SKRIPSI
Oleh :
Diajukan Oleh :
Franklin Leonardo Sunardi
15202011
Menyetujui
Mengetahui
Dekan Fakultas Teknik
ii
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENAGIHAN
IURAN SAMPAH DI KECAMATAN BUNAKEN DARAT
KOTA MANADO
Disusun Oleh :
Nama : Franklin Leonardo Sunardi
NIM : 1520201011
Telah Dipertahankan di Depan Penguji Skripsi dan Dinyatakan Diterima Sebagai
Salah Satu Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik (ST)
Manado, ....Mei 2021
__________________
__________________
__________________
__________________
Mengesahkan,
Dekan
Fakultas Teknik
iii
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Nim : 1520201011
Fakultas : Teknik
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-
benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambilalihan
tulisan atau pemikiran orang lain. Apbila kemudian hari terbukti atau dapat
dibuktikan bahwa sebagian atau keseluruhan skripsi ini hasil karya orang lain, saya
bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
iv
BIOGRAFI
v
MOTO
“Tetaplah Berdoa”
(1 Tesalonika 5:17)
“Aku tidak peduli, walaupun aku harus mati untuk mengejar impianku”
(Monkey D Luffy – One Piece)
vi
ABSTRAK
vii
ABSTACT
viii
KATA PENGANTAR
Segala Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena
dengan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini
Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Skripsi ini, namun atas bantuan dan dorongan dari berbagai pihak maka semuanya
dapa diselesaikan dengan baik. Dalam penyusunan Skripsi ini penulis menyadari
bahwa masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu dengan segala kerendahan hati
Skripsi ini. Dengan selesainya Skripsi ini, maka penulis menyampaikan terima
kasih kepada :
yang telah memberi arahan dan bimbingan selama penulis menunaikan pendidikan
2. Dr. Dra. Debby Ch. Rende, MSi., Rektor Universitas Pembangunan Indonesia
Manado untuk arahan dan motivasi yang diberikan selama penulis mengikuti
pendidikan.
ix
3. Arnetha Raintung, ST., MT., Dekan Fakultas Teknik Universitas Pembangunan
mengikuti pendidikan.
dengan baik.
6. Seluruh Staf Dosen dan pengelola yang sudah memberikan bekal ilmu
Tiara Abid, Tami, Resa Yura, Mikael Lumape, Gerry Fahri Humena, Ais, Kasman
x
DAFTAR ISI
xi
2.2.5 Klasifikasi Sistem……………………………………………9
3.3.2 Observasi…………………………………………………...19
3.4 Perancangan Sistem Informasi………………………………………..19
3.4.1 Data Flow Diagram Level 0………………………………...19
xii
BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI SISTEM
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan…………………………………………………………...43
5.2 Saran………………………………………………………………….43
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………...44
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dari latar belakang yang telah diuraikan diatas, pada tugas akhir ini penulis
memberikan judul “Rancang Bangun Sistem Informasi Penagihan Iuran
Sampah di Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado”.
1
1.2.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas maka rumusan
masalah pada penelitian ini adalah :
Bagaimana Merancang dan Membangun sebuah Sistem Informasi
web?
1.3.Batasan Masalah
Batasan masalah pada penelitian tugas akhir Rancang Bangun Sistem Informasi
Penagihan Iuran Sampah di Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado adalah :
1. Merancang dan membangun Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah
MySQL.
berbasis web.
2
2. Referensi untul skripsi ini dapat digunakan sebagai acuan bagi para peneliti
berikutnya yang akan membahas mengenai hal ini.
BAB I PENDAHULUAN
Merupakan bab pendahaluan yang berisikan tentang latar belakang,
rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi
peneletian dam sistematika penulisan.
BAB V PENUTUP
Merupakan bab penutup yang berisi kesimpulan dan saran penulis
mengenai hal-hal yang telah dibahas oleh penulis dalam penelitian ini.
3
BAB II
LANDASAN TEORI
4
2.2.2 Elemen sistem
5
4. Keluaran
Keluaran (output) adalah hasil dari proses. Pada sistem informasi
berupa informasi atau laporan, dan lain-lain.
5. Batas
Yang disebut batas sistem adalah pemisah antara sistem dan
daerah di luar sistem (lingkungan). Batas sistem menentukan
konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Tentu saja batas
sebuah sistem dapat dikurangi atau dimodifikasi sehingga akan
mengubah perilaku sistem.
6. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik
Mekanisme pengendalian diwujudkan dengan menggunakan
umpan balik, yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan
untuk mengontrol baik masukan maupun proses.
7. Lingkungan
Lingkungan bisa berpengaruh terhadap operasi sistem, dalam arti
bisa merugikan atau menguntungkan sistem itu sendiri.
6
Kedua kelompok definisi tersebut adalah benar dan tidak
bertentangan, yang berbeda adalah cara pendekatannya. Pendekatan
sistem yang merupakan kumpulan elemen-elemen atau komponen-
komponen atau subsistem-subsistem merupakan definisi yang lebih luas.
Definisi ini lebih banyak diterima, karena kenyataannya suatu sistem
dapat terdiri dari beberapa subsistem atau sistem bagian. Sebagai misal,
sistem akuntansi dapat terdiri dari beberapa subsistem-subsistem, yaitu
subsistem akuntansi penjualan, subsistem akuntansi pembelian,
subsistem akuntansi penggajian, subsistem akuntansi biaya dan lain
sebagainya.
7
c. Lingkungan Luar Sistem (Environments)
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas
dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar
sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat
merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan
merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap
dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan
harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak maka akan menganggu
kelangsungan hidup dari sistem.
d. Penghubung (Interface) Sistem
Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu
subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini
memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem
ke yang lainnya. Keluaran (output) dari satu subsistem akan menjadi
masukan (input) untuk subsistem lainnya dengan melalui
penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi
dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.
e. Masukan (Input) Sistem
Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan ke dalam
sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance
input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah
energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi.
Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.
Sebagai contoh didalam sistem komputer, program adalah
maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan
komputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadi
informasi.
f. Keluaran (Output) Sistem
Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan
diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa
pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem
yang lain atau kepada supersistem. Misalnya untuk sistem komputer,
8
panas yang dihasilkan adalah keluaran yang tidak berguna dan
merupakan hasil sisa pembuangan, sedang informasi adalah
keluaran yang dibutuhkan.
g. Pengolah (Process) Sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang
akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi
akan mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang
lain menjadi keluaran berupa barang jadi. Sistem akuntansi akan
mengolah data-data transaksi menjadi laporan-laporan keuangan dan
laporan-laporan lain yang dibutuhkan oleh manajemen.
h. Sasaran (Objectives) atau Tujuan (Goal)
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu
sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada
gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan
yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.
Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau
tujuannya. Perbedaan suatu sasaran (objectives) dan suatu tujuan
(goal) adalah, goal biasanya dihubungkan dengan ruang lingkup
yang lebih luas dan sasaran dalam ruang lingkup yang lebih sempit.
Bila merupakan suatu sistem utama, seperti misalnya sistem bisnis
perusahaan, maka istilah goal lebih tepat diterapkan. Untuk sistem
akuntansi atau sistem-sistem lainnya yang merupakan bagian atau
subsistem dari sistem bisnis, maka istilah objectives yang lebih tepat.
Jadi tergantung dari ruang lingkup mana memandang sistem
tersebut. Seringkali tujuan (goal) dan sasaran (objectives) digunakan
bergantian dan tidak dibedakan.
9
berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.
Misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran-
pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik
merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer,
sistem akuntansi, sistem produksi dan lain sebagainya.
2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah (natural system) dan
sistem buatan manusia (human made system) Sistem alamiah adalah
sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia.
Misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah
sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan manusia yang
melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin disebut dengan
human-machine system atau ada yang menyebut dengan man-
machine system. Sistem informasi merupakan contoh man- machine
system, karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi
dengan manusia.
3. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu (deterministic
system) dan sistem tak tentu (probabilistic system) Sistem tertentu
beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi.
Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti,
sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sistem komputer
adalah contoh dari sistem tertentu yang tingkah lakunya dapat
dipastikan berdasarkan program-program yang dijalankan. Sistem
tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat
diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
4. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system) dan
sistem terbuka (open system). Sistem tertutup merupakan sistem
yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan
luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut
campur tangan dari pihak diluarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini
ada, tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup,
yang ada hanyalah relatively closed system (secara relatif tertutup,
tidak benar-benar tertutup). Sistem terbuka adalah sistem yang
10
berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini
menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan
luar atau subsistem yang lainnya. Karena sistem sifatnya terbuka dan
terpengaruh oleh lingkungan luarnya, maka suatu sistem harus
mempunyai suatu sistem pengendalian yang baik. Sistem yang baik
harus dirancang sedemikian rupa, sehingga secara relatif tertutup
karena sistem tertutup akan bekerja secara otomatis dan terbuka
hanya untuk pengaruh yang baik saja. Klasifikasi sistem terbuka dan
tertutup dapat digambarkan sebagai berikut :
Suatu sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya
melalui arus sumber daya disebut sistem terbuka. Sebuah sistem
pemanas atau pendingin ruangan, contohnya, mendapatkan
inputnya dari perusahaan listrik, dan menyediakan panas/dinginnya
bagi ruangan yang ditempatinya. Dengan menggunakan logika yang
sama, suatu sistem yang tidak dihubungkan dengan lingkungannya
adalah sistem tertutup. Sebagai contohnya, sistem tertutup hanya
terdapat pada situasi laboratorium yang dikontrol ketat.
11
2.3.1 Siklus Informasi
Data yang diolah untuk menghasilkan informasi menggunakan
model proses yang tertentu. Dalam hal ini digunakan model matematika
berupa rumus konversi dari derajat fahrenheit menjadi satuan derajat
celcius. Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi,
kemudian penerima menerima informasi tersebut, yang berarti
menghasilkan keputusan dan melakukan tindakan yang lain yang akan
membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai
input, diproses kembali lewat suatu model dan seterunya yang disebut
dengan siklus informasi (information cycle). Siklus ini juga disebut
dengan siklus pengolahan data (data processing cycles).
12
menegaskan, atau mengkoreksi hasil evaluasi pengguna di masa
lalu.
• informasi diberikan harus mempunyai manfaat sebagai dasar
pengambilan keputusan sesuai dengan yang dibutuhkan.
2. Andal
- Informasi itu andal jika bebas dari kesalahan atau penyimpangan.
• Disajikan secara jujur (faithful representation), Substansi
mengungguli bentuk (substance over form), Netralitas
(neutrality), Pertimbangan Schat (prudence), Kelengkapan
(completeness) dan bebas dari pengertian yang menyesatkan,
kesalahan material, dan dapat diandalkan pemakainya sebagai
penyajian yang tulus atau jujur dari yang seharusnya disajikan
atau yang secara wajar diharapkan dapat disajikan.
3. Lengkap
- Informasi itu lengkap jika tidak menghilangkan aspek-aspek
penting dari kejadian yang merupakan dasar masalah.
- tidak mengabaikan data penting.
• Lengkap artinya informasi harus diberikan secara lengkap.
4. Tepat Waktu
- berarti informasi datang pada penerima tidak boleh terlambat.
- Informasi itu tepat waktu jika diberikan pada saat yang tepat untuk
memungkinkan pengambil keputusan menggunakannya.
- tersedia tepat waktu untuk pengambilan keputusan.
- Ketepatan waktu sebuah informasi sangat penting, karena
informasi tersebut harus tersedia pada saat dibutuhkan karena
berhubungan dengan pengambilan keputusan atau kebijakan.
• Tepat waktu artinya informasi itu harus tersedia atau ada pada
saat informasi tersebut diperlukan.
13
5. Dapat Dipahami
- Informasi dapat dipahami jika disajikan dalam bentuk yang dapat
dipakai dan jelas.
- dalam bentuk yang dapat dimengerti.
• dapat mudah dipahami oleh mereka yang memiliki pengetahuan
yang memadai tentang aktivitas bisnis dan ekonomi, akuntansi
serta kemauan untuk mempelajari informasi dengan ketekunan
yang wajar.
6. Dapat Diverivikasi
- Informasi dapat diverifikasi jika dua orang dengan pengetahuan
yang baik, bekerja secara independen dan masing-masing akan
menghasilkan informasi yang sama.
- dapat dibuktikan kebenarannya/menghasilakan informasi yang
sama dari dua orang yang saling independen.
14
3. Blok Keluaran (output block)
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan
informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk
semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
4. Blok Teknologi (technology block)
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan
model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan
mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian diri secara
keseluruhan.
Teknologi terdiri dari unsur utama :
- Teknisi (human ware atau brain ware)
- Perangkat lunak (software)
- Perangkat keras(hardware)
5. Blok Basis Data (database block)
Merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras komputer dan
digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
6. Blok Kendali (control block)
Banyak faktor yang dapat merusak sistem informasi, misalnya
bencana alam, api, temperatur tinggi, air, debu, kecurangan-
kecurangan, kejanggalan sistem itu sendiri, kesalahan-kesalahan
ketidak efisienan, sabotase dan sebagainya. Beberapa pengendalian
perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang
dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi
kesalahan dapat langsung diatasi.
15
Pengertian sampah adalah material sisa yang tidak diinginkan
setelah berakhirnya suatu proses. Sampah didefinisikan oleh manusia
menurut derajat keterpakaiannya, dalam proses-proses alam sebenarnya
tidak ada konsep sampah, yang ada hanya produk-produk yang
dihasilkan setelah dan selama proses alam tersebut berlangsung.
Iuran sampah atau retribusi pelayanan persampahan atau
kebersihan berdasarkan Perda No 3 tahun 2011 adalah pembayaran atas
jasa penyelenggaraan pelayanan persampahan atau kebersihan. Retribusi
kebersihan adalah iuran atau pemungutan yang dikenakan pada pemakai
jasa kebersihan yang dipungut berdasarkan undang-undang yang dapat
pula dipaksakan dengan memperoleh imbalan yang dapat dinikmati
secara langsung. (Zurahniyah, 2015:4).
Menurut ketentuan yang diatur pada Perda No 3 tahun 2011, subjek
yang termasuk pada retribusi ini yaitu orang pribadi dan badan
(organisasi atau instansi) dalam pemanfaatan fasilitas jasa atau pelayanan
persampahan dan kebersihan. Retribusi pelayanan persampahan atau
kebersihan berisi kegiatan pengambilan sampah dari rumah ke rumah,
penganggutan sampah dari rumah ke rumah dan pembuangan dan
pemusnahan sampah rumah tangga ke TPS kemudian ke TPA, dan
perdagangan, tidak termasuk pelayanan kebersihan jalan-jalan umum
dan taman. Tarif retribusi pelayanan persampahan dan kebersihan, dalam
penentuan tarif prinsip dan sasaran untuk penetapan tarif retribusi
berfungsi untuk menutup biaya penyelenggaraan atau operasional.
Pelayanan jasa dari melihat kemampuan wajib retribusi serta aspek
keadilan. Penetapan besarnya tarif retribusi disusun dan diperhitungkan
berdasarkan beban pekerjaan untuk menutupi pembiayaan
penyelenggaraan pengelolaan persampahan dan pemelihara kebersihan.
16
dan informasi dan memberikan informasi kepada semua orang yang
dibutuhkan.
17
BAB III
METODE PENELITIAN
18
3.3. Metode Pengumpulan Data
3.3.3. Wawancara
Melakukan tanya jawab kepada pihak-pihak yang bersangkutan di
Kantor Kecamatan Bunaken Darat kota Manado, seperti Kepala
Kecamatan, Sekretaris Kecamatan, dan pegawai lainnya.
3.3.3. Observasi
Melakukan pengamatan langsung terhadap metode pembayaran
iuran sampah sehingga dapat melakukan identifikasi permasalahan yang
ditemui langsung oleh penulis.
19
Administrator login dengan memasukkan username dan password lalu
sistem akan mengecek di tabel users. Jika login benar, maka sistem
akan menampilksan halaman administrator. Dan admin dapat
menginput data master, data KK, data user, data transaksi dan mencetak
kartu pembayaran.
20
3.4.3. Daftar Kejadian (Event List)
Daftar Kejadian dalam Sistem Informasi Pembayaran Iuaran
Sampah ini adalah sebagai berikut :
1. Administrator/operator Iuran login ke dalam (SIIA).
2. Administrator/operator Iuran dapat melihat, mengubah, menambah
dan menghapus data lingkungan, data kelurahan dan data kartu.
3. Administrator/operator iuran dapat melihat, mengubah, menambah
dan menghapus data KK.
4. Administrator/operator iuran dapat melihat, mengubah, menambah
dan menghapus data user.
