Anda di halaman 1dari 9

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Jasa Konsultansi Perencanaan Rehab Tagline Kota Padang di Gunung Padang

Program : Pengembangan Permukiman


Kegiatan : Penyelenggaraan Infrastruktur pada Permukiman di Kawasan Strategis
Daerah Kabupaten/Kota
Sub Kegiatan : Pembangunan dan Pengembangan Infrastruktur Kawasan Permukiman
di Kawasan Strategis Daerah Kabupaten/Kota
Pekerjaan : Jasa Konsultansi Perencanaan Rehab Tagline Kota Padang di Gunung
Padang
Lokasi : Gunung Padang Kecamatan Padang Selatan

1. Latar Belakang Dalam rangka mewujudkan misi jangka menengah Kota Padang Menjadikan
Kota Padang sebagai daerah tujuan wisata yang nyaman dan berkesan, maka
salah satu sektor pariwisata yang ada di wilayah Kota Padang yang berpotensi
sebagai wisata alam diarahkan pada kawasan Tagline Kota Padang di Gunung
Padang.
Salah satu masalah kepariwisataan yang ada disebabkan oleh beberapa faktor
antara lain : belum dikelola secara maksimal baik wisata alam, wisata sejarah
dan budaya maupun wisata bahari. Untuk itu, bagaimana membuat sektor
pariwisata Kota Padang menjadi objek yang menyenangkan dan berkesan bagi
pengunjung, dengan membangun dan mengembangan destinasi pariwisata
pada objek-objek wisata yang belum lengkap sarana dan prasarana
pendukungnya. Seperti objek wisata gunung padang berupa Tagline Kota
Padang yang rusak beberapa bulan yang lalu sehingga sangat penting untuk
diperbaiki agar dapat berfungsi dengan baik.
Untuk lebih mengoptimalkan kegiatan ini maka Pemerintah Kota Padang melalui
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Padang memandang perlu
adanya perancangan yang sistematis dan tepat guna pada kegiatan tersebut,
dengan harapan agar didapat hasil perancangan matang yang memenuhi
persyaratan dan kaidah-kaidah teknis dan dapat diaplikasikan di lapangan
sebagai bagian dari Pekerjaan Jasa Konsultansi Perencanaan Rehab Tagline Kota
Padang di Gunung Padang yang berkualitas, efektif dan efisien.

2. Maksud dan Maksud dan tujuan KAK ini adalah;


Tujuan
Maksud:
Untuk memberikan pemahaman kepada Konsultan Perencana dalam
menyiapkan desain teknis dan perkiraan biaya yang dibutuhkan sehubungan
dengan Pekerjaan Konsultansi Perencanaan Rehab Tagline Kota Padang di
Gunung Padang, sehingga konsultan dapat menjalankan tanggung jawabnya
dengan baik, menjalin kerjasama dengan PA, PPK, PPTK, dan Tim Pendukung
sehingga terealisasinya hasil perancangan yang sesuai dengan norma, standar,
pedoman dan kriteria teknis, serta dapat diterima dengan baik oleh khalayak
terkait.
Tujuan yang akan dicapai dengan adanya perancangan ini adalah:
a Menyiapkan desain teknis dan gambar konstruksi bangunan lengkap dengan
gambar sipil, arsitektur, elektrikal dan perkiraan biaya yang dibutuhkan.
b Menyiapkan perancangan yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan,
serta dapat dijadikan acuan dalam pelaksanaan pembangunan nantinya.
c Pekerjaan Jasa Konsultansi Perencanaan Rehab Tagline Kota Padang
di Gunung Padang yang berorientasi kepada norma dan standar pedoman
dan kriteria teknis sesuai aturan .
d Menunjang daya saing kota yang berhubungan dengan destinasi
pariwisata.
e Untuk mendapatkan gambaran tentang perancangan Tagline Kota
Padang di Gunung Padang sesuai dengan estetika bangunan yang ada.
f Untuk mendapatkan hasil perancangan berupa Gambar Teknis dan
Rencana Anggaran Biaya terhadap bangunan Tagline Kota Padang.
3. Sasaran Diperolehnya penyedia jasa konsultansi perencanaan yang berkualitas
(kwalified) untuk membuat perancangan teknis konstruksi Jasa Konsultansi
Perencanaan Rehab Tagline Kota Padang di Gunung Padang yang mengacu pada
peraturan tentang pembangunan gedung Negara.

4. Lokasi Lokasi kegiatan adalah Gunung Padang Kecamatan Padang Selatan.


Pekerjaan
5. Sumber Sumber pendanaan untuk keseluruhan Pekerjaan Jasa Konsultansi Perencanaan
Pendanaan Rehab Tagline Kota Padang di Gunung Padang adalah dari Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD) Kota Padang yang tertuang dalam DPA-SKPD Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Padang Tahun Anggaran 2021
melalui Belanja Jasa Konsultansi Perencanaan Arsitektur Jasa Desain
Arsitektural, Nomor rekening: 1.03.07.2.01.01.5.1.02.02.08.0002, dengan Pagu
Dana sebesar Rp.100.000.000,- (seratus juta rupiah).

a. Instansi : Pemerintah Kota Padang.


6. Nama dan
Organisasi
b. Nama PPK : Ihsanul Rizki, ST
Pejabat
Unit Kerja : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Pembuat
Alamat : Jalan Ujung Gurun No. 2 Padang
Komitmen
(PPK)
7. Data Dasar Informasi dari PPK mengenai;
a. Uraian pekerjaan yang akan dilaksanakan.
b. Kondisi umum lingkungan yang akan direncanakan.
c. Data administratif.
d. Kelembagaan dan sistem koordinasi pelaksanaan pekerjaan Jasa
Konsultansi Perencanaan Rehab Tagline Kota Padang di Gunung Padang

8. Standar Teknis a. Standar Nasional Indonesia untuk Perencanaan Pekerjaan Bangunan,


yang dikeluarkan oleh Badan Standarisasi Nasional.
b. Persyaratan Umum Instalasi Listrik 2011 (PUIL 2011) untuk perencanaan
pekerjaan instalasi listrik dalam bangunan.
c. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
28/PRT/M/2016 tentang Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan
Umum.
d. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
22/PRT/M/2018 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung
Negara;
a. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
9. Referensi
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2002 tentang
Hukum
Bangunan Gedung.
c. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004, tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4744).
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2021 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung.
e. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2018 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
f. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
22/PRT/M/2018 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung
Negara;
g. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik
Indonesia Nomor 21/PRT/M/2019 tentang Pedoman Sistem Manajemen
Kesalamatan Konstruksi
h. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik
Indonesia Nomor 14 Tahun 2020 tentang standar dan pedoman Pengadaan
jasa Konstruksi Melalui Penyedia

Lingkup Tugas yang harus dilaksanakan oleh konsultan perencana Mengkaji


10. Lingkup
Ulang/ Menganalisa serta merancang Kembali Tagline Kota Padang di Gunung
Pekerjaan
Padang yang sebelumnya telah pernah terbakar terhadap perancangan
persiapan, perancangan Struktur yang ada sekarang apakah masih bisa
digunakan, perancangan arsitekturnya serta perancangan elektrikal dan Utilitas
Sebagai acuan untuk pekerjaan rehab tagline nantinya.
Pekerjaan perancangan ini meliputi sebagai berikut :
a. Survey dan pengukuran lapangan
b. Perumusan konsep perancangan
c. Analisis Perancangan
d. Penyusunan Detail Engineering Design (DED) dengan lingkup pembuatan
gambar perancangan teknis, perhitungan kuantitas dan harga dalam bentuk
Owner Estimate (OE) berdasarkan analisa pekerjaan dan harga barang serta
upah yang sesuai dengan ketentuan.
e. Mengkonsultasikan perancangan dengan PPK dan Tim Pendukung serta
pihak-pihak lain yang terkait dengan pekerjaan.
f. Membuat Laporan Hasil perancangan sesuai dengan ketentuan dalam KAK
ini.
g. Persiapan Pelelangan.
h. Pelaksanaan Pelelangan.
i. Melakukan Pengawasan Berkala

