MAKALAH

HABBATUS SAUDA TERKAIT THIBBUN NABAWI

Disusun oleh:

KELOMPOK 4

Nur Husnaeni 20180320008

Pelni Pujiawati 20180320020
Bileria Agnes Savira 20180320031
Anisa risma wati 20180320045
Gema Akbar Purnama Juandi 20180320046
Nabila Nur Khofifah 20180320058
Aulia Angelina Muhtarini C. 20180320074
Fitri Melanie 20180320091
Dini Amalia Utami 20180320102
Muhammad Ar'Rofiq 20180320104
Talita Putri Idasa Richa NP 20180320117

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2018
 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr Wb

Puji dan Syukur kami panjatkan ke haditrat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
segala rahmat-Nya, kami bisa menyelesaikan makalah dengan judul “Habbatus Sauda
terkait Thibbun Nabawi” ini dengan lancar, dan dapat diselesaikan sehingga dapat
dikumpulkan tepat waktu. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi
Muhammad SAW.

Kami mengucapakan terimakasih kepada pihak yang telah membantu dalam

proses penyelesaian makalah ini.

Tujuan pembuatan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Blok 1
Falsafah, Teori Keperawatan dan Keperawatan Islam yang diberikan kepada kami.
Kami harap semua makalah ini dapat membuahkan manfaat, menambah pengalaman
dan pengetahuan bagi kita semua.

Tidak lupa kami ingin meminta maaf karena masih banyak keterbatasan
pengetahuan dan pengalaman kami, serta kesalahan dalam pembuatan makalah ini.
Kami memohon kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Yogyakarta, September 2018

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar ....................................................................................................................

ii
Daftar Isi .............................................................................................................................
iii
Bab 1 Pendahuluan .............................................................................................................
1
1.1 Latar Belakang
.................................................................................................................................
1
1.2 Rumusan Masalah
.................................................................................................................................
1
1.3Tujuan dan Manfaat
.................................................................................................................................
2
Bab 2 Isi ..............................................................................................................................
3
2. 1 Definisi Thibbun Nabawi
..........................................................................................................................
3
2. 2 Penelitian terhadap Habbatus Sauda
..........................................................................................................................
.5
2. 3 Manfaat Habbatus Sauda
..........................................................................................................................
.6
2. 4 Cara Penggunaan Habbatus Sauda
..........................................................................................................................
.6
Bab 3 Penutup .....................................................................................................................
9

iii
 3.1 Kesimpulan
.................................................................................................................................
9
3.2 Saran
.................................................................................................................................
9
Daftar Pustaka .....................................................................................................................
10

iv
 BAB I

PENDAHULUAN

1 .1 Latar Belakang
Thibbun Nabawi merupakan salah satu cara pengobatan yang merujuk pada
tindakan ataupun sunnah dari Nabi Muhammad SAW mengenai penyakit dan
pengobatan. Oleh sebab itu umat muslim dianjurkan untuk mengetahui ataupun
menerapkan pengobatan islam ini. Thibbun nabawi ini dalam pengobatan, biasanya
menggunakan bahan-bahan yang alami seperti dari tanaman. Tanaman yang
digunakan biasnya tanaman rempah-rempah yang banyak manfaatnya. Tanaman
rempah-rempah yang dapat dijadikan sebagai obat yaitu habbatus sauda.
Habbatus sauda atau jintan hitam merupakan salah satu tanaman rempah-
rempah yang dapat dimanfaatkan sebagai obat. Hal tersebut sangat bermanfaat bagi
orang-orang yang ingin menjalani pengobatan alternatif ataupun herbal. Pengobatan
penggunaan Habbatus Saudatelah ada sejak zaman dulu. Bahkan ada yang
menyebutkan Habbatus Sauda digunakan sebagai obat sejak 2000-3000 tahun
sebelum masehi.
Habbatus Sauda dapat dikonsumi oleh orang sehat maupun sakit karena cara
bekerjanya sangat bagus dan dapat dijadikan sebagai suplemen nutrisi.Manfaat
Habbatus Saudah pada umumnya dikonsumsi untuk meningkatkab sistem imun
kekebalan tubuh. Hal tersebut sangat berpengaruh sekali dan bermanfaat bagi orang-
orang yang rentan terhadap penyakit.
Berdasarkan uraian diatas, penulis akan mengkaji tentang habbatus sauda
sebagai thibbun nabawi, sebagai pembatasan masalah dalam penelitian pada makalah
ini.

1 .2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut.
 Apa definisi dari thibbun nabawi?

1
 2

 Bagaimana hasil penelitian terhadapp thibbun nabawi?

 Apa saja manfaat dari habbatus sauda?
 Bagaimana cara penggunaan habbatus sauda?

1 .3 Tujuan dan Manfaat

Tujuan dari makalah ini adalah sebagai berikut.
 Untuk mengetahui definisi thibbun nabawi
 Untuk mengetahui penelitian terhadap habbatus sauda
 Untuk mengetahui manfaat habbatus sauda
 Untuk mengetahui cara penggunaan habbatus sauda

Manfaat dari makalah ini adalah sebagai berikut.

 Menambah pengetahuan tentang habbatus sauda terkait thibbun nabawi
 Memberikan pengalaman dalam informasi habbatus sauda terkait thibbun
nabawi
 BAB II

ISI

2.1 Definisi Thibbun Nabawi

Ada beberapa pengertian mengenai thibbun nabawi yang didefinisikan oleh
para ulama. Yang pertama, thibbun nabawi adalah segala sesuatu yang disebutkan
oleh Al-Quran dan As-Sunnah yang Shahih yang berkaitang dengan kedokteran baik
berupa pencegahan (penyakit) atau pengobatan. Yang kedua thibbun nabawi adalah
(metode) pengobatan Rassulullah yan beliau ucapkan, beliau tetapkan (akui), beliau
amalkan, merupakan pengobatan yang pasti (bukan sangkaan), bisa mengobati jasad,
ruh dan indera. Lalu yang ketiga, thibbun nabawi adalah metode pengobatan yang
dijelaskan oleh Nabi Muhammad SAW kepada orang mengalami sakit tentang apa
yang beliau ketahui berdasarkan wahyu (Aiman bin ‘Abdul Fattah, 2005:102)
Jadi pada intinya, thibbun nabawi merupakan cara pengobatan ataupun metode
yang cara prakteknya ataupun asal-usulnya berasal dari agama Islam dan
berdasarkan Al-Quran dan As-Sunnah. Thibbun nabawi banyak sekali cara dan jenis
pengobatan yang dipakai. Salah sati cara pengobatan thibbun nabawi yaitu
penggnaan habbatus sauda atau yang sering disebut jintan hitam.
Adapun ayat Al-Quar’an yang berkaitan dengan thibbun nabawi ini, antara
lain, sebagai berikut.
 Fussilat ayat 44

‫َع َج ِم ٌّي‬
ْ ‫ أَأ‬Hۖ ُ‫ت آيَاتُه‬ ِّ ُ‫َع َج ِم يًّ ا لَ َق الُ وا لَ ْو اَل ف‬
ْ َ‫ص ل‬ ْ ‫َو لَ ْو َج َع ْل نَ اهُ ُق ْر آنًا أ‬

َ ُ‫ين اَل يُ ْؤ ِم ن‬
‫ون يِف‬ ِ َّ ِ ِ ِ
َ ‫ َو ال ذ‬Hۖ ٌ‫آم نُ وا ُه ًد ى َو ش َف اء‬ َ ‫ قُ ْل ُه َو ل لَّ ذ‬Hۗ ٌّ ‫َو َع َر يِب‬
َ ‫ين‬
ٍ‫ان ب عِ يد‬ ِ ٰ ‫ أ‬Hۚ ‫آذَ ا هِنِ م و ْق ر و ه و ع لَ ي ِه م ع م ى‬
ٍ
َ ‫اد ْو َن م ْن َم َك‬ َ ِ‫ُولَ ئ‬
َ َ‫ك يُ ن‬ ًَ ْ ْ َ َُ َ ٌ َ ْ
Artinya:
“Dan jikalau Kami jadikan Al Quran itu suatu bacaan dalam bahasa
selain Arab, tentulah mereka mengatakan: ‘Mengapa tidak dijelaskan