5. Administrator/operator iuran dapat melihat, menambah,
menghapus dan mencetak data transaksi.
3.4.3. Flowchart
Terdapat beberapa flowchart program dalam Sistem Informasi
Pembayaran Iuran Sampah Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado :
21
3.4.4 Rancangan Database
Pembuatan desain sistem program melalui Data Flow Diagram
dapat dibuat tabel-tabel database yang akan dikelola dan digunakan
untuk menjalankan aplikasi. Berikut ini nama-nama tabel yang
digunakan beserta field-field yang terdapat pada masing-masing tabel.
1. Tabel Users
Table users adalah tabel untuk menyimpan semua data user
Tabel 1.1 Users
22
4. Tabel Kelurahan
Tabel kelurahan adalah tabel untuk menyimpan semua data
kelurahan.
Tabel 1.4 Kelurahan
5. Tabel Lingkungan
Tabel lingkungan adalah tabel untuk menyimpan semua data
lingkungan.
Tabel 1.5 Lingkungan
23
3.5 Activity Diagram
benar, maka login berhasil. dan jika username dan password admin salah,
24
2. Activity Diagram Data Berita
dan jika admin ingin menyimpan data berita maka data berita
25
3. Activity Diagram Data KK
26
4. Activity Diagram Data Maps
dan jika admin ingin menyimpan data maps maka data maps tersebut
27
5. Activity Diagram Data Transaksi
transaksi (NIK KK) lalu menyimpan data transaksi. Jika admin ingin
maka admin kembali menginput data transaksi dan jika admin ingin
database transaksi.
28
3.6 Usecase Diagram
Use case pada gambar berikut memuat prose-proses inti yang ada di
29
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN UJI SISTEM
4.1 Implementasi Sistem
Tahap ini merupakan kegiatan pembuatan system atau aplikasi dengan
analisa dan perancangan yang telah dilakukan menjadi suatu sistem yang utuh.
yaitu :
2. RAM DDR3L 6 Gb
3. Hardisk 750 Gb
30
4.4 Spesifikasi Perangkat Lunak
Berikut adalah spesifikasi perangkat lunak dalam membangun “Sistem
2. Database MySQL
4. Sublime Text 3
1. Tabel Users
2. Tabel Kelurahan
31
4. Tabel Kartu
32
1. Halaman Login
Halaman login merupakan halaman yang pertama kali muncul
ketika pengguna akan mengakses server melalui web browser. Halaman
login dapat di akses melalui https://localhost/yuransampah Berikut ini
tampilan dari halaman login dan form login untuk mengisi username dan
password untuk mengakses halaman utama.
2. Halaman Dashboard
Halaman utama merupakan halaman yang menampilkan kata ‘Selamat
Datang Di Sistem Informas Iuran Sampah”. Pada halaman ini juga terdapat
menu dashboard, Data Maps, Data Master, Data KK, Data Transaksi,
laporan dan Data User.
33
3. Halaman Menu Peta Persebaran (GIS)
Halaman ini menampilkan data maps dengan titik marker yang telah
disesuikan dengan latitude dan longtitude.
34
5. Tampilan Detail Maps
Pada halaman ini menampilkan titik maps (Marker) sesuai dengan id maps
35
7. Halaman Menu Data Master Kelurahan
Halaman ini menampilkan data Kelurahan yang ada di dalam
database. Terdapat tombol “edit” yang berfungsi untuk mengedit data
Kelurahan dan terdapat juga tombol “hapus” untuk menghapus data
Kelurahan.
36
9. Halaman Menu Data KK
Halaman ini menampilkan data KK yang ada di dalam database.
Terdapat tombol “edit” yang berfungsi untuk mengedit data KK dan
terdapat juga tombol “hapus” untuk menghapus data KK.
37
11. Halaman Menu Data Transaksi
Halaman ini menampilkan data Transaksi yang ada di dalam
database. Terdapat tombol “Cetak” yang berfungsi untuk mencetak kartu
dari hasi pembayaran Iuran sampah dan terdapat juga tombol “hapus”
untuk menghapus data transaksi.
38
13. Halaman Menu Laporan
Halaman ini menampilkan data laporan. Terdapat tombol “Filter”
yang berfungsi untuk memfilter data laporan berdasarkan tanggal dan
terdapat juga tombol “cetak” untuk mencetak laporan.
