NIM : PO7124319019
Masa nifas atau PNC merupakan masa yang paling rawan dan
selalu dialami oleh ibu yang habis melahirkan, dimana pada masa ini
terjadinya proses pengeluaran darah dari dalam uterus selama atau
sesudah persalinan dan pada normalnya berlangsung selama kurang lebih
6 minggu (Purwoastuti & Walyani, 2015). Pada proses pengeluaran darah
ini ada yang berjalan lancar dan ada juga yang lambat.
Gejala yang timbul berupa perdarahan dari jalan lahir yang keluar
segera setelah persalinan. Di dalam darah yang keluar biasanya
mengandung darah, beberapa bagian dari jaringan otot uterus, mukus atau
lendir, dan sel darah putih.
USG, untuk melihat bagian dalam uterus apakah ada sisa plasenta yang
tertinggal
Pemeriksaan faktor pembekuan, untuk melihat adanya kelainan
pembekuan.
Data objektif
Nama : Ny. A
Umur : 22 tahun
Suku : jawa
Agama : islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : URT
KU : Cukup
Kesadaran : samnolen
TTV : TD : 90/70 mmHg, N : 80x/menit, S : 36,5%, R 20x/menit
Kontraksi : lemah
TFU : setinggi pusat
Plasenta lahir tidak lengkap, masi tertinggal selaput plasenta
Pengeluaran data encer +500 cc.
Input
Pada kunjungan K1 bidan bidan berkolaborasi dengan dokter spOg
untuk pemasangan infus RL drip oksitosin 20 IU dan melakukan
kuratase.
Proses
Bidan memberitahukan kepada pasien dan keluarga tentang hasil
pemeriksaan yang telah dilakukan bahwa perdarahan yang telah dialami
oleh ny. A disebabkan karena masih tertinggalnya sisa plasenta.
Memberikan dukungan moril kepada pasien dan meminta keluarga untuk
inform concent.
Output
Ny. A sudah mengerti tentang hasil pemeriksaan yang telah
disampaikan dan pasien sudah tenang dan bersedia untuk dilakukan
kuratase, keluarga pasien juga sudah menandatangani inform concent.
Kuratase sudah selesai dilakukan, hasil kesan kavum sudah bersih, sisa
selaput plasenta sudah dikeluarkan.