J A B Jurnal Aplikasi Bisnis E-ISSN: 2407-5523 Rahanggi, Nurbaya: Pengaruh Kualitas......

Volume:6 Nomor:1, Juni 2020 ISSN :2407-3741

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PERSEPSI HARGA

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN AYAM
GEPREK PADA PREKSU MALANG

Muhammad Rahanggi Satriawan-11

Siti Nurbaya-22
1,2
Administrasi Niaga, Politeknik Negeri Malang
1
marhanggi@gmail.com,
2
nurbaya33@gmail.com,

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh kualitas produk dan persepsi harga terhadap
keputusan pembelian ayam geprek pada Preksu Malang .
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah konsumen ayam geprek
pada preksu Malang. Data dikumpulkan dengan menyebar kuesioner kepada 100 responden menggunakan teknik
purposive sampling. Analisa data yang digunakan adalah regresi linier berganda dan uji hipotesis.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Besarnya pengaruh kualitas produk dan persepsi harga
terhadap keputusan pembelian (adjusted R2) adalah sebesar 61%.
Kata-kata kunci: kualitas produk, persepsi harga, keputusan pembelian.

Abstract
This study aims to analyze the effect of product quality and price perceptions on purchasing
decisions of geprek chickens in Preksu Malang.
This research is quantitative research. The population of this research is the consumers of geprek
chicken in preksu Malang. Data were collected by distributing questionnaires to 100 respondents using
purposive sampling techniques. Analysis of the data used is multiple linear regression and hypothesis testing.
The results of this study indicate that: The magnitude of the effect of product quality and price
perception on purchasing decisions (adjusted R2) is 61%.
Keywords: product quality, price perception, purchasing decisions.

1. Pendahuluan pertama dilihat dan dirasakan konsumen adalah

1.1. Latar Belakang
Malang adalah salah satu kota besar yang
ada di Jawa Timur. Potensi bisnis dilirik oleh
pebisnis maupun pengusaha yang ada di
Malang. Dilansir dari travel.radarmalang.id
bahwa kehadiran puluhan ribu mahasiswa baru
(maba) di Kota Malang memang menjadi
peluang ‘emas’ untuk membuka usaha di
bidang kuliner. Tak heran jika dalam dua tahun
terakhir ini, pertumbuhan restoran dan kafe
meningkat pesat.
Pada dasarnya, konsumen memilih restoran
sebagai tempat makan yang tidak hanya
mengunggulkan kualitas produk tetapi juga
memperhatikan harga yang sesuai dari berbagai
aspek. Dengan demikian, pengelola harus
memperhatikan kualitas produk dan persepsi
harga yang tepat agar dapat menciptakan
keputusan pembelian yang berkelanjutan.
Kualitas produk penting karena apa yang
kualitas. Jika kualitasnya rendah, maka yang
akan terjadi adalah konsumen akan memberikan
image yang buruk dan tidak akan terjadi
pembelian secara berulang.
Perusahaan penting untuk menentukan
strategi harga yang menimbulkan persepsi
harga yang baik untuk target pasarnya.
Konsumen mempunyai persepsi terhadap harga
produk karena konsumen saat ini melihat
apakah harga sesuai dengan kualitas produknya.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka
penelitian ini berusaha untuk menganalisis
Keputusan Pembelian yang mempengaruhi
keputusan pembelian produk Ayam geprek
preksu yang meliputi : Kualitas Produk dan
Persepsi Harga. Oleh karena itu dalam
penelitian ini diambil judul “Pengaruh Kualitas
Produk Dan Persepsi Harga Terhadap
Keputusan Pembelian Ayam Geprek Pada
Preksu Malang”.

141
J A B Jurnal Aplikasi Bisnis E-ISSN: 2407-5523
Volume:6 Nomor:1, Juni 2020 ISSN :2407-3741
1.2. Rumusan Masalah
Dalam penelitian ini rumusan masalah yang
diambil adalah :
Bagaimana kualitas produk dan persepsi
harga secara simultan berpengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan pembelian ayam
geprek preksu di kota Malang?
1.3. Tujuan Penelitian
Menganalisis pengaruh variabel kualitas
produk dan persepsi harga secara simultan
berpengaruh terhadap variabel dependent
keputusan pembelian ayam geprek pada Preksu
Malang.
2. Tinjauan Pustaka
2.1. Kajian Empiris
Adapun hasil penelitian terdahulu mengenai
pengaruh kualitas produk dan persepsi harga
dalam penelitian ini adalah a) Nawari dan
Setyawati, 2019, dari hasil penelitian
menunjukkan kualitas produk berpengaruh
sebesar 93,5% terhadap keputusan pembelian.
b) Styaningrum dan Niati, 2019, dari hasil
penelitian menunjukkan persepsi harga
berpengaruh sebesar 59,4% terhadap keputusan
pembelian. c) Maharani, 2019, dari hasil
penelitian menunjukkan kualitas produk dan
harga berpengaruh sebesar 69,5% terhadap
keputusan pembelian.
2.2. Kajian Teori
2.2.1 Kualitas Produk
Limakrisna dan Susilo (2012:34)
menyatakan bahwa Kualitas Produk merujuk ke
kinerja produk. Itu artinya bahwa kinerja
produk adalah hal yang sangat penting untuk
diperhatikan di perusahaan agar menghasilkan
kualitas produk yang diharapkan.
2.2.2 Faktor Kualitas Produk
Suryati (2019:26) menemukan dimensi
kualitas produk yang diantaranya terdiri dari:
Performance, Feature, Serviceability,
Aesthetics, Perceived quality
2.2.3 Persepsi Harga
Peter dan Olson (2014:246) menyatakan
bahwa “Persepsi atas harga menyangkut
bagaimana informasi harga dipahami oleh
konsumen dan dibuat bermakna bagi mereka”.
2.2.4 Faktor Persepsi Harga
Menurut Kotler dan Armstong (2012:278)
terdapat 3 indikator persepsi harga yaitu 1)
Perbandingan Harga dengan produk lain, 2)
Kesesuaian harga dengan kualitas produk,3)
Keterjangkauan harga.
2.2.5 Keputusan Pembelian
Menurut Kotler (2014:173) menyatakan
bahwa “Keputusan pembelian adalah suatu
142
Rahanggi: Pengaruh Kualitas Produk ………
proses penyelesaian masalah yang terdiri dari
menganalisa atau pengenalan kebutuhan dan
keinginan, pencarian informasi, penilaian
sumber-sumber seleksi terhadap alternatif
pembelian, keputusan pembelian, dan perilaku
setelah pembelian.”.
2.2.6 Faktor Keputusan Pembelian
Menurut Sunyoto (2013:86) terdapat 5
indikator Keputusan Pembelian yaitu 1)
Pengenalan masalah, 2) Pencarian informasi, 3)
Penilaian alternatif, 4) Keputusan membeli 5)
Perilaku setelah membeli.
2.3. Hubungan Antar Variabel
2.3.1 Hubungan Kualitas Produk Terhadap
Keputusan Pembelian
Kotler dan Keller (2016:111)
mendefinisikan kualitas produk adalah
kemampuan suatu produk untuk memberikan
hasil/kinerja yang sesuai atau melebihi dari apa
yang diinginkan/diharapkan konsumen.
2.3.2 Hubungan Persepsi Harga Terhadap
Keputusan Pembelian
Menurut pendapat Nagle & Hogan
(2006:36) persepsi harga yang sesuai bersifat
subyektif dimana konsumen melihat wajar
tidaknya persepsi harga dengan cara
membandingkan persepsi mereka sendiri
tentang berapa besar keuntungan dari masa kini
dan masa lalu atas suatu produk atau dengan
membandingkan persepsi harga yang diperoleh
orang lain atas produk yang sama juga.
2.3.3 Hubungan Kualitas Produk dan
Persepsi Harga Terhadap Keputusan
Pembelian
Menurut Kotler & Keller (2012:145)
“Kualitas produk adalah kemampuan sebuah
produk dalam memperagakan fungsinya, hal ini
termasuk keseluruhan ketahanan, reliabilitas,
ketepatan, kemudahan pengoperasian, dan
reparasi produk juga atribut produk lainnya”.
3. Metodologi
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini yang digunakan adalah
jenis kuantitatif.
3.2. Populasi
Populasi yang ada dalam penelitian ini
mengacu pada asumsi data historis yang berupa
data lampau terkait jumlah konsumen yang
membeli secara langsung selama 3 bulan
terakhir yang dihitung 3 bulan sebelum
penyebaran kuisioner yaitu, sebesar 21.362
orang.
3.3. Sampel
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini
sebanyak 100 responden.
J A B Jurnal Aplikasi Bisnis E-ISSN: 2407-5523
Volume:6 Nomor:1, Juni 2020 ISSN :2407-3741
