Anda di halaman 1dari 27

TANAMAN SEMANGKA TANPA BIJI

MAKALAH

(Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Budidaya Tanaman Hortikultura)

Disusun Oleh:

Kelompok 9/Agroteknologi !! B

"# $ani %antoso (&&'*+)


Tsara Aulia ,iandini
(&&'**)
-uda Adi .ratama (&&'*&)

JURUSAN AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS SAINS DAN
TEKNOLOGI
 UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2016
KATA PENGANTAR 

.ertama1tama kami pan2atkan pu2i dan syukur kehadirat Allah


%3T#
%hala4at serta salam semoga terlimpah 5urahkan kepada 6a7i "uhammad %A3#
Kepada keluarganya8 saha7at1saha7atnya8 dan kepada kita selaku umat16ya#Kami
 7ersykur kekhadirat  Ilahi rabbi yang telah mem7erikan rahmat8 taui
serta hidayah16ya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini#

Tu2uan penulisan makalah ini di7uat se7agai salah satu tugas mata kuliah
Budidaya Tanaman Hortikultura# Dengan disusunnya makalah ini8
semoga
 pem7a5a dapat menam7ah pengetahuannya serta mampu memahami
se5ara mendalam tentang hal1hal yang 7erkaitan dengan 7ahasan yang
dika2i dalam makalah ini se7agai 4a4asan penalaran para pem7a5a#

Kami menyadari 7ah4a dalam makalah ini terdapat kekurangan


dan kekhilaan# Oleh karena itu8 kepada para pem7a5a dan
parapakar8 kami mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan
makalah ini#Akhir kata semoga makalah ini 7ermanaat8 khususnya 7agi
kami umumnya 7agi seluruh yang mem7a5a makalah ini#Aamiin

Bandung8 6o;em7er <&*

.enyusun8

1
DAFTAR ISI

KATA .=6$A6TA,  ....................................................................................................................i


DA>TA, !%!........................................................ ii
BAB ! .=6DAHU?UA6...................................... 1
&#& ?atar Belakang ............................................................................................................1
&#< Tu2uan .............................................................................................................................2
BAB !! .="BAHA%A6....................................... 3
<#& Deskripsi Tanaman %emangka .................................................................................3
<#&#& Klasiikasi dan "orologi %emangka ...........................................................3
<#&#< %yarat Tum7uh ...................................................................................................4
<#< .erakitan %emangka Tanpa Bi2i ..............................................................................5
<#' Teknik Budidaya %emangka ......................................................................................7
<#'#& .em7i7itan ............................................................................................................ 7
<#'#< .engolahan "edia Tanam ................................................................................9
<#'#' Teknik .enanaman .........................................................................................11
<#'#+ .emeliharaan Tanaman ...................................................................................13
<#'#@ Hama dan .enyakit ...........................................................................................16
<#'#* .anen ...................................................................................................................17
BAB !!! .=6UTU........................................... 21
'#& Kesimpulan .................................................................................................................21
DA>TA, .U%TAKA..................................... 22
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belaa!"

%emangka (Citrullus vulgaris %5hard) merupakan 7uah

yang digemari masyarakat !ndonesia karena rasanya yang manis8

renyah dan kandungan airnya yang  7anyak8 kulitnya yang keras

dapat 7er4arna hi2au

 pekat atau hi2au muda dengan larik1larik  hi2au tua tergantung

;arietasnya# Daging 7uahnya yang 7erair 7er4arna kuning atau merah

(.ra2nanta8 <')# Kandungan semangka terdiri dari air men5apai 9< 8

kar7ohidrat   dan sisanya adalah ;itamin#

%emangka termasuk tanaman musim kering8 tetapi akhir1akhir ini

dengan teknologi yang makin 7erkem7ang8 semangka dapat ditanam kapan

sa2a# Agar dapat tum7uh dengan 7aik dan 5epat8 tanaman

semangka mem7utuhkan iklim yang kering8 panas dan tersedia 5ukup air#

!klim yang

 7asah akan menye7a7kan pertum7uhannya terham7at8 mudah terserang

 penyakit8 serta produksi dan kualitas 7uahnya akan menurun# .erkem7angan

teknologi 7udidaya semangka di daerah %u71tropika le7ih

ma2u di7andingkan daerah asalnya (tropika)# enis12enis 7aru 7aik8 hi7rida

yang diploid (semangka 7er7i2i) maupun yang triploid (semangka

tak 7er7i2i)8 telah 7anyak dikem7angkan dengan kualitas 7uah dan hasil

2auh le7ih 7aik di7andingkan dengan semangka tropis (;arietas

asalnya)# %emangka tak 

 7er7i2i memiliki 7e7erapa kele7ihan di7andingkan dengan semangka


tidak 

 7er7i2i8 salah satunya yaitu 7anyak disukai oleh konsumen karena


mudah
dikonsumsi dan menguntungkan petani karena nilai ekonominya

le7ih tinggi#

1.2 T#$#a!

Adapun tu2uan dari pem7uatan makalah ini adalah untuk mengatahui

 proses1proses perakitan semangka tanpa 7i2i#


BAB II
PEMBAHASAN

2.1 De%r&'%& Ta!a(a! Se(a!"a

2.1.1 Kla%&)&a%& *a! M+r)+l+"& Se(a!"a

%emangka (Citrullus ulgaris %5hard) merupakan tanaman

yang termasuk ke dalam amily Cu5ur7ita5eae8 merupakan tanaman 7uah

yang

 7erasal dari Arika dan saat ini telah menye7ar ke seluruh dunia8

7aik di daerah su7tropis maupun tropis#

Tanaman semangka 7ersiat semusim8 tergolong 5epat 7erproduksi

karena umurnya hanya enam 7ulan# Di !ndonesia8 tanaman

semangka

 7anyak dikem7angkan se5ara komersial diantaranya !ndramayu8

Cire7on8 "adiun8 Klaten8 "adura8 "alang8 dan ?om7ok#

.erkem7angan tanaman semangka termasuk 5epat sekali# ,asa 7uahnya

manis segar8 7erair 7anyak8 dan digemari oleh semua lapisan masyarakat#

Tanaman semangka 7ersiat men2alar8 mempunyai alat

pemegang seperti pilin # permukaan tanaman (7atang dan daunnya) tertutup

7ulu halus dan ta2am# Batang semangka 7ulat pan2ang8 umurnya pendek8

yakni mulai

 7er7unga pada umur <1' hari setelah 7i2i ditanam8 ada 2uga yang

 7er7unga pada umur +@1* hari tergantung ;arietas8 dan umumnya tanaman

semangka akan mati setelah 7erumur + 7ulan# Oleh karena itu8 7anyak

orang yang menganggap tanaman ini se7agai sayuran sa2a8 namun

kenyataannya

 7uah semangka tidak pernah disayur atau dilalap8 tetapi hanya

disa2ikan se7agai 7uah me2a dalam keadaan segar# Buah

semangka 7anyak 

3
mengandung air8 rasanya manis segar# Buah semangka dapat 7er7i2i

7anyak atau tidak 7er7i2i sama sekali (rudimenter)#

Daunnya le7ar dan 7er5angap men2ari# Batangnya ke5il

pan2ang sehingga sanggup meman2at dengan perantaraan alat pemegang#

6amun8

umumnya petani men2alarkan tanaman semangka di atas tanah#


Bunga semangka 7erkelamin tunggal (uniseksual)8 dan 2arang

 7erkelamin sempurna (hermaphroditus)8 tetapi umumnya terdapat

dalam satu tanaman (7erumah satu/monoe5ius)# Bunga 7etina

semangka mempunyai 7akal 7uah yang 7ulat di7a4ah mahkotanya8 dan

7unga 2antan

 7er7entuk terompet 7eserta 7enang sarinya tanpa 7akal 7uah# Dalam

 7e7erapa hal dengam melalui seleksi yang lama8 terdapat pula


tanaman

 7etina dan tanaman 2antan yang terpisah (7erumah dua)# 3alaupun

demikian8 semua tanaman semangka 7ersiat menyer7uk silang

(5ross sompati7le) dengan perantaraan le7ah madu#


