Dosen Pengampu :
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perlu diperhatikan di sini, ahwa penyuisunan stuktur organisasi perlu dilandasi ole
hide dan imajinsi yang m emungkinkan erkembangnya diri individu yang akan
menangani permasalahan organisasi, Tentunya dalam hal ini individu akan dituntut untuk
memiliki “kemampuan abstraksi” pada tinkat tertentu sehingga mampu menghayati dan
menyderhanakan kenyataan-kenyataan yang ada (dalam dimensi ruan dalam waktu).
SDM dalam organisasi sangatlah penting. Dimana SDM sangat dibutuhkan dalam
suatu organisasi untuk sebuah kemajuan organisasi tersebut. Sumber daya manusia dalam
suatu organisasi merupakan penentu yang sangat penting bagi keefektifan berjalannya
kegiatan di dalam organisasi. Keberhasilan dan kinerja seseorang dalam suatu bidang
pekerjaan banyak ditentukan oleh tingkat kompetensi, profesionalisme dan juga
komitmennya terhadap bidang pekerjaan yang ditekuninya. Sebuah organisasi dituntut
untuk mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada. Kualitas sumber
daya manusia banyak ditentukan oleh sejauh mana sistem yang ada di organisasi atau
perusahaan mampu menunjang dan memuaskan keinginan baik dari pegawai maupun dari
organisasi atau perusahaan.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yaitu sebagai berikut:
1. Apakah pengertian struktur organisasi?
2. Apakah fungsi struktur organisasi?
3. Apa komponen penting struktur organisasi?
4. Apakah pengelolaan SDM dalam perusahaan?
5. Apakah perencanaan organisasi?
6. Apakah Empat Tahap Dasar Perencanaan Organisasi?
C. Tujuan Masalah
Adapun tujuan masalah yang dimiliki yaitu?
1. Untuk mengetahui apakah pengertian struktur organisasi?
2. Untuk mengetahui apakah fungsi struktur organisasi?
3. Untuk mengetahui apa komponen penting struktur organisasi?
4. Untuk mengetahui apakah pengelolaan SDM dalam perusahaan?
5. Untuk mengetahui apakah perencanaan organisasi?
6. Apakah Empat Tahap Dasar Perencanaan Organisasi?
Dengan adanya struktur organisasi maka kita bisa melihat pembagian kerja dan
bagaimana fungsi atau kegiatan yang berbeda bisa dikoordinasikan dengan baik. Selain
itu, dengan adanya struktur tersebut maka kita bisa mengetahui beberapa spesialisasi dari
sebuah pekerjaan, saluran perintah, maupun penyampaian laporan.
Dalam penjelasan struktur tersebut terdapat hubungan antar komponen dan posisi
yang ada di dalamnya, dan semua komponen tersebut mengalami saling ketergantungan.
Artinya, masing-masing komponen di dalamnya akan saling mempengaruhi yang pada
akhirnya akan berpengaruh pada sebuah organisasi secara keseluruhan.
Struktur tersebut merupakan komponen penting yang harus ada dalam organisasi
yang memuat terkait pembagian tugas dan tanggung jawab masin-masing. Sebagai
contoh, untuk menghindari adanya tumpang tindih suatu wewenang dan tanggung jawab
perorangan.
Jika dalam suatu bisnis atau perusahaan tidak memiliki komponen penting dalam
struktur organisasi tersebut bisa jadi akan mengalami gangguan kedepannya, salah
satunya dalam hal alur manajemen dan pengelolaan. Berikut ini beberapa alasan penting
kenapa struktur organisasi harus ada dalam setiap bisnis:
1) Kejelasan Tanggung Jawab
Setiap anggota dalam organisasi memiliki tugas dan tanggung jawab masing-
masing. Tumpang tindih wewenang dapat menjadi masalah serius dalam sebuah
struktur organisasi, misalnya saja jika dalam sebuah perusahaan memiliki 2 pimpinan
sekaligus dapat menyebabkan adanya kebingungan dalam hal pengambilan keputusan
cepat.
Idealnnya memang seharusnya hanya satu pimpinan saja, namun jika memang
terdapat lebih dari satu, masing-masing pimpinan dapat dibedakan berdasarkan
tanggung jawabnya. Di sinilah pentingnya struktur organisasi dalam bisnis yang
sedang berkembang.
Bisnis yang ideal adalah bisnis yang dijalankan dari tim yang terkoordinasi
dengan baik dan benar. Tujuan berdirinya suatu bisnis sangat ditentukan dari
kerjasama tim yang terkoordinasi tugas dan fungsinya melalui struktur organisasi.
