Anda di halaman 1dari 11

TUGAS

STRUKTUR ORGANISASI, ANGGARAN DASAR DAN


ANGGARAN RUMAH TANGGA
DASAR-DASAR MANAJEMEN

OLEH

Nama : Putra Rizki Ramadhan


NIM : 2004113385

JURUSAN ILMU KELAUTAN


FAKULTAS PERIKANAN
UNIVERSITAS RIAU
2020
Kata Pengantar
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Mahasiswa Jurusan Imu Kelautan Universitas
Rau sebagai wadah bagi mahasiswa belajar manajemen dalam peningkatan kualitas edukasi
dan penalaran yang menjadikan Pancasila sebagai asas dasar hidupnya. Mahasiswa Jurusan
Ilmu Kelautan Universitas Riau mempunyai keinginan untuk melangkah sesuai dengan Tri
Dharma Perguruan Tinggi dan Wawasan Almamater. Menghadapi tantangan organisasi
kedepan yang semakin komplek maka diperlukan suatu aturan manajemen yang tepat untuk
mengatasinya.

Riau, 7 November 2020

Putra Rizki Ramadhan


Struktur Organisasi, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
BAB I: PENDAHULUAN

A. Landasan Teori
Setiap perusahaan pada umumnya mempunyai struktur organisasi.Menurut Robbins dan
Coulter (2007:284) struktur organisasi dapat diartikan sebagai kerangka kerja formal
organisasi yang dengan kerangka kerja itu tugas - tugas pekerjaan dibagi - bagi,
dikelompokkan, dan dikoordinasikan. Sedangkan struktur organisasi menurut Handoko
(2003:169) didefinisikan sebagai mekanisme - mekanisme formal dengan mana organisasi
dikelolah.
Struktur organisasi selalu menjadi faktor penting yang mempengaruhi perilaku individu-
individu dan kelompok-kelompok yang ada di dalam organisasi aturan-aturan baru mengenai
manajemen dalam lingkungan bisnis global saat ini membuat pertimbangan-pertimbangan
struktur menjadi lebih kritis. Kini para manajer dihadapkan dengan berbagai kemungkinan
struktur yang berbeda.
Organisasi memiliki tujuan dan berorientasi pada tujuan sehingga struktur organisasi pun
juga memiliki tujuan dan berorientasi pada tujuan. Konsep mengenai struktur organisasi
melibatkan berbagai tujuan, dan meyakini bahwa para pemimpin organisasi seharusnya
memikirkan struktur dalam kaitanya dengan kontribusi struktur terhadap keefektifan
organisasi. Meskipun hubungan yang pasti antara struktur dan keefektifan organisasi sulit
diketahui.

B. Tujuan
1. Mengetahui pengertian organisasi, bentuk struktur organiasi serta kelebihan dan
kekurangan organisasi beserta ciri-cirinya.
2. menganalisis apa saja anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.

C. Rumusan Masalah
1. Jelaskan tentang struktur organisasi!
2. Jelaskan tentang anggaran dasar!
3. Jelaskan tentang anggaran rumah tangga!

BAB II: PEMBAHASAN

A. Struktur Organisasi
1. Pengertian Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi.
Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana
fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi).
Selain daripada itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan,
saluran perintah dan penyampaian laporan.
2. Faktor-faktor yang menentukan perancangan struktur organisasi :
1) Strategi Organisasi
Strategi organisasi dibuat sebagai upaya pencapaian tujuan organisasi. Oleh karena
itu, jika struktur organisasi dibentuk sebagai jalan untuk pencapaian tujuan maka
struktur organisasi pun selayaknya sejalan dengan strategi organisasi. Maka, jika
terjadi perubahan pada strategi organisasi akan berdampak pula pada perubahan
struktur organisasi.
2) Skala Organisasi
Organisasi dapat dibedakan skalanya menurut berbagai faktor diantaranya adalah dari
jumlah penjualan, pangsa pasar hingga jumlah tenaga kerja. Organisasi yang berskala
besar artinya organisasi tersebut barangkali memiliki berbagai cabang diberbagai
daerah dikarenakan pangsa pasarnya yang luas, dengan demikian memiliki tenaga
kerja yang juga tidak sedikit. Tapi walaupun tanpa cabang, organisasi dapat dikatakan
berskala besar jika tenaga kerja yang ada berjumlah ribuan seperti pabrik-pabrik
garmen penghasil produk-produk konveksi. Organisasi yang berskala besar karena
ruang lingkup aktivitasnya yang luas maka memerlukan pendelegasian wewenang dan
pekerjaan sehingga dalam mendesain struktur organisasinya pun perlu
mempertimbangkan berbagai faktor yang terkait dengan aktifitas yang luas tersebut.
Sedangkan organisasi berskala kecil biasanya memiliki jumlah tenaga kerja yang
sedikit karena pangsa pasar yang mungkin masih sedikit, jumlah penjualan atau
produksi yang juga sedikit. Organisasi yang berskala kecil biasanya memiliki struktur
organisasi yang lebih sederhana dan tidak terlalu banyak terjadi pendelegasian
wewenang dan pekerjaan.
3) Teknologi
Faktor teknologi yang dimaksudkan disini adalah terkait dengan cara bagaimana suatu
pekerjaan dilakukan. Selain itu juga, faktor teknologi terkait dengan penggunaan alat-
alat bantu dalam sebuah organisasi.
4) Lingkungan
Lingkungan yang dinamis menuntut organisasi juga untuk menyesuaikan diri secara
dinamis. Proses penyesuaian yang dilakukan oleh organisasi juga termasuk dalam
penentuan struktur organisasinya. Lingkungan yang dinamis akan mendorong
organisasi untuk selalu menyesuaikan struktur organisasi dengan tuntutan lingkungan
yang senantiasa berubah. Sebaliknya, lingkungan yang cenderung statis tidak akan
terlalu banyak mengubah struktur organisasi.