Ukuran 7uah 7esar8 dapat men5apai @ kg# daging 7uah 7er4arna

merah atau kuning# Tanaman semangka mempunyai akar tunggang dan

akar samping sedikit8 tetapi agak dalam#

2.1.2 S,arat T#(-#

Tanaman semangka tum7uh 7aik di dataran rendah hingga dataran

tinggi 1&# m dpl# Daerah yang 7erkapur dan mengandung 7anyak 7ahan

organik (su7ur) dengan iklim yang relati kering le7ih disenangi# 6amun8 di

daerah yang 7eriklim 7asah pun tanaman semangka dapat hidup dan 7er7uah

 7aik8 asalkan daerah itu tidak 7erka7ut dan air tanah tidak

menggenang (mengandung pasir)#


Dera2at keasaman tanah optimum antara pH @8@1*8@#

"eskipun demikian8 tanaman semangka toleran terhadap lahan masam

pH kurang dari @) sehingga tanaman ini dapat dikem7angkan di

lahan gam7ut# Tanaman semangka menghendaki tempat yang

tidak ternaungi atau mendapat sinar matahari penuh# Tanaman ini

tidak tahan terhadap hu2an yang terus1menerus# Tanaman

menghendaki penyiraman  le7ih (7erada di tempat ter7uka)#

Tu2uannya agar matahari menyinari penuh

(tidak ada naungan)#


Curah hu2an ideal +1@ mm/7ulan# %eluruh areal pertanaman perlu

sinar matahari se2ak ter7it sampai tenggelam# %uhu optimal 


<@ C#

%emangka 5o5ok ditanam di dataran rendah hingga ketinggian * m dpl#

Kondisi tanah 5ukup gem7ur8 kaya 7ahan organik8 7ukan tanah asam dan

tanah ke7un/persa4ahan yang telah dikeringkan# Co5ok pada 2enis tanah

geluh 7erpasir#

2.2 Pera&ta! Se(a!"a Ta!'a B&$&

%emangka tanpa 7i2i atau 7iasa dise7ut semangka seedless adalah

merupakan semangka hi7rida >1& 2uga# 6amun tertua atau

induknya masing1masing 7erasal dari tertua 7etoina semangka

tetraploid dengan tertua 2antan semangka diploid# Oleh karena itu

semangka ini dise7ut 2uga semangka hi7rida tetraploid# Teknik

pem7enihan semangka tanpa 7i2i ditemukan oleh .ro# Dr# Hitoshi

Kihara# Untuk memperoleh tertua yang tetraploid harus melalui pelipat

gandaan 2umlah kromosom yang dalam istilah ilmiahnya sering

dise7ut dengan mutasi duplikasi# Dari persilangan semangka tetraploid

dengan diploid ini akan diperoleh semangka triploid


(semangka seedless) yang mempunyai daya ;italiuta rendah# ika

suhu udara rendah (kurang dari <9 der2at Cel5ius)8 maka daya

ke5am7ahannya

 pun akan lam7at# Oleh karena itu8 perke5am7ahan 7enih semangka triploid

memerlukan suhu udara yang 5ukup tinggi agar perke5am7ahannya dapat

ter2amin# .ertum7uhan tanaman muda pada a4alnya lemah8

7ahkan terkadang tidak normal8 tetapi selan2utnya tanaman akan tum7uh

kuat#

Daya ke5am7ah rata1rata 7i2i semangka triploid adalah antara <8@1

@ dengan 7entuk kotiledon yang le7ih ke5il dari pada

semangka diploid# Tanaman semangka triploid se7enarnay

memiliki 7unga 2antan dan 7etina yang lengkap8 tetapi 7akal 7i2i dan

7enang sarinya mandul8 maka 7i2i tidak akan 7er7entuk# "eskipun

demikian8 7i2i kosong yang

 7er4arna putih atau 5okelat terkadang masih di2umnpai# Ter7entuknya 7i2i

kosong yang 7er4arna 5oklat 7iasanya dise7a7kan karena kele7ihan dosis

 pemupukan unsur hara phospor (.<@)#

Adapun langkah1langkah perakitan semangka tanpa 7i2i

adalah se7agai 7erikut:

&# "ula1mula sediakan 7enih semangka diploid atau semangka


dengan

 7i2i# Benih semangka ini kemudian direndam dalam larutan 5ol5hi5ine

selama <+ 2am8lalu disemai#

<# %etelah mun5ul tunas8 tetesi dengan 5ol5hi5ine 8@ se7anyak

enam kali dalam empat hari pertama# .erlakuan ini akan

menghasilkan semangka tetraploid dengan 2umlah kromosom ++#


'# %emangka tetraploid yang dihasilkan kemudian ditanam

se7agai indukan seleksi# Buah yang dihasilkan semangka ini

kemudian 7i2inya ditanam kem7ali dan 7unganya diser7uki

dengan 7unga semangka diploid#

+# .enyer7ukan dilakukan dengan 5ara mengga7ungkan sel

telur semangka tetraploid dengan ser7uk sari semangka diploid

sehingga menghasilkan semangka tanpa 7i2i#

2./ Te!& B#*&*a,a Se(a!"a

2./.1 Pe(-&-&ta!