Keluaran atau produk yang diharapkan dari Konsultan Perencana adalah


11. Keluaran
Dokumen perancangan untuk Rehab Tagline Kota Padang di Gunung Padang,
yang diperhitungkan secara profesional dan mengakomodir semua ketentuan
teknis.
Keluaran atau Produk Dokumen untuk Pembangunan Rehab Tagline Kota
Padang di Gunung Padang Berupa:
1. Laporan Pendahuluan
a. Konsep Penyiapan Rencana Teknis , termasuk Konsep Organisasi,
Jumlah dan kualifikasi perencana, metode pelaksanaan dan tanggung
jawab waktu
b. Konsep Skematik rencana teknis , termasuk program perancangan
c. Laporan data dan informasi lapangan
d. Metode Pelaksanaan
e. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
f. Penugasan Waktu Personil
g. Sketsa denah, tampak dan potongan bangunan
2. Laporan Akhir
a. Gambar Kerja dan Detailnya
b. Daftar Kuantitas dan Harga
c. Spesifikasi Teknis Pekerjaan
d. Metoda Pelaksanaan Pekerjaan
e. Daftar Harga Satuan Upah, Bahan dan Pekerjaan
f. Daftar Analisa Pekerjaan
g. Rancangan Konseptual SMKK dan Biaya Penerapan SMKK
h. Time Schedule Pelaksanaan Pembangunan
3. Seluruh hasil perancangan dalam bentuk CD.

12. Peralatan, Selain yang tercantum dalam Daftar Rencana Anggaran Biaya, PPK akan
Material, memberikan peralatan/ material/ personil dan fasilitas berupa ruang
Personil dan konsultasi/presentasi dan infocus.
Fasilitas dari
PPK
13. Peralatan dan Penyedia Jasa akan menyediakan semua fasilitas yang digunakan untuk
Material dari kelancaran pelaksanaan pekerjaan.
Penyedia Jasa a. Penyedia jasa memfasilitasi ; ruang kantor dan studio tempat membuat
Konsultansi perancangan, peralatan perancangan, laboratorium dan bahan yang sesuai
untuk mencapai rencana mutu desain dan konstruksi.
b. Penyedia jasa harus memberikan hasil pekerjaan sesuai dengan rencana
mutu desain.
14. Lingkup a Menentukan personil Managerial dan Peralatan
Kewenangan Minimal serta waktu pelaksanaan yang dibutuhkan untuk pelaksanaan
Penyedia Jasa pembangunan hasil perencanaan nantinya.
b Menentukan desain bangunan berdasarkan
keahlian sehingga menghasilkan konstruksi bangunan yang komplit sesuai
dengan kebutuhan yang jadi target kegiatan.
c Kewenangan menentukan dan memutuskan
segala sesuatu dalam membuat perancangan harus terlebih dahulu
dikoordinasikan dengan PPK.

15. Jangka Jangka waktu pelaksanaan perancangan adalah selama 1 (satu) bulan/ 30 (tiga
Waktu puluh) hari kalender.
Penyelesaian Sejak terhitungnya SPMK diterbitkan
Pekerjaan
16. Harga Total HPS untuk pekerjaan Pekerjaan Jasa Konsultansi Perencanaan Rehab
Perkiraan Tagline Kota Padang di Gunung Padang ini adalah sebesar Rp.99.992.750,-
Sendiri (sembilan puluh sembilan juta sembilan ratus sembilan puluh dua ribu tujuh
ratus lima puluh rupiah )

