivitas dari jumlah nilai sekarang penerimaan bersih dengan nilai sekarang
pengeluaran investasi selama umur investasi.
42
ASPEK KEUANGAN (KRITERIA PENILAIAN INVESTASI)
Contoh
Tahun 2004, PT STIE berinevestasi dengan modal sendiri Rp.5.000.000.000. Modal kerja Rp.1000.000.000. Umur
ekonomis 5th dan disusutkan tanpa nilai sisa. Pengembalian tingkat bunga yang diinginkan 20%. Perkiraan laba
setelah pajak selama 5th: 950jt, 1100jt, 1250jt.1400jt dan 1650jt. berapa kas bersih yang diterima diakhir tahun? PP?
ARR? NPV? IRR? PI? Layak atau tidak?
Penyusutan = (investasi-modal kerja)/umur ekonomis
Penyusutan = (5.000.000.000-1.000.000.000)/5th = Rp. 800.000.000/th
1. Tabel Cash Flow (000) Df 20% = 1/(1+t)n, 1/(1+0.2)1 , 1/(1+0.2)2…
43
ASPEK KEUANGAN
44
ASPEK KEUANGAN (KRITERIA PENILAIAN INVESTASI)
Contoh: 2. Payback Period? Umur inevstasi 5 th
Tabel Cash Flow (000)
5.037.150 - 5.000.000
IRR 28% x (29%- 28%) 28,4%
5.037.150 - 4.933.350
Jika IRR > dari bunga pinjaman, maka proyek diterima
Jika IRR < dari bunga pinjaman, maka proyek ditolak
Kesimpulan: berdasarkan nilai IRR yang diperoleh, maka proyek diterima, karena IRR > bunga pinjaman atau 28,4% > 20%
CONTOH ANALISIS
KEUANGAN
TERIMA
SKB KASIH
ANALISIS PERANCANGAN INDUSTRI
• Setiap usaha yang dijalankan akan memberikan dampak positif dan negatif.
• Dari perspektif yang lebih luas, usaha yang layak haruslah membawa dampak
positif kepada banyak pihak tanpa terkecuali kepada masyarakat khususnya dan
pemerintah secara umumnya.
✓ Pendapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan nilai tambah yang diwujudkan oleh berbagai lapangan usaha
(sektor ekonomi)
1. Menganalisa kondisi lingkungan operasional, lingkungan industri & lingkungan jauh agar memperoleh
jawaban apakah kondisi memungkinkan untuk menjalankan ide bisnis.
2. Menganalisa dampak positif dan negatif yang mungkin terjadi terhadap organisasi.
3. Menganalisa usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk meminimalkan dampak negatif bisnis terhadap
lingkungan.
Kategori Lingkungan Bisnis
Lingkungan Operasional
Lingkungan yang berkaitan langsung dengan aktivitas operasional perusahaan, terdiri dari:
2. Kekuatan Pemasok
Pemasok dapat mempengaruhi industri lewat kemampuan mereka menaikkan harga atau
mengurangi kualitas produk atau servis.
Lingkungan Industri (Cont ...)
3. Kekuatan Pembeli
Pembeli mampu mempengaruhi perusahaan untuk memotong harga, meningkatkan mutu dan pelayanan
serta mengadu perusahaan dengan kompetitor melalui kekuatan yang mereka miliki.
✓ Dampak yang timbul ada yang langsung mempengaruhi pada kegiatan usaha dilakukan
sekarang atau baru kelihatan dimasa yang akan datang
✓ Studi dilakukan untuk mengetahui dampak yang akan timbul dan dicari jalan
keluarnya untuk mengatasinya
Definisi AMDAL
Telaah secara cermat dan mendalam tentang dampak besar dan penting suatu rencana
usaha dan kegiatan. Arti lain adalah teknik untuk menganalisis apakah usaha yang akan
dijalankan akan mencemarkan lingkungan atau tidak dan jika ya, maka diberikan jalan
alternatif pencegahannya (vide PP No.27 tahun 1999 Pasal 1)
Kegunaan AMDAL
• Bagi pemerintah:
– Sebagai alat pengambil keputusan tentang kelayakan lingkungan dari suatu rencana usaha dan/atau kegiatan.
– Merupakan bahan masukan dalam perencanaan pembangunan wilayah.
– Mencegah potensi SDA di sekitar lokasi proyek tidak rusak dan menjaga kelestarian LH.
• Bagi masyarakat:
– Dapat mengetahui rencana pembangunan di daerahnya sehingga dapat mempersiapkan diri untuk
berpartisipasi.
– Mengetahui perubahan lingkungan yang akan terjadi dan manfaat serta kerugian akibat adanya suatu kegiatan
– Mengetahui hak dan kewajibannya di dalam hubungan dengan usaha dan/atau kegiatan di dalam menjaga dan
mengelola kualitas lingkungan
• Bagi pemrakarsa:
– Untuk mengetahui masalah-masalah lingkungan yang akan dihadapi pada masa yang akan datang.
– Sebagai bahan untuk nalisis pengelolaan dan sasaran proyek
– Sebagai pedoman untuk pelaksanaan pengelolaan dan pemanfaatan lingkungan hidup
Dokumen AMDAL
• Dokumen Kerangka Acuan Analisis Dampak Lingkungan (KA-ANDAL)
– Dokumen ini merupakan ruang lingkup dan kedalaman kajian analisis mengenai dampak LH yang akan
dilaksanakan sesuai hasil proses pelingkupan
Aspek HUKUM
Pengertian
Aspek Hukum dalam Studi Kelayakan Bisnis ?
• UNSUR :
– Menjalankan usaha ;
– Nama bersama ;
– Pertanggungjawaban sekutu secara pribadi untuk
keseluruhan.