1. .ersyaratan Benih

.emilihan 2enis 7enih semangka yang disemaikan

adalah: Hi7rida import8 terutama 7enih 2enis Triploid (non

7i2i) yang mempunyai kulit 7i2i yang sangat keras dan

2enis Haploid (7er7i2i)#

<# .enyiapan Benih

enis 7enih Hi7rida impor8 terutama 2enis 7i7it

triploid setelah dipilih disiapkan alat 7antu untuk

menyayat/merenggangkan sedikit karena tanpa direnggangkan

7i2i terse7ut sulit untuk 

 7erke5am7ah8 alat 7antu terse7ut 7er7entuk gunting kuku

yang mempunyai 7entuk segitiga pan2ang 7erukuran ke5il dan

disediakan tempat ke5il yang mempunyai permukaan le7ar#

enis Haploid dengan mudah disemai karena 7i2inya tidak keras

sehingga mudah mem7elah pada 4aktu 7erke5am7ah#

'# Teknik .enyemaian Benih


Teknik penyemaian 7enih semangka dilakukan melalui

 7e7erapa tahapan8 yaitu :

- .erenggangan 7i7it 7i2i semangka terle7ih dahulu supaya

untuk mempermudah dalam proses pertum7uhannyaE


- .erendaman 7i2i dalam suatu satuan o7at yang diramu dari 7ahan1

 7ahan: & liter air hangat suhu <1<@ dera2at CE & sendok teh

hormon (Atornik8 "enedael8 A7itonik)E & sendok peres ungisida

(o7at anti

 2amur) seperti: Dioldhan +T8 Da5osnil @ 3.8 BenlateE 8@

sendok teh peres 7akterisida (Agrept <@ 3.)# %etelah

direndam &1' menit8 diangkat dan ditiriskan sampai air tidak

mengalir lagi dan

 7i7it siap dike5am7ahkan


+# .emeliharaan .em7i7itan/.enyemaian

Kantong1kantong persemaian diletakkan 7erderet

agar terkena sinar matahari penuh se2ak ter7it hingga tenggelam#

Di7eri

 perlindungan plastik transparan serupa rumah ka5a mini dan

untuk salah satu u2ungnya ter7uka dengan pinggiran yang

ter7uka#

.emupukan dilakukan le4at daun untuk mema5u


perkem7angan

 7i7it di5ampur dengan o7at8 dilakukan rutin setiap ' hari


sekali#

.ada usia &+ hari8 7enih17enih dipindahkan ke lapangan yang telah

matang dan siap ditanami 7enih terse7ut#

@# .emindahan Bi7it

%etelah penge5am7ahan dilakukan penyemaian

7i7it menggunakan kantongkantong plastik

7erukuran : &< 5m F (8< 1 8'

)mm# %atu kantong ditanam satu 7enih (sudut kantong


dipotong se5ukupnya untuk pengurangan sisa air) dan diisi

5ampuran tanah
dengan pupuk organik komposisi: & 7agian tanah ke7un8 & 7agian

kompos/humus8 & 7agian pupuk kandang yang sudah

matang#

%etelah 7i7it 7erumur &<1&+ hari dan telah 7erdaun <1'