3.4. Teknik Sampling
Dalam teknik pengambilan sampel ini
menggunakan teknik purposive sampling
3.5.Difinisi Operasional Variabel
Definisi operasional variabel dalam
penelitian ini pertama menurut Suryati
(2019:26) terdapat 5 indikator Kualitas Produk
yaitu 1) Performance dengan item lebih cepat,
lebih murah, 2) Feature dengan item pilihan,
aspek tambahan, 3) Serviceability dengan item
kenyamanan, penanganan keluhan, 4)
Aesthetics dengan item rasa produk, aroma
produk, 5) Perceived Quality dengan item citra
produk, reputasi produk. Kedua menurut Kotler
dan Armstong (2012:278) terdapat 3 indikator
Persepsi Harga yaitu 1) Perbandingan Harga
dengan produk lain dengan item harga, pesaing,
2) Kesesuaian harga dengan kualitas produk
dengan item sesuai, kualitas, 3) Keterjangkauan
harga dengan item produsen, konsumen. Ketiga
menurut Sunyoto (2013:86) terdapat 5 indikator
Keputusan Pembelian yaitu 1) Pengenalan
masalah dengan item kebutuhan, keinginan, 2)
Pencarian informasi dengan item pemakaian
produk, social media, 3) Penilaian alternatif
dengan item membandingkan kualitas produk,
membandingkan harga produk, 4) Keputusan
membeli dengan item berdasarkan prefrensi
produk, berdasarkan keinginan, 5) Perilaku
setelah membeli dengan item rekomendasi,
pembelian ulang.
3.6. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini
adalah kuisioner, observasi, wawancara,
dokumentasi.
3.7. Metode Analisa
Menurut Asnawi dan Masyhuri (2011:181)
hubungan persamaan regresi linier berganda
dihubungkan denganrumus: Y = a + b1.X1 +
b2.X2 + e
3.8. Uji (Validitas, Reliabilitas, t, F, Assumsi
Klasik)
3.8.1 Uji Validitas
“Uji Validitas menunjukkan sejauh mana
suatu alat pengukur itu mengukur apa yang
diukur.” (Asnawi dan Masyhuri, 2011:169)
3.8.2 Uji Realibilitas
Ghozali (2018:45) menyatakan “Uji
reliabilitas adalah untuk mengukur suatu
kuisioner yang merupakan indicator dari
variable yaitu konstruk (konsep yang memiliki
acuan). Suatu kuesioner dikatakan reliable atau
handal jika jawaban seseorang terhadap
pernyataan adalah konsisten atau stabil dari
waktu ke waktu.”
143
Rahanggi: Pengaruh Kualitas Produk ………
3.8.3 Uji t
Ghozali (2018: 98) menyatakan bahwa
jika t hitung > t tabel dan t sig ≤ ( α = 0,05) maka
Ho ditolak dan Ha diterima, berarti variabel
bebas (X) secara parsial mempunyai pengaruh
terhadap variabel terikat (Y).
3.8.4 Uji F
Ghozali (2018:98) menyatakan bahwa Jika
Fhitung > Ftabel dan t sig < 0,05 berarti variabel
bebas secara simultan berpengaruh terhadap
variabel terikat.
3.8.5 Asumsi Klasik
3.8.5.1 Uji Normalitas
Ghozali (2018:161) mengasumsikan
bahwa nilai residual mengikuti distribusi
normal. Kalau asumsi ini dilanggar maka uji
statistic menjadi tidak valid untuk jumlah
sampel kecil”.
3.8.5.2 Uji Multikolinieritas
Ghozali (2018:107) menyatakan bahwa
“Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji
apakah model regresi ditemukan adanya
korelasi antar variabel bebas (independen).
3.8.5.3 Uji Heterokedastisitas
Ghozali (2018:137) menyatakan bahwa
“Uji Heteroskedastisitas bertujuan menguji
apakah dalam model regresi terjadi
ketidaksamaan variance dari residual satu
pengamatan ke pengamatan lain tetap.
4. Hasil Penelitian dan Bahasan
4.1. Uji Validitas
Berdasarkan hasil uji validitas menunjukkan
bahwa keseluruhan item adalah valid.
4.2. Uji Reliabilitas.
Uji reliabilitas menunjukkan bahwa
keseluruhan item yang digunakan sebagai alat
ukur variabel adalah reliabel
4.3. Uji t
Hasil penelitian menunjukkan thitung>ttabel dan
sig<0,05. Hal tersebut menunjukkan jika
Kualitas Produk berpengaruh seara positif dan
signifikan terhadap keputusan pembelian secara
parsial, sedangkan pengaruh Persepsi Harga
diperoleh thitung>ttabel dan sig<0,05. Hal tersebut
menunjukkan jika Persepsi Harga berpengaruh
secara positif dan signifikan terhadap
Keputusan Pembelian secara parsial.
4.4. Uji F
Berdasarkan hasil pengujian statistik secara
simultan jika Fhitung>Ftabel dan nilai sig<0,05
sehingga Kualitas Produk dan Persepsi Harga
secara simultan berpengaruh positif dan
signifikan terhadap Keputusan Pembelian
Ayam Geprek pada Preksu Malang.
4.5. Uji Assumsi Klasik dll
J A B Jurnal Aplikasi Bisnis E-ISSN: 2407-5523