17. Persyarata Penyedia yang akan melaksanakan pekerjaan ini nantinya harus berbentuk
n Penyedia badan usaha yang memiliki SIUJK dan SBU; Jasa Desain Arsitektural (AR 102)
Jasa yang masih berlaku.
18. Jenis Jenis kontrak yang akan digunakan adalah Kontrak Lump Sum.
Kontrak
19. Personil
Pendidikan Pengalaman
No Personil Profesi Jlh
Minimal Minimal
a. Tenaga Ahli
Ahli Arsitek S1
1 Team Leader 1 2 Tahun
(SKA 101) Arsitektur

Ahli Teknik
Tenaga Ahli Bangunan Gedung S1 Teknik
2 1 1 Tahun
Sipil Sipil
(SKA 201)
Ahli Teknik
Tenaga Ahli
3 Tenaga Listrik 1 S1 Teknik 1 Tahun
Elektrikal
(SKA 401)
Tenaga Ahli Ahli Muda K3
4 1 S1 Teknik 1 Tahun
K3 Konstruksi (603)
b. Tenaga Pendukung
Juru Gambar (SKT
1 Juru Gambar 1 SMK 1 tahun
TA 003)
Juru Hitung (SKT
2 Juru Hitung 1 SMK 1 tahun
TS 047)
3 Administrasi - 1 SMK/SMU 1 tahun

a. Tenaga Ahli
Tenaga Ahli adalah person yang mempunyai kemampuan teknis secara
profesional di bidangnya dalam melaksanakan pekerjaan perancangan.
Penugasan tenaga ahli oleh konsultan didasarkan pada masa dan jadwal yang
telah ditetapkan dan apabila tenaga ahli yang dipekerjakan konsultan dipandang
tidak mampu melaksanakan tugasnya oleh PPK, maka pimpinan atau pemilik
konsultan wajib mencari personil pengganti dalam kurun waktu 5 (lima) hari
kalender.
Untuk pelaksanaan kegiatan ini diperlukan beberapa tenaga ahli sebagai
berikut:
1) Team Leader
Pendidikan minimal S.1 Teknik Arsitektur, 1 (satu) orang yang
berpengalaman dalam bidangnya minimal 2 (dua) tahun, dan mengetahui
serta memahami dengan baik proses perancangan bangunan gedung
Negara, instalasi listrik dengan segala permasalahannya, serta memahami
secara jelas semua aturan/standar/norma perancangan, mempunyai
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan bukti penyelesaian kewajiban pajak
serta memiliki SKA yang sesuai.
Tugas dan tanggung jawab team leader meliputi :
 Mengkoordinir semua personil yang terlibat sehingga bisa menghasilkan
pekerjaan yang maksimal.
 Mempersiapkan petunjuk teknis dari setiap item pekerjaan,
pengumpulan data, pengolahan maupun penyajian akhir seluruh hasil
pekerjaan.
 Mengendalikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan
survey/pengukuran di lapangan maupun penyusunan detail disain
serta menyusun rencana kerjanya.
 Memeriksa hasil pengukuran lapangan, hasil perhitungannya dan
membuat laporan analisanya setelah berkoordinasi dengan PPTK dan
Tim Pendukung Kegiatan.
 Bertanggung jawab atas semua hasil pengukuran lapangan dan
perhitungannya serta penggambaran dan hasil perhitungan detai
desain.
 Bertanggung jawab terhadap semua hasil perhitungan pembiayaan yang
diusulkan dalam penyusunan DED.
 Bertanggung jawab atas pemakaian formulasi, norma, standar atau
pedoman teknis yang dipakai dalam penyusunan detail disain.
 Bertanggung jawab atas semua harga satuan upah, bahan peralatan dan
satuan pekerjaan yang ditetapkan dalam perancangan.
2) Tenaga Ahli Sipil
Pendidikan minimal S.1 Teknik Sipil, 1 (satu) orang yang berpengalaman
dalam perancangan konstruksi bangunan minimal selama 1 (satu) tahun,
mempunyai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan bukti penyelesaian
kewajiban pajak serta memiliki SKA yang sesuai.
Tugas dan tanggung jawab ahli Struktur meliputi :
 Mempersiapkan rencana kerja dan mengkoordinir pelaksanaan
pekerjaan penyelidikan (investigasi)
 Mengendalikan semua personil yang terlibat pengumpulanm data dan
penggambarannya.
 Memeriksa rencana kerja di lapangan dan hasil perhitungan
pengumpulan datanya.
 Memberikan rekomendasi perancangan konstruksi, instalasi listrik
bangunan rencana.
 Bertanggung jawab pada hasil pengumpulan data, perhitungan yang
diperlukan dan hasil penggambarannya.
 Bertanggung jawab atas perhitungan teknis konstruksi bangunan
sesuai dengan disainnya.
 Menyusun dan menyiapkan laporan-laporan dokumen pengadaan dan
dokumen kontrak untuk setiap pembagian pelaksanaan yang telah
ditetapkan.
 Melaksanakan tugas dan arahan lain yang diberikan oleh ketua tim
yang berkaitan dengan kegitan ini.