helai8 dipindahkan ke areal penanaman yang telah diolah#

2./.2 Pe!"+laa! Me*&a Ta!a(

&# .ersiapan

Bila areal 7ekas ke7un8 perlu di7ersihkan dari

tanaman terdahulu yang masih tum7uh# Bila 7ekas

persa4ahan8 dikeringkan dulu 7e7erapa hari sampai

tanah itu mudah di5angkul8 kemudian diteliti pH tanahnya#

<# .em7ukaan ?ahan

?ahan yang ditanami dilakukan pem7alikan tanah

untuk menghan5urkan tanah hingga men2adi

7ongkahan17ongkahan yang merata# Tunggul

7ekas 7atang/2aringan perakaran tanaman terdahulu

di7uang keluar dari areal8 dan 2uga segala

 2enis 7atuan yang ada di7uang8 sehingga tidak


mempengaruhi

 perkem7angan tanaman semangka yang akan ditanam di areal

terse7ut#

'# .em7entukan Bedengan

Tanaman semangka mem7utuhkan 7edengan supaya

air yang terkandung di dalam tanah mudah mengalir

keluar melalui saluran drainase yang di7uat# umlah

7edengan tergantung 2umlah 7aris tanam yang

dikehendaki oleh si

 penanam (7entuk 7edengan 7aris tanaman ganda8


7edengan
melintang pada areal penanaman)# ?e7ar 7edengan 1 meter8

tergantung te7al tipis dan tinggi 7edengan (tinggi

7edengan minimum < 5m)#

+# .engapuran

Dilakukan dengan pem7erian 2enis kapur

pertanian yang me1ngandung unsur Calsium (Ca) dan

"agnesium ("g) yang 7ersiat menetralkan keasaman

tanah dan menetralkan ra5un dari ion logam yang

terdapat didalam tanah# Dengan kapur Kar7onat/kapur

dolomit# .enggunaan kapur per & m<

 pada pH tanah +1@ diperlukan &@1< kg dolomit 8

untuk antara pH @1* di7utuhkan @1&@ kg dolomit dan

pH G* di7utuhkan dolomit se7anyak @ kg#

@# .emupukan

.upuk yang dipakai adalah pupuk organik dan pupuk 

 7uatan# .upuk kandang yang digunakan adalah pupuk

kandang yang 7erasal dari he4an sapi/ker7au dan dipilih

pupuk kandang yang sudah matang# .upuk kandang 7erguna

untuk mem7antu memulihkan kondisi tanah yangkurang

su7ur8 dengan dosis < kg/ 7edengan# Caranya8 dita7urkan

disekeliling 7aris 7edengan se5ara merata# .upuk terse7ut

terdiri atas: (a) .upuk "akro yang terdiri dari unsur

6itrogen8 .hospor8 Kalsium (di7uat dari

 pupuk A8 T%. dan KCl)E (7) .upuk "ikro yang

terdiri dari Kalsium (Ca) "agnesium ("g) "angaan

("n)8 Besi (>e)8 Belerang (%)8 Tem7aga (Cu)8 %eng

(n) Boron (Bo) dan


"oli7den ("o)# .upuk terse7ut8 di2ual dengan 7e7erapa

merek seperti "ikroleF8 "i5rosil dll# .enggunaannya8

di5ampur & o7at anti hama penggerek 7atang#

*# ?ain1lain

Tahap penghalusan dan perataan 7ongkahan tanah

pada sisi 7edengan pada tempat penanaman semangka

dilakukan dengan 5angkul# Di 7agian tengah8 se7agai landasan

7uah pada

 7edengan8 diratakan dan diatas lapisan ini di7eri 2erami

kering untuk peram7atan semangka dan peletakan 7uah#

Bedengan

 perlu disiangi8 disiram dan dilapisi 2erami kering sete7al <1' 5m

dan plastik mulsa dengan le7ar plastik &&1&@ 5m

agar mengham7at penguapan air dan tum7uh tanaman

liar#

.emakaian plastik le7ih menguntungkan karena le7ih

tahan lama8 sampai 1&< 7ulan pada areal ter7uka (< 1 ' kali

periode

 penanaman)# .lastik sisa yang 7er4arna perak

yang memantulkan sinar matahari dan se5ara tidak

langsung mem7antu tanaman 7anyak mendapat sinar

matahari untuk 

 pertum7uhannya#

2././ Te!& Pe!a!a(a!

&# .enentuan .ola Tanaman

Tanaman semangka merupakan tanaman semusim

dengan pola tanam monokultur#

<# .em7uatan ?u7ang Tanaman


.enanaman 7i7it semangka pada lahan

lapangan8 setelah persemaian 7erumur &+ hari dan telah

tum7uh daun <1' lem7ar# %am7il menunggu 7i7it

5ukup 7esar dilakukan

 pelu7angan pada lahan dengan kedalaman 1& 5m# .ersiapan

 pelu7angan lahan tanaman dilakukan & minggu se7elum

7i7it dipindah ke darat# Ber2arak <1' 5m dari tepi

7edengan dengan 2arak antara lu7ang sekitar 1&

5m/tergantung te7al tipisnya 7edengan# ?ahan tertutup dengan

plastik mulsa8 maka diperlukan alat 7antu dari kaleng

7ekas 5at ukuran & kg yang di7eri lu7ang1lu7ang

disesuaikan dengan kondisi tanah

 7edengan yang di7eri lo7ang#

'# Cara .enanaman

%etelah dilakukan pelu7angan8 areal penanaman disiram

se5ara massal supaya tanah siap menerima penanaman 7i7it

sampai menggenangi areal sekitar I tinggi 7edengan8

dan di7iarkan sampai air meresap# %e7elum 7atang 7i7it

ditanam dilakukan perendaman8 agar mudah

pelepasan 7i7it menggunakan kantong plastik yang

ada# ?angkah imunisasi dilakukan dengan perendaman

selama @1& menit disertai 5ampuran larutan o7at

o7atan# %usunan o7at terdiri dari: & sendok teh hormon

Atonik8 A7itonik8 dekamon8 menedael8 & sendok teh peres

7akterisida tepung8 & sendok teh peres

ungisida ser7uk/tepung (Berlate8 dithane "1+@8

Da5oniel)# Urutan penanaman adalah se7agai 7erikut:


- Kantong plastik diam7il hati1hati supaya akar tidak rusak#
- Tanam dengan tanah posisi kantong dan masukkan ke
lu7ang

yang sudah disiapkan


- Celah15elah lu7ang ditutup dengan tanah yang telah disiapkan
- ?u7ang tanaman yang tersisa ditutup dengan tanah dan disiram

sedikit air agar 

media 7i7it menyatu dengan tanah disekeliling


dapat

 7ersatu tanpa tersisa#

2. /. Pe(el&araa! Ta!a(a!

&# .en2arangan dan .enyulaman

Tanaman semangka yang 7erumur '1@ hari

perlu diperhatikan8 apa7ila tum7uh terlalu

le7at/tanaman mati dilakukan penyulaman/diganti dengan

7i7it 7aru yang telah disiapkan dari 7i7it 5adangan#

Dilakukan pen2arangan 7ila tanaman terlalu le7at dengan

memangkas daun dan 7atang yang tidak diperlukan8 karena

menghalangi sinar matahari yang mem7antu

perkem7angan tanaman#

<# .enyiangan

Tanaman semangka 5ukup mempunyai dua 7uah sa2a8

dengan pengaturan 5a7ang primer yang 5enderung

7anyak# Dipelihara <1' 5a7ang tanpa memotong ranting

sekunder# .erlu

 penyiangan pada ranting yang tidak 7erguna8 u2ung

5a7ang sekunder dipangkas dan disisakan < helai

daun# Ca7ang sekunder yang tum7uh pada ruas yang

ada 7uah dite7ang karena mengganggu pertum7uhan

7uah# .engaturan 5a7ang utama dan 5a7ang primer agar

semua daun pada tiap 5a7ang


tidak saling menutupi8 sehingga pem7agian sinar merata8 yang

mempengaruhi pertum7uhan 7aik pohon/7uahnya#

'# .em7u7unan

?ahan penanaman semangka dilakukan

pem7u7unan tanah agar akar menyerap makanan se5ara

maksimal dan dilakukan setelah 7e7erapa hari penanaman#

+# .erempalan

Dilakukan melalui penyortiran dan pengam7ilan tunas1

tunas muda yang tidak 7erguna karena

mempengaruhi

 pertum7uhan pohon/7uah semangka yang sedang 7erkem7ang#

.erempelan dilakukan untuk mengurangi tanaman yang terlalu

le7at aki7at 7anyak tunas1tunas muda yang kurang 7ermanaat#

@# .emupukan

.em7erian pupuk organik pada saat se7elum

tanam tidak akan semuanya terserap8 maka dilakukan

pemupukan susulan yang disesuaikan dengan ase

pertum7uhan# .ada

 pertum7uhan ;egetati;e diperlukan pupuk daun (Topsil


D)8

 pada ase pem7entukan 7uah dan pemasakan diperlukan

 pemupukan Topsis B untuk memper7aiki kualitas 7uah

yang dihasilkan# .em7erian pupuk daun di5ampur

dengan insekstisida dan ungisida yang disemprotkan

7ersamaan se5ara rutin# Adapun penyemprotan dilakukan

se7agai 7erikut:

- .upuk daun di7erikan pada saat 8 &+8 <&8 < dan '@ hari

setelah tanamE
-  .upuk 7uah di7erikan pada saat +@ dan @@ hari setelah tanamE
- A dan 6.K (per7andingan &:&) dilakukan <& hari

