NIM : 9213311019
3. KB 3. Program Linear
Program linear merupakan bagian dari Operation
Research yang mempelajari
masalah optimum.
Daerah penyelesaian fisibel (feasible region)
adalah Himpunan titik-titik yang memenuhi fungsi
kendala dan persyaratan variabel keputusan
(nonnegatif)
Metode grafik ini dibedakan 2 yaitu metode titik
ekstrim (titik pojok) dan metode garis selidik.
Langkah-langkah untuk membuat model
matematika adalah sebagai berikut:
a. Menentukan tipe masalah (maksimum atau
minimum).
b. Mendefinisikan variabel keputusan.
c. Merumuskan fungsi tujuan.
d. Merumuskan fungsi kendala.
e. Menentukan persyaratan nonnegatif.
Daerah penyelesaian fisibel (the feasible region)
atau disingkat DPF adalah himpunan titik-titik yang
memenuhi semua fungsi kendala.
Daerah penyelesaian fisibel suatu program linear
adalah himpunan semua titik yang
memenuhi semua pembatas dan semua tanda
batas program linear
Himpunan konveks adalah S merupakan himpunan
titik-titik. S disebut himpunan konveks jika ruas
garis yang menghubungkan sebarang titik di S
berada di dalam S
Definisi titik ekstrim adalah Pada sebarang
himpunan konveks S, titik P di S disebut sebagai
titik ekstrim jika setiap ruas garis yang berada di
dalam S dan memuat titik P maka P merupakan
titik akhir (ujung) dari ruas garis tersebut.
Teorema tentang Dualitas
a. Teorema Dualitas (lemah)
Jika LP1 program linear masalah maksimum dalam
bentuk baku, LP2 program linear masalah
minimum dalam bentuk baku, LP1 dan LP2
merupakan dual satu sama lainnya maka:
1) Jika LP1 merupakan kasus penyelesaian tidak
terbatas maka LP2 merupakan kasus
ketidaklayakan.
2) Jika LP2 merupakan kasus penyelesaian tidak
terbatas maka LP1 merupakan kasus
ketidaklayakan.
3) Jika LP1 dan LP2 keduanya tertutup dan dapat
diselesaikan maka opt(LP1) opt(LP2), (dibaca nilai
optimal (LP1) nilai optimal
(LP2)).
b. Teorema Dualitas (kuat)
Jika LP1 atau LP2 dapat diselesaikan dan tertutup
maka berlaku pula untuk pasangannya dan opt
(LP1) = opt LP2).
4. KB 4. Pembelajaran Aljabar
Menurut Bruner, untuk pengetahuan dibentuk
melalui tahapan enaktif, ikonik,
dan simbolik.
pendekatan berpusat pada siswa dimana siswa
menemukan
pengetahuan baru melalui pengalaman aktif dan
langsung serta mengkonstruksi konsep baru
berdasarkan pengetahuan yang sudah ada.
Sintaks pembelajaran discovery learning menurut
Kemendikbud (2012: 6)
adalah: (1) stimulation; (2) problem statement; (3)
data collecting; (4) data processing; (5) verification;
dan (6) generalization. Berikut ini penjelasan
sintaks pembelajaran discovery learning menurut
Kemendikbud (2012).
Empat keterampilan abad 21 adalah critical
thinking, communication,
collaboration, dan creativity.
Lima nilai utama karakter yang saling berkaitan
membentuk jejaring nilai
yang perlu dikembangkan sebagai prioritas
gerakan PPK adalah religius,
nasionalis, mandiri, gotong-royong, integritas
2 Daftar materi yang sulit dipahami 1. Daerah penyelesaian fisibel
di modul ini 2. Matriks dan Vektor pada Bidang dan Ruang
3 Daftar materi yang sering 1. Teorema tentang dualitas
mengalami miskonsepsi 2. Matriks rotasi berlawan