a. Bentuk aljabar
Bentuk Aljabar adalah suatu bentuk
matematika yang dalam penyajiannya memuat
huruf-huruf untuk mewakili bilangan yang
belum diketahui.
Suku adalah bagian dari bentuk aljabar yang
dipisah dengan tanda -atau +.
Faktor adalah bilangan yang membagi bilangan
lain atau hasil kali.
Koefisien adalah faktor bilangan pada hasil kali
dengan suatu peubah.
Konstanta adalah lambang yang menyatakan
bilangan tertentu (bilangan konstan / tetap)
Suku sejenis dan tidak sejenis
Suku sejenis adalah suku yang memiliki
A0 = I , An = A.A. … A (n > 0)
Jika A invertible, maka didefinisikan
pangkat bulat negatif dari A .
Transpos Matriks
Definisi :
Jika A matriks p x q , maka transpose A ,
ditulis AT, didefinisikan sebagai matrik q
x p yang diperoleh dari menukar baris dan
kolom A yaitu kolom pertama dari AT
merupakan baris pertama matriks A,
kolom kedua dari AT merupakan baris
kedua dari A dan seterusnya.
Definisi :
Suatu matriks n x n disebut matriks
elementer jika dapat diperoleh dari
matriks identitas ln berukuran n x n
dengan melakukan satu operasi baris
elementer.
Determinan
Definisi :
Permutasi himpunan bilangan -bilangan
bulat adalah susunan bilangan -bilangan
bulat ini menurut suatu aturan tanpa
menghilangkan atau mengulangi bilangan
-bilangan tersebut.
KB 3. PROGRAM LINEAR
a. Program linier
Program linier mempelajari masalah optimum
(nilai maksimum atau minimum) dari fungsi
tujuan dengan kendala/pembatas yang
dinyatakan dalam bentuk persamaan atau
pertidaksamaan linier.
b. Metode Grafik
Untuk menyelesaikan masalah program linier
yang melibatkan 2 variabel dan 2 atau lebih
pertidaksamaan digunakan metode grafik.
Metode grafik dibedakan 2 yaitu metode
ekstrim (titik pojok) dan garis selidik
c. Metode Simpleks
Memahami tabel simpleks secara umum dan
langkah-langkah menyelesaikan masalah
program linier dengan metode simpleks.
d. Dualitas
Perhatikan model maksimumnya, jika
dianggap primal maka model minimumnya
sebagai dual. Begitu pula sebaliknya, jika
model maksimumnya sebagai dual maka
model minimumnya sebagai primal.
KB 4. PEMBELAJARAN ALJABAR
a. Teori Belajar
Menurut Bruner, untuk pengetahuan dibentuk
melalui tahapan enaktif, ikonik, dan simbolik.
b. Model Pembelajaran Discovery Learning
Menurut Bruner, Discovery Learning (DL)
merupakan pendekatan pembelajaran berbasis-
inquiry dimana siswa membangun
pengetahuan
baru berdasarkan pengetahuan awal
yangdimilikinya dan pengalaman aktif.
Sintaks pembelajaran DL adalah:
1) Menciptakan stimulus/rangsangan
(stimulation)
2) Menyiapkan pernyataan masalah
(problem statement)
3) Mengumpulkan data (data collecting)
4) Mengolah data (data processing)
5) Memverifikasi data (verification)
6) Menarik kesimpulan (generalization)
c. Pembelajaran Abad 21
Pembelajaran abad 21 menggunakan istilah
yang dikenal sebagai 4Cs (critical thinking,
communication, collaboration, and
creativity), adalah empat keterampilan yang
telah diidentifikasi sebagai keterampilan abad
ke-21 (P21) sebagai keterampilan yang sangat
penting dan diperlukan untuk pendidikan abad
ke-21. Keterampilan tersebut antara lain:
Kreativitas berpikir dan inovasi
Peserta didik dapat menghasilkan,
mengembangkan, dan
mengimplementasikan ide-ide mereka
secara kreatif baik secara mandiri maupun
berkelompok.
Berpikir kritis dan pemecahan
masalah Peserta didik dapat
mengidentifikasi, menganalisis,
menginterpretasikan, dan mengevaluasi
bukti-bukti, argumentasi,
klaim dan data-data yang tersaji secara
luas melalui pengkajian secara mendalam,
serta merefleksikannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Komunikasi
Peserta didik dapat mengkomunikasikan
ide-ide dan gagasan secara efektif
menggunakan media lisan, tertulis,
maupun teknologi.
Kolaborasi
Peserta didik dapat bekerja sama dalam
sebuah kelompok dalam memecahkan
permasalahan yang ditemukan.
d. PPK
Gerakan Penguatan Pendidikan Karakter
(PPK) menempatkan nilai karakter sebagai
dimensi terdalam pendidikan yang
membudayakan dan memberadabkan para
pelaku pendidikan.
Nilai utama karakter yang perlu
dikembangkan sebagai prioritas gerakan PPK
yaitu:
Religius
Nasionalis
Mandiri
Gotong Royong
Integritas
Gerakan PPK yang dapat dilaksanakan yaitu: