Anda di halaman 1dari 7

DAFTAR TILIK

PENGELUARAN ASI SECARA MANUAL

a. Pengertian : Metode cara memerah ASI yang efektif dengan cara memijat
dan menstimulasi payudara dengan tangan agar ASI keluar
b Tujuan : 1) Membantu meningkatkan produksi ASI
. 2) Menjadi ASI cadangan bagi ibu yang bekerja
3) ASI tetap dapat diberikan pada saat payudara bermasalah
4) Membantu mengurangi pembengkakan payudara

PETUNJUK

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan memberi tanda check list (√) pada
skala dengan kriteria sbb :

1 Perlu Perbaikan : Langkah atau tugas tidak dikerjakan dengan benar atau tidak
. sesuai dengan urutan atau ada langkah yang terlewat
2 Mampu : Langkah dan tugas dikerjakan dengan benar dan berurutan
. tetapi peserta masih melakukan dengan lambat atau kurang
tepat
3 Mahir : Langkah atau tugas dikerjakan dengan benar sesuai dengan
. urutan dari daftar tilik

N NILAI
LANGKAH
O 1 2 3
A SIKAP DAN PERILAKU
1. Menjelaskan prosedur yang yang dilakukan.
2. Bersikap sopan.
3. Memposisikan pasien dengan tepat.
4. Tanggap terhadap reaksi pasien.
5. Sabar dan teliti.
B PERSIAPAN
6. Memberi tau ibu tindakan yang akan dilakukan.
7. Siapkan alat dan dekatkan alat.
C. PELAKSANAAN
8. Mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun di keringkan
dengan handuk bersih sekali pakai.
9. Menyiapkan cangkir / gelas tertutup yang telah dicuci dengan air
mendidih.
10. Dilakukan massage / pemijatan payudara dengan kedua telapak
tangan dari pangkal kearah areola.
11. Menekan daerah areola dengan ibu jari sekitar areola bagian atas
dan jari telunjuk pada sisi areola yang lain.
12. Peras areola dengan ibu jari dan jari telunjuk, jangan
memijat/menekan putting susu karena dapat menyebabkan rasa
sakit dan lecet.
13. Mengurangi dengan cara tekan peras-peras lemas, tekan peras-
peras. Pada mulanya asi tidak keluar, jangan berhenti. Setelah
beberapa kali, ASI akan keluar.
14. Membersihkan alat.
15. Mencuci tangan.

N = Jumlah nilai yang diperoleh x 100 % Pekanbaru, _____________________


30 Penguji

(___________________)
DAFTAR TILIK
PENGELUARAN ASI DENGAN POMPA ASI

a. Pengertian : Metode cara memerah ASI yang efektif dengan cara memijat
dan menstimulasi payudara dengan pompa agar ASI keluar
b Tujuan : 1) Membantu meningkatkan produksi ASI
. 2) Menjadi ASI cadangan bagi ibu yang bekerja
3) ASI tetap dapat diberikan pada saat payudara bermasalah
4) Membantu mengurangi pembengkakan payudara

PETUNJUK

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan memberi tanda check list (√) pada
skala dengan kriteria sbb :

1 Perlu Perbaikan : Langkah atau tugas tidak dikerjakan dengan benar atau tidak
. sesuai dengan urutan atau ada langkah yang terlewat
2 Mampu : Langkah dan tugas dikerjakan dengan benar dan berurutan
. tetapi peserta masih melakukan dengan lambat atau kurang
tepat
3 Mahir : Langkah atau tugas dikerjakan dengan benar sesuai dengan
. urutan dari daftar tilik

N NILAI
LANGKAH
O 1 2 3
A SIKAP DAN PERILAKU
1. Menjelaskan prosedur yang yang dilakukan.
2. Bersikap sopan.
3. Memposisikan pasien dengan tepat.
4. Tanggap terhadap reaksi pasien.
5. Sabar dan teliti.
B PERSIAPAN
6. Memberi tau ibu tindakan yang akan dilakukan.
7. Siapkan alat dan dekatkan alat.
C. PELAKSANAAN
8. Mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun di keringkan
dengan handuk bersih sekali pakai.
9. Menyiapkan peralatan pompa yang telah di sterilkan dan rakit alat
pompa tersebut
10. Dilakukan massage / pemijatan payudara dengan kedua telapak
tangan dari pangkal kearah areola.
11. Letakkan payudara pada corong pompa pastikan payudara pas
pada posisi corong sihingga tidak terdapat udara yang masuk di
pinggir pompa
12. Lalu mulai memompa dengan menekan pegangan pompa manual
13. Lakukan degan gerakan memompa dengan ritma yang sama
seperti saat bayi menyusu kepayudara ibu, ulangi hingga ASI
keluar dan ASI terkumpul pada botol yang berada di pompa atau
jika sudah 15 menit waktu pompa
14. Setelah selesai kembali lakukan gerakan memijat dengan tangan
untuk membuar rilek.
15. Lakukan pada payudara sebelahnya
16. Mencuci tangan.

