Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ni Luh Putu Dian Pandan Sari

NIM : 1907521043

No Absen : 12

Mata Kuliah : Komunikasi Bisnis D4

Quiz 2

1. Masalah komunikasi apa saja yang ada di tempat kerja?


Jawab :

Komunikasi yang baik di tempat kerja terjadi karena adanya partisipasi dari semua
pihak. Setiap pekerjaan yang dilakukan karyawan memerlukan komunikasi dengan
pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan yang lain. Jadi, di dalam
perusahaan,komunikasi adalah cara untuk menyelesaikan pekerjaan dengan cepat,
produktif,dan berkualitas tinggi. Melalui komunikasi yang etis, kolaborasi dan
koordinasi dapat mengalir di semua aspek kerja dengan penuh kualitas.

a. Masalah Personal

Adanya perbedaan karakter, kepribadian, serta pola pikir, dapat membuat adanya
perbedaan sifat dan sikap seseorang. Perbedaan sikap dan sifat yang kadang-kadang
bertolak belakang tentu saja sangat berpotensi untuk menimbulkan konflik.

b. Salah Persepsi

Kemampuan berkomunikasi yang baik akan membantu untuk menyampaikan


semua pesan penting kepada anak buah dengan baik. Tapi, jika semua itu tidak
disampaikan dengan cara komunikasi yang tepat, maka bisa saja menimbulkan
salah persepsi.

c. Kurang Mau Mendengarkan

Dalam sebuah rapat di dalam kerja, tidak jarang terjadi perdebatan yang cukup
panas. Setiap orang memiliki ide dan ingin agar idenya itulah yang dilaksanakan.
Kadang-kadang, perdebatan terjadi hanya karena salah satu pihak tidak atau kurang
mau mendengarkan paparan ide dari pihak lain. Sebuah rapat akan lebih mudah
untuk mendapatkan hasil yang baik jika setiap orang yang terlibat mau
mendengarkan pihak lain dengan sungguh-sungguh.

2. Manfaat komunikasi bisnis efektif dilingkungan kerja?


Jawab :
• Meminimalisir Potensi Timbulnya Konflik
Memiliki komunikasi yang efektif dapat membuat seseorang terhindar dari konflik-
konflik yang bisa saja muncul dari sebuah kesalahpahaman.
• Mendorong Keterlibatan Karyawan Lain
Adanya komunikasi yang efektif dapat memicu banyak teman-teman kantor untuk
terlibat dalam sebuah proyek besar.
• Hubungan Dengan Klien Semakin Positif
Komunikasi efektif menjadi aspek utama dalam melakukan rutinitas, dimana hasil
komunikasi dengan klien harus disampaikan dengan tepat ke tim internal, dan
begitu juga sebaliknya.
• Etos Kerja yang Lebih Produktif
Komunikasi efektif secara tidak langsung akan membentuk tim untuk lebih
produktif dan mendorong setiap pekerjaan dapat diselesaikan dengan tepat.
Komunikasi yang efektif di tempat kerjasangat penting, mengingat bahwa dalam sebuah
perusahaan terdapat banyak orang dengan berbagai latar belakang sosial dan pendidikan
serta karakter berbeda yang bekerja dengan tujuan yang sama.
3. Berikan beberapa contoh komunikasi efektif ditempat kerja?
Jawaba :
a. Berbicara secara langsung
Perkembangan teknologi memang harus diikuti agar tidak ketinggalan zaman, namun
perlu diingat juga bahwa bercakap-cakap secara langsung dengan teman-teman di
tempat kerja merupakan salah satu bentuk komunikasi yang paling efektif karena dapat
meminimalisir terjadinya kesalahpahaman atau salah pengertian diantara kedua belah
pihak.
b. Menghargai adanya perbedaan kebudayaan di tempat kerja
Bekerja sama dengan warga asing memang gampang-gampang susah, tak heran jika
sering terjadi miskomunikasi dari hal-hal kecil yang menimbulkan pemahaman
berbeda antara sesama karyawan atau dengan warga asing yang terkait. Kemungkinan
terjadi salah pembicaraan sehingga meninimbulkan miskomunikasi.
c. Memberikan feedback yang baik
Memberi respon yang positif dan etika saat berbicara adalah mendengarkan apa yang
dikatakan oleh lawan bicara dengan baik. Setelah itu memberikan respon ataupun
tanggapan terhadap apa yang telah disampaikan oleh si pembicara. Seperti contoh,
sebagai costumer service yang setiap harinya berhadapan dengan dengan pelanggan,
dari berbagai macam latar belakang yang dimiliki oleh pelanggan, seorang costumer
service harus bisa memberikan pelayanan terbaiknya tanpa pandang bulu.
d. Sesuaikan antara perkataan dan perbuatan
Sikap yang tonjolkan di kantor harus sesuai dengan perkataan. Jaga kepercayaan
sesama rekan karyawan dan juga atasan. Seperti contoh, melakukan apa yang
ditugaskan oleh atasan dan mampu berkontribusi sesuai perkataan dan perbuatan.
e. Menerima masukan
Dalam dunia kerja, akan bertemu dengan orang-orang dari latar belakang yang berbeda,
seseorang harus bisa memahami karakter dari orang lain dan juga harus bersifat terbuka
terhadap kritik atau masukkan dari rekan kerja. Seperti contoh, sebagai karyawan harus
menerima masukan dari pimpinan dan melakukan masukan tersebut dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai