Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN RESMI

PRAKTIKUM : KIMIA FARMASI

JUDUL PERCOBAAN : ANALISIS KATION

DISUSUN OLEH

NAMA :

NPM :

GOLONGAN :

LABORATORIUM FARMASI

PROGRAM STUDI D3 FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

TAHUN AKADEMIK 2020/2021


ANALISIS KATION

I. Tujuan Percobaan
Dapat mengetahui, melakukan dan mengidentifikasi jenis kation yang ada didalam sampel.

II. Dasar Teori


Kation dan Anion adalah ion-ion yang bermuatan positif dan negatif. analisis kualitatif
sistematik kation-kation diklasifikasikan dalam lima golongan berdasarkan sifat-sifat kation
itu terhadap beberapa reagensia.
Kation adalah ion-ion yang bermuatan positif untuk tujuan analisis kualitatif sistematik
kation-kation diklasifikasikan dalam lima golongan berdasarkan sifat–sifatnya yaitu :
a. disebut golongan 1 terdiri dari; PB 2+¿ ¿, Ag+¿¿, Hg 2+¿¿ ( merkuro)
b. disebut golongan 2 terdiri dari; As, Sn, Sb, Cu, PB 2+¿ ¿, Bi3 +¿¿, Hg 2+¿¿ dan Cd 2+¿¿
c. disebut golongan 3 terdiri dari; Al, Cr, Fe, Zn, Mn, Co dan Ni
d. disebut golongan 4 terdiri dari; Ba, Sr dan Ca
+¿¿
e. disebut golongan sisa terdiri dari; Mg, K, Na dan NH 4

III. Alat dan Bahan


a. Alat
1. Tabung reaksi
2. Obyek gelas
3. Pipet tetes
4. Kertas label
b. Bahan
Larutan PB 2+¿ ¿, Ag+¿¿,Cu2+¿ ¿, Fe3 +¿¿

IV. Cara Kerja


1. Kation Golongan 1
a. Ag+¿¿
Reaksi Penggolongan
 Ditambah Asam Klorida Endapan putih + Amonium Hidroksida Larut
Reaksi Penegasan
 Ditambah Alkali Hidroksida Endapan coklat + Asam Sitrat dan Ammonium
Larut
 Ditambah Amonia pada tetesan pertama Endapan putih Coklat
+ Ammonia berlebih Larut
 Ditambah Kalium yodida

Endapan + Ammonia Tidak larut


Kuning
+ Natrium Tiosulfat Larut

 Ditambah Natrium Karbonat Endapan putih kekuningan + Asam sitrat &


Larutan Amonia Larut
 Ditambah Kalium dikromat Endapan merah yang larut dalam Amonia
Reaksi Tetesan
 Cuplikan diasamkan dengan HNO3 encer + Kalium Bikromat diamkan sebentar
Kristal berbentuk lempeng warna merah
 Cuplikan diasamkan dengan HNO3 encer + Asam Klorida encer Endapan AgCl
+ NH 4OH pada obyek gelas biarkan menguap Kristal octahedral

b. Pb2+¿ ¿
Reaksi Penggolongan
 Ditambah Asam Klorida Endapan putih + Amonium Hidroksida Larut
Reaksi Penegasan
 Ditambah Alkali Hidroksida Endapan Putih + NaOH atau KOH Larut
 Ditambah Kalium yodida Endapan Kuning
 Ditambah Asam Sulfat / larutan garam sulfat Endapan Putih PbSO 4
 Ditambah Kalium kromat Endapan Kuning, tahan dengan penambahan
Amonia
 Ditambah Natrium Karbonat Endapan putih yang tahan bila dididihkan
 Ditambah Amonia Endapan putih, namun bila ditambahkan berlebih idak
terjadi apa-apa.

2. Kation Golongan II
a. Cu2+¿ ¿
Reaksi Penggolongan
 Ditambah Asam Sulfida Endapan Hitam
Reaksi Penegasan
 Ditambah Alkali Hidroksida Endapan Biru Merah Bata
 Ditambah Amonia Endapan Hijau, bila ditambahkan berlebih endapan larut
dengan warna biru intensif
 Ditambah Kalium yodida Endapan Putih tapi larutan berwarna agak kuning
 Ditambah Kalium tiosianat Endapan Hitam
 Ditambah Besi Endapan merah

3. Kation Golongan 3
a. Fe3 +¿¿
Reaksi Penggolongan
 Ditambah Amonium Sulfida Endapan Hitam yang mudahlarut dalam asam
Reaksi Penegasan
 Ditambah NaOH Endapan Coklat yang larut dalam asam
 Ditambah Amonia Endapan Coklat Merah yang tidak larut dalam pereaksi
berlebih namun larut dalam asam
 Ditambah CaCl2 + HCl pekat Larutan Biru + Ion Feri Larutan Hijau
 Ditambah Natrium Asetat warna Merah Coklat
 Ditambah Amonium Tiosianat dalam larutan yang sedikit asam warna Merah
Tua
Reaksi Tetesan
Cuplikan ditambah HCl + Larutan Kinolin + NH 4CNS warna Merah, jika
dikeringkan diatas obyek gelas terjadi Kristal dendrite (urat daun).
LAPORAN RESMI

PRAKTIKUM : KIMIA FARMASI

JUDUL PERCOBAAN : ANALISIS ANION

DISUSUN OLEH

NAMA :

NPM :

GOLONGAN :

LABORATORIUM FARMASI

PROGRAM STUDI D3 FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

TAHUN AKADEMIK 2020/2021


ANALISIS ANION

I. Tujuan Percobaan
Dapat mengetahui, melakukan dan mengidentifikasi jenis anion yang ada didalam sampel.

II. Dasar Teori


Kation dan Anion adalah ion-ion yang bermuatan positif dan negatif. analisis kualitatif
sistematik anion diklasifikasikan berdasarkan sifat-sifat anion itu terhadap beberapa
reagensia.
Anion adalah ion atau gugus yang memiliki muatan negatif. Anion dibagi menjadi 3
golongan yaitu :
a. Golongan Sulfat terdiri dari; SO42−¿¿, SO32−¿ ¿, PO 43−¿¿, Cr2O4 2- , BO2-, CO3 2- ,
C2O4 2- ,AsO4 3-
b. Golongan Halida terdiri dari; Cl– , Br– , I– , S2-
c. Golongan Nitrat terdiri dari; NO3 – , NO2 – ,C2H3O2 – . Garam BaSO4, BaSO3,
Ba2(PO4)3, BaCr2O4, Ba(BO2)2, BaCO3, BaC2O4, Ba3(AsO4)2 tidak larut dalam air
kondisi basa, sedangkan garam barium anion lainnya mudah larut.

III. Alat dan Bahan


a. Alat
1. Tabung reaksi
2. Obyek gelas
3. Pipet tetes
4. Kertas label
5. Kertas lakmus
b. Bahan
Larutan Cl−¿¿, NO 2−¿ ¿, SO42−¿¿ dan S2 O32−¿ ¿

IV. Cara Kerja


a. Cl−¿¿
 Ditambah Perak Nitrat Endapan Putih yang tidak larut dalam Asam Nitrat
pekat tapi larut dalam Amonia encer, apabila ditambahkan kembali Asam Nitrat
pekat akan terjadi endapan kembali
 Ditambah Timbal Asetat Endapan Kristal Putih Larutdan
mengendap lagi bila didinginkan
 Ditambah Asam Sulfat pekat Asap putih dan dapat mengubah sifat kertas
lakmus biru menjadi merah

