Anda di halaman 1dari 65

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI

PENAGIHAN IURAN SAMPAH DI


KECAMATAN BUNAKEN DARAT
KOTA MANADO

SKRIPSI

Oleh :

Franklin Leonardo Sunardi


1520201011

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN INDONESIA
MANADO
2020
LEMBAR PERSETUJUAN

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI


PENAGIHAN IURAN SAMPAH DI
KECAMATAN BUNAKEN DARAT KOTA MANADO

Diajukan kepada Fakultas Teknik Program Studi Elektro


Universitas Pembangunan Indonesia Manado untuk memenuhi persyaratan guna
Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Diajukan Oleh :
Franklin Leonardo Sunardi
15202011

Menyetujui

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Stefen Taroreh, ST., MMT Edmond Komansilan,ST., M.Cs

Mengetahui
Dekan Fakultas Teknik

Arnetha Raintung, ST., MT

ii
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENAGIHAN
IURAN SAMPAH DI KECAMATAN BUNAKEN DARAT
KOTA MANADO
Disusun Oleh :
Nama : Franklin Leonardo Sunardi
NIM : 1520201011
Telah Dipertahankan di Depan Penguji Skripsi dan Dinyatakan Diterima Sebagai
Salah Satu Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik (ST)
Manado, ....Mei 2021

Stefen Taroreh, ST., MMT


Penguji 1 : ...........................................
NIDN : 0911098002

__________________

Edmond Komansilan, ST., M.Cs


Penguji 2 : ...........................................
NIDN : 0913088402

__________________

Erwin Sandang, ST., MM


Penguji 3 : ...........................................
NIDN :

__________________

Markus Mamangkey, ST., M.Kom


Penguji 4 : ........................................
NIDN : 0923088704

__________________

Mengesahkan,
Dekan
Fakultas Teknik

Arnetha Raintung, ST., MT


NIDN : 0915088502

iii
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Yang bertanda tangan di bahwa ini :


Nama : Franklin Leonardo Sunardi

Nim : 1520201011

Fakultas : Teknik

Program Studi : Elektro Komputer

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-
benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambilalihan
tulisan atau pemikiran orang lain. Apbila kemudian hari terbukti atau dapat
dibuktikan bahwa sebagian atau keseluruhan skripsi ini hasil karya orang lain, saya
bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.

Manado, Oktober 2020


Yang Menyatakan

Franklin Leonardo Sunardi

iv
BIOGRAFI

Nama Lengkap : Franklin Leonardo Sunardi


Nim : 1520201011
Tempat/Tanggal Lahir : Manado, 27 Februari 1997
Agama : Kristen
Alamat : Sindulang dua kec. Tuminting Kota Manado
Nomor Telepon : 089697574313
Nama Orang Tua
Ayah : Paulus Sunardi
Ibu : Leyke Nicolaas
Nama Saudara Kandung :-
Riwayat Pendidikan :
1. Tahun 2008 Lulus di SD Negeri 84 Manado
2. Tahun 2011 Lulus di SMP Negeri 5 Manado
3. Tahun 2014 Lulus di SMK Negeri 1 Manado
4. Tahun 2015 Melanjutkan Studi Di Universitas Pembanguan Indonesia Manado

v
MOTO

“Tetaplah Berdoa”
(1 Tesalonika 5:17)

“Tetapi kamu ini, kuatkanlah hatimu, jangan lemah semangatmu,


Karena ada upah bagi usahamu”
(2 Tawarikh 25:7)

“Jika akal memenjarakan budimu maka hidupmu akan


Berubah menjadi maut, tetapi jika budi menjadi rumah untuk akalmu
Maka hidupmu akan berubah menjadi cinta, sebab kehendak akal
Adalah duniawi dan kehendak budi adalah sorgawi.’
(Vick Chenorre)

“Yang namanya manusia itu punya semangat hidup,


Kau tidak bisa mengukur kesuksesan orang dalam sekejap,
Selama manusia melakukan apa yang bisa ia lakukan dia punya hak
Untuk merasa bangga”
(One Piece)

“Aku tidak peduli, walaupun aku harus mati untuk mengejar impianku”
(Monkey D Luffy – One Piece)

vi
ABSTRAK

Mengelola iuran sampah kecamatan dengan efiseien adalah satu


tantangan tersendiri. iuran sampah sebagai salah satu sumber pendapatan daerah
perlu dikelola dengan optimal agar pelayanan angkut sampah untuk masyarakat
dapat berjalan lancar. Kendala yang dihadapi Pemerintah Kecamatan Bunaken
Darat adalah bagaimana mensiasati jumlah armada angkat sampah yang terbatas,
tingkat kepadatan penduduk yang meningkat, dan sistem administrasi yang
manual. Untuk meningkatkan kualitas layanan angkut sampah, salah satunya
dengan meningkatkan dari manual menjadi sistem berbasis web dengan tujuan
mempermudah masyarakat membayar retribusi sampah, dan mempermudah
laporan retribusi sampah. Sistem yang akan dibangun menggunakan Bahasa
pemograman PHP dan Database Mysql sistem dapat dikembangkan bertahap dan
berkelanjutan. Sistem informasi iuran sampah berbasis web ini juga diharapkan
mampu mempermudah akses masyarakat terhadap layanan kebersihan.
Kata kunci : iuran sampah, sistem informasi, berbasis web, web

vii
ABSTACT

Managing sub-district waste fees efficiently is a challenge in itself. waste


fees as a source of regional income need to be managed optimally so that waste
transportation services for the community can run smoothly. The obstacles faced
by the Kecamat Bunaken Darat Government are how to deal with the limited
number of waste lifting fleets, increasing population density, and manual
administrative systems. To improve the quality of waste transportation services, one
of them is by upgrading from a manual to a web-based system with the aim of
making it easier for people to pay waste retribution, and simplifying waste
retribution reports. The system to be built using the PHP programming language
and the MySQL database system can be developed gradually and continuously. It
is hoped that this web-based information system for waste dues will facilitate public
access to cleaning services.

Keywords : waste fees, information systems, web-based, web

viii
KATA PENGANTAR

Segala Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena

dengan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini

yang berjudul “RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN

IURAN SAMPAH DI KECAMATAN BUNAKEN DARAT KOTA MANADO”.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Teknik pada Program Studi Elektro Fakultas Teknik Universitas

Pembangunan Indonesia Manado.

Banyak halangan dan kesulitan yang dihadapi penulis dalam menyelesaikan

Skripsi ini, namun atas bantuan dan dorongan dari berbagai pihak maka semuanya

dapa diselesaikan dengan baik. Dalam penyusunan Skripsi ini penulis menyadari

bahwa masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu dengan segala kerendahan hati

penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi menyempurnakan

Skripsi ini. Dengan selesainya Skripsi ini, maka penulis menyampaikan terima

kasih kepada :

1. Drs. F. H. Rende, Pembina Yayasan Generasi Pembangunan Indonesia Manado

yang telah memberi arahan dan bimbingan selama penulis menunaikan pendidikan

di Universitas Pembangunan Indonesia Manado.

2. Dr. Dra. Debby Ch. Rende, MSi., Rektor Universitas Pembangunan Indonesia

Manado untuk arahan dan motivasi yang diberikan selama penulis mengikuti

pendidikan.

ix
3. Arnetha Raintung, ST., MT., Dekan Fakultas Teknik Universitas Pembangunan

Indonesia Manado yang memberikan arahan dan bimbingan selama penulis

mengikuti pendidikan.

4. Stefen Taroreh, ST., MMT, Pembimbing I yang selalu memberikan arahan,

masukan, motivasi, sehingga penulis dapa menyelesaikan penulisan Skripsi ini

dengan baik.

5. Edmond Komansilan, ST., M.Cs, Pembimbing II yang selalu memberikan

arahan, masukan, motivasi, sehingga penulis dapa menyelesaikan penulisan Skripsi

ini dengan baik.

6. Seluruh Staf Dosen dan pengelola yang sudah memberikan bekal ilmu

pengetahuan dan keterampilan selama penulis mengikuti pendidikan.

7. Serta teman-teman Andriansyah, Dwiky Rarung, Switly Wuisan, Sendy Kamu,

Tiara Abid, Tami, Resa Yura, Mikael Lumape, Gerry Fahri Humena, Ais, Kasman

Ridwan, Denis Kaparang, Rodrigo Darumba, Valentino Sahambangun, Sanggar

BOASIGERS. Yang memberikan motivasi sehingga penulis dapat menyelesaikan

penulisan Skripsi ini.

Manado, Oktober 2020


Penulis

Franklin Leonardo Sunardi

x
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ……………………………………………………………...i


LEMBAR PERSETUJUAN……………………………………………..............ii
LEMBAR PENGESAHAN……………………………………………………..iii
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI………………………………………..iv
BIGRAFI……………………………………………………………………….....v
MOTO……………………………………………………………………………vi
ABSTRAK………………………………………………………………………vii
ABSTRACT……………………………………………………………………..viii
KATA PENGANTAR…………………………………………………………...ix
DAFTAR ISI……………………………………………………………………..xi
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang………………………………………………………...1

1.2 Rumusan Masalah……………………………………………..............2

1.3 Batasan Masalah……………………………………………………….2

1.4 Tujuan Penelitian………………………………………………………2

1.5 Manfaat Penelitian……………………………………………………..2

1.6 Sistemika Penulisan…………………………………………................3

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Rancang Bangun…………………………………………...4

2.2 Pengertian Sistem Informasi…………………………………………...4

2.2.1 Pengertian Sistem……………………………………………4

2.2.2 Elemen Sistem…………………………………….................5

2.2.3 Definisi Sistem……………………………………………….6

2.2.4 Karakteristik Sistem………………………………………….7

xi
2.2.5 Klasifikasi Sistem……………………………………………9

2.3 pengertian Informasi………………………………………………….11

2.3.1 Siklus Informasi…………………………………………….12


2.3.2 Karakteristik Informasi…………………………..................12
2.4 Konsep Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah…….…………….15

2.4.1 Pengertian Iuran Sampah…………………………………...15


2.4.2 Definisi Sistem Informasi Iuran Sampah…………………...16

BAB III METODE PENELITIAN

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian………………………………………...18


3.1.1 Tempat Penelitian………………………………..................18

3.1.2 Waktu Penelitian……………………………………………18


3.2 Jenis Jenis Sumber Data………………………………………………18
3.2.1 Data Primer…………………………………………………18

3.2.2 Data Sekunder………………………………………………18


3.3 Metode Pengumpulan Data………………………………...................19
3.3.1 Wawancara…………………………………………………19

3.3.2 Observasi…………………………………………………...19
3.4 Perancangan Sistem Informasi………………………………………..19
3.4.1 Data Flow Diagram Level 0………………………………...19

3.4.2 Data Flow Diagram Level 1………………………………...20


3.4.3 Daftar Kejadian……………………………………………..20
3.4.4 Flowchart…………………………………………………...21

3.4.5 Rancangan Database………………………………………..22


3.5 Activity Diagram……………………………………………………..24
3.6 Usecase Diagram……………………………………………………..29

xii
BAB IV IMPLEMENTASI DAN UJI SISTEM

4.1 Implementasi Sistem…………………………………………………24


4.2 Kebutuhan Implementasi……………………………………………..24
4.3 Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)……………………………..24
4.4 Spesifikasi Perangkat Lunak………………………………………….25
4.5 Implementasi Basis Data……………………………………………..25
4.6 Implementasi Antar Muka……………………………………………26
4.7 Pengujian Sistem……………………………………………………..34
4.7.1 Rencana Pengujian…………………………………………...34
4.7.2 Kasus dan Hasil Pengujian (Pengujian Alpha)………………..35
4.7.3 Pengujian Login……………………………………………...35
4.7.4 Pengujian Data Master Lingkungan…………………………..36
4.7.5 Pengujian Data Master Kelurahan……………………………37
4.7.6 Pengujian Pengolahan Data Master Kartu……………………38
4.7.7 Pengujian Pengolahan Data Maps……………………………39
4.7.8 Pengujian Pengolahan Data Transaksi………………………..41

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan…………………………………………………………...43

5.2 Saran………………………………………………………………….43
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………...44

xiii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Di zaman yang serba membutuhkan kecepatan informasi bagi semua pihak,


teknologi mempunyai peranan penting yang tentunya tidak terlepas kaitanya
dengan Teknologi Informasi (TI). Komputer merupakan satu bagian paling
penting dalam peningkatan Teknologi Informasi, kemampuan komputer dalam
menyimpan dan mengingat informasi dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin
tanpa harus bergantung kepada hambatan-hambatan seperti yang dimiliki
manusia pada umumnya, yaitu seperti lelah dan kadang sering lupa. Dengan
fungsi tersebut komputer secara langsung dapat membantu manusia dalam
sebuah pekerjaan, terutama dalam hal penyajian informasi, pengolahan data,
dan pengarsipan data. Teknologi Informasi sangat cocok bila diterapkan dalam
sebuah sistem informasi pada sebuah institusi, perusahaan atau organisasi
khususnya dalam hal administrasi pembayaran iuran.

Namun pada saat ini administrasi pembayaran iuran sampah masih


dilakukan secara manual. Dengan metode administrasi tersebut tentunya sering
memakan waktu, dan berisiko kehilangan nota iuran.

Aplikasi dalam bidang administrasi seperti yang diusulkan dalam Karya


Ilmiah ini, didasarkan pada pengelolaan administrasi dan pengarsipan data
secara semi manual. Aplikasi ini digunakan sebagai solusi bagi staff yang
menangani tugas tersebut. Sehingga efisiensi dan efektivitas dapat tercapai.
Penyimpanan data akan dilakukan terkomputerisasi, sehingga data dapat
disimpan pada sebuah database, dan untuk menghindari agar nota tidak hilang
dan rusak.

Dari latar belakang yang telah diuraikan diatas, pada tugas akhir ini penulis
memberikan judul “Rancang Bangun Sistem Informasi Penagihan Iuran
Sampah di Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado”.

1
1.2.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas maka rumusan
masalah pada penelitian ini adalah :
Bagaimana Merancang dan Membangun sebuah Sistem Informasi

Penagihan Iuran Sampah di Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado berbasis

web?

1.3.Batasan Masalah
Batasan masalah pada penelitian tugas akhir Rancang Bangun Sistem Informasi
Penagihan Iuran Sampah di Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado adalah :
1. Merancang dan membangun Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah

berbasis web menggunakan Bahasa pemograman PHP dan database

MySQL.

2. Bagaiman Mengimplementasikan Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah

berbasis web.

1.4. Tujuan Penelitian


Tujuan tugas akhir Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah di Kecamatan
Bunaken Darat Kota Manado adalah :
1. Penyimpanan data yang terkomputerisasi sehingga menghindari kehilangan
data.
2. Lebih mudah dalam menyusun laporan yang diperlukan, seperti laporan
pembayaran iuran retribusi.

1.5. Manfaat Penelitian


Manfaat yang dapat diberikan dari pembuatan skripsi yang berjudul “Rancang
Bangun Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah di Kecamatan Bunaken
Darat Kota Manado” adalah :
1. Memberikan kemudahan kepada staff dan petugas penagih agar lebih
praktis dan efisien dalam menjalankan tugas.

2
2. Referensi untul skripsi ini dapat digunakan sebagai acuan bagi para peneliti
berikutnya yang akan membahas mengenai hal ini.

1.6. Sistematika Penulisan


Untuk memperoleh gambaran yang mudah dimengerti dan
komperehensif Mengenai isi dalam penulisan skripsi ini, secara global dapat
dilihat dari sistematika pembahasan skripsi di bawah ini :

BAB I PENDAHULUAN
Merupakan bab pendahaluan yang berisikan tentang latar belakang,
rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi
peneletian dam sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI


Merupakan bab yang berisi tentang uraian teori yang dapat digunakan
dalam penulisan skripsi ini, yaitu konsep dasar sistem informasi, konsep dasar
sistem dan mengenai PHP dan MYSQL.

BAB III PERANCANGAN DAN DESAIN SISTEM


Bab ini menjelaskan tentang pembuatan desain dan perancangan
program Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah di Kecamatan Bunaken
Darat Kota Manado.

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL


Bab ini menjelaskan tentang pengujian program Sistem Informasi
Penagihan Iuran Sampah di Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado dan
menganalisa hasilnya.

BAB V PENUTUP
Merupakan bab penutup yang berisi kesimpulan dan saran penulis
mengenai hal-hal yang telah dibahas oleh penulis dalam penelitian ini.

3
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Rancang Bangun


Rancang Bangun merupakan serangkaian prosedur untuk
menerjemahkan hasil analisa dari sebuah sistem ke dalam bahasa pemrograman
untuk mendeskripsikan dengan detail bagaimana komponen-komponen sistem
diimplementasikan (Pressman, 2002). Rancangan sistem adalah penentuan
proses dan data yang diperlukan oleh sistem baru (McLeod, 2002).
Perancangan adalah kegiatan yang memiliki tujuan untuk mendesain sistem
baru yang dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi perusahaan
yang diperoleh dari pemilihan alternatif sistem yang terbaik (Ladjamudin,
2005). Sedangkan pengertian bangun atau pembangunan sistem adalah
kegiatan menciptakan sistem baru maupun mengganti atau memperbaiki sistem
yang telah ada baik secara keseluruhan maupun sebagian (Pressman, 2002).
Bangun sistem adalah membangun sistem informasi dan komponen yang
didasarkan pada spesifikasi desain (Whitten et al, 2004).
Dengan demikian pengertian rancang bangun merupakan kegiatan
menerjemahkan hasil analisa ke dalam bentuk paket perangkat lunak kemudian
menciptakna sistem tersebut ataupun memperbaiki sistem yang sudah ada.

2.2. Pengertian Sistem Informasi


2.2.1 Pengertian Sistem
Sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan
maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Pengertian lain dari
sistem adalah seperangkat unsur-unsur dari manusia, alat, konsep dan
prosedur untuk maksud dan tujuan yang sama.

4
2.2.2 Elemen sistem

Gambar 2.1 Elemen Sistem


1. Tujuan
Setiap sistem memiliki tujuan, entah hanya satu atau lebih.
Tujuan inilah yang memotivasi dan mengarahkan sistem. Tanpa tujuan,
sistem menjadi tidak terarah dan tak terkendali. Tenta saja, tujuan
antara satu sistem dengan sistem yang lain berbeda.
2. Masukan
Masukan (input) sistem merupakan segala sesuatu yang masuk ke
dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses. Masukan
bisa berupa hal yang berwujud (tampak secara fisik) maupun yang tidak
tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah,
sedangkan contoh yang tidak berwujud adalah informasi (misalnya
permintaan jasa pelanggan).
3. Proses
Proses adalah bagian yang melakukan perubahan atau
transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna dan lebih
bernilai, misalnya berupa informasi dan produk, tetapi juga dapat
berupa hal yang tidak berguna, misalnya saja sisa pembuangan atau
limbah.

5
4. Keluaran
Keluaran (output) adalah hasil dari proses. Pada sistem informasi
berupa informasi atau laporan, dan lain-lain.
5. Batas
Yang disebut batas sistem adalah pemisah antara sistem dan
daerah di luar sistem (lingkungan). Batas sistem menentukan
konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Tentu saja batas
sebuah sistem dapat dikurangi atau dimodifikasi sehingga akan
mengubah perilaku sistem.
6. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik
Mekanisme pengendalian diwujudkan dengan menggunakan
umpan balik, yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan
untuk mengontrol baik masukan maupun proses.
7. Lingkungan
Lingkungan bisa berpengaruh terhadap operasi sistem, dalam arti
bisa merugikan atau menguntungkan sistem itu sendiri.

2.2.3 Definisi Sistem


Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan
sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan
pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih
menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai berikut ini :
Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang
saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. Menurut
Jerry Fitzgerald, Ardra F. Fitzgerald dan Warren D. Stallings, Jr.,
mendefinisikan prosedur sebagai berikut : Suatu prosedur adalah urut-
urutan yang tepat dari tahapan-tahapan instruksi yang menerangkan Apa
(What) yang harus dikerjakan. Siapa (Who) yang mengerjakannya.
Kapan (When) dikerjakan dan Bagaimana (How) mengerjakannya.
Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau
komponennya mendefinisikan sistem sebagai berikut ini :

6
Kedua kelompok definisi tersebut adalah benar dan tidak
bertentangan, yang berbeda adalah cara pendekatannya. Pendekatan
sistem yang merupakan kumpulan elemen-elemen atau komponen-
komponen atau subsistem-subsistem merupakan definisi yang lebih luas.
Definisi ini lebih banyak diterima, karena kenyataannya suatu sistem
dapat terdiri dari beberapa subsistem atau sistem bagian. Sebagai misal,
sistem akuntansi dapat terdiri dari beberapa subsistem-subsistem, yaitu
subsistem akuntansi penjualan, subsistem akuntansi pembelian,
subsistem akuntansi penggajian, subsistem akuntansi biaya dan lain
sebagainya.

2.2.4 Karekteristik Sistem


Karakteristik sistem dapatlah digambarkan sebagai berikut :
a. Komponen Sistem (Components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling
berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu
kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem
dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem. Setiap
sistem tidak peduli betapapun kecilnya, selalu mengandung
komponen-komponen atau subsistem-subsistem. Setiap subsistem
mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi
tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Jadi,
dapat dibayangkan jika dalam suatu sistem ada subsistem yang tidak
berjalan/berfungsi sebagaimana mestinya. Tentunya sistem tersebut
tidak akan berjalan mulus atau mungkin juga sistem tersebut rusak
sehingga dengan sendirinya tujuan sistem tersebut tidak tercapai.
b. Batas Sistem (Boundary)
Batas sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi
antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan
lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem
dipandang sebagai satu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan
ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.

7
c. Lingkungan Luar Sistem (Environments)
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas
dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar
sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat
merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan
merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap
dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan
harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak maka akan menganggu
kelangsungan hidup dari sistem.
d. Penghubung (Interface) Sistem
Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu
subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini
memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem
ke yang lainnya. Keluaran (output) dari satu subsistem akan menjadi
masukan (input) untuk subsistem lainnya dengan melalui
penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi
dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.
e. Masukan (Input) Sistem
Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan ke dalam
sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance
input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah
energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi.
Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.
Sebagai contoh didalam sistem komputer, program adalah
maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan
komputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadi
informasi.
f. Keluaran (Output) Sistem
Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan
diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa
pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem
yang lain atau kepada supersistem. Misalnya untuk sistem komputer,

8
panas yang dihasilkan adalah keluaran yang tidak berguna dan
merupakan hasil sisa pembuangan, sedang informasi adalah
keluaran yang dibutuhkan.
g. Pengolah (Process) Sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang
akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi
akan mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang
lain menjadi keluaran berupa barang jadi. Sistem akuntansi akan
mengolah data-data transaksi menjadi laporan-laporan keuangan dan
laporan-laporan lain yang dibutuhkan oleh manajemen.
h. Sasaran (Objectives) atau Tujuan (Goal)
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu
sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada
gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan
yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.
Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau
tujuannya. Perbedaan suatu sasaran (objectives) dan suatu tujuan
(goal) adalah, goal biasanya dihubungkan dengan ruang lingkup
yang lebih luas dan sasaran dalam ruang lingkup yang lebih sempit.
Bila merupakan suatu sistem utama, seperti misalnya sistem bisnis
perusahaan, maka istilah goal lebih tepat diterapkan. Untuk sistem
akuntansi atau sistem-sistem lainnya yang merupakan bagian atau
subsistem dari sistem bisnis, maka istilah objectives yang lebih tepat.
Jadi tergantung dari ruang lingkup mana memandang sistem
tersebut. Seringkali tujuan (goal) dan sasaran (objectives) digunakan
bergantian dan tidak dibedakan.

2.2.5 Klasifikasi Sistem


Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang,
diantaranya sebagai berikut ini :
1. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak (abstract system) dan
sistem fisik (physical system) Sistem abstrak adalah sistem yang

9
berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.
Misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran-
pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik
merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer,
sistem akuntansi, sistem produksi dan lain sebagainya.
2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah (natural system) dan
sistem buatan manusia (human made system) Sistem alamiah adalah
sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia.
Misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah
sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan manusia yang
melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin disebut dengan
human-machine system atau ada yang menyebut dengan man-
machine system. Sistem informasi merupakan contoh man- machine
system, karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi
dengan manusia.
3. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu (deterministic
system) dan sistem tak tentu (probabilistic system) Sistem tertentu
beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi.
Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti,
sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sistem komputer
adalah contoh dari sistem tertentu yang tingkah lakunya dapat
dipastikan berdasarkan program-program yang dijalankan. Sistem
tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat
diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
4. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system) dan
sistem terbuka (open system). Sistem tertutup merupakan sistem
yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan
luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut
campur tangan dari pihak diluarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini
ada, tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup,
yang ada hanyalah relatively closed system (secara relatif tertutup,
tidak benar-benar tertutup). Sistem terbuka adalah sistem yang

10
berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini
menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan
luar atau subsistem yang lainnya. Karena sistem sifatnya terbuka dan
terpengaruh oleh lingkungan luarnya, maka suatu sistem harus
mempunyai suatu sistem pengendalian yang baik. Sistem yang baik
harus dirancang sedemikian rupa, sehingga secara relatif tertutup
karena sistem tertutup akan bekerja secara otomatis dan terbuka
hanya untuk pengaruh yang baik saja. Klasifikasi sistem terbuka dan
tertutup dapat digambarkan sebagai berikut :
Suatu sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya
melalui arus sumber daya disebut sistem terbuka. Sebuah sistem
pemanas atau pendingin ruangan, contohnya, mendapatkan
inputnya dari perusahaan listrik, dan menyediakan panas/dinginnya
bagi ruangan yang ditempatinya. Dengan menggunakan logika yang
sama, suatu sistem yang tidak dihubungkan dengan lingkungannya
adalah sistem tertutup. Sebagai contohnya, sistem tertutup hanya
terdapat pada situasi laboratorium yang dikontrol ketat.

2.3 Pengertian Informasi


Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang
berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat
ini atau saat mendatang (Kadir, 2003:31). Data merupakan bentuk yang masih
mentah yang belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut.
Data diolah melalui suatu model untuk dihasilkan informasi (Jogiyato, 1999:8
).
Melalui suatu tahapan menjadi informasi penerima kemudian
menerima informasi tersebut membuat suatu keputusan dan melakukan
tindakan yang berarti menghasilkan satu tindakan yang lain akan membuat
sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input diproses
kembali lewat suatu model atau tahap seterusnya membentuk satu siklus (
Jogiyanto,1999:9).

11
2.3.1 Siklus Informasi
Data yang diolah untuk menghasilkan informasi menggunakan
model proses yang tertentu. Dalam hal ini digunakan model matematika
berupa rumus konversi dari derajat fahrenheit menjadi satuan derajat
celcius. Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi,
kemudian penerima menerima informasi tersebut, yang berarti
menghasilkan keputusan dan melakukan tindakan yang lain yang akan
membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai
input, diproses kembali lewat suatu model dan seterunya yang disebut
dengan siklus informasi (information cycle). Siklus ini juga disebut
dengan siklus pengolahan data (data processing cycles).

2.3.2 Karakteristik Informasi


1. Relevan
- Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya
berbeda.
- berarti informasi tersebut mempunyai manfaat bagi pemakainya.
- Informasi itu relevan jika mengurangi ketidakpastian,
memperbaiki kemampuan pengambil keputusan untuk membuat
prediksi, mengkonfirmasikan atau memperbaiki ekspetasi mereka
sebelumnya.
- menambah pengetahuan atau nilai bagi pengambil keputusan
dengan mengurangi ketidakpastian, meningkatkan kemampuan
untuk meramalkan atau mengkonfirmasi atau membetulkan
harapan sebelumnya.
- Informasi yang relevan berkaitan dengan sejauh mana informasi
tersebut dapat membuat perbedaan untuk Alternatif pengambilan
keputusan.
• informasi yang dapat mempengaruhi keputusan ekonomi
penggunanya dengan membantu pengguna tersebut dalam
mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini, atau masa depan,

12
menegaskan, atau mengkoreksi hasil evaluasi pengguna di masa
lalu.
• informasi diberikan harus mempunyai manfaat sebagai dasar
pengambilan keputusan sesuai dengan yang dibutuhkan.
2. Andal
- Informasi itu andal jika bebas dari kesalahan atau penyimpangan.
• Disajikan secara jujur (faithful representation), Substansi
mengungguli bentuk (substance over form), Netralitas
(neutrality), Pertimbangan Schat (prudence), Kelengkapan
(completeness) dan bebas dari pengertian yang menyesatkan,
kesalahan material, dan dapat diandalkan pemakainya sebagai
penyajian yang tulus atau jujur dari yang seharusnya disajikan
atau yang secara wajar diharapkan dapat disajikan.
3. Lengkap
- Informasi itu lengkap jika tidak menghilangkan aspek-aspek
penting dari kejadian yang merupakan dasar masalah.
- tidak mengabaikan data penting.
• Lengkap artinya informasi harus diberikan secara lengkap.
4. Tepat Waktu
- berarti informasi datang pada penerima tidak boleh terlambat.
- Informasi itu tepat waktu jika diberikan pada saat yang tepat untuk
memungkinkan pengambil keputusan menggunakannya.
- tersedia tepat waktu untuk pengambilan keputusan.
- Ketepatan waktu sebuah informasi sangat penting, karena
informasi tersebut harus tersedia pada saat dibutuhkan karena
berhubungan dengan pengambilan keputusan atau kebijakan.
• Tepat waktu artinya informasi itu harus tersedia atau ada pada
saat informasi tersebut diperlukan.

13
5. Dapat Dipahami
- Informasi dapat dipahami jika disajikan dalam bentuk yang dapat
dipakai dan jelas.
- dalam bentuk yang dapat dimengerti.
• dapat mudah dipahami oleh mereka yang memiliki pengetahuan
yang memadai tentang aktivitas bisnis dan ekonomi, akuntansi
serta kemauan untuk mempelajari informasi dengan ketekunan
yang wajar.
6. Dapat Diverivikasi
- Informasi dapat diverifikasi jika dua orang dengan pengetahuan
yang baik, bekerja secara independen dan masing-masing akan
menghasilkan informasi yang sama.
- dapat dibuktikan kebenarannya/menghasilakan informasi yang
sama dari dua orang yang saling independen.

Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi


yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian,
mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu
organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan
yang dibutuhkan.
Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut
dengan istilah blok bangunan (building block) yaitu :
1. Blok Masukan (input block)
Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi.
Input disini termasuk metode-metode dan media yang digunakan
untuk menangkap data yang akan dimasukan, yang dapat berupa
dokumen dasar.
2. Blok Model (model block)
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan metode
matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang
tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tertentu untuk
menghasilkan keluaran yang sudah diinginkan.

14
3. Blok Keluaran (output block)
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan
informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk
semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
4. Blok Teknologi (technology block)
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan
model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan
mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian diri secara
keseluruhan.
Teknologi terdiri dari unsur utama :
- Teknisi (human ware atau brain ware)
- Perangkat lunak (software)
- Perangkat keras(hardware)
5. Blok Basis Data (database block)
Merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras komputer dan
digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
6. Blok Kendali (control block)
Banyak faktor yang dapat merusak sistem informasi, misalnya
bencana alam, api, temperatur tinggi, air, debu, kecurangan-
kecurangan, kejanggalan sistem itu sendiri, kesalahan-kesalahan
ketidak efisienan, sabotase dan sebagainya. Beberapa pengendalian
perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang
dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi
kesalahan dapat langsung diatasi.

2.4 Konsep Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah


2.4.1 Pengertian Iuran Sampah
Makna iuran adalah jumlah uang yang dibayarkan anggota
perkumpulan kepada bendahara setiap bulan (untuk biaya administrasi,
rapat anggota, dan sebagainya).