39
16 Tampilan Antar Muka (Front End) Menu Home
Halaman ini adalah tampilan front end dalam memberikan informasi
tentang edukasi pengelolahan sampah.
40
18 Tampilan Antar Muka (Front End) Menu Grafik Kelurahan
Halaman ini adalah tampilan front end dalam memberikan
informasi tentang grafik kelurahan kecamatan Bunaken.
41
4.7 Pengujian Sistem
Pengujian yang digunakan untuk menguji sistem yang baru adalah metode
pengujian black box. Pengujian black box berfokus pada persyaratan fungsional
perangkat lunak.
42
4.7.2 Kasus dan Hasil Pengujian (Pengujian Alpha)
Berdasarakan rencana pengujian yang telah disusun, maka dapat
43
4.7.4 Pengujian Data Master Lingkungan
Tabel 4.3 Pengujian Data Master Lingkungan
44
4.7.5 Pengujian Data Master Kelurahan
Tabel 4.4 Pengujian Data Master Kelurahan
45
4.7.6 Pengujian Pengolahan Data Master Kartu
Tabel 4.5 Pengujan Data Master Kartu
46
4.7.7 Pengujian Pengolahan Data Maps
Tabel 4.6 Pengujian Pengolahan Data Maps
47
manado, Sulawesi utara,
085757541433.
Klik kolom search (cari) Jika data yang dicari Jika data yang dicari
ditemukan, data yang ditemukan, data yang
dicari terfokus. Jika dicari terfokus. Jika
data tidak ditemukan data tidak ditemukan Diterima
maka tampilan data maka tampilan data
tidak ada. tidak ada. Sesuai yang
diharapkan
Klik tombol edit Data maps yang Data maps yang
diubah terfokus diubah terfokus.
Diterima
Sesuai yang
diharapkan
Klik tombol hapus Data maps yang Data maps yang
dihapus tefokus. Data dihapus tefokus. Data Diterima
maps dihapus maps dihapus
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)
Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Menyimpan data yang Menampilkan pesan Menampilkan pesan
belum lengkap peringatan “please fill peringatan “please fill
out this field” out this field”
Diterima
(Silahkan isi bidang (Silahkan isi bidang
ini !) ini !). Sesuai yang
diharapkan
48
4.7.8 Pengujian Pengolahan Data Transaksi
Tabel 4.7 Pengujian Pengolahan Data Transaksi
49
Kata kunci : Kata kunci tercantum Dapat mengisi kata
No kartu,nik kk,nama kk, pada textfield kata kunci textfield sesuai
diterima
nom. bayar, tgl. kunci yang diharapkan
pembayaran, merah
Klik kolom search (cari) Jika data yang dicari Jika data yang dicari
ditemukan, data yang ditemukan, data yang
dicari terfokus. Jika dicari terfokus. Jika
data tidak ditemukan data tidak ditemukan Diterima
maka tampilan data maka tampilan data
tidak ada. tidak ada. Sesuai yang
diharapkan
Klik tombol edit Data transaksi yang Data transaksi yang
diubah terfokus diubah terfokus.
Diterima
Sesuai yang
diharapkan
Klik tombol hapus Data transaksi yang Data transaksi yang
dihapus tefokus. Data dihapus tefokus. Data
transaksi dihapus transaksi dihapus Diterima
Sesuai yang
diharapkan
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)
Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Menyimpan data yang Menampilkan pesan Menampilkan pesan
belum lengkap peringatan “please fill peringatan “please fill
out this field” out this field”
Diterima
(Silahkan isi bidang (Silahkan isi bidang
ini !) ini !). Sesuai yang
diharapkan
50
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dengan judul “Sistem Informasi Penagihan
Iuran Sampah Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado” yang dilakukan, maka
iuran, sehingga tidak perlu menggunakan sistem manual untuk menagih iuran
sampah.
5.2 Saran
kecamatan bunaken darat ini lebih efisien dari segi waktu dan tenaga.
51
DAFTAR PUSTAKA
Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis, (Edisi ketiga; Yogyakarta: Andi Offset, 2005).
Supriyanto A. WEB dengan HTML dan XM. Graha Ilmu. Yogyakarta. 2011.
2013.
Al-Bahra. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Graha Ilmu. Yogyakarta. 2012.
2011.
2012.
52