Anda di halaman 1dari 4

Nama : Amanda Prisca Mulyakesha

Nim : 119211283
Kelas : Akuntansi C
Mata kuliah : Komunikasi Bisnis
Dosen Pengajar : Putu Putri Prawitasari S.E., M.Si., Ak

BAB 10
PENULISAN RESUME DAN LAMARAN KERJA

10.1 PENULISAN RESUME


Resume adalah suatu ringkasan yang terstruktur dan tertulis dari Pendidikan, latar
belakang, serta kualifikasi seseorang tentang suatu pekerjaan (Bovee dan Thill,
2002:644). Resume sering disebut daftar Riwayat hidup atau Curriculum Vitae (CV).
Resume merupakan bentuk promosi yang dibuat oleh pencari kerja dalam upayanya
“menjual potensi diri” pada saat memasuki dunia kerja.

10.1.1 PERSIAPAN MENULIS RESUME


1. Pencarian Informasi
Langkah pertama yang dilakukan dalam mempersiapkan resume adalah
pencarian berbagai informasi penting yang relevan dengan jenis pekerjaan
yang diinginkan.
a. Analisis Diri (Self Analysis)
Kepribadian atau sifat-sifat personal yang perlu dipahami agar dapat
menilai apakah sifat-sifat yang dimiliki sesuai dengan pekerjaan yang
diinginkan
b. Analisis Karier (Career Analysis)
Setelah mengetahui potensi yang dimiliki, seseorang perlu melakukan
analisis yang berkaitan dengan karier di masa yang akan dating.
c. Analisis Pekerjaan (Job Analysis)
Pengetahuan mengenai gambaran pekerjaan dan lingkungan kerja dapat
membantu seorang untuk lebih siap menghadapi pekerjaan
2. Perencanaan Resume
Dalam merencanakan resume, perlu dipastikan terlebih dahulu posisi atau
pekerjaan yang diminati atau yang akan menjadi tujuan karier. Setelah itu,
perlu diperhatikan syarat-syarat pekerjaan, karakteristik pribadi yang
diperlukan, dan data-data lain yang dapat ditambahkan dalam resume.
3. Pembuatan Resume
Secara umum, resume mencakup informasi pribadi (misalnya nama, tempat,
dan tanggal lahir, alamat), tujuan kerja, kualifikasi pribadi, dan refrensi.
Resume diorganisasikan sedemikian rupa agar mencolok dan menarik
perhatian pemberi kerja

10.1.2 Pengorganisasian Resume


1. Resume Kronologis
Resume kronologis adalah jenis resume yang paling tradisional dan disukai
oleh pemberi kerja. Tiga kunci keunggulan resume kronologis adalah (1)
pemberi kerja sudah terbiasa dengan bentuk itu dan mudah menemukan unsur
yang dicari, (2) menonjolkan pertumbuahn dan kemajuan karier, dan (3)
mononjolkan kontinuitas dan stabilitas dalam bekerja
2. Resume Fungsional
Resume fungsional memfokuskan perhatian pada kompetensi individual, yaitu
seputar keterampilan dan keberhasilan. Keunggulan pendekatan itu adalah (1)
pembaca langsung mengetahui kontribusi yang bisa diberikan pelamar (2)
pelamar menekankan pengalaman kerja lebih awal dan (3) kurang
menekankan kemajuan karier atau masa menganggur yang lama
3. Resume Kombinasi
Resume Kombinasi memasukkan sifat-sifat terbaik dari format kronologis dan
fungsional. Cara itu tidak lazim dipergunakan karena memiliki dua kelemahan
utama, yaitu (1) resume menjadi lebih Panjang dan (2) adanya kemungkinan
terjadinya pengulangan akibat dicantumkannya daftar keterampilan dan
keberhasilan dalam bagian fungsional dan dalam uraian pekerjaan kronologis.

