PEMETAAN KEBUTUHAN BELAJAR BERDASARKAN KESIAPAN

BELAJAR (Readiness)
Tujuan pembelajaran :

 peserta didik dapat menyelesaikan operasi hitung bilangan bulat ( penjumlahan,

pengurangan, perkalian dan pembagian

Kesiapan Belajar Peserta didik telah Peserta didik telah Peserta didik telah
memahami konsep memahami konsep belum memahami
(Readiness)
operasi hitung bilangan operasi hitung bilangan konsep operasi hitung
bulat bulat namun belum bilangan bulat
lancar dalam
melakukan operasi
hitung mendasar

Nama Murid  Ageng  Alfha  Anca

 Anggita  Almira  Azharlan
 Cindy  Ilfi  Balqis
 Dinda  Ilham  Dedek
 Dody  Farid  Farel
 Firhan  Nadia  Fikhan
 Sandra  Nazwa  Firna
 Ugi  Ridho  Charisma
 Tegar  Mustafa
 Giri  Raditya
 Romula
 Sifa
 Tiara
 Zilfana

Proses Peserta didik diminta Peserta didik Peserta didik akan

mengerjakan soal-soal menggunakan bantuan mendapatkan
tantangan yang internet, buku paket pembelajaran eksplisit
mengaplikasikan dan garis bilangan tentang operasi hitung
konsep operasi hitung untuk menyelesaikan bilangan bulat. Guru
bilangan bulat dalam operasi hitung bilangan akan memberikan
kehidupan sehari-hari. bulat. Jika mengalami scaffolding dalam
Peserta didik diminta kesulitan peserta didik proses ini.
untuk mengerjakan diminta untuk
soal secara mandiri dan bertanya kepada
saling memeriksa kawan yang satu
pekerjaan masing- kelompok maksimal 2
masing. orang sebelum
bertanya kepada guru.
Guru mendeferiensikan pembelajaran dengan mempertimbangkan kesiapan belajar
peserta didik.
 Ciri-ciri / Karakteristik
DEFENISI merespon kebutuhan belajar murid, tujuan
Serangkaian keputusan masuk akal yang pembelajaran jelas bagi guru dan murid,
dibuat guru berorientasi kepada kebutuhan penilaian berkelanjutan, lingkungan belajar
murid yang menarik murid untuk belajar dan
manajemen kelas yang efektif.

PEMBELAJARAN
BERDEFERENSIASI

contoh (example) bukan contoh (non example)

pembelajaran memperhatikan minat, kesiapan
belajar dan profil belajar murid) misalnya
dalam mengumpulkan hasil kerja
menggunakan berbagai media sesuai minat
murid.
memberikan soal yang sama dan jumlah yang
lebih banyak pada siswa yang memiliki
kemampuan atas.