b. N O2−¿¿
 Ditambah Asam Sulfat / Asam Klorida encer Cairan Biru pucat yang lama
kelamaan akan menghasilkan gas berwarna Coklat
 Ditambah KI akan diasamkan dengan Asam Sulfat akan terbebas I 2
 Ditambah larutan Perak Nitrat Endapan Kristalin Putih
 Ditambah Kalium permanganate yang diasamkan akan menghilangkan warna
larutan permanganat.
c. SO 42−¿¿
 Ditambah Barium Klorida Endapan Putih yang tidak larut dalam Asam Nitrat /
Asam Klorida pekat
 Ditambah larutan Timbal Asetat Endapan Putih yang larut dalam Asam Sulfat
pekat dan larutan Natrium Hidroksida
 Ditambah larutan Perak Nitrat Endapan Kristalin Putih
d. S2 O 32−¿ ¿
 Ditambah Asam Sulfat encer Gas yang berbau belerang dan endapan sulfur
 Ditambahkan larutan Iod akan di hilangkan warnanya
 Ditambahkan Barium Klorida Endapan Putih
 Ditambah Perak Nitrat Endapan Putih yang segera berubah menjadi Kuning
Cokelat akhirnya Hitam
 Larutan Timbal Asetat/ Timbal Nitrat Tidak ada perubahan namun lama
kelamaan akan terbentuk Endapan Putih
 Ditambahkan larutan Amonium Molibdat dituangkan secara perlahan-lahan ke
dalam tabung reaksi yang berisi Asam Sulfat pekat Cincin Biru
 Ditambah larutan FeCl3 Lembayung ungu tua yang akan hilang dengan cepat
 Ditambah Kupri Sulfat akan terjadi reduksi Kupri Sulfat menjadi garam Kupro dan
Natrium Tetrationat. Kemudian akan bereaksi dengan Natrium Tiosulfat menjadi
kupri Tiosulfat.
LAPORAN RESMI

PRAKTIKUM : KIMIA FARMASI 2

JUDUL PERCOBAAN : TITRASI ASAM BASA

DISUSUN OLEH

NAMA :

NPM :

GOLONGAN :

LABORATORIUM FARMASI

PROGRAM STUDI D3 FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

TAHUN AKADEMIK 2019/2020


PEMBAKUAN NaOH 0,1 N

I. Tujuan Percobaan
Mampu membuat dan membakukan larutan baku basa dari senyawa baku sekunder yang
berupa padatan.

II. Dasar Teori


Titrasi yang melibatkan asam basa dipergunakan secara luas dalam analisis kuantitatif.
Dalam praktek laboratorium lazim menyiapkan dan membakukan satu larutan asam dan satu
larutan basa. Kedua larutan ini kemudian dapat digunakan untuk menganalisis contoh-
contoh asam dan basa. Larutan asam biasanya mudah disimpan dari pada larutan basa, oleh
sebab itu biasanya dipilih suatu asam sebagai rujukan yang permanen dari pada basa.

Asidi alkalimetri merupakan metode yang mendasari pada reaksi netralisasi, yaitu reaksi
antara ion iydrogen (berasal dari asam) dengan ion Hidroksida (berasal dari basa) yang
membentuk molekul air. Netralisasi dapat juga digunakan sebagai satu reaksi antara proton
donor (asam) dan proton aseptor (basa).

Asidimetri adalah penetapan kadar basa dari satu sampel dengan menggunakan larutan baku
asam yang sesuai dengan alkalimetri. Alkalimetri adalah penetapan kadar asam dari satu
sampel dengan larutan satu baku basa yang sesuai.

III. Alat dan Bahan


a. Alat
1. Buret 50 ml
2. Gelas ukur 100 ml
3. Labu takar 100 ml
4. Gelas piala
b. Bahan
1. Asam Borat
2. NaOH

IV. Cara Kerja


1. Sejumlah NaOH dilarutkan dalam air bebas CO 2 secukupnya hingga tiap 100 ml larutan
mengandung 4,001 g NaOH.
2. Timbang Asam Borat 100 mg, tambahkan air 15 ml, kemudian tambahkan 25 ml
gliserol yang telah dinetralkan terhadap larutan fenoftalein P.
3. Titrasi dengan NaOH 0,1 N dengan indicator Fenoftalein P.
Sehingga muncul reaksi kimia
( tuis yang ada di buku praktikum)
4.Lakukan perhitungan dengan rumus :
( Tulis yang ada di buku praktikum)
PEMBAKUAN HCl 0,1 N

I. Tujuan Percobaan
Mampu membuat dan membakukan larutan baku asam dari senyawa baku sekunder yang
berupa cairan.

II. Dasar Teori


Titrasi yang melibatkan asam basa dipergunakan secara luas dalam analisis kuantitatif.
Dalam praktek laboratorium lazim menyiapkan dan membakukan satu larutan asam dan satu
larutan basa. Kedua larutan ini kemudian dapat digunakan untuk menganalisis contoh-
contoh asam dan basa. Larutan asam biasanya mudah disimpan dari pada larutan basa, oleh
sebab itu biasanya dipilih suatu asam sebagai rujukan yang permanen dari pada basa.