• DASAR HUKUM :
– Pasal 16 – 35 KUH Dagang
• ORGAN :
– Sekutu firma
Badan Usaha Non Badan Hukum (Cont ...)
2. Persekutuan Perdata (Maatschap)
• KARAKTERISTIK :
• ORGAN :
• DASAR HUKUM : – Sekutu statuter
– Pasal 1618 – 1652 KUH Perdata. – Sekutu mandater
• KARAKTERISTIK : • ORGAN :
– Sekutu komanditer (modal)
– Merupakan bentuk firma; – Sekutu kerja (pengurus)
• DASAR HUKUM :
– 19 – 21 KUH Dagang.
•
Badan Usaha Non Badan Hukum (Cont ...)
4. Perusahaan Perorangan
• KARAKTERISTIK :
– Dijalankan oleh seorang pengusaha;
– Pihak lain adalah pendukung /kuasa dari
pengusaha.
• ORGAN :
– Seluruh kewenangan berada pada
penguasaan pemiliknya.
Badan Usaha Berbadan Hukum
Syarat
PERSEROAN TERBATAS
Sudah Semua Direksi, semua Semua Direksi, semua Pendiri, Seluruh dokumen hukum
dibuatkan akta Pendiri, serta semua serta semua anggota Dewan dan dokumen jaminan
notaril tetapi anggota Dewan Komisaris Perseroan dan ditandatangani oleh
belum Komisaris Perseroan bertanggung jawab secara seluruh Direksi, Komisaris
memperoleh tanggung renteng dan Pendiri, karena
status Badan tanggung jawab tersebut
Hukum (belum menjadi tanggung jawab
disahkan oleh perseroan setelah
Menteri) perseroan menjadi Badan
Hukum.
Badan Usaha Berbadan Hukum (Cont ...)
Kewenangan & Tanggung Jawab Organ PT
Status Perseroan Kewenangan Melakukan Tanggung Jawab Atas Perbuatan Hukum Yang Keterangan
Perbuatan Hukum Atas dilakukan Atas Nama Perseroan
Nama Perseroan
Sudah Direksi menjalankan Setiap anggota Direksi bertanggung jawab penuh Surat persetujuan dari
memperoleh pengurusan Perseroan secara pribadi atas kerugian Perseroan apabila Direksi dan/atau dari
status badan sesuai dengan maksud yang bersangkutan bersalah atau lalai Dewan Komisaris
hukum dan tujuan Perseroan menjalankan tugasnya atau tidak sesuai dengan dan/atau dari RUPS
maksud dan tujuan perseroan kecuali dapat (sesuai dengan AD
dibuktikan sebaliknya oleh Direksi berdasarkan Perseroan)
Pasal 97 ayat 5 UU PT No.40 tahun 2007
Badan Usaha Berbadan Hukum (Cont ...)
1. Koperasi
• KARAKTERISTIK : • ORGAN :
– Rapat Anggota
– Anggota : orang perseorangan atau badan hukum – Pengawas
koperasi – Pengurus
• DASAR HUKUM :
• Pengurus berwenang:
– Mewakili koperasi di dalam dan di luar pengadilan;
– Memutuskan penerimaan dan penolakan anggota baru serta pemberhentian anggota sesuai dengan
ketentuan dalam anggaran dasar;
– Melakukan tindakan dan upaya bagi kepentingan dan kemanfaatan koperasi sesuai dengan tanggung
jawabnya dan keputusan rapat anggota.
• Pengurus Koperasi dapat mengangkat pengelola yang diberi wewenang dan kuasa untuk mengelola
usaha.
Badan Usaha Berbadan Hukum (Cont ...)
2. YAYASAN
• ORGAN :
• KARAKTERISTIK : – Pembina
– Kekayaan yang dipisahkan dari para pendiri ;
– Pengawas
– Tujuan sosial, keagamaan & kemanusiaan.
– Pengurus
• DASAR HUKUM :
– UU no.16/2001 ttg Yayasan jo
– UU no. 28/2004 ttg Perubahan atas UU no.
16/2001 ttg Yayasan
Badan Usaha Berbadan Hukum (Yayasan ...)
• Kewenangan Bertindak:
– Pengurus bertanggung jawab penuh atas kepengurusan yayasan dan berhak mewakili yayasan baik
di dalam maupun di luar pengadilan.
– Setiap pengurus menjalankan tugas dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab untuk
kepentingan dan tujuan yayasan.
• Perbuatan hukum yang dilakukan oleh pengurus atas nama yayasan sebelum yayasan memperoleh
status badan hukum menjadi tanggung jawab pengurus secara tanggung renteng.
Dokumen Hukum
AD Badan Hukum
NPWP
Izin Domisili
Bukti Diri
Izin Lainya
Pertimbangan Bentuk Badan Usaha
1. DATA PRIMER
Data tanggapan & persetujuan masyarakat disekitar lokasi berkaitan dengan ide
bisnis yang akan dilaksanakan.
2. DATA SEKUNDER
Data Literatur tentang hukum bisnis, peraturan perundangan, dan dokumen-2 lain
tentang pendirian usaha untuk memperoleh perizinan.
a. Izin Usaha
b. Izin Lokasi
Metode Pengumpulan Data
1. WAWANCARA
a. Masyarakat sekitar
b. Pihak Kelurahan/Desa – Perwakilan Pemerintahan
setempat
c. Konsultan Hukum
d. Pihak Kantor Pelayanan Perizinan & Investasi
setempat
e. Perbankan / Lembaga Keuangan lainnya
2. STUDI DOKUMENTASI
Untuk mengetahui kelengkapan perizinan mendirikan usaha & jaminan. (jika dibiayai
dengan jaminan)
TERIMA
SKB KASIH
ANALISIS PERANCANGAN INDUSTRI