Sebuah perusahaan dapat bergerak optimal dan efisien dengan adanya komponen-
komponen yang harus ada dalam struktur organisasi, diantaranya adalah:
Sebagai jabatan tertinggi dalam sebuah bisnis yang menahkodai arah dan
tujuan dari perusahaan. CEO biasanya adalah sang pemiliki bisnis atau usaha.
2. Direksi (Directors)
Direksi yang dimasuksudkan terdiri dari 4 jabatan penting yang harus ada
dalam perusahaan, yaitu direktur utama, direktur keuangan dan direktur personalia.
Direktur utama biasanya berhubungan langsung dengan CEO atau pemiliki
perusahaan yang bertanggung jawab langsung pada koordinasi dan pengendalian
terhadap segala kegiatan di bidang administrasi, kepegawaian dan secretariat.
3. Manajer (Manager)
Komponen ini wajib ada dalam sebuah bisnis yang sedang berkembang.
Tugas dan fungsinya adalah untuk mengecek seluruh transaksi perusahaan yang
berhubungan dengan pihak Outsourcing, pembukuan dan laporan penerimaan dan
pengeluaran.
5. Divisi Regional
Tugas dan fungsinya adalah untuk menjalankan kebijakan dan prosedur baku
dari kantor pusat. Divisi regional biasanya beroperasi sebagai badan usaha untuk
meningkatkan nilai tambah perusahaan. Divisi regional harus ada dalam bisnis yang
berhubungan dengan penanaman saham.
Manajemen SDM sangat perperan penting untuk mengatur pengelolaan SDM dan
sumberdaya perusahaan agar memberikan hasil maksimal dan memiliki loyalitas tinggi.
Selain itu juga akan memiliki profesionalitas terbaik yang dapat diandalkan untuk
mencapai tujuan dan sasaran perusahaan.
Setiap jajaran manajemen SDM harus menciptakan SDM yang handal dan
melakukan training, coaching dan motivation pada setiap karyawan agar mampu
menjalankan tugas sebagaimana mestinya. Kemampuan inilah yang akan menjadi salah
satu kunci kemajuan dan keberhasilan dari sebuah perusahaan. Bahkan daya saing tinggi
akan membuat karyawan siap dengan tantangan arus globalisasi dan membuat perusahan
mampu memanfaatkan peluang sebaik baiknya.
Dalam jangka panjang, perusahan melalui manajemen sumber daya manusia akan
diarahkan untuk :
Sumber daya manusia yang bermutu semakin dibutuhkan setiap perusahan untuk
mencapai sasaran perusahaan. Semakin baik kualitas sumber daya manusia dalam sebuah
perusahaan maka daya saing perusahaan tersebut akan semakin baik. Perusahaan harus
melakukan program training untuk meningkatkan kehandalan karyawan, kecerdasan dan
integritasnya untuk perusahaan.
Training menjadi salah satu program penting yang harus dilakuka oleh setiap
karyawan yang baru pertama kali masuk ke dalam perusahaan. Program ini memegang
peranan penting sebagai faktor pendukung yang memegang peranan penting pada
berbagai sektor. Usaha ini juga akan menyiapkan karyawan untuk dapat praktik langsung
di lapangan, uji coba trobosan dan kerja sama dalam sebuah tim.
Manajemen Sumber Daya Manusia sangat penting dalam sebuah perusahaan, hal
ini terlihat karena sangat dibutuhkan oleh perusahaan untuk kemajuan perusahaan
tersebut. Bahkan sumber daya manusia menjadi salah satu penentu kefektifan organisasi
bisnis. Keberhasilan bisnis menjadi salah satu tujuan dari pengelolaan manajemen
sumber daya manusia.
Hal ini menjadi salah satu tuntutan penting yang harus dikuasai oleh seorang
manajer SDM, apalagi dengan perkembangan zaman dan pergerakan ekonomi, arus
informasi dan perkembangan iptek semakin pesat membuat kualitas SDM semakin
dibutuhkan dengan kualitas terbaik.
E. Perencanaan Organisasi
Pada urutan organisasi, perencanaan merupakan awal kegiatan. Fungsi yang lain
akan bekerja setelah diberi arahan oleh bagian perencanaan. Secara umum, perencanaan
merupakan proses penentuan tujuan organisasi (perusahaan) dan kemudian menyajikan
dengan jelas strategi (program), taktik (cara melaksanakan program), dan operasi
(tindakan) yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi (perusahaan).
Sebelum menyusun struktur organisasi perusahaan, ada 7 poin penting yang wajib
anda perhatikan agar struktur organisasi bisa tepat sasaran dan berjalan dengan efektif
pula. Berikut adalah 7 poin penting :
2. Perumusan Bisnis
5. Evaluasi
6. Self- assessment
Direksi
Direksi biasanya terdiri dari satu orang direktur utama, tiga orang wakil
direktur utama, dan enam orang direktur. Tugas utama Direksi:
Memegang kendali dan kuasa secara penuh serta bertanggung jawab dalam
pengembangan perusahaan secara keseluruhan.
Menentukan kebijakan yang akan dilaksanakan perusahaan, dan melakukan
penjadwalan seluruh kegiatan perusahaan.
Direktur Utama
Bekerja sama dengan MD atau CEO untuk menawarkan visi dan imajinasi di
tingkat direksi.
Memimpin rapat umum dan memastikan pelaksanaannya sesuai tata tertib, adil,
serta memberi kesempatan bagi semua jajaran untuk memberi kontribusi secara
tepat. Pengarah diskusi ke arah consensus, serta menjelaskan dan menyimpulkan
tindakan maupun kebijakan yang dihasilkan.
Mengelola bagian terkemuka dalam menentukan komposisi dari board dan sub-
komite, sehingga efektivitas dan keselarasan dapat tercapai.
Menjalankan tanggung jawab dari direktur perusahaan sesuai dengan standar etika
dan hukum, sebagai referensi dalam standar dokumen kebijakan direktur yang
mungkin akan digunakan.
Direktur
Tugas-tugas Direktur:
Direktur Keuangan
Direktur Personalia
Manager Personalia
Melakukan remuneration management, yaitu struktur dan skala gaji, basic salary,
allowance, incentive, dan overtime.
Mengurus perjalanan dinas karyawan baik di dalam atau luar negeri beserta
fasilitasnya.
Manager Pemasaran
Bertanggung jawab penuh dalam menjalankan fungsi dan tugas sebagai kepala
bagian pemasaran kepada direktur.
Manager Produksi
Divisi Regional
Mengelola asset perusahaan dan menjalankan bisnis secara benar sesuai arah dan
tujuan perusahaan.
Menyepakati target kinerja dengan direksi dan beroperasi sebagai unit usaha yang
memberi keuntungan untuk perusahaan.
Menjalankan kebijakan dan prosedur baku yang telah ditetapkan oleh Head Office
(Kantor Pusat).
Menciptakan dan meningkatkan nilai tambah perusahaan bagi pemilik modal, dan
calon penanam modal.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Secara umum, pengertian struktur organisasi adalah sebuah susunan berbagai
komponen atau unit-unit kerja dalam sebuah organisasi yang ada di masyarakat.
Dengan adanya struktur organisasi maka kita bisa melihat pembagian kerja dan
bagaimana fungsi atau kegiatan yang berbeda bisa dikoordinasikan dengan baik. Selain
itu, dengan adanya struktur tersebut maka kita bisa mengetahui beberapa spesialisasi dari
sebuah pekerjaan, saluran perintah, maupun penyampaian laporan.
Selain pengertian struktur organisasi, ada juga fungsi struktur organisasi, elemen
penting dalam struktur organisasi, tentang pengelolaan sumber daya manusia dalam
perusahaan, pengertian dan pentingnya perencanaan orgranisasi, serta bagaimana langkah
untuk menyusun struktur organisasi dengan benar dan baik.
B. Saran
Sebaiknya sebelum membangun sebuah usaha, alangkah baiknya jika kita
mengetahui apa yang diperlukan dalam proses pengembangan usaha itu sendiri.
Sebagaimana kita tahu apa itu struktur organisasi, seberapa pentingnya struktur
organisasi, dll. Agar supaya kedepannya kita dapat mencapai titik maksimal dalam
menjalankan bisnis maupun berwirausaha.
DAFTAR PUSTAKA
https://elizato.com/contoh-struktut-organisasi-perusahaan/
(diakses pada tanggal 31 Oktober 2019, pukul 18.39 WIB)
https://top-studies.blogspot.com/mengelola-sumber-daya-manusia-kwu/
(diakses pada tanggal 2 November 2019, pukul 12.16 WIB)
https://agusqrana.blogspot.com/2017/05/makalah-perencanaan-organisasi.html?m=1
(diakses pada tanggal 2 November 2019, pukul 12.19 WIB)
https://pencariantugas.blogspot.com/2016/01/pengertian-perencanaan-dalam-organisasi.html?
m=1
(diakses pada 2 November 2019, pukul 12.52 WIB)