|Page
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah atas limpahan rahmat-Nya, maka Panduan
Kegiatan Sosialisai dan Pendampingan Program Guru Penggerak di Regional Provinsi Jambi
(Kab. Muaro Jambi, Kab. Merangin, Kab. Tebo, Kab. Bungo, Kab. Sarolangun, Kab. Tanjung
Jabung Barat, Kab. Tanjung Jabung Timur), Provinsi Sumatera Selatan (Kab. Musi Banyuasin,
Kab. Ogan Komering Ulu, Kota Prabumulih, Kab. Musi Rawas, Kab. Empat Lawang) dan
Provinsi Lampung (Kota Metro, Kab. Lampung Barat, Kab. Tulang Bawang, Kab. Mesuji,
Kab. Lampung Tengah, Kota Bandar Lampung) Tahun 2021 dapat dibuat.
Laporan kegiatan ini memuat hal-hal yang terkait dengan pelaksanaan kegiatan Sosialisasi dan
Pendampingan Program Guru Penggerak di Regional Provinsi Jambi (Kab. Muaro Jambi, Kab.
Merangin, Kab. Tebo, Kab. Bungo, Kab. Sarolangun, Kab. Tanjung Jabung Barat, Kab.
Tanjung Jabung Timur), Provinsi Sumatera Selatan (Kab. Musi Banyuasin, Kab. Ogan
Komering Ulu, Kota Prabumulih, Kab. Musi Rawas, Kab. Empat Lawang) dan Provinsi
Lampung (Kota Metro, Kab. Lampung Barat, Kab. Tulang Bawang, Kab. Mesuji, Kab.
Lampung Tengah, Kota Bandar Lampung). Melalui laporan kegiatan ini diharapkan dapat
diperoleh gambaran mengenai pelaksanaan kegiatan beserta hasilnya.
Laporan kegiatan ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta
kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta saran, guna perbaikan
penyelenggaraan Kegiatan Sosialisai dan Pendampingan Program Guru Penggerak di Regional
Provinsi Jambi (Kab. Muaro Jambi, Kab. Merangin, Kab. Tebo, Kab. Bungo, Kab. Sarolangun,
Kab. Tanjung Jabung Barat, Kab. Tanjung Jabung Timur), Provinsi Sumatera Selatan (Kab.
Musi Banyuasin, Kab. Ogan Komering Ulu, Kota Prabumulih, Kab. Musi Rawas, Kab. Empat
Lawang) dan Provinsi Lampung (Kota Metro, Kab. Lampung Barat, Kab. Tulang Bawang,
Kab. Mesuji, Kab. Lampung Tengah, Kota Bandar Lampung) Tahun 2021 selanjutnya.
Akhirnya kami sampaikan terima kasih yang tidak terhingga kepada semua pihak yang telah
membantu atas tersusunnya laporan kegiatan ini.
Jakarta, Oktober 2021
Direktur Guru PAUD dan Dikmas,
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .....................................................................................................................1
B. Dasar Hukum........................................................................................................................2
C. Tujuan...................................................................................................................................3
D. Hasil yang Dicapai ...............................................................................................................3
LAMPIRAN:
Alur Kegiatan
ii
DAFTAR TABEL
2.1. Jadwal Kegiatan ................................................................................................................. 6
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Guru merupakan ujung tombak dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa karena
berperan penting dalam pembentukan sumber daya manusia yang berkualitas. Berdasarkan
hal tersebut, guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga profesional dan dituntut untuk
memiliki kualifikasi dan kompetensi yang disyaratkan dalam undang-undang.
Filosofi Merdeka Belajar disarikan dari asas penciptaan manusia yang Merdeka memilih
jalan hidupnya dengan bekal akal, hati, dan jasad sebagai anugrah Tuhan Yang Maha
Kuasa. Dengan demikian, Merdeka Belajar dimaknai kemerdekaan belajar yang
memberikan kesemaptan bagi peserta didik untuk belajar senyaman mungkin dalam
suasana bahagia tanpa adanya rasa tertekan.
Hal krusial yang mendasar untuk segera dilakukan untuk mewujudkan tersedianya guru
Indonesia yang berdaya dan memberdayakan. Guru Indonesia yang diharapkan tersebut
mencirikan lima karakter yaitu berjiwa nasionalisme Indonesia, bernalar, pembelajar,
profesional, dan berhamba pada peserta didik.
Berbagai kebijakan dan program sedang diupayakan untuk hal tersebut dengan melibatkan
berbagai pihak menjadi satu ekosistem pendidikan yang bergerak dan bersinergi dalam satu
pola pikir yang sama antara masyarakat, Guru, dan pemangku kebijakan.
Program Guru Penggerak (PGP) adalah salah satunya. Program PGP yang sejatinya
mengembangkan pengalaman pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan guru sebagai
bagian dari kebijakan Merdeka Belajar melalui program pelatihan bagi guru. Pendidikan
1
Guru Penggerak adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi
pemimpin pembelajaran. Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan
Pendampingan selama 6 bulan bagi calon Guru Penggerak. Selama program, guru tetap
menjalankan tugas mengajarnya sebagai guru.
B. Dasar Hukum
Aturan perundangan yang dijadikan dasar hukum dalam kegiatan ini adalah:
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2007
Tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan, sebagaimana dilengkapi dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 66 Tahun 2010;
5. Permendikbud Nomor 22 Tahun 2021 tentang Rencana Strategis Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan;
6. Peraturan Sekretaris Jenderal Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pedoman Program
Organisasi Penggerak Untuk Peningkatan Kompetensi Pendidik Dan Tenaga
Kependidikan;
2
7. DIPA Direktorat Guru PAUD dan Dikmas tahun 2021.
C. Tujuan
Kegiatan Pendampingan Penyelesaian Pendaftaran Program Guru Penggerak Angkatan 5
bertujuan sebagai berikut:
1. Membantu para peserta program guru penggerak angkatan 5 dalam menyelesaikan
proses pendaftaran PGP sampai kepada proses submit.
2. Memfasilitasi upaya perekrutan pendaftar oleh dinas pendidikan provinsi/kab/kota
yang membutuhkan tambahan pendaftar.
3
BAB II
RUANG LINGKUP KEGIATAN
C. Peserta
Peserta Kegiatan Sosialisai dan Pendampingan Program Guru Penggerak Angkatan 5 di
Regional Provinsi Jambi (Kab. Muaro Jambi, Kab. Merangin, Kab. Tebo, Kab. Bungo,
Kab. Sarolangun, Kab. Tanjung Jabung Barat, Kab. Tanjung Jabung Timur), Provinsi
Sumatera Selatan (Kab. Musi Banyuasin, Kab. Ogan Komering Ulu, Kota Prabumulih,
Kab. Musi Rawas, Kab. Empat Lawang) dan Provinsi Lampung (Kota Metro, Kab.
Lampung Barat, Kab. Tulang Bawang, Kab. Mesuji, Kab. Lampung Tengah, Kota Bandar
Lampung).
D. Narasumber
4
Narasumber pada kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan Pendaftaran Program Guru
Penggerak Angkatan 5 dari Tim Teknis Program Guru Penggerak Angkatan 5 dan
Alumni Guru Penggerak Angkatan 1.
E. Panitia
Panitia penyelenggara kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan Pendaftaran Program Guru
Penggerak Angkatan 5 Regional Provinsi Jambi (Kab. Muaro Jambi, Kab. Merangin, Kab.
Tebo, Kab. Bungo, Kab. Sarolangun, Kab. Tanjung Jabung Barat, Kab. Tanjung Jabung
Timur), Provinsi Sumatera Selatan (Kab. Musi Banyuasin, Kab. Ogan Komering Ulu, Kota
Prabumulih, Kab. Musi Rawas, Kab. Empat Lawang) dan Provinsi Lampung (Kota Metro,
Kab. Lampung Barat, Kab. Tulang Bawang, Kab. Mesuji, Kab. Lampung Tengah, Kota
Bandar Lampung) berasal dari unsur Dit. Guru PAUD.
F. Susunan Acara
JADWAL KEGIATAN
SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN PENDAFTARAN PROGRAM GURU
PENGGERAK ANGKATAN 5 TAHUN 2021
Narasumber/
Waktu Materi
Pengarah Teknis
Minggu, 24 Oktober 2021
14.00 – 16.00 Registrasi Peserta Panitia
Kebijakan Direktorat Guru PAUD dan Direktur Guru PAUD dan
16.00 – 17.00
Dikmas Dikmas
Koordinator Pokja
17.00 – 17.45 Laporan Kegiatan
Publikasi
17.45 – 19.00 ISHOMA
Gladi Bersih Pelaksanaan Kegiatan
19.00 – 21.00 Sosialisasi dan Pendampingan Pendaftaran Narasumber
PGP Angkatan 5 Tahun 2021
Senin, 25 Oktober 2021
08.00 - 10.00 Persiapan Teknis Panitia
10.00 – 10.15 Coffee break
5
Tahun 2021
G. Materi Kegiatan
Materi kegiatan antara lain:
1. Paparan Program Guru Penggerak angkatan 5
2. Video tentang Program Tata Cara Pendaftaran, Testimoni Program Guru Penggerak
3. Tanya jawab Program Guru Penggerak
4. Mekanisme Tata Cara Mendaftar
5. Layanan Program Guru Penggerak
6. Surat tentang Rekrutmen PGP Angkatan 5
6
H. Metode Kegiatan
Metode yang digunakan adalah:
1. Info/ceramah
2. Tanya Jawab
I. Pembiayaan Kegiatan
Penyelenggaraan kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan Pendaftaran Program Guru
Penggerak Angkatan 5 di Regional Provinsi Jambi (Kab. Muaro Jambi, Kab. Merangin,
Kab. Tebo, Kab. Bungo, Kab. Sarolangun, Kab. Tanjung Jabung Barat, Kab. Tanjung
Jabung Timur), Provinsi Sumatera Selatan (Kab. Musi Banyuasin, Kab. Ogan Komering
Ulu, Kota Prabumulih, Kab. Musi Rawas, Kab. Empat Lawang) dan Provinsi Lampung
(Kota Metro, Kab. Lampung Barat, Kab. Tulang Bawang, Kab. Mesuji, Kab. Lampung
Tengah, Kota Bandar Lampung) dibebankan pada anggaran DIPA Dit. Guru PAUD dan
Dikmas tahun 2021.
7
BAB III
PROSES KEGIATAN
A. Tahap Persiapan
Tahap persiapan dalam rangkat Kegiatan Sosialisai dan Pendampingan Program Guru
Penggerak Angkatan 5 Kota Palangkaraya Tahun 2021 sebagai berikut:
1. Menetapkan panitia dan narasumber
2. Mengadakan rapat persiapan awal/koordinasi dengan pihak terkait
3. Menyiapkan SK Dir. Dit. Guru PAUD dan Dikmas untuk panitia, moderator, dan
narasumber/ pembahas/ peserta
4. Menyiapkan surat-surat dan pendistribusian:
a. Surat undangan peserta
b. Surat tugas
5. Bahan diskusi
6. Daftar hadir peserta, moderator, narasumber/ fasilitator dan panitia
7. Mengadakan rapat persiapan terakhir
B. Tahap Pelaksanaan
1. Penerimaan peserta dan narasumber/pembahas
2. Pembukaan
3. Pelaksanaan kegiatan
4. Evaluasi Penyelenggaraan
5. Penutupan
6. Penyelesaian administrasi
7. Penyusunan laporan penyelenggaraan
8
Muhammad Nasir – Tim Pengembang SIMPKB
Materi yang akan saya sampaikan cukup panjang, mengenai kebijakan, lalu demo aplikasi.
Terkait Kebijakan mekanisme pendaftaran dan seleksi, arah Program Guru Penggerak
angkatan 1 – 5 pagi ini kita akan pandu sampai bisa.
Arah Program Guru Penggerak:
9
1. Program Guru Penggerak fokus pada pengembangan kepemimpinan pembelajaran
dan kemandirian guru dalam pengembangan profesional dirinya.
2. Program Guru Penggerak menjadikan kepala sekolah dan pengawas sekolah sebagai
mitra Guru Penggerak untuk bersama-sama melakukan transformasi pendidikan di
sekolah. Selain itu, program ini ditujukan untuk para guru yang berpotensi menjadi
pemimpin pendidikan Indonesia masa depan.
3. Program Guru Penggerak akan melakukan asesmen dari sisi pedagogi, kemampuan
analitis, motivasi, dan kompetensi lain sehingga data peserta pelatihan dapat
digunakan sebagai pengembangan pelatihan dan pengukuran keberhasilan pelatihan
yang lebih objektif.
4. Program pelatihan-pelatihan guru harus mengedepankan coaching dan on-the-job-
training untuk memastikan teori-teori pembelajaran yang didapatkan di ruang
pelatihan bisa ditransformasikan ke dalam pembelajaran di dalam kelas dan
berdampak pada peningkatan kualitas hasil belajar.
5. Program Guru Penggerak mengembangkan Komunitas Praktik sebagai ruang belajar
bersama dan berkolaborasi antar guru. Sehingga guru bisa saling dukung saat
menghadapi kesulitan dalam penerapan konsep yang baru dipelajari.
6. Guru Penggerak memberdayakan ekosistem sekolah lainnya untuk bersama-sama
meningkatkan kualitas pembelajaran bagi murid dengan menjadikan data dan hasil
refleksi sebagai basis menentukan kebijakan/program.
10
Pengajar Praktik adalah pendamping, Program guru penggerak akan melakukan asesmen
dari sisi pedagogi. Guru ke depan harus mengedepankan coaching dan in job trainning,
Bpk Ibu harus mengubah cara mengajar, lebih ke bagaimana coaching dan in job trainning
dengan benar.
Visi Guru Penggerak menurut Merdeka Belajar: mencapai profil pelajar Pancasila, yaitu:
1. Berharap anak-anak beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia.
2. Kreatif.
3. Gotong – royong, tidak individualistis, semangat kerjasama.
4. Kebhinekaan Global, catatan intoleransi adalah masalah bangsa kita.
5. Bernalar kristis, bahwa bernalar kritis penting untuk anak-anak bisa melihat secara
kritis informasi yang ada, agar tidak terjebak pada hoax. Kemampuan berpikir
berdasarkan fakta dalam menghadapi situasi yang ada.
6. Mandiri.
Pelajar Indonesia merupakan pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global
dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
11
Harapannya dengan adanya Program Guru Penggerak bahwa Bapak Ibu nantinya menjadi
Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah untuk menciptakan SDM yang unggul, bagaimana
mengelola lingkungan belajar dengan baik apabila guru-gurunya kurang berkualitas.
Guru Penggerak adalah pemimpin pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang murid
secara holistik, aktif, dan proaktif dalam mengembangkan pendidik lainnya untuk
mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada murid, serta menjadi teladan
dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil Pelajar Pancasila.
Jadi Guru Penggerak mendorong kualitas belajar, menerapkan pembelajaran aktif sesuai
dengan tahap perkembangan anak, menjadi Pelatih guru yang lain dan menjadi teladan
bagi yang lain.
Perjalanan Guru Penggerak dimulai dengan tahap seleksi dan mengikuti rangkaian
Program Pendidikan Guru Penggerak selama 6 bulan yang terdiri dari kelas pelatihan
daring, lokakarya, dan pendampingan.