15
Pengertian sampah adalah material sisa yang tidak diinginkan
setelah berakhirnya suatu proses. Sampah didefinisikan oleh manusia
menurut derajat keterpakaiannya, dalam proses-proses alam sebenarnya
tidak ada konsep sampah, yang ada hanya produk-produk yang
dihasilkan setelah dan selama proses alam tersebut berlangsung.
Iuran sampah atau retribusi pelayanan persampahan atau
kebersihan berdasarkan Perda No 3 tahun 2011 adalah pembayaran atas
jasa penyelenggaraan pelayanan persampahan atau kebersihan. Retribusi
kebersihan adalah iuran atau pemungutan yang dikenakan pada pemakai
jasa kebersihan yang dipungut berdasarkan undang-undang yang dapat
pula dipaksakan dengan memperoleh imbalan yang dapat dinikmati
secara langsung. (Zurahniyah, 2015:4).
Menurut ketentuan yang diatur pada Perda No 3 tahun 2011, subjek
yang termasuk pada retribusi ini yaitu orang pribadi dan badan
(organisasi atau instansi) dalam pemanfaatan fasilitas jasa atau pelayanan
persampahan dan kebersihan. Retribusi pelayanan persampahan atau
kebersihan berisi kegiatan pengambilan sampah dari rumah ke rumah,
penganggutan sampah dari rumah ke rumah dan pembuangan dan
pemusnahan sampah rumah tangga ke TPS kemudian ke TPA, dan
perdagangan, tidak termasuk pelayanan kebersihan jalan-jalan umum
dan taman. Tarif retribusi pelayanan persampahan dan kebersihan, dalam
penentuan tarif prinsip dan sasaran untuk penetapan tarif retribusi
berfungsi untuk menutup biaya penyelenggaraan atau operasional.
Pelayanan jasa dari melihat kemampuan wajib retribusi serta aspek
keadilan. Penetapan besarnya tarif retribusi disusun dan diperhitungkan
berdasarkan beban pekerjaan untuk menutupi pembiayaan
penyelenggaraan pengelolaan persampahan dan pemelihara kebersihan.

2.4.2. Definisi Sistem Informasi Iuran Sampah

Sistem informasi pelayanan Iuran Sampah merupakan program


aplikasi komputer untuk mendukung dalam menyimpan data dan
informasi, melaporkan masukan data dan informasi, menampilkan data

16
dan informasi dan memberikan informasi kepada semua orang yang
dibutuhkan.

Hampir semua kalangan mulai dari instansi pemerintahan dan non-


pemerintahan yang menggunakan sistem informasi yang mendukung
dalam pengembangan kualitas yang akan dikembangkan, dengan maksud
memberikan kemudahan dalam menjalankan tugas tersebut. Selain itu
Sistem Informasi Iuran Sampah ini diharapkan mampu memberikan
informasi kepada warga agar aktif dalam melakukan pembayaran iuran
sampah secara rutin.

17
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian


3.1.3. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Kantor Kecamatan Bunaken Darat
kota Manado.

3.1.3. Waktu Penelitian


Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari 2020.

3.2. Jenis dan Sumber Data


3.2.3. Data Primer
Pengertian Data Primer adalah sumber data penelitian yang
diperoleh secara langsung dari sumber aslinya yang berupa wawancara,
jejak pendapat dari individu atau kelompok (orang) maupun hasil
observasi dari suatu objek, kejadian atau hasil pengujian (benda). Dengan
kata lain, peneliti membutuhkan pengumpulan data dengan cara
menjawab pertanyaan riset (metode survei) atau penelitian benda
(metode observasi). Artinya penulis mengumpulkan data sendiri, tanpa
menjiplak dari hasil karya orang lain. Contoh : hasil pengamatan proses
pada objek penelitian, sehingga ditemukan permasalahan-permasalahan,
seperti yang dijelaskan pada bab 1 latar belakang.

3.2.3. Data Sekunder


Data sekunder adalah sumber data penelitian yang diperoleh
melalui media perantara atau secara tidak langsung yang berupa buku,
catatatan, bukti yang telah ada atau arsip baik yang dipublikasikan
maupun yang tidak dipublikasikan secara umum. Dengan kata lain,
peneliti membutuhkan pengumpulan data dengan cara berkunjung ke
perpustakaan, pusat kajian, pusat arsip atau membaca buku yang
berhubungan dengan penelitian ini.

18
3.3. Metode Pengumpulan Data
3.3.3. Wawancara
Melakukan tanya jawab kepada pihak-pihak yang bersangkutan di
Kantor Kecamatan Bunaken Darat kota Manado, seperti Kepala
Kecamatan, Sekretaris Kecamatan, dan pegawai lainnya.
3.3.3. Observasi
Melakukan pengamatan langsung terhadap metode pembayaran
iuran sampah sehingga dapat melakukan identifikasi permasalahan yang
ditemui langsung oleh penulis.

3.4. Perancangan Sistem Informasi


3.4.3. Data Flow Diagram Level 0
Data Flow Diagram adalah alat pembuatan model yang
memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem
sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama
lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi.

Gambar 3.1 Data Flow Diagram Level 0

Penjelasan DFD Sistem Informasi Pembayaran Iuran Sampah adalah


sebagai berikut :

1). Proses 1 adalah Proses Administrator

19
Administrator login dengan memasukkan username dan password lalu
sistem akan mengecek di tabel users. Jika login benar, maka sistem
akan menampilksan halaman administrator. Dan admin dapat
menginput data master, data KK, data user, data transaksi dan mencetak
kartu pembayaran.

2). Proses 2 adalah proses petugas

Petugas login dengan menggunakan username dan password. Jika


login benar, maka sistem akan menampilkan halaman petugas. Dan
petugas dapat menginput data KK, data transaksi dan mencetak kartu
pembayaran.

3.4.2 Data Flow Diagram Level 1

Gambar 3.2 Data Flow Diagaram Level 1

20
3.4.3. Daftar Kejadian (Event List)
Daftar Kejadian dalam Sistem Informasi Pembayaran Iuaran
Sampah ini adalah sebagai berikut :
1. Administrator/operator Iuran login ke dalam (SIIA).
2. Administrator/operator Iuran dapat melihat, mengubah, menambah
dan menghapus data lingkungan, data kelurahan dan data kartu.
3. Administrator/operator iuran dapat melihat, mengubah, menambah
dan menghapus data KK.
4. Administrator/operator iuran dapat melihat, mengubah, menambah
dan menghapus data user.
5. Administrator/operator iuran dapat melihat, menambah,
menghapus dan mencetak data transaksi.

3.4.3. Flowchart
Terdapat beberapa flowchart program dalam Sistem Informasi
Pembayaran Iuran Sampah Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado :

Gambar 3.3 Flowchart

21
3.4.4 Rancangan Database
Pembuatan desain sistem program melalui Data Flow Diagram
dapat dibuat tabel-tabel database yang akan dikelola dan digunakan
untuk menjalankan aplikasi. Berikut ini nama-nama tabel yang
digunakan beserta field-field yang terdapat pada masing-masing tabel.

1. Tabel Users
Table users adalah tabel untuk menyimpan semua data user
Tabel 1.1 Users

Nama Field Tipe Data Panjang Data Keterangan


User_id Int 11 Auto_Increment
User_nama Varchar 255
User_username Varchar 255
User_password Varchar 255
User_foto Varchar 255
User_level Varchar 255
2. Tabel Data KK
Tabel data kk adalah tabel untuk menyimpan semua data kk
Tabel 1.2 Data KK

Nama Field Tipe Data Panjang Data Keterangan


Id_kk Int 11 Auto_Increment
Nik_kk Varchar 20
Nama_kk Varchar 255
Id_link Int 11
Id_kelurahan Int 11
Id_kartu Int 20
Alamat Varchar 255
3. Tabel Kartu
Tabel kartu adalah tabel untuk menyimpan semua data kartu
Tabel 1.2 Kartu

Nama Field Tipe Data Panjang Data Keterangan


Id_kartu Int 11 Auto_Increment
Warna_kartu Varchar 100
Nominal_kartu Varchar 11

22
4. Tabel Kelurahan
Tabel kelurahan adalah tabel untuk menyimpan semua data
kelurahan.
Tabel 1.4 Kelurahan

Nama Field Tipe Data Panjang Data Keterangan


Id_Kelurahan Int 11 Auto_Increment
Nama_Kelurahan Varchar 255

5. Tabel Lingkungan
Tabel lingkungan adalah tabel untuk menyimpan semua data
lingkungan.
Tabel 1.5 Lingkungan

Nama Field Tipe Data Panjang Data Keterangan


Id_Link Int 11 Auto_Increment
Nama_Link Varchar 255
6. Tabel Transaksi
Tabel transaksi adalah tabel untuk menyimpan semua data transaksi.
Tabel 1.6 Transaksi

Nama Field Tipe Data Panjang Data Keterangan


Id_Transaksi Int 11 Auto_Increment
Id_KK Int 255
Tgl_Pembayaran Date
No_Kartu Varchar 9
7. Tabel Maps
Tabel maps adalah tabel untuk menyimpan semua data maps.
Tabel 1.7 Maps

Nama Field Tipe Data Panjang Data Keterangan


Id_maps Int 11 Auto_Increment
Title_maps Varchar 255
Alamat_maps Varchar 255
Kota_maps Varchar 255
Provinsi_maps Varchar 255
No_hp_maps Varchar 255
Lat_maps Varchar 255
Long_maps Varchar 255

23
3.5 Activity Diagram

1. Activity Diagram Admin

Gambar 3.4 Activity Diagram Admin

Penjelasan tentang activity diagram login admin adalah sebagai

berikut: Admin Memasukan Username dan Password kemudian system

mengecek di dalam database user. Jika username dan password admin

benar, maka login berhasil. dan jika username dan password admin salah,

maka admin harus memasukan kembali username dan password.