setelah tanam se7anyak ' ml8 <@ hari setelah tanam

se7anyak + ml

dan @@ hari setelah tanam se7anyak + ml#


*# .engairan dan .enyiraman

%istim irigasi yang digunakan sistem  Farrow

 Irrigation: air dialirkan melalui saluran diantara 7edengan8

rekuensi pem7erian air pada musim kemarau +1* hari dengan

;olume pengairan tidak 7erle7ihan# Bila dengan pompa

air sumur (diesel air) penyiraman dilakukan dengan 7antuan

slang

 plastik yang 5ukup 7esar sehingga le7ih 5epat# Tanaman

semangka memerlukan air se5ara terus menerus dan

tidak kekurangan air#

# 3aktu .enyemprotan .estisida

%elain pupuk daun8 insktisida dan ungisida8 ada o7at lain yaitu

. (Jat perangsang tum7uhan)E 7ahan perata dan


perekat

 pupuk makro (.m) 7er7entuk 5airan# Dosis .T: 8@

558 Agristik: 8@ 55 dan "etalik (.m): & 55 untuk setiap &+1

& liter pelarut# .enyemprotan 5ampuran o7at dilakukan

setelah tanaman 7erusia G< hari di lahan# %elan2utnya

dilakukan tiap @ hari sekali hingga umur  hari#

.enyemprotan dilakukan dengan  sprayer untuk areal yang

tidak terlalu luas dan menggunakan mesin 7ertenaga

diesel 7ila luas lahan ri7uan hektar# .enyemprotan

dilakukan pagi dan sore hari tergantung ke7utuhan dan

kondisi 5ua5a#

# .emeliharaan ?ain
%eleksi 5alon 7uah merupakan peker2aan yang penting

untuk memperoleh kualitas yang 7aik (7erat 7uah 5ukup 7esar8

terletak antara &81&8@ m dari perakaran tanaman)8 5alon 7uah

yang dekat dengan perakaran 7erukuran ke5il karena

umur tanaman relati muda (ukuran se7esar telur ayam dalam

7entuk yang 7aik dan tidak 5a5at)# %etiap tanaman

diperlukan 5alon

 7uah &1< 7uah8 sisanya di pangkas# %etiap 5alon 7uah   < kg

sering di7alik guna menghindari 4arna yang kurang 7aik aki7at

ketidak1merataan terkena sinar matahari8 sehingga

4arna kurang menarik dan menurunkan harga 2ual 7uah i tu

sendiri#

2./. Ha(a *a! Pe!,a&t

Hama tanaman semangka dapat digolongkan dalam

< kelompok: hama yang tahan dan tidak tahan terhadap

peptisida# Hama yang tidak tahan terhadap pestisida (Kutu

daun ,  7entuk seperti kutu)8 umumnya 7er4arna hi2au pupus8 hidup

7ergelom7ol8 tidak 7ersayap8 dan mudah 7erkem7ang 7iak#

$e2ala yang ter2adi daun 7er7ere5ak kuning8 pertum7uhannya

terham7at# .engendalian dilakukan se5ara non kimia4i dan

kimia4i dengan o7ato7atan# Hama kedua adalah hama yang

tahan terhadap pestisida seperti: tikus8 7inatang piaraan

(ku5ing8 an2ing dan ayam)# .engendallian: men2aga pematang

selalu 7ersih8 mendirikan pagar yang

mengelilingi tanaman8 pemasangan suatu alat yang menghasilkan

 7unyi 7unyian 7ila tertiup angin dan diadakan pergiliran 2aga#


Contoh Hama yang menyerang semangka : Thrips8

ulat tanah8 ulat perusak daun8 tungau8 kutu putih dan lalat 7uah#

Contoh

 penyakit yang menyerang tanaman semangka adalah ?ayu usarium8

 7er5ak daun8 antraknose8 7usuk semai8 7usuk 7uah dan karat daun#

2./.6 Pa!e!

A. &r& *a! U(#r Pa!e!

Umur panen setelah 1& hari setelah penanaman#

Ciri1 5irinya: setelah ter2adi peru7ahan 4arna 7uah8 dan 7atang 7uah

mulai menge5il maka 7uah terse7ut 7isa dipetik (dipanen)#

"asa panen dipengaruhi 5ua5a8 dan 2enis 7i7it (tipe hi7rida/2enis

triploid8 maupun

 2enis 7uah 7er7i2i)#

B. ara Pa!e!

Dalam pemetikan 7uah yang akan dipanen se7aiknya dilakukan

 pada saat 5ua5a 5erah dan tidak 7era4an sehingga 7uah dalam

kondisi kering permukaan kulitnya8 dan tahan selama dalam

penyimpananan ataupun ditangan para penge5er# %e7aiknya

pemotongan 7uah semangka dilakukan 7eserta tangkainya#

. Per&+*e Pa!e!

.anen dilakukan dalam 7e7erapa periode# Apa7ila 7uah se5ara

serempak dapat dipanen se5ara sekaligus8 tetapi apa7ila tidak

7isa

 7ersamaan dapat dilakukan < kali# .ertama dipetik 7uah yang

sudah tua8 ke1dua semuanya sisanya dipetik semuanya

sekaligus# Ke1tiga setelah daun1daun sudah mulai kering karena

7uah sudah tidak dapat

 7erkem7ang lagi maka 7uah terse7ut harus segera dipetik#


D. Pra&raa! Pr+*#%&

Hasil produksi dari masing1masing pohon semangka

perlu diadakan pem7atasan hasil 7uahnya8 sehingga dapat

diperkirakan

 2umlah produksinya# %e5ara 4a2ar8 2umlah 7uah 7erkisar antara


<1'

 7uah setiap pohon (& 7uah pada 5a7ang pohon dan < 7uah pada 7atang

utama dari pohon)8 dengan 7erat 7uahnya  *1 kg per pohon#

E. Pa%3a Pa!e!
&# .engumpulan

.engumpulan hasil panen sampai siap dipasarkan8 harus

diusahakan se7aik mungkin agar tidak ter2adi kerusakan

7uah8 sehingga akan mempengaruhi mutu 7uah dan harga 2ualnya#

"utu

 7uah dipengaruhi adanya dera2at kemasakan yang tepat8

karena akan mempengaruhi mutu rasa8 aroma dan penampakan

daging

 7uah8 dengan kadar air yang sempurna

<# .enyortiran dan .enggolongan

.enggolongan ini 7iasanya tergantung pada

pemantauan dan permintaan pasaran# .enyortiran dan

penggolongan 7uah semangka dilakukan dalam 7e7erapa klas

antara lain:

