net/publication/348548284
CITATIONS READS
0 155
1 author:
Purwanto Purwanto
Universitas Diponegoro
194 PUBLICATIONS 700 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
Implementation of Cleaner Production and Ecoefficiency to Enhance the Eco Industrial Park (EIP) Development View project
All content following this page was uploaded by Purwanto Purwanto on 17 March 2021.
P. PURWANTO
Green Technology Research Center
(GREENTech) SEMINAR NASIONAL
SEKOLAH PASCASARJANA PELESTARIAN LINGKUNGAN https://www.agro-chemistry.com/news/green-chem-launched-in-ghe
jakartacitylife.com
Pembangunan
stillmeliapurwati.blogspot.com
Pencemaran lingkungan
Pemanasan global
Kesenjangan sosial
Berkurangnya sumber daya alam
archive.kaskus.co.id
Ecolabel
Perdagangan
dan Lingkungan
Bebas Bahan-bahan
Berbahaya dan Beracun
Pembangunan Berkelanjutan
Profit
Pro Environment
(Economy)
Pro Job
Pro Poor
Planet People
(Environ (Equity /
ment) Social)
Paradigma Pengelolaan
Lingkungan
Ekonomi
Produksi Hijau
dan (Green
Konsumsi
Berkelan- Economy)
Produksi
Bersih,
jutan
Eko-
Sumberdaya efisiensi
Tak Terbatas
Pengolahan,
Manajemen
Limbah
Green Economy
Ekonomi Hijau
• A green economy as one that results in improved human
well-being and social equity, while significantly
reducing environmental risks and ecological scarcities
Bioeconomy
Green Economy
www.lentepubblica.it
Gunter Pauli (2010) :
The Blue Economy: 10 years - 100 innovations - 100 million jobs
Produksi
Bersih
INOVASI
Blue
Economy
SDA &
Kearifan
Lokal
10
Bioeconomy = Bio-based economy
11
Indikator Kinerja GE
EKONOMI :
Peningkatan Nilai Tambah,
Efisiensi Pemakaian Sumber Daya
LINGKUNGAN :
Penurunan Dampak Negatif
Penurunan Timbulan Limbah
SOSIAL :
Peningkatan Kesejahteraan,
Kesehatan dan Keselamatan
12 12
Perangkat Ekonomi Hijau
www.whatisworking.com
Produksi Bersih
• Strategi pengelolaan lingkungan yang bersifat preventif,
terpadu dan diterapkan secara terus-menerus pada setiap
kegiatan mulai dari hulu ke hilir yang terkait dengan proses
produksi, produk dan jasa untuk meningkatkan efisiensi
penggunaan sumberdaya alam, mencegah terjadinya
pencemaran lingkungan dan mengurangi terbentuknya
limbah pada sumbernya sehingga dapat meminimisasi
resiko terhadap kesehatan dan keselamatan manusia serta
kerusakan lingkungan [KLH, 2003].
P3BD JATENG 14
Tingkatan Produksi Bersih
Produksi
PENGURANGAN (REDUCE) Bersih
PENGOLAHAN
(TREATMENT)
Pengolahan
Limbah
Pembuangan
(Disposal)
welfare
environmental
impact
environmental impact
17
Sumber : WBCSD
Unit _A _ Understand_Eco.ppt
Fokus eko-efisiensi WBCSD
• mengurangi penggunaan jumlah
bahan untuk pembuatan setiap • Dematerialisasi,
barang dan keperluan jasa
• mengurangi penggunaan jumlah • Efisiensi Energi,
energi untuk setiap barang dan jasa • Pembatasan
• mengurangi tersebarnya bahan- Pemakaian B3 (RoHS)
bahan beracun
• meningkatkan daur ulang bahan
• 3R
• memaksimalkan pemakaian • Renewable Resources,
sumberdaya yang dapat diperbarui • Life Cycle
• memperpanjang umur produk Assessment,
(dengan melakukan kajian daur
hidup produk) • Resource Intensity
• meningkatkan intensitas pemakaian
produk dan pelayanan jasa
18 BINATEKA 18
Konsep-konsep sejenis Produksi Bersih
Produksi Bersih ; 5R
[Rethink, Reduce, Reuse, Recycle, Recovery]
Teknologi Bersih
Minimisasi Limbah Pembatasan Pemakaian
Bahan-bahan Berbahaya dan Beracun
Pencegahan Pencemaran
Desain ramah Lingkungan/
Eco-design
19
Van Berkel (adaptasi)
Green Investment
20
Green Jobs
• Green jobs represent new demand for labor
that results from investments in transitioning
the economy away from carbon intensive
energy, minimizing the natural resources,
maximizing the efficient use of natural
capital, and protecting humans and the
planet from pollution and waste.