3) Tenaga Ahli Elektrical


Pendidikan minimal S.1 Teknik, 1 (satu) orang yang berpengalaman dalam
perancangan elektrikal bangunan minimal selama 1 (satu) tahun,
mempunyai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan bukti penyelesaian
kewajiban pajak serta memiliki SKA yang sesuai.
Tugas dan tanggung jawab ahli Electro meliputi :
 Mempersiapkan rencana kerja dan mengkoordinir pelaksanaan
pekerjaan kelistrikan.
 Mengendalikan semua personil yang terlibat dalam perancangan dan
penggambaran M.E.
 Memeriksa rencana kerja di lapangan dan hasil perhitungan
perancangan.
 Memberikan rekomendasi perancangan instalasi listrik dalam
bangunan gedung rencana.
 Bertanggung jawab atas perhitungan teknis instalasi listrik sesuai
dengan disainnya.
 Menyusun dan menyiapkan laporan-laporan dokumen pengadaan dan
dokumen kontrak untuk setiap pembagian pelaksanaan yang telah
ditetapkan.
 Melaksanakan tugas dan arahan lain yang diberikan oleh ketua tim
yang berkaitan dengan kegiatan ini.
4) Tenaga Ahli K3 Konstruksi
Pendidikan minimal S.1 Teknik, 1 (satu) orang yang berpengalaman dalam
perancangan K3 bangunan gedung minimal selama 1 (satu) tahun,
mempunyai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan bukti penyelesaian
kewajiban pajak serta memiliki SKA yang sesuai.
Tugas dan tanggung jawab Ahli Muda Konstruksi K3 meliputi :
 Menerapkan ketentuan peraturan perundang-undangan tentang dan
terkait K3 Konstruksi
 Mengkaji dokumen metode kerja pelaksanaan konstruksi
 Merencanakan dan menyusun program K3 serta penerapannya dalam
konstruksi
 Membuat prosedur kerja dan instruksi kerja penerapan ketentuan K3
 Melakukan sosialisasi, penerapan dan pengawasan pelaksanaan
program, prosedur kerja dan instruksi kerja K3
 Melakukan evaluasi dan membuat laporan penerapan SMK3 dan
pedoman teknis K3 konstruksi
 Mengusulkan perbaikan metode kerja pelaksanaan konstruksi berbasis
K3, jika diperlukan
 Melakukan penanganan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja
serta keadaan darurat
b. Tenaga Pendukung
1) Juru Gambar
Tenaga Juru Gambar 1 (satu) orang, minimal lulusan SMK dengan
pengalaman minimal 1 (satu) tahun dalam menangani gambar konstruksi
sipil.
2) Juru Hitung
Tenaga Juru Hitung 1 (satu) orang, minimal lulusan SMK dengan
pengalaman minimal 1 (satu) tahun dalam membuat estimasi perancangan
bangunan.
3) Tenaga Administrasi
Tenaga Administrasi 1 (satu) orang lulusan SMA/sederajat, terampil dalam
operasi komputer dengan pengalaman minimal 1 (satu) tahun dalam
penyusunan laporan dan administrasi.