24
2. Activity Diagram Data Berita

Gambar 3.5 Activity Diagram Berita

Penjelasan tentang activity diagram berita adalah sebagai

berikut: Admin Memasukan menu data berita kemudian input data

berita lalu menyimpan data berita. Jika admin ingin membatalkan

penyimpanan data berita maka admin kembali menginput data berita

dan jika admin ingin menyimpan data berita maka data berita

tersebut tersimpan di dalam database berita.

25
3. Activity Diagram Data KK

Gambar 3.6 Activity data KK

Penjelasan tentang activity diagram KK adalah sebagai

berikut: Admin Memasukan menu data KK kemudian input data KK

lalu menyimpan data KK. Jika admin ingin membatalkan

penyimpanan data KK maka admin kembali menginput data KK dan

jika admin ingin menyimpan data KK maka data KK tersebut

tersimpan di dalam database KK.

26
4. Activity Diagram Data Maps

Gambar 3.7 Acvity data maps

Penjelasan tentang activity diagram maps adalah sebagai

berikut: Admin Memasukan menu data maps kemudian input data

maps lalu menyimpan data maps. Jika admin ingin membatalkan

penyimpanan data maps maka admin kembali menginput data maps

dan jika admin ingin menyimpan data maps maka data maps tersebut

tersimpan di dalam database maps.

27
5. Activity Diagram Data Transaksi

Gambar 3.8 Activity Data Transaksi

Penjelasan tentang activity diagram transaksi adalah sebagai

berikut: Admin Memasukan menu data transaksi kemudian input data

transaksi (NIK KK) lalu menyimpan data transaksi. Jika admin ingin

membatalkan penyimpanan data maps atau jika NIK KK tidak ditemukan

maka admin kembali menginput data transaksi dan jika admin ingin

menyimpan data transaksi maka data transaksi tersebut tersimpan di dalam

database transaksi.

28
3.6 Usecase Diagram

Use case pada gambar berikut memuat prose-proses inti yang ada di

dalam sistem yaitu : Proses Petugas dan Proses Penduduk.

Gambar 3.9 Usecase

29
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN UJI SISTEM
4.1 Implementasi Sistem
Tahap ini merupakan kegiatan pembuatan system atau aplikasi dengan

menggunakan bantuan perangkat lunak maupun perangkat keras sesuai dengan

analisis dan perancangan untuk menghasilkan suatu sistem yang bekerja.

Penulisa kode program (Coding) adalah bagaimana cara mengembangkan hasil

analisa dan perancangan yang telah dilakukan menjadi suatu sistem yang utuh.

Sistem di implementasikan menggunakan Sublime Text untuk mengelolah kode

program, Xammp untuk menjalankan server aplikasi, sedangkan PHP sebegai

Bahasa pemograman dan Mysql sebagai database.

4.2 Kebutuhan Implementasi

Lingkup implementasi yang direkomendasikan meliputi lingkungan

perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware).

4.3 Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)

Berikut adalah spesifikasi perangkat yang digunakan saat membuat

“Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah Kecamatan Bunaken Darat” ini,

yaitu :

1. Processor Intel Core i3-4030u

2. RAM DDR3L 6 Gb

3. Hardisk 750 Gb

30
4.4 Spesifikasi Perangkat Lunak
Berikut adalah spesifikasi perangkat lunak dalam membangun “Sistem

Informasi Penagihan Iuran Sampah Kecamatan Bunaken Darat” ini, yaitu :

1. Sistem Operasi Microsoft Windows 10 Home Single Langunge 64-bit

2. Database MySQL

3. Bahasa Pemograman PHP Version 7.4.10

4. Sublime Text 3

5. Browser Google Chrome

6. Xammp Version 3.2.4

4.5 Implementasi Basis Data

Pembuatan database dilakukan dengan menggunakan aplikasi Xammp.

Implementasi database dalam bahasa SQL adalah sebagai berikut:

1. Tabel Users

Gambar 4.1 Database Users

2. Tabel Kelurahan

Gambar 4.2 Database Kelurahan


3. Tabel Lingkungan

Gambar 4.3 Database Lingkungan

31
4. Tabel Kartu

Gambar 4.4 Database Kartu


5. Tabel Data KK

Gambar 4.5 Database data_kk


6. Tabel Transaksi

Gambar 4.6 Database Transaksi


7. Tabel Maps

Gambar 4.7 Database Maps

4.7 Implementasi Antar Muka


Implementasi antar muka dilakukan dengan setiap tampilan program
yang dibangun. Berikut ini adalah implementasi antarmuka Sistem Informasi
Penagihan Iuran Sampah Kecamatan Bunaken Datat yang dibuat.

32
1. Halaman Login
Halaman login merupakan halaman yang pertama kali muncul
ketika pengguna akan mengakses server melalui web browser. Halaman
login dapat di akses melalui https://localhost/yuransampah Berikut ini
tampilan dari halaman login dan form login untuk mengisi username dan
password untuk mengakses halaman utama.

Gambar 4.8 Halaman Login

2. Halaman Dashboard
Halaman utama merupakan halaman yang menampilkan kata ‘Selamat
Datang Di Sistem Informas Iuran Sampah”. Pada halaman ini juga terdapat
menu dashboard, Data Maps, Data Master, Data KK, Data Transaksi,
laporan dan Data User.

Gambar 4.9 Halaman Dashboard

33
3. Halaman Menu Peta Persebaran (GIS)
Halaman ini menampilkan data maps dengan titik marker yang telah
disesuikan dengan latitude dan longtitude.

Gambar 4.10 Halaman Menu Peta Persebaran (GIS)

4. Halama Menu Data Maps


Halaman ini menampilkan data maps yang ada di dalam database.
Terdapat tombol “edit” yang berfungsi untuk mengedit data maps dan
terdapat juga tombol “hapus” untuk menghapus data maps dan tombol detail
untuk menampilkan detail maps sesuian dengan id maps.

Gambar 4.11 Halaman Menu Data Maps

34
5. Tampilan Detail Maps
Pada halaman ini menampilkan titik maps (Marker) sesuai dengan id maps

Gambar 4.12 Halaman Detail Maps

6. Halaman Menu Data Master Lingkungan


Halaman ini menampilkan data lingkungan yang ada di dalam
database. Terdapat tombol “edit” yang berfungsi untuk mengedit data
lingkungan dan terdapat juga tombol “hapus” untuk menghapus data
lingkungan.

Gambar 4.13 Halaman Menu Data Master Lingkungan

35
7. Halaman Menu Data Master Kelurahan
Halaman ini menampilkan data Kelurahan yang ada di dalam
database. Terdapat tombol “edit” yang berfungsi untuk mengedit data
Kelurahan dan terdapat juga tombol “hapus” untuk menghapus data
Kelurahan.

Gambar 4.14 Halaman Menu Data Master Kelurahan

8. Halaman Menu Data Master Kartu


Halaman ini menampilkan data Kartu yang ada di dalam database.
Terdapat tombol “edit” yang berfungsi untuk mengedit data Kartu dan
terdapat juga tombol “hapus” untuk menghapus data Kartu.

Gambar 4.15 Halaman Menu Data Master Kartu

36
9. Halaman Menu Data KK
Halaman ini menampilkan data KK yang ada di dalam database.
Terdapat tombol “edit” yang berfungsi untuk mengedit data KK dan
terdapat juga tombol “hapus” untuk menghapus data KK.