3
 4

ayat-ayatnya?" Apakah (patut Al Quran) dalam bahasa asing sedang

(rasul adalah orang) Arab? Katakanlah: "Al Quran itu adalah petunjuk
dan penawar bagi orang-orang mukmin. Dan orang-orang yang tidak
beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedang Al Quran itu suatu
kegelapan bagi mereka. Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari
tempat yang jauh’.”

 Al-Isra’ ayat 82

ُ ‫ َو اَل يَ ِز‬Hۙ ‫ني‬

‫يد‬ ِِ ِ ِ ِ ِ
َ ‫َو نُ َن ِّز ُل م َن الْ ُق ْر آن َم ا ُه َو ش َف اءٌ َو َر مْح َ ةٌ ل ْل ُم ْؤ م ن‬
‫ني إِ اَّل َخ َس ًار ا‬ ِِ
َ ‫الظَّ ال م‬
Artinya:
“Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan
rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah
menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.”

 Yunus ayat 57

ِ‫الص ُد ور‬
ُّ ‫يَا أَيُّ َه ا النَّ اس قَ ْد َج اء تْ ُك ْم َم ْو ِع ظَ ةٌ ِم ْن َر بِّ ُك ْم َو ِش َف اءٌ لِ َم ا يِف‬
َ ُ
ِِ ِ
َ‫َو ُه ًد ى َو َر مْح َ ةٌ ل ْل ُم ْؤ م ن ني‬
Artinya:
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari
Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam
dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman”.

Adapun hadits yang berkaitatn dengan pengobatan, “Setiap penyakit itu ada
ada obatnya” seperti hadits Rasulullah yang artinya:
“mohonlah kepada Allah kesehatan. Sesungguhnya karunia yang paling baik setelah
keimanan adalah kesehatan” (HR. Ibnu Majah)
 5

2.2 Penelitian terhadap Habbatus Sauda

Habbatus sauda banyak dikenal dengan bebagai nama seperti black seed, black
cumin dan kita di Indonesia lebih mengenalnya dengan nama jintan hitam. Salah
peneliti habbatus sauda sebagai pengobatan yaitu Ibnu Sina. Ibnu Sina adalah peneliti
jenius dari Timur Tengah.
Disebutkan di dalam kitab Ath-Thibun Nabawi, karya ibnu Qayyim Al-
Jauziyyah dari riwayat Ibnu Umar, bahwasannya rasulullah bersabda :
“Hendaklah kalian mengkonsumsi jintan hitam, karena sesungguhnya terkandung
obat penyembuh dari segala macam penyakit, kecuali kematian” (HR. Ibnu Majah dan
Nasa’i)
Dari riwayat Aisyah, bahwasannya beliau telah mendengar rasulullah bersabda :
“Sesungguhnya jintan hitam ini adalah (obat) penyembuh dari segala macam
penyakit, kecuali kematian” (HR. Bukhari)
Adapun Hadits Ibnu Majah Nomor 3440, yaitu sebagai berikut.
“Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan
kepada kami [Ubaidullah] telah memberitakan kepada kami [Israil] dari [Manshur]
dari [Khalid bin Sa'd] dia berkata, "Kami pergi bersama Ghalib bin Abjar, kemudian
di tengah jalan ia menderita sakit hingga kami sampai di Madinah dan dia masih
menderita sakit. Lalu [Ibnu Abu 'Atiq] datang menjenguknya seraya berkata kepada
kami, "Gunakanlah Al Habbah As Sauda (Jintan hitam), ambillah darinya lima atau
tujuh butir, kemudian tumbuklah sampai halus dan teteskanlah beberapa tetesan ke
dalam hidungnya di sisi ini dan ini. Sesungguhnya [Aisyah] pernah menceritakan
kepada para sahabat bahwa dia mendengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam, beliau bersabda: "Sesungguhnya Al habbah As Sauda (jintan hitam) ini
adalah penawar dari semua penyakit, kecuali penyakit As Saam." Lalu aku bertanya,
"Apakah yang di maksud dengan As Saam?" beliau menjawab: "Kematian."
Disebutkan pula dari riwayat Abu Hurairah bahwasannya beliau telah
mengdengar Rasulullah bersabda,
“Sesungguhnya didalam jintan hitam itu terdapat (obat) penyembuh segala macam
penyakit, kecuali kematian” (HR. Muslim)
Diriwatkan Anas:
“Bahwasannya Rasulullah apabila menderita suatu penyakit, beliau meniupkan pada
telapak tangan setangkup dari jintan hitam (syuniz), kemudian beliaupun
 6