12
Dari seleksi kita dapat melihat, Bapak Ibu layak atau tidak layak, dengan pendekatan
andragogi/pendidikan orang dewasa; pemberian peran kepada gurunya. Di Sekolah Negeri
sudah wajib, Kepala Sekolahnya berasal dari Guru Penggerak.
Sertifikat 310 jam yang ditandatangani oleh Bapak Dirjen langsung. Sekolah Penggerak
akan menggunakan paradigma kurikulum baru. Pada Program Guru Penggerak, Guru
dalam mengajar ada 6 orang pendampingnya. Menggunakan pembelajaran reflektif.
Kerangka desain Guru Penggerak adalah 6 bulan, Bapak Ibu tetap mengajar di sekolah
karena 70 persen daring, 30 persen belajar bersama pendamping. Dalam waktu-waktu
tertentu Bapak Ibu akan di datangi oleh pendamping untuk melihat Bapak Ibu mengajar.
Makna dari Program Guru Penggerak; Praktik Pembelajaran yang berpihak pada murid.
Guru mengikuti Pendidikan Guru Penggerak:
Guru menggerakkan komunitas belajar di sekolah dan luar sekolah.
Guru lain dapat menerapkan pembelajaran aktif yang sesuai dengan tahap
perkembangan murid.
Guru menerapkan pembelajaran aktif yang sesuai dengan tahap perkembangan murid.
Maka Program Guru Penggerak berdampak Murid Merdeka Belajar. Bapak Ibu dituntut
untuk jeli. Pemimpin Pembelajaran, mengajak teman-teman yang lain, bagaimana sebagai
pemimpin pembelajaran untuk memajukan visi pembelajaran.
Proses kepemimpinan di SMK berputar pada itu-itu saja, kesempatan di SMK untuk yang
muda-muda, karena SMK harus aktif pada perkembangan teknologi.
Bapak Ibu yang menjadi Guru Penggerak adalah jelita, jelang 50 tahun, dibawah 50 tahun,
jadi yang diatas 50 tahun tidak dapat lolos pendaftaran Guru Penggerak. Program Guru
Penggerak ditujukan oleh Guru TK, SD, SMP dan SMA, sekarang dibuka 8000 yang akan
lulus. Jika sedang mengikuti Diklat CPNS dan PPG maka tidak dapat mengikuti program
ini. Karena Guru perlu mendahulukan PPG.
14
5. Sesuai Kode Etik
Memiliki kematangan moral, emosi, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik.
15
Strategi Utama Pendidikan Guru Penggerak:
1. Sistem Seleksi
Sistem seleksi Calon Guru Penggerak didesain secara kolaboratif oleh praktisi
pendidikan dan praktisi human resource serta dilakukan secara terbuka untuk semua
Guru.
2. Kurikulum
Kurikulum Program Pendidikan Guru Penggerak didesain secara kolaboratif oleh
Guru, Kepala Sekolah, Dosen dan Praktisi Pendidikan.
3. Monitoring dan Evaluasi
Monitoring, evaluasi, dan pembelajaran program yang berkelanjutan menjadi alat
untuk meningkatkan kualitas layanan program.
4. Tim Pendukung
Tim Pendukung Program, yaitu fasilitator dan pendamping Calon Guru Penggerak
diseleksi dengan terbuka dan dilatih secara berkala untuk dapat memberdayakan
peserta dengan tepat.
5. Pembelajaran Reflektif
Pendidikan Guru Penggerak didesain agar guru bisa belajar dan menerapkan langsung
pengetahuan dan keterampilan barunya di kelas dan di sekolahnya serta merefleksikan
pengalamannya.
16
5. Asesmen: Hasil penugasan dan praktik pelatihan, umpan balik (rekan sejawat,
pendamping, murid), dan peningkatan hasil belajar murid.
17
Pertanyaan Peserta:
1. Pada tahap 6 dan 7 adakah Kab./Kota yang menjadi seleksi di tahap yang awal
misalnya tahap 4 dan 5?