Gambar 4.16 Halaman Menu Data KK

10. Halaman Form Input Data KK


Halaman ini menampilkan form inputan dimna inputan ini untuk

menambahkan data kk baru.

Gambar 4.17 Halaman Form Input Data KK

37
11. Halaman Menu Data Transaksi
Halaman ini menampilkan data Transaksi yang ada di dalam
database. Terdapat tombol “Cetak” yang berfungsi untuk mencetak kartu
dari hasi pembayaran Iuran sampah dan terdapat juga tombol “hapus”
untuk menghapus data transaksi.

Gambar 4.18 Halaman Menu Data Transaksi

12. Halaman Form Input Data Transaksi


Halaman ini menampilkan form inputan nik kk dimna inputan ini
ketika di tekan “Enter” maka data akan tampil sesuai dengan data nik
tersebut dan jumlah bayar sesuai dengan warna kartu nik kk tersebut.

Gambar 4.19 Halaman Form Input Data Transaksi

38
13. Halaman Menu Laporan
Halaman ini menampilkan data laporan. Terdapat tombol “Filter”
yang berfungsi untuk memfilter data laporan berdasarkan tanggal dan
terdapat juga tombol “cetak” untuk mencetak laporan.

Gambar 4.20 Halaman Menu Laporan

14. Tampilan Cetak Laporan

Gambar 4.21 Cetak Laporan

15. Tampilan Cetak Kartu Transaksi

Gambar 4.22 Cetak Kartu Transaksi

39
16 Tampilan Antar Muka (Front End) Menu Home
Halaman ini adalah tampilan front end dalam memberikan informasi
tentang edukasi pengelolahan sampah.

Gambar 4.23 Halaman Antar muka menu home

17 Tampilan Antar Muka (Front End) Menu Info Grafis


Halaman ini adalah tampilan front end dalam memberikan
informasi tentang info grafis kecamatan Bunaken.

Gambar 4.24 Halaman Antar muka menu info grafis

40
18 Tampilan Antar Muka (Front End) Menu Grafik Kelurahan
Halaman ini adalah tampilan front end dalam memberikan
informasi tentang grafik kelurahan kecamatan Bunaken.

Gambar 4.25 Halaman Antar muka menu grafik

19 Tampilan Antar Muka (Front End) Menu Data Berita


Halaman ini adalah tampilan front end dalam memberikan
informasi tentang Berita tentang Sampah.

Gambar 4.26 Halaman Antar muka menu berita

41
4.7 Pengujian Sistem
Pengujian yang digunakan untuk menguji sistem yang baru adalah metode
pengujian black box. Pengujian black box berfokus pada persyaratan fungsional
perangkat lunak.

4.7.1 Rencana Pengujian


Rencana pengujian yang akan dilakukan dengan menguji sistem
secara alpha. Pengujian Sistem Informasi Penagihan Iuran Sampah
Kecamatan Bunaken Darat berikut menggunakan data uji berdasarkan
data yang telah didapat dari Kantor Kecamatan Bunaken Darat. Rencana
pengujian selengkapnya terlihat pada tabel dibawah ini

Tabel 4.1 Rencana Pengujian Sistem Informasi Iuran Sampah


Kecamatan Bunaken Darat

Item Uji Detail Pengujian Jenis Pengujian


Verivikasi Username Black Box
Login
Verivikasi Password Black Box
Tambah Data Maps Black Box
Cari Data Maps Black Box
Pengolahan Data Maps
Edit Data Maps Black Box
Hapus Data Maps Black Box
Pengolahan Data Master Tambah Data Master Black Box
1. Lingkungan Edit Data Master Black Box
2. Kelurahan
3. Kartu Hapus Data Master Black Box
Tambah Data KK Black Box
Cari Data KK Black Box
Pengolahan Data KK
Edit Data KK Black Box
Hapus Data KK Black Box
Tambah Data Transaksi Black Box
Pengolahan Data Transaksi Cetak Kartu Transaksi Black Box
Hapus Data Transaksi Black Box

42
4.7.2 Kasus dan Hasil Pengujian (Pengujian Alpha)
Berdasarakan rencana pengujian yang telah disusun, maka dapat

dilakukan pengujian sebagai berikut :

4.7.3 Pengujian Login

Tabel 4.2 Pengujian Verifikasi Data Login

Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)


Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan
Login Admin Tercantum pada Dapat mengisi data login
Username : admin tabel admin. id, sesuai dengan yang
Diterima
Password : admin username dan diharapkan
password
Login Petugas Tercantum pada Dapat mengisi data login
Username : tabel petugas. id, sesuai dengan yang
petugas username dan diharapkan Diterima
Password : petugas password

Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)


Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan Kesimpulan
Login Admin Tidak dapat login Admin tidak dapat login
Username : admin dan menampilkan dan system memberikan
Password : nimda pesan “Login pesan “Login Gagal” Diterima
(tidak terdaftar) Gagal !” sesuai yang diharapkan

Login Petugas Tidak dapat login petugas tidak dapat login


Username : dan menampilkan dan system memberikan
petugas1 pesan “Login pesan “Login Gagal”
Diterima
Password : Gagal !” sesuai yang diharapkan
sagutep(tidak
terdaftar)

43
4.7.4 Pengujian Data Master Lingkungan
Tabel 4.3 Pengujian Data Master Lingkungan

Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)


Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Klik Tombol Tambah Tampil halaman Tampil halaman
Lingkungan tambah data tambah data
lingkungan. lingkungan. textfield
Diterima
textfield nama nama lingkungan.
lingkungan Sesuai yang
diharapkan
Nama : Lingkungan 1 Nama Lingkungan
Dapat mengisi data
tercantum pada
kelurahan sesuai
textfield nama Diterima
dengan yang
lingkungan
diharapkan
Klik tombol Simpan Data tersimpan pada Data penambahan
Diterima
tabel lingkungan lingkungan tersimpan
Klik tombol kembali Data lingkungan Tombol kembali dapat
batal tersimpan berfungsi sesuai yang Diterima
diharapkan
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)
Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Menyimpan data yang Menampilkan pesan Menampilkan pesan
belum lengkap peringatan “please peringatan “please fill
fill out this field” out this field”
Diterima
(Silahkan isi bidang (Silahkan isi bidang
ini !) ini !). Sesuai yang
diharapkan

44
4.7.5 Pengujian Data Master Kelurahan
Tabel 4.4 Pengujian Data Master Kelurahan

Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)


Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Klik Tombol Tambah Tampil halaman Tampil halaman
Kelurahan tambah data tambah data
kelurahan. kelurahan. textfield
Diterima
textfield nama nama kelurahan.
kelurahan Sesuai yang
diharapkan
Nama : Bailang Nama kelurahan
Dapat mengisi data
tercantum pada
kelurahan sesuai
textfield nama Diterima
dengan yang
kelurahan
diharapkan
Klik tombol Simpan Data tersimpan pada Data penambahan
Diterima
tabel kelurahan kelurahan tersimpan
Klik tombol kembali Data kelurahan batal Tombol kembali dapat
tersimpan berfungsi sesuai yang Diterima
diharapkan
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)
Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Menyimpan data yang Menampilkan pesan Menampilkan pesan
belum lengkap peringatan “please peringatan “please fill
fill out this field” out this field”
Diterima
(Silahkan isi bidang (Silahkan isi bidang
ini !) ini !). Sesuai yang
diharapkan

45
4.7.6 Pengujian Pengolahan Data Master Kartu
Tabel 4.5 Pengujan Data Master Kartu

Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)


Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Klik Tombol Tambah Tampil halaman Tampil halaman
Kartu tambah data kartu. tambah data kartu.
textfield warna kartu, textfield warna kartu,
Diterima
textfield nominal textfield nominal
kartu kartu. Sesuai yang
diharapkan
Warna Kartu : Merah Warna kartu
Nominal Kartu : 50.000 tercantum pada
textfield nama kartu,
Dapat mengisi data
nominal kartu
kartu sesuai dengan Diterima
tercantum pada
yang diharapkan
textfield nominal
kartu

Klik tombol Simpan Data tersimpan pada Data penambahan


Diterima
tabel kartu kartu tersimpan
Klik tombol kembali Data kartu batal Tombol kembali dapat
tersimpan berfungsi sesuai yang Diterima
diharapkan
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)
Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Menyimpan data yang Menampilkan pesan Menampilkan pesan
belum lengkap peringatan “please peringatan “please fill
fill out this field” out this field”
Diterima
(Silahkan isi bidang (Silahkan isi bidang
ini !) ini !). Sesuai yang
diharapkan

