0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
23 tayangan2 halaman
Forum komunikasi pemerintahan merupakan bagian tak terpisahkan dari organisasi pemerintahan yang berperan menghubungkan pemerintah dengan masyarakat. Secara formal, forum komunikasi terdapat di setiap level pemerintahan dari pusat hingga kecamatan untuk menyalurkan informasi dan memfasilitasi komunikasi. Peran forum komunikasi sebagai subsistem pemerintahan adalah menyelenggarakan pelayanan masyarakat, pemberdayaan, dan pembangunan mel
Forum komunikasi pemerintahan merupakan bagian tak terpisahkan dari organisasi pemerintahan yang berperan menghubungkan pemerintah dengan masyarakat. Secara formal, forum komunikasi terdapat di setiap level pemerintahan dari pusat hingga kecamatan untuk menyalurkan informasi dan memfasilitasi komunikasi. Peran forum komunikasi sebagai subsistem pemerintahan adalah menyelenggarakan pelayanan masyarakat, pemberdayaan, dan pembangunan mel
Forum komunikasi pemerintahan merupakan bagian tak terpisahkan dari organisasi pemerintahan yang berperan menghubungkan pemerintah dengan masyarakat. Secara formal, forum komunikasi terdapat di setiap level pemerintahan dari pusat hingga kecamatan untuk menyalurkan informasi dan memfasilitasi komunikasi. Peran forum komunikasi sebagai subsistem pemerintahan adalah menyelenggarakan pelayanan masyarakat, pemberdayaan, dan pembangunan mel
Kedudukan kelembagaan forum komunikasi pemerintahan adalah bagian yang tak terpisahkan dari organisasi pemerintahan. Sebagai sebuah lembaga formal sehingga kedudukan, peran dan fungsi adalah juga normal. Walaupun dalam perjalanannya dibentuk dan dikembangkan berbagai suborganisasi yang menunjang ke arah tupoksi (tugas pokok dan fungsi) organisasi pemerintahan, namun kedudukan tetap saja formal. Begitu sebuah organisasi formal dibentuk didalamnya secara spontan terbentuk pula organisasi informal yaitu yang dikenal dengan network of personal and social relations. Sudah barang tentu ketika ada organisasi informal ada pula struktur informal. Oleh sebab itu, membicarakan kelembagaan dan forum komunikasi pemerintahan tidak terlepas dari pembahasan tentang kedua macam struktur formal dan informasi tersebut. Struktur adalah sebagaimana dikemukakan oleh John H.Jackson dalam bukunya yang berjudul Organization Theory Macro Perspective For Management (1986:109) bahwa, “bila ada internal struktur tentu ada juga eksternal struktur, yaitu struktur yang menghubungkan suatu organisasi dengan organisasi lainnya atau organisasi lain yang lebih besar yang meliputi single organization yang lebih besar”. Sebuah organisasi formal akan terikat dengan aturan-aturan yang juga bersifat formal. Di sana harus ada payung hukum yang membentengi gerak langkah organisasi, yang dikenal dengan hierarki serta memiliki arah kebijakan organisasi yang jelas termasuk didalamnya penentuan peran, dan fungsi organisasi. Karena keberadaan pemerintahan adalah untuk memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat, maka fungsi kelembagaan forum komunikasi pemerintahan sangat urgen sifatnya untuk menjabati kepentingan antara pemerintahan dengan yang diperintah (masyarakat). Namun, karena pengaruh kekuasaan yang lebih menonjol maka yang muncul ke permukaan adalah peran dan fungsi yang tidak utuh dan bahkan terkesan tidak komunikatif dengan pihak luar organisasi. Secara formal forum komunikasi pemerintahan terdapat pada setiap level pemerintahan yang kita kenal mulai dari tingkat pusat adalah dapartemen komunikasi dan informasi, Biro Hubungan Masyarakat (Bagian Humas di tingkat Provinsi), Bagian Hubungan Masyarakat (Bagian Humas) untuk tingkat Kabupaten/Kota, dan di tingkat kecamatan dikenal dengan juru penerangan yang mencakup bidang tugas sampai ke level Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT). Peran pemerintah begitu dominan dalam rangka menjembatani kepentingan kepentingan antara pemerintah dengan publiknya dan atau antara pemerintah dengan lembaga privat dan dengan masyarakat pada umumnya. Melalui kelembagaan forum komunikasi pemerintahan tersebut akan semakin terakomodir semua kepentingan masyarakat melalui imformasi dan komunikasi yang intensif. Ketidakmampuan menyesuaikan diri dengan kecenderungan global akan membawa bangsa Indonesia ke dalam jurang digital divide, yaitu keterisolasian dari perkembangan global karena tidak mampu memanfaatkan informasi sehingga peran penataan yang diarahkan untuk mendorong bangsa Indonesia menuju masyarakat informasi adalah merupakan suatu kenisyacaan. Di sisi aparatur pemerintah perkembangan global mutlak didukung oleh kualitas sumber daya aparatur yang profesional, sistem yang terbuka serta kelembagaan dan ketatalaksanaan yang efektif dan efisien. Rasyid memberi kesan bahwa peran kelembagaan forum komunikasi sebagai bagian dari subsisistem pemerintahan hanya tepat diterapkan pada masyarakat di negara berkembang dimana tingkat keberdayaan masyarakat masih lemah sehingga ketergantungannya terhadap pemerintah masih tinggi. Kedudukan, peran, dan fungsi kelembagaan forum komunikasi pemerintahan adalah merupakan subsistem dari sistem pemerintahan yakni menyelenggarakan pelayanan pada masyarakat, pemberdayaan dan pembangunan. Pemerintah memiliki dua fungsi utama yaitu fungsi primer dan sekunder. Fungsi-fungsi primer pemerintahan mencakup pelayanan dasar takni pemerintah menjalankan fungsi sebagai provider (penyedia) jasa publik yang yang dalam operasionalisasinya tidak untuk mencari keuntungan sebagaimana dilakukan oleh lembaga privat. Fungsi primer pemerintahan tidak boleh diprivatisasikan termasuk di dalamnya jasa hankam, layanan sipil, dan layanan birokrasi. Sdeangkan fungsi sekunder kelembagaan forum komunikasi pemerintahan adalah sebagai provider (penyedia) terhadap kebutuhan dan tuntutan yang diperintah akan barang dan jasa yang tidakn mampu mereka penuhi sendiri karena masih lemah dan tidak berdaya termasuk di dalamnya penyediaan sarana dan prasarana. Fungsi sekunder dikenal juga sebagai fungsi pemberdayaan. Secara aplikatif antar fungsi primer dan fungsi sekunder tersebut saling menunjang dan saling bersentuhan bahkan berhubungan secara positif. Artinya semakin berdaya masyarakat semakin meningkat fungsi primer pemerintah. Oleh sebab itu, pemerintah harus mampu memberdayakan masyarakat dengan meningkatkan informasi dan komunikasi secara intensif kepada seluruh lapisan masyarakatnya yang kita kenal dengan era transparansi. Ironisnya fungsi sekunder berhubungan negatif dengan tingkat keberdayaan masyarakat. Artinya semakin berdaya masyarakat, maka semakin berkurang fungsi sekunder pemerintah sebagaimana dikemukakan Osborn dan Ted Gaebler dalam bukunya yang berjudul Reinventing Government, yang menyatakan bergerak dari rowing ke steering.