3. Fungsi Struktur Organisasi


1) Kejelasan Tanggung Jawab
Setiap anggota organisasi harus bertanggung jawab dan apa yang harus dipertanggung
jawabkan. Setiap anggota organisasi harus bertanggung jawab kepada pimpinan atau
atasan yang memberikan kewenangan, karena pelaksanaan kewenangan itu yang
harus dipertanggungjawabkan.
2) Kejelasan Kedudukan
Kejelasan kedudukan seseorang dalam struktur organsisasi sebenarnya mempermudah
dalam melakukan koordinasi maupun hubungan karena adanya keterkaitan
penyelesaian suatu fungsi yang dipercayakan kepada seseorang.
3) Kejelasan Uraian Tugas
Kejelasan uraian tugas dalam struktur organisasi sangat membantu pihak pimpinan
untuk melakukan pengawasan dan pengendalian, dan bagi bawahan akan dapat
berkonsentrasi dalam melaksanakan suatu pekerjaan karena uraiannya yang jelas.
4) Kejelasan Jalur Hubungan
Dalam rangka pelaksaan tugas dan tanggung jawab setiap karyawan atau pegawai
dalam sebuah organisasi, maka dibutuhka kejelasan hubungan yang tergambar dalam
struktur, sehingga jalur penyelesaian pekerjaan akan semakin efektif dan dapat saling
menguntungkan.
Pola dasar struktur organisasi sebaiknya tersusun relatif permanen, artinya tidak perlu
selamanya mengalami perubahan. Dalam aktivitas yang dilakukan harus ada jaminan
fleksibilitas, artinya aktivitas itu senantiasa dapat diperluas jangkauannya, namun pola
dasar struktur organisasi tidak perlu mengalami perubahan. Yang perlu mendapat
perhatian dalam mengisi struktur organisasi adalah manusia yang memiliki
kompentensi yang sesuai dengan jenis tugas dalam bagian-bagian tugas atau
pekerjaan pada struktur tersebut.

4. 4 aspek utama penyusunan struktur organisasi : 


1. Departementalisasi
2. Pembagian kerja
3. Koordinasi
4. Rentang manajemen

5. Unsur-unsur struktur organisasi terdiri dari :


1. Spesialisasi kegiatan
2. Koordinasi kegiatan
3. Standarisasi kegiatan
4. Sentralisasi dan desentralisasi pembuatan keputusan
5. Ukuran satuan kerja

6. Beberapa Bentuk struktur organisasi  :


 Struktur organisasi lini

Organisasi Garis/ Lini adalah suatu bentuk organisasi dimana pelimpahan wewenang


langsung secara vertical dan sepenuhnya dari kepemimpinan terhadap bawahannya. Bentuk
lini juga disebut bentuk lurus atau bentuk jalur.

Memiliki ciri-ciri:

 Hubungan antara atasan dan bawahan masih bersifat langsung dengan satu garis
wewenang
 Jumlah karyawan sedikit
 Pemilik modal merupakan pemimpin tertinggi
 Belum terdapat spesialisasi
 Masing-masing kepala unit mempunyai wewenang & tanggung jawab penuh atas
segala bidang pekerjaan
 Struktur organisasi sederhana dan stabil
 Organisasi tipe garis biasanya organisasi kecil
 Disiplin mudah dipelihara (dipertahankan)
Keuntungan dari struktur organisasi ini adalah :

1. Atasan dan bawahan dihubungkan dengan satu garis komando


2. Rasa solidaritas dan spontanitas seluruh anggota organisasi besar
3. Proses decesion making berjalan cepat
4. Disiplin dan loyalitas tinggi
5. Rasa saling pengertian antar anggota tinggi

Kekurangan dari struktur organisasi ini adalah :

1)      Ada tendensi gaya kepernimpinan otokratis


2)      Pengembangan kreatifitas karyawan terhambat
3)      Tujuan top manajer sering tidak bisa dibedakan dengan tujuan organisasi
4)      Karyawan tergantung pada satu orang dalam organisasi

Gambar struktur organisasi Lini :

2. Struktur organisasi lini dan staff

Organisasi Lini dan Staf adalah kombinasi dari organisasi lini dan organisasi fungsional.
Pelimpahan wewenang dalam organisasi ini berlangsung secara vertikal dari seorang atasan
pimpinan hingga pimpinan dibawahnya. Untuk membantu kelancaran dalam mengelola
organisasi tersebut seorang pimpinan mendapat bantuan dari para staf dibawahnya.

Memiliki ciri-ciri

 Hubungan atasan dan bawahan tidak bersifat langsung


 Pucuk pimpinan hanya satu orang dibantu staff
 Terdapat 2 kelompok wewenang yaitu lini dan staff
 Jumlah karyawan banyak
 Organisasi besar, bersifat komplek
 Adanya spesialisasi

Keuntungan dari struktur organisasi ini adalah :

1)      Ada pembagian tugas yang jelas


2)      Kerjasama dan koordinasi dapat dilaksanakan dengan jelas
3)      Pengembangan bakat segenap anggota organisasi terjamin
4)      Staffing dilaksanakan sesuai prinsip the right man on the right place
5)      Bentuk organisasi ini fleksibel untuk diterapkan

Kekurangan dari struktur organisasi ini adalah :

1)      Tugas pokok orang-orang sering dinomorduakan


2)      Proses decesion makin berliku-liku
3)      Jika pertimbangan tidak terkontrol maka sering menimbulkan nepotism spoilsystem
patronage
4)      Persaingan tidak sehat antara pejabat yang satu dengan pejabat lainnya

Gambar struktur organisasi Lini & Staff :

3.  Struktur organisasi fungsional

Organisasi fungsional Yaitu suatu bentuk organisasi di mana kekuasaan pimpinan


dilimpahkan kepada para pejabat yang memimpin satuan di bawahnya dalam satuan bidang
pekerjaan tertentu.

Memiliki ciri-ciri:

 Pembidangan tugas secara tegas dan jelas dapat dibedakan


 Bawahan akan menerima perintah dari beberapa atasan
 Pekerjaan lebih banyak bersifat teknis
 Target-target jelas dan pasti
 Pengawasan ketat
 Penempatan jabatan berdasarkan spesialisasi

Keuntungan dari struktur organisasi ini adalah :

1)      Program tearah, jelas dan cepat


2)      Anggaran, personalia, dan sarana tepat dan sesuai
3)      Kenaikan pangkat pejabat fungsional cepat
4)      Adanya pembagian tugas antara kerja pikiran dan fisik
5)      Dapat dicapai tingkat spesialisasi yang baik
6)      Solidaritas antar anggota yang tinggi
7)      Moral serta disiplin keija yang tinggi
8)      Koordinasi antara anggota berjalan dengan baik
9)      Mempromosikan ketrampilan yang terspesialisasi
10)     Mengurangi duplikasi penggunaan sumber daya yang terbatas
11)      Memberikan kesempatan karir bagi para tenaga ahli spesialis

Kekurangan dari struktur organisasi ini adalah :

1)      Pejabat fungsional bingung dalam mengikuti prosedur administrasi


2)      Pangkat pejabat fungsional lebih tinggi dibandingkan kepala unit sehingga inspeksi
sulit dilaksanakan
3)      Insiatif perseorangan sangat dibatasi
4)      Sulit untuk melakukan pertukaran tugas, karena terlalu menspesialisasikan diri dalam
satu bidang tertentu
5)      Menekankan pada rutinitas tugas – kurang memperhatikan aspek strategis jangka
panjang
6)      Menumbuhkan perspektif fungsional yang sempit
7)      Mengurangi komunikasi dan koordinasi antar fungsi
8)      Menumbuhkan ketergantungan antar-fungsi dan kadang membuat koordinasi dan
kesesuaian jadwal kerja menjadi sulit dilakukan
Gambar struktur organisasi fungsional :
B. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD ART) organisasi merupakan anggaran
dasar dan anggaran rumah tangga sebuah organisasi. Anggaran dasar (AD) organisasi
biasanya akan memuat ketentuan-ketentuan pokok.

Ketentuan pokok merupakan dasar bagi aturan berjalannya organisasi. Anggaran dasar
organisasi harus dibuat secara ringkas, jelas, dan mudah dipahami dan dimengerti oleh
semua anggota dan pengurus organisasi.

Ketentuan anggaran dasar sebuah organisasi akan berisi tentang visi misi organisasi,
usaha yang akan dijalankan sebuah organisasi, tujuan pendirian organisasi, pengelolaan
organisasi, pengurus organisasi, tugas dan wewenang pengurus, waktu pendirian
organisasi, dan hal-hal mendasar saat pendirian organisasi.

Anggaran Rumah Tangga (ART) organisasi biasanya memuat peraturan yang mengatur
apa pun urusan rumah tangga sehari-hari organisasi. Anggaran rumah tangga merupakan
penjelasan lebih luas dari anggaran dasar.

AD / ART organisasi disusun oleh orang-orang yang akan mendirikan sebuah organisasi.
Isi AD dan ART organisasi harus sesuai dengan kesepakatan dan keputusan bersama
pengurus dan anggota organisasi.

Sebuah anggaran dasar ataupun anggaran rumah tangga bisa saja berubah setelah
berjalannya sebuah organisasi dalam suatu masa. Perubahan ini bisa dilakukan oleh
pengurus ataupun orang yang ditunjuk berwenang dalam organisasi yang didirikan.

Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga memang dibuat sebagai landasan bagi semua
pengurus dan anggota organisasi dalam menjalankan organisasi. Dengan kata lain, sebuah
ad art organisasi merupakan panduan dan batasan yang akan dilakukan oleh para anggota
dan pengurusnya.
Anggaran dasar dan anggaran rumah tangga yang biasa disingkat AD/ART merupakan
landasan operasional dalam menjalankan suatu usaha/organisasi, didalamnya juga
terdapat visi, misi, tujuan, tugas pokok, sampai bidang usahanya termasuk kualifikasi apa
dan siapa saja yang menanam saham serta berapa nominal saham yang ditanamkan...kLo
AD/ART organisasi biasanya disyahkan oleh forum yang merupakan anggota
organisasi...kLo perushaan biasanya AD/ART disepakati oleh masing2 pemegang saham
yang di tandatangani diatas notaris....artinya badan usaha tersebut sah secara hukum.

BAB III: PENUTUP


A. Kesimpulan
Struktur Organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian
serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan kegiatan
operasional untuk mencapai tujuan.
Hakikat dari spesialisasi pekerjaan adalah bahwa ketimbang seluruh
pekerjaan dilakukan oleh seorang individu, pekerjaan itu dipecah-pecah menjadi sejumlah
tahap, dengan masing-masing tahap diselesaikan oleh seorang individu tersendiri. Intinya,
individu mengkhususkan diri dalam melakukan bagian dari suatu kegiatan ketimbang
seluruh kegiatan.
Salah satu cara paling populer untuk mengelompokkan kegiatan adalah
berdasarkan fungsi-fungsi yang dijalankannya. Keuntungan utama cara pengelompokkan
ini adalah meningkatnya akuntabilitas terhadap kinerja produk, karena semua kegitan
yang terkait dengan sebuah produk tertentu berada di bawah kendali seorang manajer
tunggal.
Rantai komando (chain of command) adalah suatu garis wewenang tanpa
putus dari puncak organisasi ke eselon paling bawah dan menjelaskan siap bertanggung
jawab kepada siapa. Dua konsep lain yang melengkapi rantai komando, yaitu wewenang
dan kesatuan komando.
Ukuran sebuah organisasi secara signifikan mempengaruhi strukturnya. Organisasi besar
cenderung memiliki lebih banyak spesialisasi, departementalisasi, tingkatan vertikal serta
aturan dan ketentuan daripada organisasi kecil.

B. Saran
Dengan adanya struktur organisasi di dalam sebuah organisasi, maka organisasi tersebut
bisa terkendali dengan baik. Karena disebuah organisasi itu harus memiliki spesifikasi kerja
yang jelas, departementalisasi/divisi dalam organisasi yang tepat, rantai kepemimpinan
organisasi/komando yang jelas, dan ukuran organisasi yang baik. Karena jika sebuah
organisasi tidak memiliki unsur-unsur tersebut maka tidak akan berjalan dengan baik. Oleh
sebab itu wajib hukumnya setiap organisasi memiliki unsur-unsur tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Stephen P. Robbins, Timothy A Judge.2008. Perilaku Organisasi Buku 2.Salemba
Empat.Jakarta.

Sukanto R & T. Hani Handoko.1990. Organisasi Perusahaan.BPFE.Yogyakarta.

http://teknikkepemimpinan.blogspot.co.id/2012/04/modul-struktur-organisasi-dalam-
prilaku.html

http://aldairchristiawan.blogspot.co.id/2013/06/struktur-organisasi.html

http://stimbedua.blogspot.co.id/2015/05/makalah-pengorganisasian-dan-struktur.html

Anda mungkin juga menyukai