46
4.7.7 Pengujian Pengolahan Data Maps
Tabel 4.6 Pengujian Pengolahan Data Maps

Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)


Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Klik Tombol Tambah Tampil halaman Tampil halaman
Maps tambah data maps. tambah data maps.
textfield title maps, textfield title maps,
textfield alamat, textfield alamat,
textfield no hp, textfield no hp,
textfield kota, textfield kota, Diterima
textfield provinsi, textfield provinsi,
textfield latitude, textfield latitude,
textfield longtitude textfield longtitude.
Sesuai yang
diharapkan
Title Maps : Molas Title Maps tercantum
Alamat : Bunaken Kota pada textfield Title
Manado Sulawesi Utara maps,
Kota : Manado alamat tercantum pada
Provinsi : Sulawesi Utara textfield alamat,
No.hp : 085757541433 kota tercantum pada
Latitude : 1.5454358 textfield kota,
Longtitude : 124.8249883 provinsi tercantum Dapat mengisi data
pada textfield maps sesuai dengan Diterima
provinsi, no.hp yang diharapkan
tercantum pada
textfield no.hp,
latitude tercantum
pada textfield latitude,
longtitude tercantuk
pada textfield
lontitude.
Klik tombol Simpan Data tersimpan pada Data penambahan
Diterima
tabel maps maps tersimpan
Klik tombol kembali Data maps batal Tombol kembali dapat
tersimpan (belum berfungsi sesuai yang Diterima
lengkap) diharapkan
Pencarian berdasarka : Kriteria pencarian Dapat mengisi kriteria
Title maps,alamat,kota, dapat dipilih pada pencarian sesuai yang
Diterima
provinsi, no.hp, latitude, list/menu diharapkan
longtitude
Kata kunci : Kata kunci tercantum Dapat mengisi kata
Molas, Bunaken Kota pada textfield kata kunci textfield sesuai diterima
Manado Sulawesi Utara, kunci yang diharapkan

47
manado, Sulawesi utara,
085757541433.
Klik kolom search (cari) Jika data yang dicari Jika data yang dicari
ditemukan, data yang ditemukan, data yang
dicari terfokus. Jika dicari terfokus. Jika
data tidak ditemukan data tidak ditemukan Diterima
maka tampilan data maka tampilan data
tidak ada. tidak ada. Sesuai yang
diharapkan
Klik tombol edit Data maps yang Data maps yang
diubah terfokus diubah terfokus.
Diterima
Sesuai yang
diharapkan
Klik tombol hapus Data maps yang Data maps yang
dihapus tefokus. Data dihapus tefokus. Data Diterima
maps dihapus maps dihapus
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)
Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Menyimpan data yang Menampilkan pesan Menampilkan pesan
belum lengkap peringatan “please fill peringatan “please fill
out this field” out this field”
Diterima
(Silahkan isi bidang (Silahkan isi bidang
ini !) ini !). Sesuai yang
diharapkan

48
4.7.8 Pengujian Pengolahan Data Transaksi
Tabel 4.7 Pengujian Pengolahan Data Transaksi

Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)


Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Klik Tombol Tambah Tampil halaman Tampil halaman
Transaksi tambah data transaksi. tambah data transaksi.
textfield nik kk, textfield nik kk,
Maka akan tampil textfield tgl
data sesuai dengan id pembayara,
kk textfield no kartu, Diterima
textfield nama kk,
textfield nominal
bayar.
Sesuai yang
diharapkan
Nik kk : 220920001 Nik kk tercantum
Nama KK : Franklin pada textfield nik kk,
Nominal Bayar : 50.000 Nama kk tercantum
Tgl pembayaran : 2020- pada textfield nama
09-22 kk,
No Kartu : 220920001 Nominal bayar
Warna Kartu : Merah tercantum pada
textfield nominal
Dapat mengisi data
bayar,
transaksi sesuai
Tgl pembayaran Diterima
dengan yang
tercantum pada
diharapkan
textfield tgl
pembayaran, no.kartu
tercantum pada
textfield no.kartu,
Warna kartu
tercantum pada
textfield warna kartu.

Klik tombol Simpan Data tersimpan pada Data penambahan


Diterima
tabel transaksi transaksi tersimpan
Klik tombol kembali Data transaksi batal Tombol kembali dapat
tersimpan (belum berfungsi sesuai yang Diterima
lengkap) diharapkan
Pencarian berdasarka : Kriteria pencarian Dapat mengisi kriteria
No kartu,nik kk,nama kk, dapat dipilih pada pencarian sesuai yang
Diterima
nom. bayar, tgl. list/menu diharapkan
pembayaran, merah

49
Kata kunci : Kata kunci tercantum Dapat mengisi kata
No kartu,nik kk,nama kk, pada textfield kata kunci textfield sesuai
diterima
nom. bayar, tgl. kunci yang diharapkan
pembayaran, merah
Klik kolom search (cari) Jika data yang dicari Jika data yang dicari
ditemukan, data yang ditemukan, data yang
dicari terfokus. Jika dicari terfokus. Jika
data tidak ditemukan data tidak ditemukan Diterima
maka tampilan data maka tampilan data
tidak ada. tidak ada. Sesuai yang
diharapkan
Klik tombol edit Data transaksi yang Data transaksi yang
diubah terfokus diubah terfokus.
Diterima
Sesuai yang
diharapkan
Klik tombol hapus Data transaksi yang Data transaksi yang
dihapus tefokus. Data dihapus tefokus. Data
transaksi dihapus transaksi dihapus Diterima
Sesuai yang
diharapkan
Kasus dan Hasil Uji (Data Salah)
Kesimpula
Data Masukan Yang diharapkan Pengamatan
n
Menyimpan data yang Menampilkan pesan Menampilkan pesan
belum lengkap peringatan “please fill peringatan “please fill
out this field” out this field”
Diterima
(Silahkan isi bidang (Silahkan isi bidang
ini !) ini !). Sesuai yang
diharapkan

50
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dengan judul “Sistem Informasi Penagihan

Iuran Sampah Kecamatan Bunaken Darat Kota Manado” yang dilakukan, maka

dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Dengan dibuatnya sistem informasi penagihan iuran sampah berbasis web,

petugas dapat dengan mudah melakukan penagihan, mengetahui laporan

iuran, sehingga tidak perlu menggunakan sistem manual untuk menagih iuran

sampah.

2. Sistem informasi penagihan iuran sampah ini juga dapat mempermudah

petugas sehingga petugas penagihan dapat cepat dan mudah dalam

melakukan pelayanan atau transaksi pembayaran iuran sampah.

5.2 Saran

Penulis mengajukan saran sebagai berikut:

1. Diharapkan perancangan sistem informasi penagihan iuran sampah

kecamatan bunaken darat ini lebih efisien dari segi waktu dan tenaga.

2. Perancangan sistem informasi penagihan iuran sampah kecamatan bunaken

darat, dapat dikembangkan oleh peneliti lain dengan lebih mengedepankan

Database dan software yang lebih mutakhir.

51
DAFTAR PUSTAKA

Jogiyanto HM, Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstuktur

Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis, (Edisi ketiga; Yogyakarta: Andi Offset, 2005).

I Putu Agus Eka Pratama, Sistem Informasi dan Implementasinya. Bandung,

Indonesia : Informatika, 2013.

Yakub, Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta : CV. Graha Ilmu, 2012.

Supriyanto A. WEB dengan HTML dan XM. Graha Ilmu. Yogyakarta. 2011.

Jogiyanto, HM. Analisis dan Desain Sistem Informasi. AndiOffset. Yogyakarta.

2013.

Al-Bahra. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Graha Ilmu. Yogyakarta. 2012.

Nugroho Adi. Analisis Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi

Berorientasi Object. Bandung. 2010.

Munawar. Pemodelan Visual Menggunakan UML. Graha Ilmu. Yogyakarta.

2011.

Sidik, B. Husni, I.P. Pemograman Web dengan HTML. Informatika. Bandung.

2012.

Abdul Kadir. Manajemen Data Base. Andi Offset. Yogyakarta. 2010.

Roger S. Pressman. Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Pratik Buku 1. Edisi

Revisi. Andi Offset. Yogyakarta. 2013.

52

Anda mungkin juga menyukai