10.1.3 Menulis Resume yang Sempurna


Resume yang sempurna adalah resume yang mampu menanggapi kebutuhan dan
pilihan pembaca serta menghindari beberapa kesalahan umum. Kesalahan umum
yang sering dikeluhkan oleh petugas rekruitmen Ketika membaca resume adalah
sebagai berikut (Bovee dan Thill, 2002:660) :
- Terlalu Panjang
- Terlalu pendek atau hanya garis besar
- Sulit dibaca
- Terlalu banyak kata
- Terlalu rapi
- Seperi amatir
Menurut bovee dan thill (2002:645), resume yang baik setidaknya memenuhi 4
hal yaitu :
a. Kerapian (neatness)
b. Kesederhanaan (simplicity)
c. Keakuratan (accuracy)
d. Kejujuran (honesty)
10.2 PENULISAN LAMARAN KERJA
Surat lamaran kerja adalah surat yang digunakan untuk melamar kerja dan menjadi
pengantar agar pembaca tertarik membaca resume. Surat lamaran kerja selalu dikirim
Bersama-sama dengan resume.
Pengiriman surat lamaran kerja dapat berupa solicited application latter atau
unsolicited application latter
a. Solicited Application letter
Adalah surat lamaran yang dibuat berdasarkan informasi lowongan pekerjaan yang
disebarluaskan melalui media. Pada iklan lowongan kerja pada umumnya tercantum
dengan jelas hal-hal berikut :
- Pihak yang membutuhkan tenaga kerja
- Pekerjaan dan jabatan yang tersedia
- Kualifikasi pelamar
b. Unsolicited Application Letter
Adalah surat lamaran yang dibuat atas inisiatif pelamar atau tanpa adanya informasi
lowongan pekerjaan.

Surat lamaran kerja, baik solicited maupun unsolicited, dapat disusun dengan
pendekatan AIDA (Attention, Interest, Desire, and Action) dan pada umumnya
terdiri dari tiga bagian yaitu pembuk, isi dan penutup
1. Paragraf pembuka
Surat lamaran yang baik, menarik perhatian pembacanya, mencantumkan hal-hal
sebagai berikut :
a. Rangkuman
Di bagian awal surat lamaran, paparkan kualifikasi yang dimiliki, yang paling
relevan dengan jabatan yang diingin dan dijelaskan
b. Sumber informasi
Khusus untuk solicited application letter, sebutkan nama seseorang yang
sudah dikenal oleh pembaca (yang menawarkan pekerjaan) sebagai orang
yang menyarankan pelamar untuk melamar pekerjaan .
c. Cuplikan berita
Cuplikan pengumuman atau iklan lowongan pekerjaan yang dikeluarkan oleh
perusahaan yang bersangkutan dapat disertakan dalam surat lamaran kerja.
2. Paragraf Isi
Paragraph isi atau pertengahan tidak boleh terlalu Panjang, maksimal 3 pragraf.
Paragraph itu hanya berisi penjelasan yang snagat diminati (interest) atau sangat
diharapkan (desire) oleh pembaca, dan jangan mengulang hal yang sudah
dijelaskan dalam resume
3. Paragraf Penutup
Paragraph terakhir dari surat lamaran kerja umumnya berisi suatu harapan
Tindakan (actioan) sebagaimana yang terdapat dalam surat-surat penjualan.

10.3 TIP UNTUK PELAMAR


Surat lamaran kerja dapat juga disebut sebagai surat penjualan. Sebagai surat penjualan,
paling tidak ia harus mudah dipahami, jelas, ringkas, tepat, atau sesuai dengan pekerjaan,
dan rapi dalam penampilan
1. Hal-hal yang perlu diperhatikan
a. Kualifikasi atau pengalaman kerja pelamar sesuai dengan posisi pekerjaan yang
dikehendaki
b. Bangkitkan minat pembaca terhadap kualifikasi yang dimiliki
c. Tonjolkan hal-hal yang positif
d. Usahakan surat lamaran kerja rapi dan menarik
e. Tuliskan surat dari sudut pandang pembaca, buku penulis
f. Tekankan hal-hal yang membedakan dengan pelamar lainnya\
2. Hal-hal yang harus dihindari
a. Jangan melamar pekerjaan di luar kemampuan
b. Jangan mengirimkan surat lamaran kerja hasil fotokopi
c. Jangan mengatakan bahwa anda siap menerima pekerjaan apa saja
d. Hindari kata-kata yang bombastis
e. Jangan meminta belas kasihan
f. Hindari untuk mempermaslahakan gaji
g. Jangan memberi komentar langsung terhadap karakter diri sendiri

Anda mungkin juga menyukai