Volume:6 Nomor:1, Juni 2020 ISSN :2407-3741
4.5.1 Uji Normalitas
Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa
Model regresi menunjukkan bahwa titik titik
plot mengikuti dan sejajar dengan garis
diagonal, yang berarti bahwa model regresi
linier memenuhi asumsi normalitas.
4.5.2 Uji Heterokedastisitas
Dalam penelitian ini Model regresi titik-titik
plot menyebar dan tidak membentuk pola yang
jelas, hal tersebut menunjukkan model regresi
bebas dari heterokedastisitas.
4.5.3 Uji Multi kolinieritas
Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa
Model regresi tidak ditemukan adanya masalah
multikolinieritas.
4.6. Bahasan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa
variabel kualitas produk dan persepsi harga
secara simultan atau bersama-sama memiliki
pengaruh positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian. Hal ini dibuktikan
dengan hasil uji F yang menunjukkan nilai F
hitung sebesar 78,888 > nilai F tabel 2,075 dan
tingkat signifikan (0,000<0,05). Penelitian ini
berhasil membuktikan hipotesis yang
menyatakan kualitas produk dan persepsi harga
secara simultan berpengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan pembelian ayam
geprek pada Preksu di Malang.
Hasil penelitian Adjusted R2 memiliki nilai
0,61 yang berarti besarnya pengaruh variabel
label Kualitas Produk dan Persepsi Harga
terhadap Keputusan Pembelian sebesar 61%
sedangkan sisanya sebesar 39% dipengaruhi
oleh variabel lain yang tidak dibahas dalam
penelitian ini. Hasil penelitian tersebut juga
memperkuat hasil penelitian yang dilakukan
oleh Fadhilah (2017) yang meneliti mengenai
hubungan Kualitas Produk dan Persepsi Harga
terhadap Keputusan Pembelian.
5. Simpulan dan Saran
5.1. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dapat
disimpulkan Kualitas Produk dan Persepsi
Harga berpengaruh pada Keputusan Pembelian
Ayam Geprek pada Preksu Malang.
5.2. Saran
Preksu Malang diharapkan mampu
meningkatkan Kualitas Produknya terutama
dari segi rasa pada Ayam Gepreknya. Serta
harus lebih mempertimbangkan harga yang
ditawarkan, agar para calon konsumen yang
ingin membeli produk Preksu Malang,
khususnya Ayam Gepreknya,
144
Rahanggi: Pengaruh Kualitas Produk ………
mempertimbangkan Kualitas Produk dan
Harganya.
6. Daftar Rujukan
Asnawi dan Masyhuri. 2011. Metodologi Riset
Manajemen Pemasaran. Malang, 2011:
UIN-MALIKI PRESS
Ghozali.2018. Aplikasi Analisis Multivariate
dengan Program IBM SPSS 25. Badan
Penerbit Universitas Diponegoro.
Semarang.
Kotler, Philip dan Armstrong, Gary. 2012.
Principles of Marketing. New Jersey:
Prentice Hall.
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller. 2016.
Marketing Managemen, 15th Edition,
Pearson Education,Inc.
Limakrisna dan Susilo.2012. Manajemen
Pemasaran: Teori dan Aplikasi dalam
Bisnis. Mitra Wacana Media. Jakarta
Maharani.2019. Pengaruh Kualitas Produk,
Kualitas Pelayanan,Persepsi Harga
Terhadap Keputusan pembelian Pizza Hut.
Jurnal Ekonomi. Sidoarjo, ISSN: 2622-
6367
Nagle, T. ., & Hogan, J. (2006). The strategy
and Tactics of Pricing : A Guide to
Growing More Profitably. Prentice Hall.
Nawari dan Setyawati, D.S.2019. Pengaruh
Kualitas Produk, Suasana Tempat Dan
Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan
Pembelian Pada Ruah Makan Asih Jaya
Barat. Journal Of Management And
Accounting. Jaya Barat, ISSN : 26206951
Peter dan Olson.2014. Perilaku Konsumen dan
Strategi Pemasaran. Andi. Yogyakarta
Styaningrum, A. dan Niati, A. 2019. Pengaruh
Citra Merek, Promosi, Persepsi Harga, Dan
Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian
(Studi Pada Rumah Brownies Maylisa)
Tahun 2019. Buletin Bisnis dan
Manajemen, Volume 5, Nomor 2, Agustus
2019, ISSN (Online): 2656-6028
Sugiyono.2016. Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. PT Alfabet. Bandung.
Sunyoto.2013. “Teori Kuisioner Dan Analisis
Data” Untuk Pemasaran Dan Perilaku
Konsumen. Graha Ilmu. Yogyakarta
Suryati.2019. Manajemen Pemasaran: suatu
Strategi Dalam Meningkatkan Loyalitas
Pelanggan. DEEPUBLISH. Yogyakarta.
Travel.radarmalang.id. Bisnis Kuliner Kota
Malang Tumbuh 30 Persen. 2 April
2017.<https://travel.radarmalang.id/>
[diakses 17 maret 2020]