Asidi alkalimetri merupakan metode yang mendasari pada reaksi netralisasi, yaitu reaksi
antara ion iydrogen (berasal dari asam) dengan ion Hidroksida (berasal dari basa) yang
membentuk molekul air. Netralisasi dapat juga digunakan sebagai satu reaksi antara proton
donor (asam) dan proton aseptor (basa).

Asidimetri adalah penetapan kadar basa dari satu sampel dengan menggunakan larutan baku
asam yang sesuai dengan alkalimetri. Alkalimetri adalah penetapan kadar asam dari satu
sampel dengan larutan satu baku basa yang sesuai.

III. Alat dan Bahan


a. Alat
1. Buret 50 ml
2. Erlemeyer
3. Pipet Ukur
b. Bahan
1. Natrium Karbonat
2. HCl 0,1 N
3. Metil Jingga
4. Aquadest

IV. Cara Kerja


1. Masukkan air suling 1 liter ke dalam botol bersih bersumbat kaca.
2. Dengan gelas uukur atau pipet ukur tambahka 8,5 ml HCl pekat kedalam air, sumbat
botol tersebut campur dengan mengguncang dan membalikkan.
3. Timbang Natrium Karbonat 100 mg yang telah dikeringkan pada suhu 270 – 300 derajat
Celcius selama setengah jam, kemudian larutkan kdalam 50 – 75 ml air.
4. Titrasi dengan larutan HCl 0,1 N menggunakan indikato Metil jingga hingga warna
kuning berubah menjadi merah, sehingga muncul reaksi kimia
( tuis yang ada di buku praktikum)
5. Lakukan perhitungan dengan rumus :
( Tulis yang ada di buku praktikum)
PENETAPAN KADAR ASAM SALISILAT

I. Tujuan Percobaan
Mampu menetapkan kadar asam yang tidak larut dalam air.

II. Dasar Teori


Titrasi yang melibatkan asam basa dipergunakan secara luas dalam analisis kuantitatif.
Dalam praktek laboratorium lazim menyiapkan dan membakukan satu larutan asam dan satu
larutan basa. Kedua larutan ini kemudian dapat digunakan untuk menganalisis contoh-
contoh asam dan basa. Larutan asam biasanya mudah disimpan dari pada larutan basa, oleh
sebab itu biasanya dipilih suatu asam sebagai rujukan yang permanen dari pada basa.

Asidi alkalimetri merupakan metode yang mendasari pada reaksi netralisasi, yaitu reaksi
antara ion iydrogen (berasal dari asam) dengan ion Hidroksida (berasal dari basa) yang
membentuk molekul air. Netralisasi dapat juga digunakan sebagai satu reaksi antara proton
donor (asam) dan proton aseptor (basa).

Asidimetri adalah penetapan kadar basa dari satu sampel dengan menggunakan larutan baku
asam yang sesuai dengan alkalimetri. Alkalimetri adalah penetapan kadar asam dari satu
sampel dengan larutan satu baku basa yang sesuai.

III. Alat dan Bahan


a. Alat
1. Buret 25 ml
2. Gelas ukur 50 ml
3. Erlenmeyer
b. Bahan
1. Etanol Netral
2. NaOH 0,1 N
3. Fenoftalein

IV. Cara Kerja


1. Tambahkan 1 tetes merah fenol ke dalam 15 ml etanol 95% kemudian tambahkan
bertetes – tetes NaOH 0,1 N hingga larutan berwarna merah.
2. Timbang Asam Salisilat 250 mg, larutkan dalam 15 ml etanol 95% netral, kemudian
tambahkan 20 ml aquadest.
3. Titrasi dengan NaOH 0,1 N menggunakan indikator Fenoftalein hingga larutan berubah
menjadi merah muda, sehingga muncul reaksi kimia
( tuis yang ada di buku praktikum)
4. Lakukan perhitungan dengan rumus :
( Tulis yang ada di buku praktikum)

Anda mungkin juga menyukai