20. Laporan a. Laporan Pendahuluan

Laporan Pendahuluan disiapkan 5 (lima) rangkap, yang memuat


 Konsep penyiapan rencana teknis, termasuk konsep organisasi, jumlah
dan kualifikasi tim perencana, metode pelaksanaan dan tanggung jawab
waktu perancangan
 Konsep skematik rencana teknis, termasuk program perancangan, dan
hubungan masa dengan bangunan lainnya
 Laporan data dan informasi lapangan
 Metode pelaksanaan kegaiatan
 Jadwal pelaksanaan kegiatan
 penugasan waktu personil
 Sketsa denah, tampak dan potongan bangunan

Berdasarkan hasil pelaksanaan pengumpulan data di atas dan informasi


tentang kegiatan perancangan lainnya yang pernah dilakukan yang
mempunyai korelasi kegiatan dan dikaitkan dengan tanggapan pihak
penyedia jasa/konsultan terhadap kerangka acuan kerja ini.

b. Laporan Akhir

Laporan Akhir disiapkan 5 (lima) rangkap, yang memuat hasil koreksi dan
kesepakatan dari pihak-pihak yang terkait secara langsung dalam proses
pemutakhiran data yang terdiri dari :

 Gambar perancangan dan Detailnya A3


Gambar perancangan ini berisikan peta situasi (kondisi eksisting), Gambar
perancangan berupa gambar potongan memanjang dan melintang beserta
detail.
 Daftar Kuantitas dan Harga Perancangan
 Spesifikasi Teknis Perancangan
 Metode Perancangan Pelaksanaan Pekerjaan
 Daftar Harga Satuan Upah, Bahan dan Pekerjaan
 Daftar Analisa Perancangan Pekerjaan
 Rancangan Konseptual SMKK dan Biaya Penerapan SMKK
 Time Schedule Perancangan Pelaksanaan Pembangunan

c. Soft Copy Laporan

Seluruh hasil dokumen laporan tersebut dimasukkan ke dalam hard disk


eksternal 1 TB dan CD 5 (lima) keping dalam bentuk soft copy.

21. Produksi Semua Kegiatan Jasa Konsultansi Perencanaan berdasarkan KAK ini harus
Dalam negeri dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain
dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam
negeri
22. Persyarata Jika kerja sama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk
n pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini, maka persyaratan berikut harus
Kerja Sama dipatuhui : Tidak ada kerja sama
23. Pedoman Pengumpulan data lapangan harus mengikuti Pedoman Umum dan Peraturan
Pengumpulan Tentang Pengumpulan Data
data lapangan
24. Alih Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk
Pengetahuan menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih pengetahuan
kepada personel satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen
25. Penutup a. Setelah Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini diterima, maka konsultan hendaknya
memeriksa semua bahan masukan yang diterima dan mencari bahan
masukan lain yang dibutuhkan.
b. Berdasarkan bahan-bahan tersebut konsultan agar segera menyusun
program kerja untuk dibahas dengan satuan kerja pemberi tugas.
c. Ketentuan lain yang diatas sesuai dengan peraturan yang berlaku adalah :
1. Harus dilaksanakan di indonesia
2. Tidak boleh disub kontrakan
3. Pemakaian dan Pengunaan Bahan untuk perancangan harus
memperhatikan ketersedian produk dalam negeri

Padang, Maret 2021


Pejabat Pembuat Komitmen

Ihsanul Rizki, ST
NIP. 19821229 200901 1 001

Anda mungkin juga menyukai