- Kelas A: 7erat L + kg8 kondisi isik sempurna8 tidak terlalu masak#


- Kelas B: 7erat  <1+ kg8 kondisi isik sempurna8 tidak
terlalu

masak#
- Kelas C: 7erat M < kg8 kondisi isik sempurna8 tidak terlalu masak#

'# .enyimpanan

.enyimpanan 7uah semangka di tingkat pedagang

7esar (sam7il menunggu harga le7ih 7aik) dilakukan se7agai


7erikut:
- .enyimpanan pada suhu rendah sekitar +8+ dera2at C8
dan

kelem7a7an udara antara 1@E


- .enyimpanan pada atmosir terkontrol (merupakan 5ara

 pengaturan kadar O< dan kadar CO< dengan asumsi oksigen atau

menaikan kadar kar7on dioksida (CO<)8 dapat mengurangi proses

respirasi#
- .enyimpanan dalam ruang tanpa pengatur suhu: merupakan

 penyimpanan 2angka pendek dengan 5ara mem7eri alas dari

 2erami kering sete7al &1&@ 5m dengan disusun se7anyak +1@ lapis

dan setiap lapisnya di7eri 2erami kering#


+# .engemasan dan .engangkutan

Di dalam mempertahankan mutu 7uah agar kondisi selalu

 7aik sampai pada tu2uan akhir dilakukan pengemasan dengan

 proses pengepakan yang se5ara 7enar dan hati1hati#

- "enggunakan tempat 7uah yang standar untuk


mempermudah

 pengangkutan#
- "elindungi 7uah saat pengangkutan dari kerusakan
mekanik 

dapat dihindari#
- Di7u7uhi la7el pada peti kemas terutama tentang mutu dan 7erat

 7uah#
@# .enanganan ?ain

.emasaran merupakan salah satu aktor penting8 maka

 perlu diperhatikan nilai harga dan 2alur12alur pemasaran mulai dari

 produsen (petani) sampai konsumen# %emakin 5epat

dikonsumsi semakin tinggi harga 2ualnya# .emasaran 7iasa

dilakukan melalui sistem 7orongan dengan harga yang

le7ih rendah8 atau melalui

 7e7erapa tahapan (seperti produsen8 pengumpul8 penge5er)#


BAB III
PENUTUP

/.1 Ke%&('#la!

%emangka tanpa 7i2i atau 7iasa dise7ut semangka seedless adalah

merupakan semangka hi7rida >1& 2uga# 6amun tertua atau

induknya masing1masing 7erasal dari tertua 7etoina semangka

tetraploid dengan tertua 2antan semangka diploid# ?angkah1langkah

perakitan semangka
tanpa 7i2i men5akup persemaian 7i2i8 persemaian8 penanaman dan

 penyilangan# Teknik 7udidaya semangka tanpa 7i2i meliputi


pem7i7itan8

 pengolahan media tanam8 teknik penanaman8 pemeliharaan8 hama


dan

 penyakit8 panen dan pas5a panen#

DAFTAR PUSTAKA

Dul2apar8 K#8 dan ,# 6# %etyo4ati# <# .etun2uk Bertanam %emangka %istem


Turus# .ene7ar %4adaya# akarta#
.ra2nanta8 ># &99*# Agri7isinis %emangka 6on17i2i# .ene7ar %4adaya# akarta#
 NNNNNNNNN# &999# Kiat %ukses Bertanam %emangka Ber7i2i# .ene7ar
%4adaya#
akarta#
%amadi8 B# &99*# %emangka Tanpa Bi2i# Kanisius#-ogyakarta#
%unar2ono8 H# <# .rospek Berke7un Buah# .ene7ar %4adaya# akarta#
%utarya8 ,#8 $# $ru77en dan H# %utarno# &99@# .edoman Bertanam
%ayuran Dataran rendah# $a2ah "ada Uni;ersity .ress8
-ogyakartaE .rosea
!ndonesia8 BogorE dan Balai .enelitian Hortikultura ?em7ang8
Bandung#
Teguh8 3#8 -A6!8 3#8 Arsana8 "# <&<# ,espon Hasil dan umlah Bi2i Buah
%emangka (Citrullus ;ulgaris) Dengan Aplikasi Hormon
$i7erelin ($A')# U,6A? A$,OT=K6O% "aret <&< ol#<# 6o#&#
hal# @1*<
!%%6: <1*#
3ihard2o %# &99'# Bertanam %emangka# Kanisisus# -ogyakarta#

Anda mungkin juga menyukai