meminumnya bersama dengan air dan madu”. (HR. Ath-Thabrani di dalam Al-
Mu’jam Al-Ausath).
Terdapat juga penelitian yang dilakukan oleh salah satu mahasiswa Program
Studi Pendidikan Dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Hasil penelitiannya yaitu
jika jintan hitam diuji cobakan dengan diberkan kepada bakteri hasil yang didapat
yaitu dapat memperhambat diameter pertumbuhan bakteri tersebut.
Jadi sudah tidak diragukan lagi bahwa adanya manfaat habbatus sauda atau
jintan hitam yang sangat besar. Baik untuk pencegahan maupun pengobtan penyakit.
Hal tersebut terdapat pada hadits-hadits yan shahih. Dan disebutkan pula bahwa
habbatus sauda atau jintan hitam sangat dianjurkan dikonsumsi karena bermanfaat
bagi kesehatan.

2.3 Manfaat Habbatus Sauda

Sejak masa dulu, habbatus sauda telah dimnaatkan ataupun digunakan untuk
mengobati berbagai penyakit, seperti sakit gigi, sakit kepala, hidung mampet,
cacingan, abses, radang mata, dan infeksi parasit.
Pada saat ini, habbatus sauda dimanfaatkan ataupun digunakan masyarakat
sebagai salah satu langkah menangani kondisi medis yang terjadi pada saluran
pencernaan, seperti hemorrhoid (ambeyen) atau pembengkakan pembuluh darah vena
pada dubur bagian bawah, diare, disentri, konstipasi, kembung, serta kolik. Selain itu,
jintan hitam juga sering digunakan untuk mengobati kondisi medis pada pernapasan,
seperti bronkitis, sesak napas, asma, alergi, batuk, serta flu. Namun selain itu.,
masyarakat menggunakan jintan hitam untuk mengatasi kondisi yang lebih serius,
seperti untuk menurunkan kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah, meningkatkan
daya tahan tubuh, serta mencegah kanker.

2.4 Cara Penggunaan Habbatus Sauda

Adapun cara penggunaan habbatus sauda atau jintan hitam ini, biasanya diolah
menjadi minyak. Lalu olahan tersebut dapat digunakan dalam berbagai cara. Cara
penggunaan habbatus saudah adalah sebgai berikut.
 Batuk dan Asma
Oleskan minyak habbatus sauda atau jintan hitam di dada dan
punggung. Campur satu sendok teh minyak habatus sauda dalam air mendidih
 7

lalu hiruplah uapnya dua kali sehari.  Kemudian minumlah setengah sendok
teh minyak habatussauda setiap hari di pagi hari.
 Sakit Punggung dan Rematik 
Hangatkan minyak habitus sauda atau jintan hitam secukupnya,
oleskan di punggung atau di bagian tubuh manapun yang terasa sakit atau
nyeri. Serta konsumsi satu sendok teh minyak habatussauda 3x sehari.
 Diare 
Campur satu sendok teh minyak habbatus sauda atau jintan hitam
dengan secangkir yoghurt. Minum campuran tersebut 2x sehari sampai gejala
hilang.
 Flu dan Hidung Tersumbat
Teteskan 3-4 tetes minyak habitus sauda atau jintan hitam ke dalam
lubang hidung
 Rambut Rontok 
Oleskan minyak habbatus sauda atau jintan hitam di kulit kepala secara
menyeluruh dengan lemon dan diamkan sekitar 15 menit, kemudian bilas,
kemudian keringkan rambut. Setelah itu pijat kulit kepala dengan  minyak
habatussauda. minumlah satu sendok teh minyak habbatussauda yang telah
dicampur segelas teh atau kopi.
 Sakit kepala 
Gosokkan minyak habbatus sauda atau jintan hitam ke dahi dan sisi
wajah dekat telinga. Kemudian minum satu sendok teh minyak habbatus
sauda atau jintan hitam sebelum sarapan.
 Menyehatkan kulit wajah 
Campur satu sendok makan minyak habbatus sauda atau jintan
hitam dengan satu sendok makan minyak zaitun. Gosok wajah dengan
campuran ini dan diamkan selama satu jam, kemudian bilas dengan sabun dan
air.
 8

 Hipertensi 
Campurkan teh hangat dengan satu sendok teh minyak habbatus sauda
atau jintan hitam, lalu konsumsi dua siung bawang putih setiap pagi sebelum
sarapan. Kemudian, gosok seluruh tubuh dengan minyak habbatussauda,
setelah  itu jemur badan di panas matahari selama setengah jam, setiap 3x
sehari, lakukan selama satu bulan.
 Mengatasi keletihan
Campurkan satu sendok makan minyak habbatus sauda atau jintan
hitam dengan segelas jus jeruk murni setiap pagi selama 10 hari
 BAB III
PENUTUP

3. 1 Simpulan
Thibbun nabwi merupakan merode pengobatan yang cara praktiknya berasal
dari agama Islam dan berdasarkan Al-Quran dan As-Sunnah. Terdapat beberapa
pengobatan menggunakan bahan-bahan alami salah satunya habbatus sauda yang
artinya jintan hitam. Manffat habbatus sauda itu sendiri untuk mengobati atau
mengatasi berbagai penyakit seperti gangguan pada pencernaan, saluran pernapasan,
menurunkan kolestrol, menurunkan tekanan darah dan masih banyak yang lainnya.
Adpun cara penggunaan habbatus sauda dalam pengobatan. Biasanya habbatus sauda
yang digunakan sebagai bahan obat dalam bentuk minyak. Salah satu contoh cara
penggunaan minyak habbatus sauda ini yaitu mengoleskannya pada bagian tubuh
yang nyeri ataupun bisa diminum dengan takaran tertentu dengan tepat.

3. 2 Saran
Saran bagi pembaca diharapkan mampu memahami atau menguasai tentang
habbatus sauda terkait thibbun nabawi dan mengaplikasikan pada kehidupan sehari-
hari.
Saran penulis untuk peneliti selanjutnya, sebagai berikut.
a. Mencari sumber berita utama yang lebih baik dan terpercaya
b. Lebih banyak mencari sumber untuk menambah wawasan dalam pengkajian
c. Meluangkan lebih banyak waktu untuk mengerjakan makalah

9
 DAFTAR PUSTAKA

Al-Qur’an dan As-Sunnah

Al-Jauziyah, I. Q. (2007). Penyembuhan Berbagai Penyakit Cara Nabi. Jakarta: Aksara
Qalbu.

Fauzi, A., Rinawati, E., & Anggraeni, L. (2012). Solusi Sehat ala Thibbun Nabawi. Jakarta:
af Press.

Rahman, M. A. (2014). Laporan Penetian. Uji Efektivitas Ekstrak Jintan Hitam (Nigella
Sativa) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Streptococcus Pyogenes, 38.

Yulianti, S., & Junaedi, E. (n.d.). Sembuhkan Penyakit dengan Habbatus Sauda. Jakarta:
Agromedia Pustaka.

10