N = Jumlah nilai yang diperoleh x 100 % Pekanbaru, _____________________


32 Penguji

(___________________)
DAFTAR TILIK
PENDIDIKAN KESEHATAN CARA PENYIMPANAN ASI
DAN PEMBERIAN ASI PERAH

a. Pengertian : Proses pemberian informasi kepada ibu bekerja oleh bidan yang
seluruh informasi atau materinya tentang penyimpanan dan
pemberian ASIP
b Tujuan : 1) Membantu meningkatkan produksi ASI
. 2) Menjadi ASI cadangan bagi ibu yang bekerja
3) ASI tetap dapat diberikan pada saat payudara bermasalah
4) Membantu mengurangi pembengkakan payudara

PETUNJUK

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan memberi tanda check list (√) pada
skala dengan kriteria sbb :

1. Perlu Perbaikan : Langkah atau tugas tidak dikerjakan dengan benar atau tidak
sesuai dengan urutan atau ada langkah yang terlewat
2. Mampu : Langkah dan tugas dikerjakan dengan benar dan berurutan tetapi
peserta masih melakukan dengan lambat atau kurang tepat
3. Mahir : Langkah atau tugas dikerjakan dengan benar sesuai dengan
urutan dari daftar tilik

NILAI
NO LANGKAH
1 2 3
A. SIKAP DAN PERILAKU
1. Menyambut pasien dengan ramah dan sopan
2. Memperkenalkan diri kepada pasien
3. Mempersilahkan pasien duduk dan komunikatif
4. Tanggap terhadap reaksi pasien.
5 Sabar dan teliti.
B. PERSIAPAN
6. Persiapkan ruangan yang nyaman dan terjaga prifasinya.
7. Mempersilahkan pasien duduk dan komunikatif
8. Beritahu ibu tentang tindakan yang akan dilakukan.
9. Melakukan komunikasi dengan klien dan merespon dengan baik
C. PELAKSANAAN
10. Memberi salam dan menyapa ibu.
11. Menanyakan dan mendengarkan keluhan pasien
12. Buka lembar balik yang disiapkan
13. Menjelaskan tentang cara penyimpanan ASIP
ASI perah dapat disimpan mulai dari beberapa jam hingga beberapa
bulan, tergantung dari suhu penempatannya.
 ASI perah tahan hingga 6 jam jika ditaruh pada suhu ruangan
sekitar 25 derajat Celcius.
 ASI perah tahan hingga 24 jam, saat disimpan dalam kotak
pendingin yang ditambah kantung es (ice pack). Cara ini bisa
menjadi salah satu solusi untuk menyimpan ASIP saat mati listik/
ketika ibu bekerja yang tidak menyediakan lemari es.
 ASI perah tahan sampai 5 hari, ketika ditaruh pada kulkas
bagian lemari pendingin dengan suhu minimal 4 derajat Celcius.
 ASI perah tahan hingga 6 bulan apabila disimpan di dalam
freezer dengan suhu -18 derajat Celcius atau lebih rendah lagi.
14. Menjelaskan tentang tips penyimpanan ASIP
 Gunakan botol kaca atau wadah berbahan plastik dengan kategori
food grade dan BPA-free. Beri label yang berisi keterangan kapan
ASI diperah.
 Jangan isi wadah terlalu penuh karena ASIP beku dapat memuai
sehingga tutup botol dapat terbuka atau kantong akan rusak/robek.
 Simpan ASIP pada bagian dalam kulkas, hindari meletakkan pada
pintu kulkas karena suhu cenderung tidak stabil (terutama bila
sering dibuka-tutup).
 Simpanlah ASIP pada jumlah sedikit-sedikit atau sesuai dengan
jumlah yang biasanya dihabiskan bayi per-kali minum untuk
menghindari sisa
15. Menjelaskan cara pemberian ASIP
 Saat ingin memberikan ASIP untuk keesokan harinya turunkan
ASIP yang ada di freezer
 ASIP dapat diberikan pada bayi dalam kondisi dingin ataupun
hangat
 bCara menghangatkan ASIP dapat menggunakan pemanas ASIP
elektrik (jika ada) atau dengan merendam wadah ASIP pada
mangkuk berisi air hangat selama beberapa menit atau mengalirkan
air hangat pada wadah ASIP selama beberapa menit. Pastikan
wadah ASIP berada dalam kondisi tertutup.
 Cek suhu ASIP dengan diteteskan pada sisi dalam pergelangan
tangan ibu sebelum diberikan pada bayi.
 ASIP beku yang telah dicairkan dapat disimpan pada kulkas (suhu
± 4°C) selama 24 jam. ASIP yang telah sepenuhnya cair tidak boleh
dibekukan kembali.
 ASIP yang masih tersisa pada saat bayi minum harus dihabiskan
dalam waktu 2 jam.
16. Tanyakan pada ibu apakah sudah mengerti untuk meyakinkan bahwa
ibu telah mengerti informasi yang diberikan.jawab pertanyaan ibu
apabila ada.
17. Perhatika reaksi pasien baik verbal maupun non verbal.
18. Lakukan feedback, evaluasi atau follow up untuk mengetahui
keberhasilan pendidikan kesehatan.
19 Ingatkan kembali pasien mengenai kapan harus bertemu
kembali/kontrol/kunjungan ulang.
D. TEKNIK
20. Melaksanakn tindakan secara sistematis
21. Menjaga privasi klien.
22. Melakukan komunikasi dengan klien dan merespon dengan baik.
23. Percaya diri dan tidak gugup.
24. Dokumentasi.
N = Jumlah nilai yang diperoleh x 100 % Pekanbaru, _____________________
48 Penguji

(___________________)

Anda mungkin juga menyukai