BAB 5

PORTAL 3D – ANALISIS STATIK BEBAN GRAVITASI (BETON)

5.1 Pendahuluan

Portal beton adalah suatu sistem yang terdiri dari bagian-bagian struktur yang saling

berhubungan yang berfungsi menahan beban sebagai suatu kesatuan lengkap yang

berdiri sendiri dengan atau tanpa dibantu oleh diafragma-diafragma horisontal atau

sistem-sistem lantai semuanya terbuat dari struktur beton.

Dinding portal terdiri dari wiremesh, ikatan pengaku (bracing) dan beton ringan

busa. Pengujian dilakukan dengan memberikan beban horizontal pada portal.

Parameter pengujian hanya pada variasi dimensi portal baja hollow. Pada dasarnya

sistem struktur bangunan terdiri 2, yaitu:

1. Portal terbuka, dimana seluruh momen-momen dan gaya yang bekerja pada

konstruksi ditahan sepenuhnya oleh pondasi, sedangkan sloof hanya berfungsi

untuk menahan dinding saja. Pada portal terbuka kekuatan dan kekakuan portal

dalam menahan beban lateral dan kestabilannya tergantung pada kekuatan dari

elemen-elemen strukturnya.

2. Portal tertutup, dimana momen-momen dan gaya yangbekerja pada konstruksi

ditahan terlebih dahulu oleh sloof / beam kemudian diratakan, baru sebagian

kecil beban dilimpahkan ke pondasi. Sloof / beam berfungsi sebagai pengikat

kolom yang satu dengan yang lain untuk mencegah terjadinya differential

settlement.
 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

Pada pratikum bab analisis statis beban gravitasi ini, memakai permodelan portal

3D dengan spesifikasi beton yang merupakan lanjutan dari soal tugas besar pada

bab 4 sehingga diketahui data-data sebagai berikut.

a. Material

Material yang digunakan dalam bab ini adalah beton dengan mutu K – 250.

WK_37

Gambar 5.1 Material Property Data

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

b. Pelat

Ketebalan pelat yang digunakan adalah 150 mm (type membrane)

WK_37

Gambar 5.2 Slab Property Data

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 36

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

5.2 Gambar Permodelan

Pada pratikum bab analisis statis beban gravitasi ini, diketahui sebuah gedung 5

tingkat dengan dimensi dalam satuan ukuran (meter) sebagai berikut:

3,63
4,37

3,87 3,87
WK_37

4,37
WK_37

3,87
4,37

4,23
4,37 4,37 4,37 4,37

Gambar 5.3 Gambar Permodelan Soal

(Sumber: Modul Praktikum PTS,2021)

5.3 Pembebanan

Berikut merupakan pembebanan yang akan di berikan pada pratikum bab ini.

1. Berat dinding pasangan bata merah (2,5 kN/m2 x tinggi lantai)

Story 1 = 2,5 x 4,23 = 10,575

Story 2,3,4 = 2,5 x 3,87 = 9,675

WK_37

Gambar 5.4 Define load Patterns

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 37

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

WK_37

WK_37

Gambar 5.5 Pembebanan SDL Story 1,2,3,4

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

2. Berat SDL pelat lantai = 1,93 kN/m2

WK_37

Gambar 5.6 Input Beban SDL Pelat Lantai

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 38

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

3. Berat SDL pelat atap = 1,07 kN/m2

WK_37

WK_37

Gambar 5.7 Input Beban SDL Pelat Atap

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

4. LL Pelat atap = 1 kN

WK_37

Gambar 5.8 Input Beban LL Pelat Atap

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

5. Fungsi bangunan
NIM Ganjil = Gedung Kuliah (LL = 2,5 kN/m2) (PPPURG 1987)

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 39

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

WK_37

Gambar 5.9 Input Beban Live

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

6. Beban Kombinasi
Beban kombinasi yang digunakan pada soal ini adalah sebagai berikut.

 COMBO 1: 1,2DL + 1,6LL

 COMBO 2: 1,2 DL + 1LL + 1,3W

WK_37

Gambar 5.10 Beban Kombinasi

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

5.4 Analisis dan Output

5.4.1 Analisis langkah – langkah dengan software ETABS 16

1. Menentukan type analisis struktur (Portal 3D):

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 40

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

a. Klik menu Analyze > Set Active Degrees of Freedom > Pilih Full 3D > Klik

OK

WK_37

Gambar 5.11 Active Degrees Of Freedom

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

2. Melakukan analisis:

a. Klik menu Analyzer >Set Analysis Options

b. Pada kotak dialog Set Analysis Pattern to Run (Set Load Pattern to Run)

pilih MODAL

c. pada Case Name > Klik tombol Run / Do Not Run Pattern

d. Klik Run Now

e. Save file ke folder (beri nama file) sebelum analisis > OK

WK_37

Gambar 5.12 Analysis Cases to Run

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 41

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

WK_37

Gambar 5.13 Hasil Analisis Struktur

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

Output Model

1. Menampilkan deformasi struktur

WK_37

Gambar 5.14 Deformasi Struktur

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

Hasil yang di peroleh pada joint Story 1, Label 1 dan Unique name 1 menghasilkan

nilai trans x = 0 mm ,trans y = 0 mm , trans z = -0,204 mm; nilai rotn x = -0,00004

rad, rotn y = 0,00004 rad , rotn z = 0 rad dan nilai Drift x = 0, Drift y = 0.

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 42

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

2. Menampilkan reaksi tumpuan:

WK_37

Gambar 5.15 Reaksi Tumpuan

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

Hasil yang di peroleh pada Point object 2 menghasilkan nilai = force 1 = 0,0520

KN untuk force 2 = 2,8931 KN dan untuk force 3 = 434,0384 KN dengan moment

1 = -3,9846 knm, moment 2 = 0,0716 knm dan moment 3 = 0 knm.

3. Menampilkan gaya – gaya batang

WK_37

Gambar 5.16 Axial Force

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 43

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

Hasil yang di peroleh pada Kolom C1 pada Story 2 menghasilkan nilai sebagai

berikut.

 Equivalent Load = 6,921 kN/m at 3,333 m

 Axial Force = -248,995 kN at 0 m

 Torsion = 0 kNm at 3,333 m

WK_37

Gambar 5.17 Shear 2 -2

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

Hasil yang di peroleh pada Balok B1 pada Story 1 menghasilkan nilai sebagai

berikut.

 Equivalent Load = 12,209 kN/m at 2,185 m

 Shear V2 = 16,8687 kN at 4,1015 m

 Moment M3 = -9,3794 kNm at 4,1015 m

 Deflection (Down +) = 0,117 m at 2,185 m

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 44

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

WK_37

Gambar 5.18 Moment 3-3

(Sumber: Analisis 2021)

Hasil yang di peroleh pada Balok B1 pada story 1 menghasilkan nilai sebagai

berikut.

 Equivalent Load = 12,209 kN/m at 2,185 m

 Shear V2 = 16,8687 kN at 4,1015 m

 Moment M3 = -9,3794 kNm at 4,1015 m

 Deflection (Down +) = 0,117 m at 2,1850 m

4. Keamanan Struktur

WK_37

Gambar 5.19 Concrete design Section

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 45

 TUGAS BESAR PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL (3336190037)

Tabel 5.1 Concrete Design view 1

WK_37

(Sumber: Dokumen Pribadi,2021)

Dari data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa bangunan tersebut aman untuk

digunakan/ tidak akan runtuh. Hal tersebut karena nilai PMM ratio yang diperoleh

< 1 yang berarti struktur tidak mengalami defisiensi kekuatan/kapasitas dalam

menahan beban kombinasi. dengan kata lain, dapat dikatakan struktur tidak

mengalami overstress.

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN TEKNIK SIPIL 2021 46