Tanggapan:
Ada, tapi tidak semuanya, apabila jumlah guru di kota tersebut cukup banyak, maka
akan dilakukan seleksi lagi. Jadi jika Bapak Ibu tidak lulus seleksi tahap ini, maka bisa
mencoba lagi di tahap berikutnya.
2. Pada Program Guru Penggerak ini, apakah ada kelanjutan bagi Guru Honorer, apakah
bisa diangkat menjadi PNS atau Kepala Sekolah?
Tanggapan:
Untuk Guru Honorer, kami tidak menjamin akan diangkat menjadi PNS ataupun
Kepala Sekolah, yang terpenting Guru-Guru ini akan mendapatkan Sertifikat 310 JPL
dan akan menajadikan Bapak Ibu pemimpin pembelajaran pada merdeka belajar.
3. Sertifikat tersebut adakah masa berlakunya? Dan Kriteria Kelulusannya apa saja?
Tanggapan:
Sertifikat 310 JPL tidak ada batasan masa berlakunya, mengikuti sertifikasi normal
ijazah dan akan diakui di Indonesia. Kriteria kelulusan ada banyak, ada kriteria seleksi
dan kriteria pendidikan 6 bulan. Kriteria seleksi ada CV, Essay dan Simulasi mengajar
serta wawancara. Kita tidak akan menerima guru yang dibawah passing grade, tidak
semua yang mendaftar diterima, bisa jadi dalam 1 wilayah hanya ada 2 yang lulus
seleksi.
18
Closing statement dari Narasumber:
Waktu pendafaran tinggal 4 hari lagi, silahkan Bapak Ibu menyiapkan berkas. Mari
Ciptakan Pembelajaran yang berpusat pada murid, mari menciptakan para pelajar-pelajar
yang mempunyai karakter Pancasila.
Merdeka Belajar Guru Penggerak angkatan ke 5 yaitu kita ingin adanya program Daring,
program Guru Penggerak fokus pada kepemimpinan pembelajaran.
Link Materi:
1. Paparan Program Guru Penggerak angkatan 5: https://bit.ly/PaparanPGP5_Reguler
2. Video tentang Program Tata Cara Pendaftaran, Testimoni Program Guru Penggerak:
https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/gurupenggerak/video/
3. Daftar tanya jawab Program Guru Penggerak:
https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/gurupenggerak/faq/
4. Virtual Backgound PGP : https://tinyurl.com/VBPGP5
19
5. Bahan Presentasi tentang Mekanisme Tata Cara Mendaftar:
https://bit.ly/MekanismePendaftaranPGP5
6. Bahan Presentasi tentang Layanan Program Guru Penggerak:
https://bit.ly/LayananPGP5
7. Surat tentang Rekrutmen PGP Angkatan 5: https://bit.ly/SuratPGP5
20
5. Antusias para peserta baik dalam rangka mengikuti seleksi Program Pendidikan Guru
Penggerak angkatan 5 tahun 2021.
Saran
Secara umum pesan peserta atas kegiatan ini adalah:
1. Agar Kegiatan ini diselenggarakan secara Luring
2. Di daerah yang signal internetnya tidak bagus, maka informasi yang disampaikan terputus-
putus.
21
BAB IV
PENUTUP
Keterlibatan dan partisipasi semua pihak dalam mensosialisasikan dan melaksanakan Program
Guru Penggerak ini sangat membantu meningkatan penyebaran informasi tersebut ke seluruh
wilayah Indonesia.
Dit. Guru PAUD dan Dikmas, Ditjen GTK selaku pihak penyelenggara kegiatan Sosialisasi
Program Guru Penggerak Regional Sumatera Selatan, Jambi, dan Lampung mengharapkan
kepada pokja di lingkungan Dit. Guru PAUD dan Dikmas dan mitra terkait agar Program Guru
Penggerak ini dapat dipahami dan diikuti oleh para Guru demi mewujudkan merdeka belajar.
22
Lampiran
Alur Kegiatan
23