21
Ruang Lingkup Green Jobs
• Transformasi lapangan kerja tradisional
dengan skill baru
• Kreasi lapangan kerja baru dari Green
Business
• Aplikasi skill yang sudah ada
• Pertumbuhan ekonomi terkait dengan emisi
gas rumah kaca
• Lapangan kerja yang terkait dengan aspek
pencegahan dan pengendalian pencemaran
22
Contoh Peluang Green Jobs
• Peluang kerja hijau (green job) yang dapat
diciptakan melalui investasi :
▪ Efisiensi Energi
▪ Energi Baru Terbarukan
▪ Dematerialisasi
▪ Pencegahan Pencemaran, Produksi Bersih,
Eko-efisiensi
▪ Pengolahan Limbah
▪ Simbiosis Industri
23
Sustainable Consumption
Konsumsi Berkelanjutan
• Green Life Style : “berGaya Hidup Ramah
Lingkungan” : bentuk Konsumsi Berkelanjutan
• Apakah konsumen telah mempertimbangkan
aspek lingkungan dalam pengambilan
keputusan untuk mengkonsumsi suatu produk?
• Apakah produk industri yang tak ramah
lingkungan telah menjadi pertimbangan?
• Apakah produk dari industri yang
mencemari masih bisa diterima konsumen?
24
PROPER dan Produksi Konsumsi Berkelanjutan
Program Peringkat
Penilaian Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup
Peringkat
▪ EMAS
▪ HIJAU
▪ BIRU
▪ MERAH DITERIMA
▪ HITAM DITOLAK
25
GREEN BUILDING
www.pinterest.com
Perilaku Hemat energi
• Pembelian dan penggunaan produk berlabel
hemat energi
• Menerapkan perilaku hemat energi
• Penggunaan Solar cell
27
Penerapan skala mikro
▪ Material :
Bahan kimia alami; contoh : pewarna makanan,
pewarna batik/tekstil, lerak, pestisida alami
Bahan baku yang dapat diperbarui : polimer/
plastik dari jagung
▪ Energi Baru Terbarukan :
Bahan bakar yang dapat diperbarui; contoh
biodiesel, bioetanol dari singkong
▪ Bahan-bahan berbahaya
Contoh : Pestisida alami yang mudah
terdegradasi
28 28
PENGEMBANGAN ENERGI TERBARUKAN
Pengembangan
Energi Baru Terbarukan
• Solar water heater
• Solar cell
• Wind energy
• Biogas
29
PENGEMBANGAN ENERGI TERBARUKAN
Pengembangan
Energi Baru Terbarukan
• Hydropower
• Geothermal
ovalezoval.blogspot.com
Recovery CO2 ……
• Bahan baku emisi gas mengandung CO2
kadar 94 % diproses menjadi CO2 cair
dengan kemurnian 99,995 %
Kedelai Limbah
Air Industri Tahu tahu
Energi Air limbah
Industri
lainnya
40
PENGEMBANGAN SIMBIOSIS INDUSTRI
Langkah 3 -Model
Simbiosis Agroindustri
Pabrik
Tahu
PETERNAKAN
SAPI
Tanaman
Kedelai Kompos
41
Kalundborg EIP
42
www.enterprisetech.com
Contact : 0815.660.3569
purwanto@che.undip.ac.id
p.purwanto@gmail.com
43